TINJAUAN KASUS
ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN NORMAL
DI TPMB M SEPUTIH MATARAM
LAMPUNG TENGAH
A. Kunjungan Awal
1. Data Subyektif
a. Identitas Pasien
39
40
c. Riwayat Kesehatan
d. Riwayat Obstetri
TP : 16 Februari 2021
1) G1P0A0
a) ANC : 4x di bidan
e) Imunisasi :-
3) Trimester II
10-12x/hari
4) Trimester III
f. Riwayat Perkawinan
Perkawinan ke :1
g. Riwayat KB
1) Pola nutrisi
dan susu.
42
2) Pola eliminasi
Frekuensi : 1x/hari
Konsistensi : lembek
Frekuensi : 6-10x/hari
Konsistensi : jernih
i. Pola Aktivitas
membereskan rumah.
j. Pola Istirahat
l. Pola Seksual
1) Psikososial
2) Kultural
3) Spiritual
dialaminya sekarang.
c. Tanda Vital
TD : 110/80 mmHg
Nadi : 76x/menit
Suhu : 36,5◦C
RR : 24x/menit
44
d. BB sekarang : 62 kg
BB sebelum hamil : 52 kg
f. LILA : 24,5 cm
g. Pemeriksaan fisik
tidak rontok.
tidak ada.
baik.
Palpasi
melenting.
kecil janin.
Leopold IV : Divergen
10) Genitalia
berupaa lendir bercampur darah, tidak berbau, tidak lecet dan tidak
h. Pemeriksaan Laboratorium
3. Analisis (A)
4. Penatalaksanaan (P)
Tabel 1
Pelaksanaan Kunjungan Awal
Pelaksanaan Evaluasi
Perencanaan Waktu Waktu Evaluasi
Tindakan Paraf Paraf
(Tgl/Jam) (Tgl/Jam) Tindakan
Beritahu ibu 07/02/21 Memberitahu ibu 07/02/21 Ibu dan keluarga
dan keluarga 23.45 WIB dan keluarga 23.50 WIB mengetahui
bahwa ibu bahwa ibu sudah Riska kondisi ibu saat Riska
47
B. Catatan Perkembangan I
c. Tanda Vital
TD : 120/80 mmHg
Nadi : 82x/menit
Suhu : 37◦C
RR : 24x/menit
d. Kontraksi : 4-5x/45’/10menit
e. DJJ : 142x/menit
3) Mekonium (-)
4) Portio tipis
3. Analisis (A)
presentasi kepala.
4. Penatalaksanaan (P)
Tabel 2
Catatan Perkembangan I
Pelaksanaan Evaluasi
Waktu Waktu
Perencanaan Evaluasi
(Tgl/ Tindakan Paraf (Tgl/ Paraf
Tindakan
Jam) Jam)
Beritahu ibu 08/02/ Memberitahu ibu 08/02/ Ibu senang
kondisinya 21 kondisinya saat ini 21 dan siap untuk
saat ini 02.45 bahwa pembukaan 02.45 bersalin
WIB sudah lengkap Riska WIB Riska
Nilai tanda 02.46 Menilai adanya tanda 02.47 Ibu
gejala kala II WIB dan gejala kala II WIB mengatakan
yaitu dorongan kuat adanya
untuk meneran, Riska dorongan kuat Riska
perineum yang untuk
terlihat menonjol, meneran,
vulva sfingter ani vulva dan
membuka, dan sfinter ani
adanya tekanan pada membuka,
anus perineum
tampak
menonjol dan
adanya
tekanan pada
anus
Lakukan 02.47 Melakukan vulva 02.48 Vulva hygiene
vulva hygiene WIB hygiene, WIB telah
menyekanya dengan dilakukan
hati-hati dari anterior Riska Riska
ke posterior di mulai
dari labia mayor kiri-
kanan ibu, labia
minor kiri-kanan ibu,
vestibulum perineum
hingga anus.
Lakukan 02.48 Melakukan 02.49 DJJ normal
pemeriksaan WIB pemeriksaan DJJ saat WIB 140x/menit
DJJ kontraksi mereda Riska Riska
Pimpin ibu 02.49 Memimpin ibu 02.49 Ibu meneran
meneran WIB meneran yaitu WIB dengan baik
meneran saat adanya Riska Riska
50
C. Catatan Perkembangan II
Ibu mengatakan perutnya masih mulas dan merasa ada darah yang mengalir.
