Laporan Praktik Kerja Lapangan SMK Farmasi Surabaya DI Apotek Kemajuan

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
SMK FARMASI SURABAYA

DI
APOTEK KEMAJUAN
Jalan KH. Mas Mansyur No. 100
Tanggal 06 Maret – 08 April 2023
Disusun Oleh :
Aulya Nur Jannah 6094/2910.079

Aura Shazmeka Fitria 6095/2911.079
Livia rudi Selviani 6124/2940.079
Azilya Dyah Amala 6096/2912.079
2023
Laporan Praktik Kerja Lapangan LOGO
SMK Farmasi Surabaya Tahun Pelajaran 2022/2023 APOTEK
Di Apotek …….
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

DI
APOTEK KEMAJUAN
Jalan KH. Mas Mansyur No. 100
Tanggal 06 Maret – 08 April 2023
Disusun Oleh :
Aulya Nur Jannah 6094/2910.079
Aura Shazmeka Fitria 6095/2911.079
Livia rudi Selviani 6124/2940.079
Azilya Dyah Amala 6096/2912.079
Disetujui oleh :
Menyetujui, Mengetahui,
Pembimbing Lahan PKL KEPALA SMK FARMASI SURABAYA
Apt. Nadhira Ibrahim B., S.Farm Hari Subagio, S.Pd, MM

Di Apotek …….
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur kepada ALLAH SWT yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulisan Laporan
Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Apotek Kemajuan dapat
diselesaikan dengan baik.
Penyusunan laporan ini dapat diselesaikan atas bantuan, bimbingan dan
dukungan baik moril maupun materi dari berbagai pihak. Untuk itu dengan segala
kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Hari Subagio, S.Pd, MM selaku Kepala SMK Farmasi Surabaya.
2. Bapak / Ibu Apt. Nadhirah Ibrahim B., S.Farm Selaku Apoteker Penanggung
Jawab Apotek.
3. Segenap karyawan / Tenaga Teknis Kefarmasian di Apotek Kemajuan yang
telah memberikan bantuan dengan ikhlas dan penuh perhatian.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari
sempurna. Untuk itu kritik dan saran yang sifatnya membangun demi
kesempurnaan laporan ini sangat penulis harapkan. Penulis berharap laporan ini
dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.
Surabaya, April 2023
Penyusun
Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri iii

Di Apotek …….
DAFTAR ISI
Halaman Judul................................................................................................i
Lembar Pengesahan.......................................................................................ii
Kata Pengantar...............................................................................................iii
Daftar Isi..........................................................................................................iv
Daftar Lampiran.............................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN...............................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................hal
1.2 Tujuan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.............................................
1.3 Manfaat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan...........................................
1.4 Waktu Praktik Kerja Lapangan.................................................................
BAB II TINJAUAN PUSTAKA....................................................................
2.1 Definisi Apotek...........................................................................................
2.2 Tinjauan tentang Apotek.............................................................................
2.3 Lokasi Apotek.............................................................................................
2.4 Personil Apotek..........................................................................................
2.5 Sarana, Tata Ruang dan Perlengkapan.......................................................
BAB III KEGIATAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN.......................
3.1 Perencanaan................................................................................................
3.2 Pengadaan...................................................................................................
3.3 Penerimaan.................................................................................................
Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri iv

Di Apotek …….
3.4 Penyimpanan (Tata letak)..........................................................................
3.5 Pelayanan Kefarmasian..............................................................................
3.5.1 Pelayanan Resep (Resep Tunai Dan Kredit)....................................
3.5.2 Pelayanan Non Resep.......................................................................
3.5.3 Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi Dan Edukasi)......................
3.6 Pencatatan dan Pelaporan Obat Narkotika dan Psikotropika.....................
BAB IV PEMBAHASAN...............................................................................
4.1 Permasalahan dan Pembahasan..................................................................
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................
5.1 Kesimpulan.................................................................................................
5.2 Saran...........................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA......................................................................................
LAMPIRAN....................................................................................................
Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri v

Di Apotek …….
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Layout Apotek ..........................................................................

