Jawab : Asal kata ilmu berasal dari Bahasa arab “ alama “ yang artinya “ pengetahuan “. Dalam bahasa Indonesia, ilmu sering disamakan dengan sains yang berasal dari bahasa Inggris “science”. Saya dapat menyimpulkan Ilmu dapat didefinisikan sebagai aktivitas untuk mengembangkan diri sendiri dengan mempelajari sebuah pengetahuan dengan menggunakan metode tertentu. Sedangkan Istilah politik sendiri adalah suatu usaha untuk mencapai suatu tujuan menjadi lebih baik. Saya dapat menyimpulkan definisi ilmu politik adalah suatu aktivitas mempelajari pengetahuan mengenai peraturan peraturan yang dapat diterima baik oleh Sebagian besar warga, untuk mewujudkan kebaikan bersama.
Perkembangan Ilmu Politik
Ilmu Politik lahir bada abad ke 19. Dan termasuk ilmu tertua apabila ditinjau dalam rangka yang lebih luas sebagai pembahasan secara Rasional dari beberapa aspek negara dan kehidupan politik. Pada abad tersebut ilmu politik berkembang pesat dengan berdampingan dengan ilmu social lainnya seperti, Sosiologi, antropologi, ekonomi, dan psikologi. Di Yunani Kuno misalnya, pemikiran mengenai negara sudah mulai pada tahun 450 S.M., Seperti terbukti dalam karya karya asli sejarah Herodotus, atau filsuf filsuf seperti Plato, Aristoteles, di Asia ada beberapa pusat kebudayaan, yaitu india dan China yang sudah mewariskan berbagai tulisan politik. Tulisan India terkumpul dalam kesusastraan Dharmasastra dan ArthaSastranyan baeerasal dari masa 500 S.M. dan china yang terkenal ialah Confucius ( 350+ S.M ) dan lain lain. Di Indonesia terdapat beberapa karya Tulis yang membahas masalah sejarah dan kenegaraan, seperti Negarakertagama yang ditulis pada masa majapahit sekitar abad ke – 13 dan ke -15 Masehi dan Babad Tanah Jawi. Di Negara negara benua Eropa Seperti Jerman, Austria, dan Prancis Bahas mengenai Politik dalam abad ke – 18 dan ke – 19 banyak dipengaruhi oleh Ilmu Hukum, Di Inggris permasalahan Politik dianggap termasuk filsafat terutama mood philosophy, dan bahasanya dianggap tidak dapat terlepas dari sejarah. Akan tetapi dengan didirikannya beberapa sekolah membuuat Ilmu Politik di negara negara tersebut dianggap sebagai disiplin tersendiri yang patut mendapat tempat dalam kurikulum perguruan tinggi, Namun demikian, pengaru dari ilmu hukum, Filsafat, dan sejarah samap perang Dunia II masih tetap disana. Pesatnya Perkembangan Ilmu Politik sesudah perang dunia II disebabkan karena mendapat dorongan kuat dari beberapa Internasional, terutama UNESCO. Sasaran Ilmu Politik Suatu Ilmu pasti selalu membahas suatu sasaran tertentu. Sasaran bisa dapat diartikan sebagai suatu gejala dalam masyarakat. Dalam Ilmu Politik, sasaran dapat dibedakan menjadi 6, Yaitu Negara. Sasaran pertama ini dikemukakan oleh Negara Eropa dan sebagaian besar penulis penulis penulis diatas yang menganut pendapat ini adalah sarjana sarjana Eropa ( Jerman, Belanda, Belgia Selanjutnya Pemerintahan Sasaran ini telah berkemabang luas di Amerika Yang mana Ilmu Politik mempelajari Watak dan tujuan Organisasi kekuasaan dan juga gejala gejala kekuasaan Lainnya yang berhubungan dengan Negara. Ketiga, Kekuasaan, Sasaran initidak dapt dirumuskan secara cermat dan tepat seperti halnya “ Kekuataan “. Menurut Charles Einsenma Sasaran selanjutnya Adalah Fakta Politik, Oragnisasi Masyarakat, Dan Kegiatan Politik