Menurut Eitman, Stonehill dan Moffett (1992:116) ada beberapa keterangan dan ketentuan
pokok yang perlu diketahui sehungan dengan currency option market, antara lain sebagai
berikut:
a. Physical currency option yang dibeli pada bursa over the counter (interbank).
b. Physical currency option yang dibeli pada bursa valas seperti Philadelphia Stock
Exchange.
c. Currency option untuk future contract yang dibeli p[ada bursa future contract seperti
International Monetery Money ( IMM).
Tabel 6.4
Premium for GBP Option on June 20, 2000.
Exercise USD Cent per GBP
(Strike)
Price Call Option Put Option
Pada tabel6.4 dapat dilihat beberapa informasi tentang currency option pada tanggal 20 juni
tahun 2000.
a. Pada kolom pertama terdapat daftar nilai exercise atau Strike price GBP option baik untuk
call maupun put.
b. Pada kolom kedua, ketiga, dan keempat dicantumkan premium atau option cost per unit
masing-masing bulan Juli, Agustus, dan September dalam USD cent untuk GBP call option.
Misalnya, untuk exercise price USD 1.5000 dengan settlement date bulan Juli dikenakan
premium sebesar USD 2.24c untuk GBP call option.
Berdasarkan ketentuan, standar unit kontrak untuk currency option adalah sebesar dari standar
currency future sehingga satuan standar option contract untuk GBP = ½ x 62.500 unit = 31.250
unit. Dengan demikian, biaya premium yang harus dibayar untuk satu standar GBP call option
contract untuk bulan April = 31,250 x USD 2.24c = USD700.00
Biaya premium untuk satu standar GBP call option contract untuk bulan September = 31,250 x
USD 3.39c = USD1,059.38
c. Pada kolom kelima, keenam, dan ketujuh dicantumkan premium atau option cost per unit,
masing-masing bulan Juli, Agustus, dan September untuk GBP put option.
Misalnya, Strike exercise price USD 1.7750 dengan settlement date bulan Juli dikenakan
premium sebesar USD 0.87c untuk GBP put option.
Dengan demikian biaya premium yang harus dibayar untuk satu standar GBP put option untuk
bulan Juli = 31,250 x USD 0.86c = USD 271.88
CALL OPTION
Call option dapat dan biasanya digunakan oleh perusahaan untuk melindungi atau mencover
open position payble dari transaksi keuangan internasional seperti contoh dibawah ini.
Misalnya sebuah perusahaan USA akan ikut tender sebuah proyek di jerman dengan nilai
CHF 625,000.00 dalam tiga bulan yang akan datang. Dalam hal ini karena perusahaan USA
tersebut memerlukan dana sebesar CHF 625,000.00 dalam tiga bulan yang akan datang maka
dapat dilakukan kontrak untuk CHF call option dengan assumsi sebagai berikut:
Exercise / Strike price = USD 0.50/CHF
Call option premium = USD 0,02/CHF
Future Spot Rate = USD 0.53/CHF
Menurut ketentuan standar unit kontrak currency option adalah ½ dari currency future
untuk CHF, yaitu ½ x 125,000 = 62,500 unit CHF. Oleh karena itu untuk meng-cover CHF.
625,000 akan diperlukan 10 option contract.
Gambar
Call Option
Bila bulan September ternyata spot rate = USD 0.4900 / CHF maka realisasi currency
call option contract-nya akan mendapat keuntungan sebesar 62.500 x (USD 0.49 – USD 0.44 –
USD 0.01 = USD 2,500.00
Catatan :
1. Call Option akan direalisir bila :
a. Menguntungkan dimana Future spot rate (FSR) > BEP atau SP + Fee
b. Kerugian berkurang, di mana SP < FSR < BEP
2. Call option dapat direalisir atau tidak direalisir bila FSR = SP
3. Call Option tidak akan direalisir bila FSR < SP
Analisis dengan grafik tentang kerugian dan keuntungan yang diperoleh pembelui dan
penjual dalam currency call option dapat dilihat pada grafik.
