Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : HALENA HOLI RENGU TODU

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 042309839

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4214 / MANAJEMEN SUMBER DAYA


MANUSIA
Kode/Nama UPBJJ : 79 / KUPANG

Masa Ujian : 2022/23.1 (2022.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Begitu selesai menjalankan proses formulasi strategi dan membuat pilihan strateginya,
manajemen harus segera melaksanakan strategi tersebut. Strategi yang akan dijalankan
oleh perusahaan akan menentukan kebutuhan SDM tertentu. Menurut Noe, et al., ada
lima variabel penting yang menentukan keberhasilan implemetasi strategi, yaitu struktur
organisasional; rancangan tugas; proses seleksi; pelatihan dan pengembangan staf;
sistem penghargaan; tipe-tipe informasi; dan sistem informasi. Gambarkan dan jelaskan
kelima variabel dalam konteks implementasi strategi SDM!
JAWABAN :

Agar dapat menerapkan strategi dengan baik, harus dirancang struktur organisasi dan
pembagian tugas antar unit kerja untuk mengejar strategi perusahaan, selanjutnya harus
ditentukan tugas-tugas setiap individu dalam perusahaan. Untuk dapat melaksanakan
tugas-tugasnya, para individu harus memiliki pengetahuan dan keterampilan tertentu
serta harus dimotivasi agar dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilannya dalam
pelaksanaan tugasnya secara efektif. Hal ini dapat dicapai dengan perekrutan, seleksi
dan pengembangan sdm yang tepat. Selain itu, fungsi manajemen sdm harus
mengembangkan manajemen kinerja dan sistem penghargaan yang mengarahkan para
individu untuk bekerja dengan baik mendukung pencapaian strategi perusahaan.

Lima variabel penting yang menentukan keberhasilan implemetasi strategi, yaitu :


a. Struktur Organisasi
Pencapain strategi dan target yang akan dicapai oleh suatu perusahaan secara logis
membutuhkan organisasi sebagai alat. Tanpa adanya organisasi, perusahan akan
tidak memiliki kerangka yang tepat dalam menjalankan strategi perusahaan.
Organisasi adalah koordinasi sejumlah kegiatan manusia yang direncanakan untuk
mencapai suatu maksud/tujuan bersama melalui pembagian tugas dan fungsi, serta
melalui serangkaian wewenang dan tanggung jawab. Sedangkan Struktur Organisasi
sendiri adalah penggambaran rangkaian (koordinasi) kegiatan yang diarahkan dalam
pencapaian target. Pencapaian target tentunya harus mengacu pada visi dan misi
serta strategi-strategi yang ingin dicapai oleh perusahaan.
Struktur organisasi setidaknya harus menggambarkan dan menuangkan aktivitas-
aktivitas kunci dalam mendukung pencapaian strategi perusahaan yang salah satu
caranya adalah dengan meningkatkan efisiensi melalui spesialisasi. Struktur
organisasi juga harus mampu memadukan dan mengkoordinasikan kegiatan-kegiatan
masing-masing secara efektif untuk memudahkan hubungan koordinasi.

b. Rancangan tugas
Rencana implementasi atau strategis menguraikan langkah yang harus diambil tim
atau organisasi untuk mencapai gol atau tujuan. Rencana implementasi adalah peta
jalan untuk eksekusi strategi yang sukses dan harus menyertakan langkah berikut:
- Tentukan gol Anda
- Lakukan riset yang tepat
- Petakan risiko
- Tentukan kerangka waktu untuk semua milestone
- Berikan tugas
- Alokasikan sumber daya yang berguna

c. Proses seleksi
Proses rekrutmen dan seleksi karyawan pada perusahaanmembutuhkan
pertimbangan perencanaan akan kebutuhan posisi baru. Tahapan proses rekrutmen
juga harus dilakukan dengan selektif agar mendapatkan karyawan berkompeten dan
berkualitas. Berbagai tes kandidat dapat dipilih untuk mencapai tujuan rekrutmen
tersebut.

d. Pelatihan dan pengembangan staf


Pelatihan dan pengembangan SDM (sumber daya manusia) dalam sebuah organisasi
perusahaan adalah upaya untuk meningkatkan kualitas kehidupan kerja karyawan
sehingga menghasilkan produk dan layanan dengan kualitas setinggi mungkin
dengan target yang telah direncanakan. Program ini sangat erat kaitannya dengan
upaya yang terstruktur, sistematis, bertujuan untuk mencapai penguasaan keahlian
(skill) dan kemampuan pada bidang kerja, pengetahuan seputar bidang pekerjaan
yang tengah digeluti oleh seorang karyawan, dan softskills para pegawai dan
karyawan.

