Anda di halaman 1dari 6

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Perencanaan Renovasi Taman dan Pra


Sarana Laboratorium Stasiun Karantina Kelas
I Timika

PENDAHULUAN
1. Latar Belakang : Berdasarkan DIPA Kantor Stasiun Karantina Kelas I Mimika Tahun
Anggaran 2020 Nomor : ………………………………. Tanggal ……………
Februari 2022 terdapat item Pekerjaan Jasa Konsultan
Perencanaan Renovasi Taman da Pra Saran Laboratorium Stasiun
Karantina Kelas I Timika, pada Kegiatan Belanja Modal Gedung
Dan Bangunan, Tahun Anggaran 2022.

2. Maksud dan Tujuan : Maksud : Melakukan Perencanaan secara mendetail terhadap


pelaksanaan pekerjaan fisik di lapangan agar
didapatkan hasil yang optimal.
Tujuan : Agar dapat di peroleh suatu hasil atau produk akhir
yang benar-benar sesuai standard, serta mutu atau
kualitas yang sesuai dengan persyaratan teknis

3. Sasaran : Melaksanakan Perencanaan Teknis terhadap pelaksanaan


pekerjaan Renovasi Taman dan Pra Saran Laboratorium Stasiun
Karantina Kelas I Timika agar dapat menghasilkan suatu rancangan
yang sesuai dengan kebutuhan.

4. Lokasi Kegiatan : Laboratorium Stasiun Karantina Kelas I Mimika


Jl. Poros Mapurujaya Km.07 Timika – Papua

5. Sumber Pendanaan : Kegiatan ini di biayai dari sumber pendanaan : APBN, DIPA Kantor
Stasiun Karantina Kelas I Mimika Tahun 2022 dengan total Pagu
Anggaran sebesar Rp. ………………,- (……………………..)

6. Nama dan Organisasi : Nama Pejabat Pembuat : ……………………..


Komitmen

Instansi : Kantor Stasiun Karantina Kelas I


Mimika
DATA PENUNJANG
7. Data Dasar : Data – data yang disiapkan untuk pelaksanaan pekerjaan ini
adalah data survey lokasi kegiatan serta data-data penunjang
lainnya.

8. Study – study : -
Terdahulu

LINGKUP PEKERJAAN

9. Lingkup Pekerjaan : Lingkup Kegiatan Pekerjaan Jasa Konsultan Perencanaan Renovasi


Perencanaan Taman da Pra Saran Laboratorium Stasiun Karantina Kelas I
Timika, pada Kegiatan Belanja Modal Gedung Dan Bangunan
Tahun Anggaran 2020 mencakup hal – hal sebagai berikut :
1. Inventarisasi data dan Informasi terkait meliputi :
a. Data gambar dan detail rencana pekerjaan konstruksi
yang akan dilaksanakan.
b. Data Spesifikasi Teknis.
c. Harga barang dan Jasa Setempat
d. Dan Data- data yang diperlukan
2. Pekerjaan Perencanaan mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Survey Perencanaan
b. Pelaksanaan Perencanaan
3. Sistem Pelaporan
 Laporan Perencanaan

10. Keluaran : Hasil yang diharapkan dari Pekerjaan Perencanaan Renovasi


Taman da Pra Saran Laboratorium Stasiun Karantina Kelas I
Timika, pada Kegiatan Belanja Modal Gedung Dan Bangunan
Tahun Anggaran 2019 mencakup hal-hal sebagai berikut :
a. Gambar-gambar dan Detail Rencana
b. Rencana Anggaran Biaya (RAB) yang sesuai dengan Pagu
dana.
c. Bill Of Quality (BOQ)
d. Rencana Kerja dan Syarat-Syarat (RKS) yang berisi syarat-
syarat dan aturan-aturan dalam pelaksanaan pekerjaan
fisik dilapangan yaitu meliputi jenis dan mutu bahan yang
digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan oleh Kontraktor
Pelaksana.

11. Peralatan, Material, : Semua Peralatan, Material, Personil, dan Fasilitas yang diperlukan
Personil dan Fasilitas dalam pelaksanaan pekerjaan ini menjadi tanggung jawab
Dari Pejabat Pembuat penyedia jasa.
Komitmen
12. Peralatan dan : Konsultan harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas
Material Dari dan peralatan yang diperlukan. Barang-barang atau peralatan dan
Penyedia Jasa fasilitas yang harus disediakan oleh Konsultan secara sewa atau
Konsultansi pengadaan sendiri , antara lain kantor, furniture, alat ukur,
komputer, rumah bagi tenaga ahli dan mess untuk tenaga teknisi,
mobil dan sepeda motor. Biaya fasilitas dan peralatan di usulkan /
disediakan supaya dimuat dalam dokumen usulan biaya.