Grafik
Call Option Untuk Pembeli/Client/Holder
-USD0.06
Keterangan :
- BEP tercapai pada saat future spot rate sebesar USD 1.52 atau sama dengan strike price
dikurangi dengan premium (USD 1.50 + USD 0,02 = USD1.52)
- Pembeli akan menanggung kerugian tertinggi max loss sebesar USD 0.02/unit, tetapi
mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan potensi keuntungan yang tidak terbatas
(unlimited potential profit) sesuai dengan penurunan future spot rate-nya.
- SP = strike price/exercise price.
Grafik
Call Option Untuk Penjual/Dealer
P + USD0.02
R BEP
0 V Max Profit 1.50
O Future Spot Rate
P
- USD0.02 1.46 1.48 SP 1.52
I Unlimited Potencial Loss
t
- USD0.04
-USD0.06
Keterangan :
- BEP tercapai pada saat future spot rate sebesar USD 1.52 atau sama dengan strike price
dikurangi dengan premium (USD 1.50 + USD 0,02 = USD1.52)
- Pembeli akan menanggung kerugian tertinggi max loss sebesar USD 0.02/unit, tetapi
mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan potensi keuntungan yang tidak terbatas
(unlimited potential profit) sesuai dengan penurunan future spot rate-nya.
- SP = strike price/exercise price.
PUT OPTION
Currency Put Option adalah kontrak yang memberikan hak untuk menjual suatu
valuta tertentu pada kurs tertentu/harga tertentu (strike price) selama periode waktu
tertentu. Pemilik Currency Put Option diberikan hak untuk menjual suatu valuta
dengan harga tertentu (strike price) sepanjang periode waktu tertentu. Sama seperti call
option, pemilik put option tidak diwajibkan untuk menggunakan hak opsinya. Jadi,
kerugian potensial maksimum bagi pemilik put option adalah sebesar premium yang
dibayarkan pada saat membeli opsi.
Bagi valuta dan tanggal jatuh tempo tertentu, suatu In The Money Put Option akan
memerlukan Premium yang lebih tinggi daripada opsi At The Money atau Out Of
Money. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Premium Put Option, yaitu :
1. Kurs Spot berjalan relatif terhadap Strike Price Semakin rendah kurs spot berjalan
relatif terhadap strike price, semakin berharga put option, karena semakin besar
kemungkinan put option digunakan.
2. Lamanya Waktu Sebelum Tanggal Jatuh Tempo Yang mempengaruhi premium put
option adalah lamanya waktu hingga tanggal jatuh tempo sama seperti call option,
semakin panjang waktu jatuh tempo, semakin besar premiumnya. Periode yang
lebih panjang menciptakan probabilitas gejolak valuta yang lebih besar dan semakin
besar kemungkinan opsi akan digunakan. Hubungan ini dapat diuji dengan menilai
kuotasi premium put option bagi suatu valuta tertentu dengan tanggal jatuh tempo
yang berbeda-beda.
. Variabilitas Valuta
Semakin besar variabilitas valuta, semakin besar premium put option, yang sekali
lagi mencerminkan yang akan digunakan.
Put Option dapat dan biasa digunakan oleh perusahaan untuk melindungi atau
meng-cover open position recievable dari transaksi keuangan internasional.
Perusahaan USA mempunyai tagihan sebesar GBP 31.250 yang akan jatuh tempo dalam
tiga bulan mendatang, maka ia melakukan kontrak Put Option dengan asumsi sebagai
berikut :
a. Exercise/strike price = USD 1,400 GBP
b. Call Option Premium = USD 0,016 GBP
c. Future Spot Rate = USD 1,300 GBP
Standard unit kontrak untuk Currency Option adalah ½ dari Currency Future untuk
GBP yaitu ½ x 62.500 = 31.250, oleh sebab itu diperlukan 1 unit Option Contract
saja.