Lampiran 2 Etiket Obat dan Label ..............................................................
Lampiran 3 Copy resep dan Kuitansi ..........................................................
Lampiran 4 Surat Pesanan Obat Narkotika dan Obat Psikotropika …..
Lampiran 5 Surat Pesanan Obat ..................................................................
Lampiran 6 Faktur .......................................................................................
Lampiran 7 Kartu Stok ................................................................................
Lampiran 8 Buku Defecta .............................................................................
Lampiran 9 Buku Pembelian dan Buku Penjualan ....................................
Lampiran 10 Buku Pencatatan Penggunaan Obat Narkotika dan
Psikotropika…………………………………………………..
Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri vi

Di Apotek …….
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Pendidikan umum atau pendidikan kejuruan merupakan pilihan di
beberapa negara berkembang. Pendidikan umum akan menghasilkan sumber
daya manusia yang bersifat umum, sedangkan pendidikan kejuruan akan
menghasilkan sumber daya manusia yang spesifik. Pendidikan kejuruan
memiliki beberapa keuntungan karena menghasilkan sumber daya manusia
yang terampil dan relevan, siap kerja dan produktif. Pendidikan kejuruan itu
identik dengan belajar “ bagaimana untuk bekerja “. Pendidikan kejuruan
berupaya untuk meningkatkan kompetensi kejuruan dan posisi seseorang di
lingkungannya melalui penguasaan kompetensi kerja.
Pengembangan pendidikan di Indonesia diprogramkan pada salah satu
lembaga pendidikan nasional yaitu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
Pendidikan yang berbasis pada keterampilan di bidang produktif dan
bertujuan untuk mencetak lulusannya menjadi tenaga kerja muda / menengah
yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi serta dapat
mengembangkan kemampuan dalam dunia usaha, dunia kerja dan pendidikan
perguruan tinggi.
Dalam kurikulum SMK, peserta didik dituntut untuk memiliki
kompetensi sesuai dengan program keahliannya, maka kegiatan Praktik Kerja
Lapangan merupakan satu rangkaian yang terintegrasi dalam proses

Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri 1
Di Apotek …….
pencapaian kompetensi. Tentu saja hal ini tidak lepas dari peran pemerintah
untuk menyatukan antara kompetensi yang dibutuhkan oleh Dunia Usaha dan
Dunia Industri (DUDI) dengan kompetensi yang diajarkan di dunia
pendidikan khususnya SMK.
Praktik Kerja Lapangan bertujuan agar siswa menguasai kompetensi
berstandar pada pekerjaan yang sesungguhnya, sehingga menjadi tenaga kerja
muda yang berkualitas baik yang bekerja pada Dunia Usaha dan Dunia
Industri (DUDI) maupun sebagai pekerja mandiri (berwirausaha).
SMK Farmasi Surabaya merupakan bagian dari program Pendidikan
Menengah Kejuruan yang mempersiapkan peserta didiknya untuk mampu
menjadi tenaga muda yang kompeten dalam bidang farmasi terutama pada
pelayanan kefarmasian dan membekali para peserta didik untuk bekerja secara
mandiri atau menjadi wirausahawan sesuai dengan kompetensinya.
Salah satu upaya untuk mewujudkannya adalah dengan meningkatkan
mutu dan kualitas kemampuan siswa SMK Farmasi Surabaya melalui kegiatan
pengalaman kerja secara langsung (PKL) pada Dunia Usaha Dunia Industri
(DUDI) yang sesuai dengan program keahlian farmasi di bidang pelayanan
kefarmasian baik yang ada di Apotek, Instalasi Farmasi Rumah Sakit, dan
Puskesmas.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan
dan pembelajaran yang dilaksanakan di Dunia Usaha atau Dunia Industri dalam
upaya pendekatan ataupun untuk meningkatkan mutu para siswa SMK dengan
kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya dan juga menambah bekal

Di Apotek …….
untuk masa – masa mendatang guna memasuki dunia kerja yang semakin ketat
dalam persaingannya.
1.2 TUJUAN PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
Melalui pembelajaran ini siswa diharapkan dapat :
1. Memberikan pengalaman kerja langsung (real) kepada peserta didik dalam
rangka menanamkan (internalize) iklim kerja positif yang berorientasi pada
peduli mutu proses dan hasil kerja.
2. Memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk membangun dan
mengembangkan kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan nilai-nilai
positif yang tumbuh dan diperlukan oleh masyarakat, khususnya di dunia
kerja yang ditekuni.
3. Menanamkan etos kerja yang tinggi bagi peserta didik untuk memasuki
dunia kerja sesuai tuntutan pasar kerja global.
4. Memenuhi hal-hal yang belum dipenuhi di sekolah agar mencapai keutuhan
standar kompetensi lulusan.
5. Mengaktualisasikan salah satu bentuk aktivitas dalam penyelenggaraan
Model Pendidikan Sistem Ganda (PSG) antara SMK dan Institusi
Pasangan yang memadukan secara sistematis dan sistem program pendidikan
di sekolah (SMK) dan program pelatihan penguasaan keahlian di dunia
kerja (DUDI).

