100%(2)100% menganggap dokumen ini bermanfaat (2 suara)
511 tayangan2 halaman
Teks tersebut membahas tentang sejarah masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia melalui beberapa teori, pengaruh agama tersebut dalam bidang sosial budaya, dan perkembangannya. Terdapat informasi mengenai akulturasi budaya India dengan budaya lokal, pengaruhnya dalam bidang bahasa, seni sastra, dan pendidikan. Juga dibahas mengenai prasasti Nalanda yang menunjukkan hubungan baik antara Sriwijaya dengan keraja
Teks tersebut membahas tentang sejarah masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia melalui beberapa teori, pengaruh agama tersebut dalam bidang sosial budaya, dan perkembangannya. Terdapat informasi mengenai akulturasi budaya India dengan budaya lokal, pengaruhnya dalam bidang bahasa, seni sastra, dan pendidikan. Juga dibahas mengenai prasasti Nalanda yang menunjukkan hubungan baik antara Sriwijaya dengan keraja
Teks tersebut membahas tentang sejarah masuknya agama Hindu-Buddha ke Indonesia melalui beberapa teori, pengaruh agama tersebut dalam bidang sosial budaya, dan perkembangannya. Terdapat informasi mengenai akulturasi budaya India dengan budaya lokal, pengaruhnya dalam bidang bahasa, seni sastra, dan pendidikan. Juga dibahas mengenai prasasti Nalanda yang menunjukkan hubungan baik antara Sriwijaya dengan keraja
SOAL HOTS KELOMPOK 19 dikelompokkan menjadi tiga, yaitu tutur (pitutur kitab A. ESSAY keagamaan), kitab hukum, dan wiracarita (kepahlawanan). 1. Sejarah masuknya Hindu Budha ke Indonesia dapat Bentuk wiracarita ternyata sangat terkenal di Indonesia, dipelajari melalui beberapa teori, mulai dari teori Brahmana, terutama kitab Ramayana dan Mahabarata. Kemudian timbul Penyebaran dan pengaruh agama Hindu-Buddha ke wiracarita hasil gubahan dari para pujangga Indonesia. Indonesia dibawa oleh kaum Brahmana atau kaum Misalnya, Baratayuda yang digubah oleh Mpu Sedah dan agamawan dari India teori Ksatria, penyebaran ajaran Mpu Panuluh. Dari informasi di atas, analisislah wujud Hindu-Buddha ke Indonesia dibawa orang-orang India yang akulturasi pada bidang bahasa yang bahkan masih digunakan berkasta ksatria, bangsawan, atau prajurit, teori waisya yaitu hingga sekarang. Para penyebar ajaran Hindu-Buddha itu merupakan kaum saudagar dari India yang berdagang hingga ke Nusantara. B. PILIHAN GANDA Dari beberapa teori ini analisislah teori yang lebih efektif 1. Perhatikan pernyataan dibawah ini : masuknya Hindu-Buddha ke Indonesia. (1) Letak Indonesia strategis, yaitu berada di jalur pelayaran 2. Perkembangan Agama Hindu-Budha yang terjadi yang menghubungkan negara Barat dan Timur. sejak awal abad ke-2 Masehi, telah berpengaruh terhadap (2) Pola angin musim yang berubah setiap enam bulan sekali, beberapa aspek kehidupan masyarakat Nusantara pada masa memudahkan kapal- kapal dagang asing singgah di Indonesia itu. Pengaruh tersebut bahkan masih dapat dilihat dan dalam waktu yang cukup lama. dirasakan hingga saat ini, baik itu pengaruh yang mutlak (3) Kerajaaan Hindu-Buddha di Indonesia mendukung berasal dari ajaran dan kebudayaan Hindu-Budha ataupun penyebaran Hindu-Buddha. pengaruh yang berasal dari akulturasi budaya India dengan (4) Agama dan kebudayaan Hindu-Buddha tidak mengenal budaya lokal di masa itu. Dari penjelasan tersebut analisislah sistem kasta. bagaimana pengaruh Hindu-Budha dalam bidang sosial (5) Kaum brahmana aktif menyebarkan ajarannya ke seluruh budaya dunia yang memudahkan masuknya agama dan kebudayaan 3. Agama Hindu-Buddha ke Indonesia sudah Hindu dan Buddha ke Indonesia berlangsung sejak berabad-abad lalu. Tetapi pengaruh Dari lima pernyataan di atas, dua faktor geografis yang kebudayaan Hindu-Buddha masih dapat dirasakan hingga memudahkan masuknya agama dan kebudayaan sekarang ini oleh masyarakat. Ada yang masih dijalankan Hindu-Buddha ke Indonesia adalah pernyataan nomor .... hingga kini. Banyak pengaruh Hindu-Buddha yang juga A. 1 dan 2 dipelajari oleh masyarakat. Masuknya kebudayaan dan B. 2 dan 