Biaya Premium = 1 x 31.250 x USD 0.016 = USD 500
Exercise Price = GBP 31.250 x USD 1.40 = USD 43.750
Jika asumsi Future Spot Rate menjadi kenyataaan maka kebutuhan dana = GBP
31.250 x USD 1.30 = USD 40.625
Dengan melakukan Put Option ini, maka terhindar dari kerugian sebesar
( USD 43.750 – USD 500 ) - USD 40.625 = USD 2.625
Pasar Futures dan Option digunakan untuk mengantisipasi risiko valas yang
diakibatkan oleh transaksi bisnis dan juga untuk tujuan spekulatif. Biasanya disebut
sebagai surat berharga derivatif (derivative securitas). Surat berharga derivatif
umumnya digunakan untuk melindungi investor dari risiko keuangan, misalnya pada
Perusahaan makanan yang menggantungkan input dari pasar gandum, dapat
melindungi diri dari gejolak harga gandum (misalnya karena banjir atau kekeringan
menyebabkan harga gandum meningkat) dengan membeli kontrak futures.
Catatan :
1. Put Option akan direalisir bila:
a. Menguntungkan dimana furure spot (FSR) < BEP atau Sp – Fee
b. Kerugian berkuran, dimana BEP < FSR < SP
2. Put option dapat direalisir atau tidak dapat direalisir FSR = SP
3. Put Option tidak akan direalisir FSR > SP
Analisis dengan grafik tentang kerugian dan keuntungan yang diperoleh yang
diperoleh pembeliu dan penjual dalam currency put option dapat dilihat pada grafik
sebagai berikut:
Grafik
Put Option Untuk Pembeli/Client/Holder
P + USD0.02 Unlimited
R Potencial Profit 1.47 1.48 SP 1.52 1.54
O 0 Future Spot Rate
P
- USD0.02 V 1.45 1.46 BEP 1.50
I Max Loss
t
- USD0.04
-USD0.06
Keterangan :
- BEP tercapai pada saat future spot rate sebesar USD 1.47 atau sama dengan strike price
dikurangi dengan premium (USD 1.50 – USD 0,03 = USD1.47)
- Pembeli akan menanggung kerugian tertinggi max loss sebesar USD 0.03/unit, tetapi
mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan potensi keuntungan yang tidak terbatas
(unlimited potential profit) sesuai dengan penurunan future spot rate-nya.
- SP = strike price/exercise price.
Grafik
Putl Option Untuk Penjual/Dealer
P + USD0.02
R V 1.46 BEP Max Profit
O 0 Future Spot Rate
P Unlimited
- USD0.02 Potencial 1.47 1.48 SP 1.52 1.54
I
Loss
t
- USD0.04
-USD0.06
Keterangan :
- BEP tercapai pada saat future spot rate sebesar USD 1.47 atau sama dengan strike price
dikurangi dengan premium (USD 1.47 + USD 0,03 = USD1.50)
- Pembeli akan menanggung kerugian tertinggi max loss sebesar USD 0.03/unit, tetapi
mempunyai kemungkinan untuk mendapatkan potensi keuntungan yang tidak terbatas
(unlimited potential profit) sesuai dengan penurunan future spot rate-nya.
- SP = strike price/exercise price.
STRADDLE
Seorang spekulator yang menghadapi kemungkinan fluktuasi kurs valas yang tidak
menentu ( karena mengalami depresiasi atau apresiasi ) akan melakukan sekaligus call
option (kontrak beli) dan put option ( kontrak jual) yang disebut sebagai straddle.
Straddle ini tampak tidak mungkin dilakukan karena alas an sebagai berikut :
c. Call option mengharapkan apresiasi valas.
d. Put option mengharapakan depresiasi valas.
