“EMOSI”
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan
rahmat, karunia, serta taufik dan hidayah-Nya lah kami dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Emosi”. Makalah ini kami susun guna memperdalam
pengetahuan dan memenuhi tugas mata kuliah psikologi umum 2. Tidak lupa
kami juga mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik materi maupun pemikirannya.
Makalah ini kami susun guna memperdalam pengetahuan dan memenuhi
tugas mata kuliah Psikologi umum 2. Mudah-mudahan makalah ini dapat
memberikan informasi dan manfaat bagi pembaca khususnya para mahasiswa
sehingga dapat meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan.
Kami mengucapkan permohonan maaf apabila terdapat kata-kata yang kurang
tepat. Adapun saran dan kritik dari pembaca, kami harapkan untuk
menyempurnakan makalah ini.Akhir kata semoga makalah ini dapat dimengerti
dan bermanfaat bagi pembaca.
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................2
DAFTAR ISI............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................6
3.1 Kesimpulan..............................................................................................12
3.2 Saran........................................................................................................12
III.1 Kesimpulan
Emosi adalah suatu gejala psikologis yang ditampilkan melalui tingkah laku
oleh individu yang mempengaruhi keadaan fisiologis, subjektif, dan perilaku
individu tersebut terhadap sesuatu. Bentuk emosi yang ditampilkan akan berbeda
pada setiap individu dan biasanya muncul dalam bentuk luapan perasaan yang
kuat atau lemah dalam waktu yang singkat.
Teori Emosi James-Lange, Dalam teori ini disebutkan bahwa emosi timbul
setelah terjadinya reaksi psikologik. Selanjutnya menurut teori ini, emosi adalah
hasil persepsi seseorang terhadap perubahan-perubahan yang terjadi pada tubuh
sebagai respons terhadap berbagai rangsangan yang datang dari luar.
Teori Emosi Dua-Faktor Schachter-Singer, Teori emosi dua faktor berfokus
pada interaksi antara gairah fisik dan bagaimana kita secara kognitif melabeli
gairah itu. Dengan kata lain, perasaan terangsang saja tidak cukup; kita juga harus
mengidentifikasi gairah untuk merasakan emosi.
Teori “Emergency” Cannon, Teori ini mengatakan bahwa emosi adalah
reaksi yang diberikan oleh organisme dalam situasi emergency (darurat).
Pada saat kita berada dalam keadaan emosi maka akan terjadi
perubahan pada tubuh/fisiologis. Indikatornya antara lain, Galvanic Skin
Response, Peredaran Darah, Denyut jantung, nafas, respon pupil, sekresi air liur,
respon pilomotor, gerakan usus, ketegangan otot dan tremor, serta komposisi
darah.
Emosi dibagi menjadi dua yaitu, emosi positif dan emosi negative yang
meliputi rasa kenikmatan, cinta, amarah, kesedihan, rasa takut, jengkel, dan malu.
Seseorang yang dikatakan matang emosinya yaitu, Dapat melakukan kontrol diri
yang bisa diterima secara social, pemahaman diri, menggunakan kemampuan
kritis mental.
III.2 Saran
Demikian makalah ini kami susun, kami harap dapat menambah wawasan untuk
para pembaca. Kami sadar masih banyak kekurangan dalam penyusunan makalah
ini. Kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari teman-
teman semua untuk kebaikan makalah ini.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA
Fitri, N. F., & Adelya, B. (2017). Kematangan emosi remaja dalam pengentasan
masalah. JPGI (Jurnal Penelitian Guru Indonesia), 2(2), 30-39.
Imam Nasruddin. Kemenag Sumsel: Emosi dan Aspeknya. 1-16.
Materi Konseling (24 September 2021). Teori Emosi Dua Faktor Schachter-
Singer. Diakses pada tanggal 20 Mei 2022, pada pukul 20.06 WIB.
https://www.materikonseling.com/2021/09/teori-emosi-dua-faktor-schachter-
singer.html?m=1