Di Apotek …….
1.3 MANFAAT PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
1. Bagi pihak dunia kerja :
a. Dunia kerja (DUDI) lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya
masyarakat sekolah sehingga dapat wahana promosi produk.
b. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk
perkembangan DUDI.
c. Dunia kerja (DUDI) dapat mengembangkan proses dan atau produk
melalui optimalisasi peserta PK.
d. Mendapatkan calon tenaga kerja yang berkualitas sesuai dengan
kebutuhannya.
e. Meningkatkan citra positif DUDI karena dapat berkontribusi terhadap
dunia pendidikan sebagai implementasi dari Instruksi Presiden Nomor
9 Tahun 2016.
2. Bagi Sekolah :
a. Terjalinnya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara
sekolah dengan dunia kerja (DUDI).
b. Meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja langsung
selama PKL.
c. Meningkatkan relevansi dan efektivitas program sekolah melalui
sinkronisasi kurikulum, proses pembelajaran, teachingfactory, dan
pengembangan sarana dan prasarana praktik berdasarkan hasil
pengamatan di tempat PKL.

Di Apotek …….
d. Merealisasikan program penguatan pendidikan karakter berbasis
masyarakat secara terencana dan implementatif, khususnya nilai-nilai
karakter budaya di dunia kerja sebagai salah satu bentuk implementasi
Peraturan Presiden Nomor 87 Tahun 2017 tentang Peningkatan
Pendidikan Karakter.
3. Bagi Peserta didik
a. Mengaplikasikan dan meningkatkan ilmu yang telah diperoleh di
sekolah.
b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja khususnya berupa
pengalaman kerja langsung (real) dalam rangka menanamkan iklim kerja
positif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil kerja.
c. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta menanamkan etos kerja
yang tinggi sesuai budaya dunia kerja.
d. Memperkuat kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi keahlian
yang dipelajari.
e. Mengembangkan kemampuan sesuai dengan bimbingan/arahan
pembimbing di dunia kerja dan dapat berkontribusi kepada dunia kerja.
f. Memperkuat kepribadiannya yang berkarakter sesuai dengan tuntutan
nilai-nilai yang tumbuh dari budaya di dunia kerja.

Di Apotek …….
1.4 WAKTU PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan SMK Farmasi Surabaya
dilaksanakan pada :
Tanggal :06 Maret – 08 April 2023 (30 hari kerja)
Hari : Senin - Sabtu
Waktu : Shift I : 08.00 – 14.30 WIB
Shift II : 14.00 – 20.30 WIB

Di Apotek …….
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 DEFINISI APOTEK
Definisi apotek menurut Keputusan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia No.1332/MENKES/SK/X/2002 yaitu sebagai suatu
tempat dilakukannya pekerjaan kefarmasian, penyaluran sediaan farmasi
dan perbekalan kesehatan lainnya kepada masyarakat.
Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.51 Tahun 2009
tentang Pekerjaan Kefarmasian Pasal 1, yang dimaksud dengan apotek adalah
sarana pelayanan kefarmasian tempat dilakukan praktek kefarmasian oleh
apoteker. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No.25
Tahun 1980, tugas dan fungsi apotek adalah sebagai berikut:
1. Tempat pengabdian profesi seorang Apoteker yang telah mengucapkan
sumpah jabatan.
2. Sarana farmasi yang melaksanakan peracikan, pengubahan bentuk,
pencampuran dan penyerahan atau obat atau bahan obat.
3. Sarana penyalur perbekalan farmasi yang harus menyebarkan obat
yang diperlukan masyarakat secara meluas dan merata.

