Anda di halaman 1dari 15

Kalian mampu mendidikku

tanpa menyakitiku...
Penyususun: ustadzah Sultonah binti Sholih Ad dausriy
Penelaah : ustadz Turkiy bin Abdullah Al Maliki
Pembimbing : Dr.Abdul Hamid bin Abdullah Al habib

www.mawaddahcenter.com
1
Mengganti kebiasaan memerintah dan
melarang secara langsung dengan kata-kata
atau komentar yang ringan, dan atau secara
tidak langsung tapi mengandung perbaikan
suatu perbuatan, menganjurkan untuk
melakukannya dan menyenangkannya. Itulah
hal yang paling bermanfaat untuk menarik
perhatian dan mengarahkan perilaku si kecil.

Misalnya: Jangan berkata “belajar lah!”. Namun,yang


lebih baik adalah dengan berkata “setelah selesai
belajar, kamu akan punya banyak waktu untuk
bermain.”
Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.
Mengomentari perilaku salah si kecil dan
2 mencelanya, akan membuat si kecil paham
akan perilaku tersebut dan meninggalkannya.
Adapun mengomentari pribadi si kecil karena
perilakunya, maka itu akan membentuk kepada
perilakunya.

Misalnya: Jangan katakan kepada si kecil: “Kamu bohong”.


Akan tetapi katakan: “ini adalah perilaku yang tidak
baik, nanti teman-temanmu tidak akan percaya lagi
denganmu.”

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


3
Jangan menempatkan si kecil di bawah kekerasan
terus menerus. Karena dengan membatasi,
mengkritik dan menuntut si kecil untuk selalu
mematuhi setiap perintah dan kewajiban, justru
akan mengakibatkan kebosanan, tendensi
pemberontakan, melumpuhkan pengawasan diri,
dan pengekangan pada si kecil yang berujung
kepada ketidakmampuan untuk menguasai
perilakunya.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


4
Seorang anak yang terdidik dibawah kekerasan
dan keganasan, dia tidak akan mampu hidup
dengan lembut, cinta dan kasih sayang dengan
orang-orang di sekitarnya.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.

5
Jangan tanam sifat rendah diri pada si kecil.
Setiap celaan, caci maki dan suara kasar akan
menggoncang keyakinannya, membunuh
kreatifitasnya, menghilangkan bakatnya dan
menghancurkan cita-citanya.
6
Ingatlah bahwa tubuh anakmu bukanlah
sebuah papan tulis (yang bisa kamu pukul)
karena kegagalanmu, juga bukan tempat untuk
melampiaskan rasa sakitmu. Pukulan yang
keras akan memberikan bekas yang dalam pada
jiwa anak yang tidak akan bisa diobati.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


7
Bantulah mereka ketika membuat keputusan
dan berikan kesempatan untuk memilih. Karena
pola pikir dan pandangan mereka membuat
mereka tidak mampu mengemban tanggung
jawab diri mereka dan akan kehilangan daya
tangkap di masa mendatang.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


8
Gunakanlah cara berdialog yang
menarik dengan anakmu. Biarkanlah dia
mengungkapkan idenya supaya tidak
terjerumus kepada penekanan perasaan yang
mengakibatkan pelampiasan kemarahan dan
sifat kasar kepada orang lain.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


9
Biasakanlah untuk menepati janji kepada si kecil.
Yang demikian itu akan membiasakan mereka
untuk jujur dan konsisten. Jika tidak menepati
janji, mereka akan belajar mencari cara untuk
berbohong dan menipu....dan tidak dianjurkan
untuk membuat janji palsu yang biasanya
digunakan untuk lari dari kondisi yang terpaksa.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.

10
Berikan si kecil ruang untuk bermain dan
bepergian untuk mengisi kemampuan dan
keaktifan mereka. Barangkali itulah hal yang
menumbuh kembangkan kemampuan anak
dan bukan berarti hasil dari kesenjangan
kepribadiannya.
11
Seorang anak di masa lima tahun pertama
terbentuk sesuai perlakuan kedua orangtuanya
dan orang sekitarnya. Jika dia diperlakukan
dengan menganggapnya pintar dan sesuai
kemampuannya maka akan menjadi demikian. Dan
jika diperlakukan dengan menganggapnya bodoh
dan lemah, maka akan terhambat pola berpikirnya
dan menjadi tumpul pemahamannya.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


12
Pantaulah si kecil dari kejauhan ketika dia
bermain dengan teman-temannya dan cara
berdialognya dengan mereka, apa yang
dia baca? Apa yang dia saksikan?. Pilihkan
untuknya permainan yang cocok lagi jauh dari
kekerasan dan beda jenis. Dan carilah setiap
perilaku aneh dari si kecil.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.


Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.

13
Pantaulah sekeliling si kecil, jauhkan dari
marabahaya dan cermatilah orang-orang yang
bermain-main dengannya.
14 Di dalam diri si kecil terdapat bakat yang
terpendam dan kemampuan yang tersembunyi
maka bantulah dia untuk menyalurkannya
dengan hikmah.

Mawaddah Center | Lembaga konsultasi keluarga & Syariah.

Anda mungkin juga menyukai