Namun straddle ini dapat juga dilakukan oleh seorang speculator jika tingkat apresiasi
atau depresiasi valas tersebut lebih tinggi dari pada total biaya premium yang
dikeluarkan untuk menutup biaya call option, dan put option contract.
Contoh :
Strike price USD 1.50/GBP
Call option premium USD 0.02 / unit
Put option premium USD 0.03 / unit
Total option premium USD 0.05 / unit
Dalam hal ini straddle akan dapat dilakukan dan menguntungkan dalam hal berikut :
1. Bila bursa valas kurs GBP apresiasi menjadi USD1.56 / GBP speculator akan
merealisasi call option contract-nya dan tidak melaksanakan atau membiarkan
put option contract-nya expired.
Dengan cara ini speculator akan mendapat keuntungan sebesar USD 1.01 / GBP
Alasannya pejualan di bursa valas dinilai USD1.56/GBP sedangkan pembeliannya
berdasarkan nilai call option contract-nya hanya sebesar USD 1.55/GBP, yaitu :
Strike price + Total biaya premium (USD1.50 + USD0.05).
2. Sebaliknya bila dibursa valas kurs GBP depresiasi menjadi USD 1.44/GBP, maka
speculator akan merealisasikan put option contract-nya dan tidak merealisasikan
(membiarkan) call option contract-nya expired. Dengan cara ini speculator akan
mendapat keuntungan sebesar USD 1.01/GBP, alasanya, pembelian di pasar valas
hanya USD1.44/GBP, sedangkan penjualannya berdasarkan put option contract-
nya sebesar USD1.45/GBP. Strike price dikurangi dengan total biaya premium-nya
(USD 1.50 - USD 0.05)
Kesimpulan :
Call Option
1. Direalisasikan bila : Untung jika FSR > BEP atau ( SP + Fee )
Rugi mengecil jika SP < FSR ≤ BEP
2. Boleh direalisasikan / tidak direalisasikan bila FSR = SP
3. Tidak direalisasikan bila FSR < SP
Put option
4. Direalisasikan: Untung jika FSR < BEP atau (SP – Fee)
Rugi mengecil jika BEP ≤ FSR < SP
5. Boleh direalisasikan / tidakdirealisasikan, bila FSR = SP
6. Tidak direalisasikan bila FSR > SP
Euro currency market adalah pasar internasional yang kemudian dikenal sebagai euro
dollar market yang mulai tumbuh dan berkembang sejak tahun 1960. Pasar uang ini
sebenarnya dimulai dari simpanan emas Uni soviet dalam bentuk deposito dollar di
bank Inggris untuk membiayai impor gandum dari USA. Pasar ini semakin tumbuh dan
berkembang karena USD banyak digunakan sebagai alat transaksi perdagangan
/keuangan internasional, terutama di Eropa.
USD yang banyak beredar tersebut ditempatkan (disimpan) dalam bentuk
deposito pada Bank-bank diluar Amerika terutama di Eropa, yang kemudian disebut uro
currency /Euro dollars ini terdiri dari bank-bank besar yang dikenal sebagai Euro banks
yang menerima deposito dan memberikan pinjaman dalam berbagai currency.
Beberapa factor yang menyebabkan bertumbuh dan berkembangnya Euro dollar
ini antara lain sebagai berikut :
1. Adanya peraturan pemerintah USA 1968 yang membatasi pinjaman luar negeri oleh
bank-bank USA sehingga cabang MNC-USA hanya dapat meminjam USD di bank
Eropa .
2. Tidak ada ketentuan Reserve requirement untuk deposito Euro dollar.
3. Adanya pembatasan tingkat bunga tertinggi (ceiling rate) dan deposito pada bank
USA sehingga mendorong transfer USD ke Euro dollar market yang pada waktu itu
belum atau tidak ada pembatasan.
Hal yang mendorong turun atau berkurangnya spread antara kewajiban membayar
bunga deposito dengan hasil atau bunga yang diperoleh dari kredit (loan)oleh bank
Eropa, tetapi tetap memperoleh keuntungan yang wajar.