Di Apotek …….
Dalam Kepmenkes RI No. 1027/Menkes/SK/IX/2004, pengelolaan
suatu apotek meliputi:
1. Pembuatan, pengolahan, peracikan, pengubahan bentuk, pencampuran,
dan penyerahan obat atau bahan obat.
2. Pengadaan, penyimpanan, penyaluran dan penyerahan perbekalan
farmasi lainnya.
3. Pelayanan informasi mengenai perbekalan farmasi :
a. Pelayanan informasi tentang obat dan perbekalan farmasi diberikan
baik kepada dokter dan tenaga kesehatan lainnya maupun kepada
masyarakat.
b. Pengamatan dan pelaporan informasi mengenai khasiat, keamanan,
bahaya dan atau suatu obat dan perbekalan farmasi lainnya.
2.2 LOKASI Apotek Kemajuan
Apotek Kemajuan, terletak di Jalan KH. Mas Mansyur No.100,
Kecamatan Semampir, Kota Surabaya, JawaTimur.
2.3 PERSONIL APOTEK KEMAJUAN
1. Apoteker Penanggung Jawab Apotek : Apt. Nadhira Ibrahim B.,
S.Farm
2. Apoteker Pendamping : Apt. Citra Syifa R., S.Farm
3. Tenaga Teknis Kefarmasian :
4. Karyawan :

Di Apotek …….
2.4 SARANA, TATA RUANG DAN PERLENGKAPAN APOTEK
Ruang apotek terdiri dari :
1. Ruang Tunggu
2. Ruang Peracikan
Denah Apotek:
Perlengkapan Apotek :
1. Cash Register
2. Komputer
3. Sealing Machine
4. Pulverizer
5. Ruangan peracikan
6. Gudang
7. Ruang APA
8. Tempat etalase dan rak obat

Di Apotek …….
BAB III
KEGIATAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN
3.1 PERENCANAAN OBAT
Perencanaan logistik obat di Apotek Kemajuan, berdasarkan Praktik
Kerja Lapangan kami. Agar proses pengadaan perbekalan farmasi yang ada di
apotek menjadi lebih efektif, efisien, dan sesuai dengan anggaran adapun
faktor-faktor yang harus dipertimbangkan dalam menyusun perencanaan
adalah sebagai berikut :
1. Pemilihan pemasok, yang perlu diperhatikan antara lain :
 Legalitas pemasok (PBF).
 Service, meliputi ketetapan waktu, barang yang dikirim,
tersediannya diskon/bonus, layanan obat ED, tenggang
waktu penagihan.
 Kualitas obat perbekalan farmasi lain.
 Ketersediaan obat yang dibutuhkan.
2. Ketersediaan barang atau perbekalan farmasi

Di Apotek …….
Beberapa hal yang harus di perhatikan : sisa stok, rata-rata
pemakaian obat dalam satu periode pemesanan, frekuensi
pemakaian dan waktu tunggu pemesanan, pemilihan metode
perencanaan.
Langkah – langkah dari Perencanaan logistik obat di Apotek adalah
sebagai berikut ….. (Disesuaikan dengan apotek)
3.2 PENGADAAN
Pengadaan logistik obat diApotek dilakukan oleh …… Langkah –
langkah Pengadaan Logistik obat di Apotek adalah sebagai berikut:
1. Pembelian : membeli obat ke PBF
2. Persiapan : untuk mengetahui persediaan yang dibutuhkan apotek untuk
melayani pasien. Persediaan yang habis dapat dilihat di kartu stok gudang
sehingga jika barang habis dapat dilakukan pemesanan. Persiapan dilakukan
dengan cara mengumpulkan data barang-barang yang akan dipesan dari buku
defecta, termasuk obat-obat baru yang ditawarkan.
3. Pemesanan : pemesanan dapat dilakukan jika persediaan barang habis, yang
dapat dilihat dalam buku defecta. Pemesanan dapat dilakukan langsung ke PBF
melalui telepon maupun pesan melalui salesman yang datang ke apotek.

Di Apotek …….
4. Penerimaan : dilakukan oleh AA yang mempunyai SIK. Setelah menerima
barang kiriman, harus mencocokkan barang dengan faktur dan SP lembar ke 2
mengenai jumlah, nama obat, harga satuan, peritungan harga.
5. Pencatatan :
 Dari faktur yang diterima catat dalam buu penerimaan barang, ditulis nama
PBF, nama obat, nomor batch, tanggal ED, jumlah harga satuan, potongan
harga, jumlah harga, nomor urut, dan tanggal penerimaan
 Faktur yang dterima kemudian disimpan untuk diperiksa lagi dan
digunakan untuk mencocokkan jika barang harus di lunasi
Pembayaran :
 Dilakukan jika sudah jatuh tempo dan faktur dikumpul tiap debitur, lalu
diserahkan ke bagian keuangan untuk ditantangani sebelum dibayarkan
 Pembayaran dapat dilakukan secara cash / kredit, tergantung dari jenis
obat serta perjanjian dengan pihak distributor
3.3 PENERIMAAN
Penerimaan logistik obat di Apotek Kemajuan, dilakukan oleh ……
Langkah – langkah dari penerimaan logistik obat di Apotek adalah sebagai
berikut ….. Hal – hal yang wajib diperiksa oleh penerima barang antara lain
… (Disesuaikan dengan apotek)