13. Lingkup Kewenangan : Lingkup Kewenangan Penyedia Jasa Konsultan mecakup


Penyedia Jasa pekerjaan sebagai berikut :
(1) Mengadakan Perencanaan Renovasi Pembangunan Gedung
Kantor, pada Kegiatan Belanja Modal Gedung Dan Bangunan,
Tahun Anggaran 2020, yaitu membuat Design berupa
gambar – gambar serta detail rencana yang sesuai dengan
kebutuhan kegiatan di maksud.
(2) Atas dasar data dari (1) di atas, membuat suatu program
terperinci untuk kepentingan pemeriksaan / pengambilan
data lapangan yang masih diperlukan (tambahan) dan dari
data yang dihasilkan, konsultan meyusun suatu program
yang terperinci dari pekerjaan pengembalian kondisi dan
pekerjaan minor yang diperlukan sebelum melaksanakan
pekerjaan utama.
(3) Membuat rekomendasi tertulis terhadap semua kebutuhan
bahan / material yang dibutuhkan dalam pelaksanaan
konstruksi.
(4) Menyerahkan laporan Perencanaan yang merupakan hasil
dari perencanaan konstruksi seraya menampakkan antara
lain gambar dan detail-detail rencana, rencana anggaran
biaya, bill of quality / quatity dan rencana kerja dan syarat –
syarat yang diperlukan pada saat pelaksanaan konstruksi.

14. Jangka Waktu : Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan ini diperkirakan 30 (tiga
Penyelesaian puluh) hari kalender.
Kegiatan

15. Kriteria : Pekerjaan yang dilaksanakan oleh konsultan perencanaan seperti


yang dimaksud pada KAK harus memperhatikan persyaratan –
persyaratan sebagai berikut :
 Persyaratan Umum Pekerjaan
Setiap bagian pekerjaan perencanaan harus dilaksanakan
secara benar dan tuntas sampai dengan memberikan hasil
yang ditetapkan dan diterima dengan baik oleh Pejabat
Pembuat Komitmen
 Persyaratan Fungsional
Pekerjaan perencanaan harus dilaksanakan dengan
profesionalisme yang tinggi sebagai konsultan perencanaan
yang secara fungsional dapat mendorong kinerja kegiatan.
 Persyaratan Prosedural
Penyelesaian administrative sehubungan dengan pekerjaan
harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan peraturan
yang berlaku.
 Persyaratan Teknis Lainnya
Selain criteria umum di atas, untuk pekerjaan perencanaan
berlaku pula ketentuan-ketentuan seperti standar, pedoman
dan peraturan yang berlaku lainnya, antara lain :
1. Ketentuan yang berlaku untuk pekerjaan yang
berlangsung yaitu Surat Perjanjian (Kontrak) Pekerjaan
beserta kelengkapannya dan ketentuan-ketentuan
sebagai dasar perjanjian.
2. Yang termuat dalam Keputusan Menteri Pekerjaan Umum
Nomor : 45/PRT/M/2007 tanggal 27 Desember 2007
tentang pedoman Teknis Pembangunan Gedung Negara.
3. Peraturan Pembangunan Pemerintah Daerah setempat
yang berkaitan dengan lokasi dan ruang lingkup pekerjaan
yang berlangsung.

16. Masukan : 1. Informasi


 Untuk melaksanakan tugasnya konsultan perencanaan
harus mencari informasi yang dibutuhkan selain dari
informasi yang diberikan oleh Pengguna Anggaran,
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) termasuk melalui KAK
ini dan dapat bekerja sama dengan Tim teknis dan
Kontraktor pelaksana pekerjaan Fisik.
 Konsultan perencanaan harus memeriksa kebenaran
informasi yang digunakan dalam pelaksanaan tugasnya,
baik yang berasal dari Pengguna anggaran, Pejabat
Pembuat Komitmen, Kontraktor Pelaksana, Tim Teknis
maupun yang dicari sendiri. Kesalahan / kelalaian
pekerjaan perencanaan sebagai akibat dari kesalahan
informasi menjadi tanggung jawab konsultan
perencanaan.

2. Tenaga/Personil
Untuk melaksanakan tujuan konsultan perencanaan harus
menyediakan Tenaga/Personil yang memenuhi ketentuan dari
Pengguna Anggaran dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK)
baik ditinjau dari segi lingkup kegiatan maupun tingkat
kompleksitas pekerjaan.
Tenaga/Personil yang dibutuhkan untuk pekerjaan
Perencanaan ini terdiri dari :
 Tenaga Ahli
1) Pimpinan Tim: Diisyaratkan seorang Sarjana Teknik
minimal Strata Satu (S1) jurusan Teknik
Sipil/Arsitektur lulusan universitas negeri atau
swasta yang telah terakreditasi dan memiliki SKA
kualifikasi Ahli Utama.
2) Ahli Arsitek: Diisyaratkan seorang Sarjana Teknik
minimal Strata Satu (S1) jurusan Teknik Arsitektur
lulusan universitas negeri atau swasta yang telah
terakreditasi dan memiliki SKA kualifikasi Ahli Madya.
3) Ahli Struktur: Diisyaratkan seorang Sarjana Teknik
minimal Strata Satu (S1) jurusan Teknik Sipil lulusan
universitas negeri atau swasta yang telah
terakreditasi dan memiliki SKA kualifikasi Ahli Madya.
4) Ahli Estimator: Diisyaratkan seorang Sarjana Teknik
minimal Strata Satu (S1) jurusan Teknik Sipil lulusan
universitas negeri atau swasta yang telah
terakreditasi dan memiliki SKA kualifikasi Ahli Madya.

