Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Hukum Tegangan dan Arus Listrik

Slide-02

Ir. Agus Arif, MT

Semester Genap 2021/2022

1 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Materi Kuliah

1 Hukum Kirchhoff
Bagian dari Rangkaian
Hukum Arus
Hukum Tegangan

2 Hubungan Seri dan Paralel

Hubungan Seri
Hubungan Paralel
Sumber Terhubung Seri dan Paralel
Resistor Terhubung Seri dan Paralel
Pembagian Tegangan dan Arus

2 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Simpul, Jalur, Kalang & Cabang

Simpul (node) : satu titik tempat bertemunya beberapa

elemen rangkaian
Jalur (path) : sederetan simpul yg dapat dilintasi tanpa
menjumpai simpul yg sama lebih dr sekali
Kalang (loop) : suatu jalur melingkar yang tertutup (simpul
awal = simpul akhir)
Cabang (branch) : suatu jalur dgn satu elemen rangkaian &
dua simpul pd ujung2 elemen tsb
3 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Hukum Kirchhoff tentang Arus

Kirchhoff’s Current Law = KCL

Jumlah aljabar dari arus yang memasuki suatu simpul adalah nol

iA + iB + (−iC ) + (−iD ) = 0

4 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

KCL: Tiga Bentuk Alternatif

Jumlah arus masuk

adalah nol

iA +iB +(−iC )+(−iD ) = 0

Jumlah arus keluar adalah

nol

(−iA )+(−iB )+iC +iD = 0

Jumlah arus masuk sama

dengan jumlah arus keluar

iA + iB = iC + iD

5 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 1: Penerapan KCL

Jika diketahui sumber tegangan memasok arus sekuat 3 A, berapa

kuat arus yang mengaliri resistor R3 ?

6 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 1: Penerapan KCL

Jika diketahui sumber tegangan memasok arus sekuat 3 A, berapa

kuat arus yang mengaliri resistor R3 ? 6 A

6 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Hukum Kirchhoff tentang Tegangan

Kirchhoff’s Voltage Law = KVL
Jumlah aljabar dari tegangan yang melingkari setiap jalur tertutup
adalah nol

(−v1 ) + v2 + (−v3 ) = 0

7 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

KVL: Tiga Bentuk Alternatif

Jumlah tegangan naik

adalah nol (searah jarum
jam dari B)
v1 + (−v2 ) + v3 = 0

Jumlah tegangan jatuh

adalah nol (searah jarum
jam dari B)
(−v1 ) + v2 + (−v3 ) = 0

Dua jalur dari B ke A

memiliki jumlah tegangan
yang sama besar
v1 = (−v3 ) + v2
8 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 2: Penerapan KVL

Berapa besar tegangan vR2 (tegangan yang melintasi R2 ) dan

tegangan vx ?

9 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 2: Penerapan KVL

Berapa besar tegangan vR2 (tegangan yang melintasi R2 ) dan

tegangan vx ? 32 V dan 6 V

9 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 3: Penerapan Hukum Kirchhoff dan Ohm

Berapa kuat arus ix dan besar tegangan vx ?

10 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 3: Penerapan Hukum Kirchhoff dan Ohm

Berapa kuat arus ix dan besar tegangan vx ?

12 V dan 120 mA

10 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 4: Penerapan Hukum Kirchhoff dan Ohm

Berapa besar tegangan vx ?

11 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 4: Penerapan Hukum Kirchhoff dan Ohm

Berapa besar tegangan vx ? 8 V

11 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Hubungan Seri

Jika semua elemen dalam suatu rangkaian dialiri oleh arus yang
sama maka elemen-elemen tersebut dikatakan terhubung secara
seri

12 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Hubungan Paralel

Jika semua elemen dalam suatu rangkaian memiliki tegangan yang

sama di antara ujung-ujung terminalnya maka elemen-elemen
tersebut dikatakan terhubung secara paralel

13 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 5: Rangkaian dgn Kalang Tunggal

Berapa daya yang diserap oleh setiap elemen rangkaian?

14 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 5: Rangkaian dgn Kalang Tunggal

Berapa daya yang diserap oleh setiap elemen rangkaian?

−960 W, 1920 W, −1920 W dan 960 W
Jumlah daya yg diserap = jumlah daya yg dipasok

14 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 6: Rangkaian dgn Pasangan-Simpul Tunggal

Tentukan besar tegangan v serta kuat arus i1 dan i2

15 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 6: Rangkaian dgn Pasangan-Simpul Tunggal

Tentukan besar tegangan v serta kuat arus i1 dan i2

v = 2 V, i1 = 60 A dan i2 = 30 A

15 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Sumber Terhubung Seri

Sumber-sumber tegangan yang

terhubung secara seri dapat
digabungkan menjadi satu
sumber tegangan ekivalen:

16 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Sumber Terhubung Paralel

Sumber-sumber arus yang terhubung secara paralel dapat

digabungkan menjadi satu sumber arus ekivalen:

17 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Rangkaian yang Mustahil

Model-model rangkaian, yang merupakan idealisasi, mungkin

saja menimbulkan keanehan fisika yang gamblang

Vs pada (a) dan Is pada (c) dapat menimbulkan ”rangkaian

yang mustahil”

18 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Resistor Terhubung Seri

Dengan menerapkan KVL, dapat dijabarkan:

Req = R1 + R2 + R3 + · · · + RN

19 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 7: Penyederhanaan Rangkaian

Tentukan kuat arus i dan daya p yang dipasok oleh sumber 80 V

20 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 7: Penyederhanaan Rangkaian

Tentukan kuat arus i dan daya p yang dipasok oleh sumber 80 V

3 A dan 240 W

20 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Resistor Terhubung Paralel

Dengan menerapkan KCL, dapat

dijabarkan:

1 1 1 1 1
= + + + ··· +
Req R1 R2 R3 RN

21 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Dua Resistor Terhubung Paralel

Dua resistor yang terhubung paralel dapat

digabungkan dengan memakai rumus
Req = R1 ∥ R2
1 hasil kali
= 1 1
R1 + R2
hasil jumlah

Hubungan resistor secara paralel membuat

R1 R2 gabungannya bernilai lebih kecil
Req =
R1 + R2 0.5 min(R1 , R2 ) < R1 ∥ R2 < min(R1 , R2 )

22 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 8: Rangkaian Seri atau Paralel?

Untuk setiap rangkaian

di samping, tentukan
jenis hubungan di antara
elemen2 rangkaiannya

23 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Pembagian Tegangan

Resistor-resistor yang terhubung seri ”membagi-bersama” tegangan

yang terpasang di ujung-ujung terminalnya

R1
v1 = v
R1 + R2

R2
v2 = v
R1 + R2

24 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 9: Pembagian Tegangan

Berapakah besar tegangan vx ?

25 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 9: Pembagian Tegangan

Berapakah besar tegangan vx ? 4 sin t V

25 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Pembagian Arus

Resistor-resistor yang terhubung paralel ”membagi-bersama” arus

yang mengalirinya

R2
i1 = i
R1 + R2

R1
i2 = i
R1 + R2

26 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 10: Pembagian Arus

Berapakah kuat arus i3 ?

27 / 27
Hukum Kirchhoff Hubungan Seri dan Paralel

Contoh 10: Pembagian Arus

Berapakah kuat arus i3 ?

4
3 sin t A

27 / 27