LAPORAN PRAKTIKUM I

ANATOMI TUMBUHAN
(AKBK 3203)

“BENTUK-BENTUK SEL TUMBUHAN”

Disusun Oleh:
Nama
(2210119...)
Kelompok I A

Asisten Dosen:

Dosen Pengasuh:
Dra. Hj. Sri Amintarti, M. Si.
Luthfiana Nurtamara, S. Pd., M. Pd.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARMASIN
MARET
2023
 PRAKTIKUM I

Topik : Bentuk-bentuk Sel Tumbuhan

Tujuan : Untuk mengamati berbagai bentuk sel mati pada tumbuhan
Hari/Tanggal : Kamis / 16 Maret 2023
Tempat : Laboratorium Biologi Umum PMIPA FKIP ULM
Banjarmasin

I. ALAT DAN BAHAN

A. Alat
1. Baki
2. Gelas kimia
3. Kaca benda
4. Kaca penutup
5. Mikroskop
6. Pipet tetes
7. Silet

B. Bahan
1. Aquades
2. Empulur singkong (Manihot utilissima)
3. Rambut biji kapas (Gossypium sp.)
4. Rambut buah kapuk (Ceiba pentandra)

II. CARA KERJA

1. Siapkan alat dan bahan.
2. Buat irisan setipis mungkin empulur Manihot utilissima secara
melintang, letakkan irisan di atas kaca benda, berikan setetes aqudest,
lalu tutup dengan kaca penutup.
 3. Letakkan masing-masing rambut buah Ceiba pentandra dan rambut biji
Gossypium sp di atas kaca benda, beri setetes aquadest, lalu tutup
dengan kaca penutup.
4. Amati masing-masing preparat di bawah mikroskop.
5. Gambar hasil pengamatan dan memberi keterangan

III. TEORI DASAR

Ilmu yang mempelajari tentang sel disebut sitologi. Semua
organisme yang hidup terdiri atas sel, dapat berupa organisme bersel
tunggal atau bersel banyak. Setiap sel merupakan unit fungsional dan
struktural dari bentuk hidup.
Pada organisme bersel banyak tidak semata-mata merupakan
kumpulan sel, tetapi saling berhubungan dan berkoordinasi secara
harmonis. Sel-sel sangat bervariasi dalam hal ukurannya, bentuknya,
strukturnya dan fungsinya. Ada yang berukuran micron, mm, bahkan ada
yang berukuran cm (serat dalam tumbuhan tertentu). Beberapa sel ada
yang relatif sederhana organisasi bagian dalamnya tetapi ada pula yang
kompleks. Beberapa sel ada yang mempunyai fungsi bermacam-macam
tetapi ada juga yang terspesialisasi aktivitasnya. Robert hooke adalah
orang pertama melihat adanya ruang-ruang sel yang dibatasi dinding sel
pada sayatan jaringan gabus yang ia sebut sebagai sel.
Kemudian ia melihat cairan yang terdapat di dalam sel, isi sel
tersebut selanjutnya diinterpretasikan sebagai materi hidup yang disebut
protoplasma.
Sel tumbuhan mempunyai bentuk, ukuran dan struktur yang
bervariasi. Struktur sel adalah rumit. Walaupun demikian semua
mempunyai persamaan dalam beberapa segi dasar. Tumbuhan dan hewan
merupakan organisme, yang tubuhnya tersusun oleh sel-sel. Sel tumbuhan
dan sel hewan merupakan variasi dari satu tipe unit dasar atau satuan
struktur, dan ini menjadi dasar dari Teori Sel yang dikemukakan oleh
Schwann dan Schleiden pada tahun 1838. Berdasarkan konsep teori sel
bahwa sel merupakan kesatuan struktur dan fungsi organisme hidup maka
berarti bahwa sel itu mempunyai kesamaan dalam hal pola susunan
metabolisme dan dan makro molekul. Perbedaan pokok antara sel
tumbuhan dan sel hewan adalah bahwa sel tumbuhan mempunyai dinding
sel yang nyata, sedang pada sel hewan yang disebut dinding sel adalah
membran plasma. Selain perbedaan tersebut, pada sel tumbuhan dijumpai
adanya plastida serta vakuola yang dapat membesar, sedang pada sel
hewan tidak demikian.
IV. HASIL PENGAMATAN
A. Tabel Hasil Pengamatan

Kekhasan
No Nama Bahan Bentuk Sel
Struktur Lain
B. Gambar Hasil Pengamatan
1. Nama Bahan
a. Gambar Pengamatan
Keterangan :
1.
2.
3.

b. Foto Pengamatan

Keterangan :
1.
2.
3.

Perbesaran :
(Sumber : Dok. Kelompok I A, 2023)

c. Foto Literatur
Keterangan :
1.
2.
3.

(Sumber : )
2. Nama Bahan
a. Gambar Pengamatan
Keterangan :
1.
2.
3.

b. Foto Pengamatan

Keterangan :
1.
2.
3.