Intrest Rate 6%
USA Banks Loans 5%
Euro Banks Loans 4%
Euro Deposits 3%
USA Bank Deposit 0%
Spread ( 5% - 4% ) < (6% - 3%)
Adanya tingkat bunga pinjaman (loan) yang relative lebih rendah dari Euro Banks
(5%) dibandingka di USA Bank (6%) disatu pihak dan tingkat bunga deposito yang
relative lebih tinggi di Euro Banks (4%) dibandingka di USA Banks (3%) dipihak lain
telah mendorong semakin berkembangnya Euro dollars market.
Basic intrest untuk Euro dollars loans biasanya dikaitkan dengan London
Interbank Offer Rate (LIBOR), yaitu rate atau tingkat bunga pinjaman yang berlaku
antar bank di London yang dijadikan patokan atau dasar untuk menentukan tingkat
bunga pinjaman pada pasar uang internasional. Biasanya perusahaan, atau bank di
Negara dunia ketiga akan dikenakan tingkat bunga yang lebih tinggi, misalnya
LIBOR + 1% atau 1.5%, tergantung pada tingkat risiko dan jangka waktu
pinjamannya.
Disampin LIBOR untuk wilayah asia dikenal juga SIBOR (Singapure Interbank
Offer Rate), yaitu tingkat bunga pinjaman yang berlaku antar bank di Singapura. Di
Jakarta sekarang ini mulai dikenal JIBOR ( Jakarta Interbank Offer Rate), yaitu
tingkat JIBOR bunga pinjaman antar bank di Jakarta.
Semenjak terjadinya harga minyak bumi setelah pecahnya perang Arab-Israel
pada tahun 1967, beberapa Negara anggota OPEC dari Timur Tengah paling
banyak memamfaatkan Euro dollars market ini, terutama dari dollar hasil penjualan
minyaknya yang dikenal sebagai petro dollars.
Proses recycling daur ualang Euro dan Petro dollars inilah yang semaking
mendorong bertumbuh dan berkembangnya Euro currency atau Euro dollars market
hingga sekarang ini menjadi sumber dana utama bagi multinational corporation
(MNC) dan Negara sedang berkembang (NSB), termasuk Indonesia.
Recycling Euro dollars tersebut dapat dilihat pada gambar berikut.
Secara luas, Euro currency market dapat juga diartikan dan meliputi bank di
Asia yang menerima deposito dalan foreign currency, terutama USD yang
kemudian dikenal sebagai Asian dollars market. Asian dollars market ini dapat
bertumbuh dan berkembang karena tuntutan dunia usaha untuk mengakomodasi
atau melayani kebutuhan yang semakin meningkat dari dunia bisnis di Asia akan
USD sebagai alat transaksi keuangan atau perdagangan Internasional, beberapa
factor yang mendorong bertumbuh dan berkembangnya Asian dollars market ini
terutama di Hong Kong dan Sinfapura antara lain sebagai berikut :
- Pada tahun1968 pemerintah Singapura menghapuskan pajak bunga sebesar
40% untuk non resident deposit.
- Tahun 1973 pemerintah Singapura mengurangi tax on bank profit on asian
dollars offshore loans dari 40% menjadi 10%
Gambar
Recycling Euro Dollars
INTREST VS INTREST VS
DEPOSIT DEPOSIT
Euro currency/
Euro dollars market
INTREST VS INTREST VS
LOANS LOANS
MNC NSB
Sumber (supplier) utama dari Asian dollars market ini adalah lembaga keuangan,
perusahaan multi nasional, dan lembaga pemerintah yang kelebihan cash-dollars.
Sebaiknya, pinjaman utama adalah perusahaan-perusahaan Industri atau
manufacturing yang memerlukan pendanaan untuk pengembangan usahanya,
terutama dikawasan Asia.