Di Apotek …….
3.4 PENYIMPANAN OBAT (PENATAAN)
Penyimpanan logistik obat Apotek Kemajuan, menggunakan metode
first in first out (FIFO), slow moving, fast moving, alphabetis, stabilitas,
bentuk sediaan, dan first expired first out (FEFO). Sistem penyimpanan obat
di gudang obat RSU Haji Surabaya dijalankan dengan baik sesuai dengan
standar yang telah ditentukan. Metode FIFO dan FEFO dapat mencegah
terjadinya obat rusak akibat expired date yang telah habis. (Disesuaikan
dengan apotek)
3.5 PELAYANAN KEFARMASIAN
3.5.1 Pelayanan Resep
Langkah – langkah dari Pelayangan Resep di Apotek adalah sebagai
berikut ….. (Disesuaikan dengan apotek)
3.5.2 Pelayanan Non Resep
Langkah – langkah dari Pelayanan Non Resep di Apotek adalah sebagai
berikut :
 Penerimaan Resep
 Pengerjaan Resep
 Penyerahan Resep
3.5.3 Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi Dan Edukasi)

Di Apotek …….
KIE dapat dilakukan oleh apoteker yang sedang bertugas. KIE untuk
semua pasien baik pelayanan resep maupun non resep.
3.6 PENCATATAN DAN PELAPORAN OBAT NARKOTIKA DAN
PSIKOTROPIKA
Pencatatan obat narkotika dan psikotropika di Apotek Kemajuan ini
ditulis pada buku form operan narkotik dan psikotropik secara manual dan
juga lewat media komputer yang berisikan nama, bentuk sediaan, dan
kekuatan obat narkotika, psikotropika dan prekursor, jumlah persediaan,
tanggal, nomer dokumen dan tujuan penyaluran atau penyerahan, jumlah yang
diserahkan, nomor batch dan tanggal kadaluwarsa, paraf atau identitas
petugas.
Untuk pelaporan obat narkotika dan psikotropika dilakukan secara
online sesuai undang-undang melalui www.sipnap.kemkes.go.id

Di Apotek …….
BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 PERMASALAHAN DAN PEMBAHASAN
(Menyesuaikan dengan instansi tempat pkl. Berisi masalah atau tugas
yang diberikan pembimbing di lahan PKL)
1. Permasalahan / Pertanyaan / Tugas :
Pembahasan / Jawaban/ Tugas :
2. Permasalahan / Pertanyaan / Tugas :
Pembahasan / Jawaban/ Tugas :

Di Apotek …….
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN

Di Apotek …….
DAFTAR PUSTAKA
Cara Penulisan Daftar Pustaka
(Apabila pustaka yang digunakan buku/saduran dari buku)
Penulis, Tahun, Judul Buku, Edisi/Terbitan/cetakan/Volume, Penerbit/Percetakan,
Kota Diterbitkan.
(Apabila pustaka yang digunakan buku/saduran dari buku)
Diunduh dari .............. Alamat
http://________.______tanggal/bulan/tahun danwaktu pada saat
mengunduh (bila diunduh dari mesin pencari (contoh : google, media elektronik
lainnya)
Contoh :
Anief, M, (2001), Manajemen Farmasi, Cetakan Ketiga. Universitas Gajah Mada
Press,Yogyakarta

Di Apotek …….
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor
323/U/1997 tentang Penyelenggaraan Sistem Ganda (PSG) pada Sekolah
Menengah Kejuruan.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.919 Tahun 1993 tentang
kriteria obat yang dapat diserahkan tanpa resep dokter
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.925 Tahun 1993 tentang
perubahan golongan OWA No.1
Diunduh dari google, https://www.slideshare.net/DebuYandi/pengelolaan-obat-di-
apotek-5, pada tanggal 20 maret 2018 pada pukul 09.00 WIB.