BB : 2900 gram
PB : 47cm
LK : 30 cm
LD : 32 cm
b. Kesadaran : Composmentis
3. Analisis (A)
4. Penatalaksanaan (P)
Tabel 3
Catatan Perkembangan II
Pelaksanaan Evaluasi
Waktu Waktu
Perencanaan Evaluasi
(Tgl/ Tindakan Paraf (Tgl/ Paraf
Tindakan
Jam) Jam)
Pastikan kandung 08/02/21 Memastikan kandung 08/02/21 Kandung
kemih kosong 03.01 kemih kosong dan 03.01 kemih ibu
dan tidak ada WIB tidak ada janin kedua WIB kosong dan
janin kedua Riska tidak ada Riska
janin kedua
Lakukan MAK 03.01 Melakukan MAK III. 08/02/21 Plasenta
III WIB a. Melakkan injeksi 03.11 lahir
oksitosin 10 unit WIB lengkap
IM pada 1 menit Riska Riska
setelah dipastikan
tidak ada janin
kedua.
b. Melakukan
penegangan tali
pusat terkendali
c. Melakukan
pemotongan dan
pengikatan tali
pusat
d. Melakukan
kontak kulit
kekulit ibu dan
bayi dengan IMD
e. Memindahkan
klem tali pusat
hingga berjarak
5-10 cm dari
vulva
f. Setelah
memindahkan
klem tangan kiri
berada di atas
kain erut bawah
ibu untuk
mendeteksi
kontraksi, tangan
lain memegan
klem untuk
meregangkan tali
pusat
g. Memindahkan
klem 5-10 m dari
vulva saat tali
pusat bertambah
panjang
53
h. Menegangkan
tali pusat setelah
uterus
berkontraksi
kearah bawah
sambil tangan
lain mendorong
uterus kea rah
belakang atas
(dorsokranial)
secara hati-hati.
Saat plasenta
muncul di
introitus vagina,
melahirkan
plasenta dengan
kedua tangan,
memegang dan
memilin plasenta
searah jarum jam
lalu melahirkan
plasenta
Masase uterus 03.11 Memasase uterus 15x 03.11 Uterus
WIB dalam 15 detik WIB berkontraksi
Riska keras Riska
Periksa laserasi 03.11 Memeriksa laserasi 03.11 Terdapat
jalan lahir WIB jalan lahir WIB robekan
jalan lahir
Riska derajat 2 Riska
Ibu mengatakan senang atas kelahiran bayi dan plasentanya, dan mengeluh
Kesadaran : Composmentis
TD : 110/70 mmHg
3. Analisa (A)
4. Penatalaksanaan (P)
Tabel 4
Catatan Perkembangan III
Pelaksanaan Evaluasi
Waktu Waktu
Perencanaan Evaluasi
(Tgl/ Tindakan Paraf (Tgl/ Paraf
Tindakan
Jam) Jam)
Beritahu 08/02/ Memberitahu ibu 08/02/ Ibu bersedia
keadaan ibu 21 bahwa terdapat 21 dilakukan
03.11 rupture perineum 03.11 penjahitan
WIB derajat II dan akan Riska WIB Riska
dilakukan penjahitan
Lakukan 03.12 Melakukan penjahitan 03.20 Perineum telah
penjahitan WIB laserasi pada WIB dijahit secara
laserasi perineum jelujur dan
1. Melakukan Riska subkutikuler Riska
inspeksi vagina
dan perineum
untuk melihat
robekan
2. Memasang
tampon ke dalam
vagina
3. Menempatkan
jarum heacting
pada pemegang
jarum (nald
folder), kemudian
mengunci
pemegang jarum
4. Memasang
benang jahit
(chromic 2-0)
55
dan memotong
benang hingga
tersisa ± 1 cm
11. Mengeluarkan
tampon.
12. Memasukkan jari
telunjuk ke dalam
rectum dan
meraba dinding
atas rectum tidak
teraba jahitan.
Cek kontraksi 03.20 Mengecek uterus 03.20 Uterus tetap
uterus WIB untuk memastikan WIB berkontraksi
tetap berkontraksi dengan baik
dengan baik Riska Riska
Pastikan 03.20 Memastikan kandung 03.20 Kandung kemih
kandung kemih WIB kemih ibu kosong WIB ibu kosong
kosong Riska Riska
Ajarkan ibu/ 03.25 Mengajarkan ibu dan 03.35 Ibu sudah bisa
keluarga cara WIB keluarga bagaimana WIB massase uterus
melakukan menilai kontraksi dan sendiri
massase uterus melakukan massasse Riska Riska
dan menilai pada uterus dengan
kontraksi mengusap perut ibu
searah jarum jam/
Evaluasi 04.00 Mengevaluasi 04.00 Jumlah
banyaknya WIB banyaknya kehilangan WIB perdarahan ±
kehilangan darah 250 ml
darah Riska Riska
Bersihkan ibu 04.01 Membersihkan ibu 04.10 Ibu bersih dan
dan ganti WIB dengan menyeka WIB sudah ganti
pakaian ibu badan ibu dengan air pakaian
hangat keseluruh Riska Riska
badan ibu terutama
alat kelamin ibu, dan
memakaikan pakaian
ibu yang bersih, serta
memasangkan
pembalut. Mengambil
bayi dari perut ibu
dan menyuntikkan
Neo K dan Imunisasi
Hb 0 setelah 1 jam vit
K diberikan serta
memakaikan pakaian
bayi.