e. System penghargaan
Perusahaan tidak dapat mengabaikan pentingnya pengakuan dan penghargaan
sebagai komponen integral dari strategi sistem penghargaan. Kedua elemen tersebut
jarang mendapat perhatian yang layak karyawan dapatkan dari pemilik perusahaan,
karyawan ingin mengetahui apakah mereka baik, buruk atau rata-rata, jadi penting
bagi perusahaan untuk memberi tahu mereka. Pengakuan berarti mengakui seorang
karyawan sebelum rekan mereka meraih prestasi tertentu, tindakan yang diambil atau
sikap dicontohkan melalui perilaku mereka

f. Sistem informasi
Sistem informasi dalam suatu organisasi memegang peranan penting dalam
fungsionalitas bisnis yang digunakan oleh semua unit dalam organisasi. Definisi
sistem informasi dijelaskan oleh Hutahaean (2014) yaitu “sistem di dalam suatu
organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengelolaan transaksi harian,
mendukung operasi bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi
dan mentediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang dibutuhkan.”
Tujuan utama sistem informasi dalam suatu perusahaan adalah untuk mendukung
operasi bisnis, mendukung pengambilan keputusan manajerial, dan mendukung
keunggulan strategis.
2. Mathis dan Jackson (2001) mendefinisikan analisis jabatan sebagai suatu cara
sistematis untuk mengumpulkan dan menganalisis informasi tentang isi pekerjaan dan
kebutuhan tenaga manusia, serta konteks pelaksanaan pekerjaan. Selanjutnya, Mathis
dan Jackson membagi analisis jabatan menjadi dua jenis, yaitu analisis jabatan berbasis
tugas dan analisis jabatan berbasis kompetensi. Tolong sebut dan jelaskan langkah-
langkah analisis jabatan berbasis kompetensi!
JAWABAN :

Analisis jabatan digunakan untuk mengevaluasi posisi karyawan untuk melakukan


pekerjaan tertentu. Tujuan dari analisis tersebut adalah untuk menentukan kemampuan
dan keahlian unik yang dibutuhkan di tiap posisi dalam perusahaan.
Analisis ini merupakan dokumentasi penting dan dasar fundamental untuk manajemen
human resources, termasuk perekrutan, kompensasi, pelatihan dan penilaian, dan
evaluasi kerja.

Enam langkah pembuatannya berikut ini:


- Mengumpulkan Informasi
Mengamati dan mewawancarai karyawan yang berada dalam posisi pekerjaan
tertentu. Mintalah karyawan untuk menjelaskan tugas yang dilakukan dengan
spesifik, termasuk tanggung jawabnya. Kemudian bacalah manual atau dokumen
tertulis yang saat ini menentukan posisi karyawan tersebut. Bandingkan deskripsi
pekerjaan yang ada dengan apa yang dikatakan oleh karyawan. Catat hasilnya
berdasarkan departemen atau posisi karyawan.

- Membandingkan dengan Perusahaan Lain


Temukan data mengenai posisi dari analisis jabatan untuk meyakinkan bahwa
perusahaan kamu sudah sesuai dengan situasi kerja terbaru. Salah satu caranya
adalah dengan membandingkan dengan perusahaan lainnya. Melihat deskripsi
pekerjaan beberapa perusahaan lain akan memudahkan kamu dalam
membuatnya. Selain itu, kamu juga bisa melihat sosial media seperti LinkedIn
untuk melihat bagaimana orang-orang mendeskripsikan pencapaian
pekerjaannya.

- Focus pada kebutuhan di Perusahaan


Saat melakukan analisis jabatan, sesuaikanlah dengan kebutuhan perusahaan.
Ketika kamu sudah memahami kompetensi apa yang dibutuhkan untuk melakukan
tiap pekerjaan, akan lebih mudah untuk menilai kesulitan dari tiap tugas dan skill
yamg dibutuhkan.

- Menentukan Tujuan Jabatan


Setelah mengobservasi dan menemukan kompetensi yang paling penting untuk
dapat melakukan suatu pekerjaan, siapkan daftar untuk setiap tugas dan skill
yang dibutuhkan. Gunakan daftar tersebut untuk memperbarui deskripsi pekerjaan
yang sudah ada atau membuat deskripsi baru yang sesuai dengan analisismu.

- Menyesuaikan Jabatan
Tidak semua pekerjaan dalam suatu perusahaan bekerja dengan maksimal.
Mungkin akan kamu temukan tugas yang tidak selesai atau proyek penting yang
harus kamu lemparkan ke beberapa tim. Mungkin kamu akan menemukan tugas
dimana tim atau karyawan lain dapat melakukannya dengan lebih baik dan mudah
diselesaikan.
- Membuat Job Description dengan Tepat
Merupakan salah satu hasil dari analisis jabatan. Buatlah deskripsi pekerjaan
dengan jelas dan tepat, sehingga perusahaan dapat berjalan dengan lancar.
Lihatlah perusahaan secara keseluruhan, tentukan apakah tugas sudah diberikan
kepada posisi pekerjaan yang tepat. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari
kesalahan dalam pemberian tugas.

SUMBER :
- http://ccg.co.id/blog/2015/08/03/peran-manajemen-sdm-dalam-proses-manajemen-
strategi/
- https://www.jtanzilco.com/blog/detail/155/slug/peran-struktur-organisasi-dalam-
implementasi-strategi
- https://asana.com/id/resources/strategy-implementation
- https://www.talenta.co/blog/insight-talenta/kenali-proses-rekrutmen-dan-seleksi-
karyawan/
- https://highlandexperience.co.id/pengertian-pelatihan-pengembangan-sdm
- https://isokonsultindo.com/strategi-penghargaan
- https://www.ekrut.com/media/analisis-jabatan

Anda mungkin juga menyukai