Di Apotek …….
Lampiran 1. Layout Apotek

Di Apotek …….
Lampiran 2. Contoh Etiket Obat dan Label

Di Apotek …….
Lampiran 3. Contoh Copy Resep dan Kuitansi

Di Apotek …….
Lampiran 4. Surat Pesananan Obat Narkotika dan Obat Psikotropika

Di Apotek …….
Lampiran 5. Contoh Surat Pesanan Obat

Di Apotek …….

Laporan Praktik Kerja Lapangan SMK Farmasi Surabaya DI Apotek Kemajuan

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Laporan Praktik Kerja Lapangan SMK Farmasi Surabaya DI Apotek Kemajuan

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

SMK FARMASI SURABAYA

Aulya Nur Jannah 6094/2910.079

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Pembimbing Lahan PKL KEPALA SMK FARMASI SURABAYA

Apt. Nadhira Ibrahim B., S.Farm Hari Subagio, S.Pd, MM

Dengan mengucapkan syukur kepada ALLAH SWT yang telah

memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulisan Laporan

Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Apotek Kemajuan dapat

diselesaikan dengan baik.

Penyusunan laporan ini dapat diselesaikan atas bantuan, bimbingan dan

kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada :

1. Bapak Hari Subagio, S.Pd, MM selaku Kepala SMK Farmasi Surabaya.

3. Segenap karyawan / Tenaga Teknis Kefarmasian di Apotek Kemajuan yang

telah memberikan bantuan dengan ikhlas dan penuh perhatian.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih jauh dari

dapat bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya.

Surabaya, April 2023

Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri iii

1.1 Latar Belakang............................................................................................hal

1.2 Tujuan Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan.............................................

1.3 Manfaat Pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan...........................................

1.4 Waktu Praktik Kerja Lapangan.................................................................

BAB II TINJAUAN PUSTAKA....................................................................

2.1 Definisi Apotek...........................................................................................

2.2 Tinjauan tentang Apotek.............................................................................

2.3 Lokasi Apotek.............................................................................................

2.4 Personil Apotek..........................................................................................

2.5 Sarana, Tata Ruang dan Perlengkapan.......................................................

BAB III KEGIATAN DI PELAYANAN KEFARMASIAN.......................

Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri iv

3.4 Penyimpanan (Tata letak)..........................................................................

3.5 Pelayanan Kefarmasian..............................................................................

3.5.1 Pelayanan Resep (Resep Tunai Dan Kredit)....................................

3.5.2 Pelayanan Non Resep.......................................................................

3.5.3 Kegiatan KIE (Komunikasi, Informasi Dan Edukasi)......................

3.6 Pencatatan dan Pelaporan Obat Narkotika dan Psikotropika.....................

4.1 Permasalahan dan Pembahasan..................................................................

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN..........................................................

Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri v

Lampiran 1 Layout Apotek ..........................................................................

Mendidik Siswa Jujur, Santun, Cakap, Terampil dan Mandiri vi

1.1 LATAR BELAKANG

Pendidikan umum atau pendidikan kejuruan merupakan pilihan di

beberapa negara berkembang. Pendidikan umum akan menghasilkan sumber

daya manusia yang bersifat umum, sedangkan pendidikan kejuruan akan

menghasilkan sumber daya manusia yang spesifik. Pendidikan kejuruan

memiliki beberapa keuntungan karena menghasilkan sumber daya manusia

identik dengan belajar “ bagaimana untuk bekerja “. Pendidikan kejuruan

berupaya untuk meningkatkan kompetensi kejuruan dan posisi seseorang di

lingkungannya melalui penguasaan kompetensi kerja.

Pengembangan pendidikan di Indonesia diprogramkan pada salah satu

lembaga pendidikan nasional yaitu Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Pendidikan yang berbasis pada keterampilan di bidang produktif dan

bertujuan untuk mencetak lulusannya menjadi tenaga kerja muda / menengah

yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi serta dapat

mengembangkan kemampuan dalam dunia usaha, dunia kerja dan pendidikan

Dalam kurikulum SMK, peserta didik dituntut untuk memiliki

kompetensi sesuai dengan program keahliannya, maka kegiatan Praktik Kerja

Lapangan merupakan satu rangkaian yang terintegrasi dalam proses

Dunia Industri (DUDI) dengan kompetensi yang diajarkan di dunia

pendidikan khususnya SMK.