Dekontaminasi 04.11 Mendekontaminasi 04.15 Alat dan bahan
alat dan bahan WIB alat dan bahan habis WIB telah beres dan
habis pakai pakai peralatan
Riska direndam dalam Riska
larutan klorin
0,5%
Lengkapi 04.20 Melengkapi partograf 05.05 Partograf sudah
partograf dan WIB dan memantau masa WIB dilengkapi dan
pantau masa nifas Riska hasil Riska
57
E. Catatan Perkembangan IV
Ibu mengatakan senang atas kelahiran bayinya dan merasa tenang karena
TD : 110/70 mmHg
Nadi : 80x/menit
Pernafasan : 22x/menit
Suhu : 36,7◦C
3. Analisis (A)
4. Penatalaksanaan (P)
Tabel 5
Catatan Perkembangan IV
Pelaksanaan Evaluasi
Waktu Waktu
Perencanaan Evaluasi
(Tgl/ Tindakan Paraf (Tgl/ Paraf
Tindakan
Jam) Jam)
Deteksi 08/02/21 Mendeteksi 08/02/21 Lokhea rubra
perdarahan dan 16.00 perdarahan dan 16.05
pemeriksaan WIB memeriksa lokhea Riska WIB
lokhea Riska
Periksa kondisi 16.05 Memeriksa kondisi 16.10 Jahitan jalan
jalan lahir dan WIB jahitan jalan lahir WIB lahir lembab
tanda infeksi bagus tidak
Riska ada yang Riska
terbuka
Periksa kontraksi 16.10 Memeriksa 16.15 Kontraksi
rahim dan TFU WIB kontraksi rahim dan WIB uterus teraba
TFU keras dan
Riska TFU 3 jari Riska
bawah pusat
Edukasi 16.15 Memberikan 16.30 Ibu mengerti
perawatan luka WIB edukasi cara WIB dan dapat
perawatan luka menjelaskan
perineum seperti Riska kembali Riska
cara membersihkan
dan mempercepat
penyembuhan luka
Periksa payudara 16.30 Memeriksa 16.40 Putting susu
dan anjuran WIB payudara dan WIB menonjol,
pemberian ASI menganjurkan ASI keluar
eksklusif pemberian ASI Riska lancar dan Riska
eksklusif ibu sudah
menyusui
bayinya
Edukasi 16.40 Memberitahu ibu 16.45 Ibu
kebutuhan cairan WIB bahwa kebuthan air WIB mengatakan
ibu menyusui minum pada ibu akan
menyusui pada 6 Riska berusaha Riska
bulan pertama minum air
adalah 14 gelas minum
sehari dan 6 bulan sesuai
kedua 12 gelas anjuran
sehari
Edukasi 16.50 Mengedukasi ibu 17.10 Ibu dan
hubungan ibu dan WIB dan keluarga untuk WIB keluarga
bayi melakukan stimulasi Riska bersedia Riska
59
komunikasi dengan
bayi sedini mungkin
bersama bayi dan
keluarga
Edukasi tanda 17.11 Memberitahu ibu 17.11 Ibu dapat
bahaya ibu nifas WIB untuk segera ke WIB menyebutkan
fasilitas kesehatan kembali
bila ditemukan Riska tanda bahaya Riska
tanda bahaya pada pada ibu
ibu nifas nifas dan
a. Perdarahan bersedia ke
lewat jalan lahir fasilitas
b. Keluar cairan kesehatan
berbau dari bila
jalan lahir menemuka
c. Bengkak di tanda bahaya
wajah, tangan tersebut
dan kaki atau
sakit kepala dan
kejang
d. Demam lebih
dari 2 hari
e. Payudara
bengkak merah
disertai rasa
sakit
f. Ibu depresi
Beri terapi ibu 17.15 Memberikan terapi 17.15 Ibu bersedia
sesuai advise WIB ibu sesuai dengan WIB
dokter advise dokter yaitu
asam mefenamat Riska Riska
500mg 3x1,
amoxicillin 500mg
3x1, solvitron 1x1