 Tenaga Sub Profesional


1) Surveyor: dibutuhkan 2 orang dengan kualifikasi
seorang Sarjana Teknik minimal Diploma Tiga (D3)
jurusan Teknik Sipil/Teknik Arsitektur lulusan
universitas negeri atau swasta yang telah
terakreditasi dan memiliki pengalaman perencanaan
bangunan gedung minimal 3 tahun.
2) Drafter: dibutuhkan 1 orang dengan kualifikasi
seorang Sarjana Teknik minimal Diploma Tiga (D3)
jurusan Teknik Arsitektur lulusan universitas negeri
atau swasta yang telah terakreditasi dan memiliki
pengalaman perencanaan bangunan gedung minimal
3 tahun.

 Tenaga Pendukung
Dibutuhkan 4 orang Tenaga Terampil dalam membantu
dan mendukung kinerja Tenaga Ahli dan Sub Profesional
yaitu: seorang Operator Komputer, Sekertaris dan 2 orang
Kurir.

17. Jadwal tahapan : Tahapan pelaksanaan kegiatan Jasa Konsultan Perencanaan Teknis
ini akan di mulai setelah adanya instruksi/perintah dari Pejabat
Pembuat Komitmen serta informasi mengenai pelaksanaan
pekerjaan. Jangka waktu pelaksanaan Jasa Konsultan ini akan
diselesaikan dalam jangka waktu 30 (tiga puluh) hari kalender,
terhitung sejak di tandatanganinya SPMK.

18. Laporan Perencanaan : Jenis Laporan yang harus diserahkan kepada Pengguna Jasa
adalah Laporan Perencanaan yang terdiri dari :
a. Laporan Pendahuluan
b. Laporan Akhir
Laporan dibuat masing-masing sebanyak 5 (lima) buku laporan
dan diserahkan pada akhir masa layanan jasa.

HAL – HAL LAIN


18. Produksi dalam : Semua kegiatan jasa konsultasi berdasarkan KAK ini harus
Negeri dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia kecuali di
tetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan pertimbangan
keterbatasan kompetensi dalam negeri.

19. Persyaratan : Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultasi lain di perlukan
Kerjasama untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultasi ini maka persyaratan
berikut harus dipatuhi :
- Membuat surat perjanjian kerjasama kemiteraan yang
disepakati dan di tandatangani bersama oleh kedua belah
pihak dan diketahui oleh Pejabat Pembuat Komitmen.
- Mematuhi semua persyaratan yang ditentukan dalam surat
perjanjian kerjasama kemiteraan dan hal-hal lain yang ada
kaitannya dengan jenis pekerjaan yang diisyaratkan dalam
surat perjanjian yang dimaksud.

20. Pedoman : Pedoman pengumpulan data lapangan berpedoman pada tata


Pengumpulan Data cara pengumpulan data yang berlaku umum, kecuali ditentukan
Lapangan secara khusus.

21. Lain – lain : 1. Pelaksanaan Pekerjaan


Konsultan yang ditunjuk untuk melaksanakan pekerjaan, harus
melaksanakan pekerjaan dengan berpatokan pada Kerangka
Acuan Kerja (KAK) berdasarkan surat Penunjukkan dan Surat
Perjanjian / Kontrak
2. Syarat Pembayaran
Konsultan yang melaksanakan pekerjaan harus sanggup dan
bersedia untuk menerima pembayaran melalui kantor Cabang
Bank Papua Timika.
3. Pekerjaan Lain-Lain
Mengenai hal-hal yang belum diatur dalam KAK ini, akan
ditentukan di kemudian hari dalam Standar Ketentuan Dan
Syarat Umum Surat Perintah Kerja (SPK) atau Syarat-Syarat
Khusus Kontrak dan ketentuan lainnya yang kemudian
disepakati pada pelaksanaan kegiatannya.

Timika, ………………. 2020


Kepala Renovasi Pembangunan Gedung Kantor
Selaku Pejabat Pembuat Komitmen/PPK

…………………………..
NIP. ……………………………………..

Anda mungkin juga menyukai