PEMERIKSAAN POKET, PBI

DAN PENILAIAN OHIS

Drg. Zuraida Usman Bany, M.

Kes

 sulkus gingiva
bertambah kedalamannya

Poket

Bergesernya epitel penyatu ke apikal

Margin gingiva bergerak ke arah
koronal
Poket

dapat terjadi pada salah

satu, beberapa atau semua
permukaan
gigi
(bukal/labial,
mesial, distal, palatal/lingual)

Macam-macam desain probe

periodontal

Probe UNC 15

Probing pada sulkus gingiva yang sehat

1-2 mm

Probing pada poket periodontal 6 mm

Teknik probing
1. paralel terhadap panjang axis
gigi

2. Ujung probe selalu berkontak

dengan permukaan gigi

Probing pada molar RA gagang

probe pada sisi wajah pasien

PAPILLA BLEEDING INDEX (PBI)

Indikator

keparahan inflamasi

gingiva
Metode
paling
baik
untuk
motivasi pasien dalam menjaga
kebersihan rongga mulut
Cara : probe dimasukkan sejajar
dengan
aksis
panjang
gigi
kedalam sulkus gingiva dari dasar
papila hingga ke ujungnya pada
aspek distal dan mesial gigi

Skor 1 berupa titik

Skor 2 berupa garis

Skor 3 berupa segitiga

Skor 4 perdarahan
menyebar

Gingivitis ringan

Gingivitis sedang

Gingivitis parah

hipersensitif sering dijumpai

8% -57% dari populasi
Pasien dengan penyakit periodontal
72,5% -98% mengeluh dentin hipersensitif
Paling sering gigi kaninus dan premolar
pertama pada permukaan bukal
Dentin hipersensitif rasa sakit yang
timbul pada dentin yang terbuka
rangsang kimia, termal, taktil atau
osmotik, reda dengan cepat, tidak
berhubungan dengan kerusakan gigi
Dentin

Proteksi

diri dan pasien

Masker
Sarung tangan
Celemek pasien
Alat

yang digunakan

Kaca mulut
Sonde
Prob
Pinset

Posisi

operator dan pasien

Posisi duduk operator tidak bungkuk

Daerah kerja terlihat jelas
Lampu

diposisikan sejauh mungkin dari pasien tetapi

bisa dijangkau oleh operator
Meja kerja harus gampang dijangkau

OHIS = Oral Hygiene Indeks

Digunakan untuk mengukur plak dan kalkulus
yang menutupi permukaan gigi skor
kebersihan mulut pasien
Terdiri dari 2 komponen :
1. Indeks plak Loe dan Silness
Plak diukur berdasarkan ketebalan penumpukan
plak menggunakan kaca mulut dan sonde/prob
0 = tidak ada plak
1 = terdapat plak pada probe (plak tidak terlihat
mata)
2 = plak terlihat mata
3 = jumlah plak banyak

2. Indeks kalkulus diperoleh

dengan meletakkan probe dalam
sulkus gingiva dan digerakkan
pada daerah subgingiva dari
kontak distal ke kontak mesial
(kalkulus
subgingiva),
untuk
kalkulus
supragingiva,
dapat
dilihat
secara
visual
atau
menggunakan sonde
0 = tidak ada kalkulus
1 = kalkulus supragingiva
2 = kalkulus subgingiva

Pemeriksaan kalkulus
supragingiva
Deposit

supragingiva
biasanya
besar
dan
tidak
beraturan
Deteksi

keringkan dengan
semprotan angin
kasar/kesat, spt
kapur,
berbeda
dari
permukaan
enamel

Kalkulus supragingiva

Kalkulus subgingiva

Skor OHIS :
Baik 0 1,2
Sedang 1,3 3,0
Buruk 3,1 6,0

Status kesehatan
periodontal
Community

Periodontal Index of
Treatment Needs (CPITN) tahun
1987 dikembangkan oleh FDI
dan WHO.
Alat ukur untuk menilai status
kesehatan periodontal serta
kebutuhan perawatannya
Tahun 1997 CPITN dirubah
menjadi CPI ( alat ukur yang
direkomendasikan oleh WHO)

Indikator CPI
Ada

3 indikator untuk penilaian

status periodontal
1. perdarahan gingiva
2. kalkulus
3. poket periodontal

Usia

< 15 tahun,
skor 0: periodontal poket
Skor 1: perdarahan gingiva saat
probing
Skor 2: kalkulus (sub ggv/supra
ggv)
Dengan perdarahan/tanpa perdarahan

Usia

> 15 tahun:
Poket absolut 4-5 mm ( dengan/
tanpa perdarahan)
Poket absolut 6 mm ( dengan/
tanpa perdarahan)

Sektan CPI
Sektan 1

17/16

Sektan 6

47/46

sektan 2

11

Sektan 5

31

Sektan 3

27/26

Sektan 4

37/36

SKELING
menyingkirkan plak dan kalkulus
supra/subgingiva
Lampu mendapatkan visibilitas yang baik
terhadap daerah kerja
Masker, kacamata pelindung, gloves proteksi/
pelindung bagi operator dan asisten
Posisi kepala pasien diadaptasikan ideal
terhadap postur operator
Instrumen dipegang seperti memegang pulpen
pen grasp (jari tengah berkontak dengan
instrumen shank instrumen stabil)
Finger rest biasanya menggunakan jari manis
pada permukaan gigi
Tujuan

Sickle scaler
Fungsi

: menghilangkan plak dan

kalkulus
supragingiva
pada
daerah interdental
Sisi pemotong ada 2, bertemu
pada satu titik

HOE SCALER
Fungsi

: menghilangkan plak dan

kalkulus
supragingiva
atau
subgingiva

Zonasi operator dan

asisten

Teknik memegang
instrumen
Pen

grasp

Finger rest

Penyingkiran kalkulus
subgingiva