oleh:
Kelas : 1C
Nim : P07525022126
2022/2023
Teknik Pemeriksaan Gigi
Teknik Pemeriksaan gigi merupakan bagian penting dalam menjaga kesehatan gigi, membantu
mencegah gigi berlubang, dan masalah lainnya.
Pemeriksaan gigi terdiri atas 4 teknik yaitu: Inspeksi, Sondasi, Thermis, Probe.
1. Inspeksi
Inspeksi merupakan proses pemeriksaan dengan metode observasi menggunakan
pancaindra untuk mendeteksi masalah kesehatan pasien yang sedang sakit.
Tujuan Inspeksi:
• Meningkatkan kualitas.
• Mencegah masalah yang disebabkan rendahnya kualitas, dan mengurangi keluhan.
• Memberikan pemberitahuan kepada manajemen sebelum suatu masalah menjadi
serius, sehingga dapat mengambil tindakan selanjutnya.
Inspeksi dibagi dalam beberapa jenis, diantaranya: floor inspection, centralized,
combined, funcional, first piece, final, dan pilot piece.
2. Sondasi
Gunanya Sondasi:
3. Thermis
Thermis adalah salah satu metode pemeriksaan pemeriksaan vitalitas gigi dengan
menggunakan suhu.
Jenis:
Hasil dari thermis untuk menentukan vitalitas pulpa caranya: sebelum melakukan
thermis, gigi harus dibersihkan dari sisa sisa makanan dan dikeringkan terlebih dahulu
* Thermis dingin
- Menggunakan CE (chlorethyl)
* Thermis panas
4. Probing
Probing merupakan suatu prosedur pengukuran kedalaman poket periodontal menggunakan
sebuah instrumen khusus (probe periodontal). Pemeriksaan dilakukan pada tiga
titik(distal,tengah, dan mesial) pada bagian vestibular (labial atau palatal) dan pada tiga titik
(distal, tengah, dan mesial) pada bagain oral (palatal atau lingual). Probing bertujuan untuk
mengukur kedalaman jaringan periodontal dengan menggunakan alat berupa probe.
Cara Probing:
1. Ujung probe disisipkan sejajar dengan aksis vertikal gigi gigidan berjalan secara
sirkumferencial mengelilingi setiap gigi.
2. Hindari rasa tidak nyaman pada pasien
3. Bila terdapat banyak kalkulus, maka menghalangi masuknya probe kedalam poket. Maka
diperlukan pembuangan kalkulus secara kasar sebelum dilakukan pengukuran poket.