Tugas 1 - Fadilah Tasya Genova
Tugas 1 - Fadilah Tasya Genova
1222000032
Pengertian
Mixed Use merupakan penggunaan campuran berbagai tata guna lahan atau fungsi dalam bangunan.
(Dimitri Procos. 1976).
Mixed Use Building adalah pengembangan yang memuat berbagai macam kegunaan, seperti
perumahan, kantor, retail, dan industri. Bangunan-bangunan ini biasanya terdapat di area urban dan
suburban dan menawarkan banyak manfaat untuk masyarakat yang tinggal dan bekerja di sana.
Banyak proyek Mixed-Use bertujuan untuk menciptakan sebuah kumpulan interkoneksi dimana orang
dapat tinggal, kerja, dan bermain tanpa akses keluar.
(sumber: https://www.caseydev.com/what-is-a-mixed-use-building/)
Karakteristik
Kawasan mixed-use memiliki karakteristik point-point berikut ini (SCHWANKE ET AL, 2003:4):
(Sumber: https://www.scribd.com/presentation/453364492/MIX-USE-BUILDING-DESIGN-PAR-5#)
Ciri-Ciri Mixed-Use Building:
1. Mewadahi – fungsi urban misalnya terdiri dari retail, perkantoran, hunian, dan hiburan.
2. Terjadinya intergrasi dan sinergi fungsional.
3. Terdapat ketergantungan kebutuhan masing-masing fungsi di dalamnya.
4. Kelengkapan fasilitas yang tinggi memberikan kemudahan bagi pengunjungnya.
5. Peningkatan kualitas fisik lingkungan.
6. Efisiensi pergerakan karena adanya pengelompokkan berbagai fungsi.
(Sumber: https://issuu.com/ratnos01/docs/3._stupa_5_-_analisa_2c_konsep_dan_desain)
(Sumber: https://issuu.com/ratnos01/docs/3._stupa_5_-_analisa_2c_konsep_dan_desain)
Secara keseluruhan, bangunan mixed-use dapat menjadi investasi real estate yang bagus dengan
banyak potensi yang menguntungkan. Namun, banyak juga resiko yang harus diantisipasi sebelum
melakukan proyek mixed-use building. Hal-hal kompleks yang banyak dibutuhkan seperti
mempertimbangkan perencanaan dan pendanaan. Hal tersebut memakan banyak waktu dari tahap
desain sampai tahap penyelesaian. Selain itu, peraturan daerah dan administrasi seringnya tidak
fleksibel.
(Sumber: https://www.tomorrow.city/a/what-is-mixed-use-development-analysis-of-pros-and-cons)
Pada level tertentu, proyek mixed-use adalah proyek yang sangat sulit. Pemodal harus mengevaluasi
setiap penggunaan secara terpisah, persetujuan zonasi dan bangunan bisa menjadi lebih sulit secara
eksponensial, dan dari perspektif desain ada lebih banyak detail yang harus dilakukan dengan benar.
(Sumber: https://www.gov1.com/economic-development/articles/pros-cons-mixed-use-
developments-UXvLxAdNqcKJtoKZ/)
Daya Tarik Mixed-Use Building
• Urbanisasi
Orang-orang memiliki keinginan untuk dapat berjalan dalam komunitasi mereka tanpa harus
khawatir tentang mengemudi atau parkir. Dengan menghilangkan Langkah-langkah dan
pengeluaran ini, tersedia anggaran untuk sewa yang lebih mahal. Alasan lain adalah
menciptakan kota mini di pinggiran kota dalam bangunan serba guna memungkinkan
penggunaan tapak yang minimal.
• Co-Working Space yang sedang naik daun
Dengan peningkatan fleksibilitas pada lingkup kantor, Co-Working Space menjadi banyak
dibutuhkan. Ruang kerja yang fleksibel ini memungkinkan perusahaan menghemat uang sewa
dan utilitas sambil memberikan manfaat bekerja dari mana saja bagi karyawan. Bangunan
Mixed-Use dapat menyediakan ruang kerja bersama yang memungkinkan penghuni dapat
bekerja dengan orang lain bila diperlukan dalam suasana profesional.
(Sumber: https://blog.solerpalau-usa.com/top-5-reasons-people-are-choosing-mixed-use-buildings)