Perbesaran :
(Sumber : Dok. Kelompok I A, 2023)

c. Foto Literatur
Keterangan :
1.
2.
3.

(Sumber : )
3. Nama Bahan
a. Gambar Pengamatan
Keterangan :
1.
2.
3.

b. Foto Pengamatan

Keterangan :
1.
2.
3.

Perbesaran :
(Sumber : Dok. Kelompok I A, 2023)

c. Foto Literatur
Keterangan :
1.
2.
3.

(Sumber : )
 V. ANALISIS DATA

VI. KESIMPULAN
1.
2.
3.
4.
5.

VII. DAFTAR PUSTAKA

Style penulisan : APA style
spasi daftar pustaka 1
sumber jangan dari wikipedia, blogspot atapun wes site biiasa
gunakan jurnal, buku, hasil penelitian (skripsi, thesis atau disertasi) atau
web yang sumbernya terpercaya
Jangan lupa sitasi pada kalimat yang dikutip dalam analisis maupun foto,
contoh (Hasan, 2023)

Contoh Penulisan daftar pustaka

1. Buku
Judul Buku : Morfologi Tumbuhan (Judul buku dimiringkan)
Penulis : Gembong Tjitrosoepomo
 Nama Dibalik bila dua atau tiga kata nama, ditulis kata paling
akhir diikuti inisial nama dari awal.
Contoh penulis :
Muhammad Zainal Abidin, tahun 2003
ditulis = Abidin, M. Z.
Sitasi : (Abidin, 2003)
(Perhatikan penggunaan tanda koma dan titik).
 Misal Penulis ada dua orang, maka diberi tanda ‘&’
contoh Penulis : Suyidno dan Titin Sunarti tahun 2021
 ditulis = Suyidno & Sunarti, T
Sitasi (Suyidno & Sunarti, 2023)
Perhatikan pada nama penulis kedua yang memiliki nama 2
kata, tetap dibalik diikuti inisial nama kedua. untuk penulis
pertama karena Cuma satu kata, cukup tuliskan biasa
 Untuk penulis yang lebih dari 3 orang, maka sama semuanya,
bila lebih dari 3 kata nama, maka tetap dibalik. Namun sitasi
akan berbeda, contoh pada bagian jurnal di bawah

Tahun : 2013 (tulis dalam kurung)

Penerbit : Gadjah Mada University Press
Kota Terbit : Yogyakarta
Penulisan :
Nama. (Tahun). Judul Buku. Kota terbit : Penerbit.
Tjitrosoepomo, G. (2013). Morfologi Tumbuhan. Gadjah Mada
University Press. Yogyakarta.
Sitasi : (Tjitrosoepomo, 2023)

2. Jurnal.
Penulis : Mochamad Arief Soendjoto
Dharmono
Mahrudin
Maulana Khalid Riefani
Didik Triwibowo
Judul : Plant Species Richness After Revegetation on The Reclaimed
Coal Mine Land of PT Adaro Indonesia, South Kalimantan
(Judul tak ditulis miring seperti pada penulisan buku)
Tahun : 2014
Nama Jurnal : Jurnal Manajemen Hutan (Pada jurnal, maka nama jurnal
yang akan dimiringkan )
No. : 20
 Volume : 3
Halaman : 150 - 158

Penulisan :
Nama. (Tahun). Judul Jurnal. Nama Jurnal. Nomor Jurnal (Volume
Jurnal) : Halaman Jurnal.
Contoh :
Soendjoto, M. A., Dharmono, D., Mahrudin, M., Riefani, M. K., & Triwibowo,
D. (2014). Plant species richness after revegetation on the reclaimed coal mine
land of PT Adaro Indonesia, South Kalimantan. Jurnal Manajemen Hutan
Tropika, 20(3), 150-158.
Perhatikan pembalikan nama, penggunaan titik kima, tanda kurung dan
tanda titik dua

Sitasi :
(Soenjoto dkk, 2014) atau (Soenjoto et al, 2014)
Bila penulis lebih dari 3 maka sitasi menggunakan dkk tulis biasa atau et
al yang dicetak miring dan harus konsisten dalam suatu penulisan laporan
atau naskah

3. Website
Website boleh digunakan misal masih sumber yang terpercaya msal
kemdikbud, inaturalis, IUCN, atau web dari luar negeri, salah satu
cirinya dengan ujung alamat webnya adalah org, namn juga ada yang
ujung alamatnya tida demikian
Nama : Smileyalyse
Tahun : 2023
Alamat : https://www.inaturalist.org/observations/150418391

Nama. (Tahun). Judul. Diakses melalui (isikan alamatnya). Pada (tanggal

akses, contoh 02 April, 2023)
Smileyalyse. (2023). Orange Citrus × aurantium). Diakses melalui
https://www.inaturalist.org/observations/150418391. Pada 02 Maret 2023