3 agama Hindu-Buddha juga menyebabkan akulturasi dengan C. 4 dan 5 kebudayaan lokal. Dari informasi di atas, analisislah D. 3 dan 4 bagaimana proses masuknya dan perkembangan kebudayaan E. 1 dan 3 di Indonesia setelah masuknya agam Hindu-Budha 2. Prasasti Nalanda adalah prasasti yang ditemukan di Bihar, 4. Masuknya agama Hindu dan Buddha ke Indonesia Nalanda, India, pada 1921. Prasasti ini menjelaskan tentang berawal melalui jalur perdagangan. Pada masa tersebut, Raja Devapaladeva yang berasal dari Kerajaan Palla di India, sebelum bangsa kolonial datang ke Nusantara, Indonesia yang mengabulkan permintaan Sri Maharaja dari melakukan transaksi perdagangan dengan bangsa asing, Swarnadvipa atau Sriwijaya untuk membangun sebuah biara terutama Tiongkok dan India yang merupakan pusat agama Buddha di Nalanda. Hindu dan Buddha terbesar di Asia. Dari informasi diatas, Selain itu, prasasti ini juga menyebut bahwa lima desa di dapatkah anda menguraikan tujuan masuknya agama Calcutta (sekarang Kolkata), India, dibebaskan dari pajak Hindu-Budha ke Indonesia? untuk keperluan misi agama Buddha Kerajaan Sriwijaya. 5. Pengaruh India membawa perkembangan seni sastra di Oleh karena itu, meski tidak ditemukan di Indonesia, Prasasti Indonesia. Seni sastra waktu itu ada yang berbentuk prosa Nalanda kerap dijadikan sumber sejarah yang membuktikan dan ada yang berbentuk tembang keberadaan Kerajaan Sriwijaya. Prasasti Nalanda berangka 4. Sistem pendidikan semenjak periode awal tahun 860 M, di mana isinya ditulis dengan menggunakan berkembangnya agama Hindu-Budha di Indonesia bahasa Sanskerta dan beraksara Pallawa. sepenuhnya sudah bermuatan keagamaan. Pelaksanaan pendidikan keagamaan Hindu-Budha berada di Berikut adalah terjemahan isi Prasasti Nalanda. padepokan-padepokan. Ajaran Hindu-Budha ini memberikan Kami diminta oleh Maharaja Balaputadeva yang termasyhur, corak praktik pendidikan di zaman kerajaan-kerajaan Hindu raja Swarnadvipa melalui kurir yang aku buat untuk dan Budha di Kerajaan – Kerajaan Hindu Buddha di membangun sebuah biara di Nalanda yang dikabulkan untuk Indonesia seperti di Kerajaan Sriwijaya. Dari penjelasan di dipersembahkan bagi Sang Budha yang berbakti, tempat atas yang mana bukti yang menjelaskan perkembangan semua kebajikan utamanya seperti Prajnaparamita, sebagai Pendidikan masa Hindu-Buddha di Palembang pemujaan, persembahan, pengetahuan, tempat berlindung, A. Catatan Perjalanan Fa-Hien sedekah, kebuthab orang sakit. B. Catatan Perjalanan I-Tsing C. Kerja sama Hui-Ning dan Jnanabadra Dari informasi di atas, fakta yang dapat kita simpulkan D. Prasasti Tuk Mas adalah.. E. Arca Buddha dari Perunggu di Sempaga A. Prasasti Nalanda berangka tahun 860 B. Kehidupan beragama sudah ada di Siriwijaya 5. Perdagangan adalah awal mula berkembangnya corak C. Hubungan baik Sriwijaya dengan kerajaan lain Kerajaan Hindu Budha di Indonesia. Pada masa itu, Indonesia D. Dibuat semasa raja Balaputradewa merupakan tempat singgah jalur maritim bagi negara E. Penggunaan bahasa Sansekerta di kerajaan Sriwijaya. lain.Banyak teori berkembangnya agama Hindu Budha di 3. Indonesia, salah satunya dikatakan Hindu Budha masuk Candi Borobudur melalui orang-orang buangan dari India. Perkembangan agama ini kemudian melahirkan Kerajaan Hindu Budha di Indonesia dengan peninggalan sejarah seperti candi, bangunan, artefak dari kerajaan besar Hindu Budha di berbagai wilayah nusantara. Dari penjelasan di atas berikut yang bukan kerajaan yang bercorak Hindu Buddha. A. Kerajaan Singasari (1222-1292) B. Kerajaan Sriwijaya (671-1377) C. Kerajaan Majapahit (1293-1527) Candi Borobudur adalah salah satu prasasti peninggalan D. Kerajaan Samudra Pasai (1267 M) agama buddha yang terkenal di Indonesia. Candi borubudur E. Kerajaan Bali (914-1430) berdiri sejak 782 – 812 Masehi yang dibangun untuk memuliakan agama buddha. Selain untuk memuliakan agama Buddha, Candi Borobudur ini juga sebagai monument untuk memuliakan salah satu dinasti yang dianggap sebagai pendirinya. Dari informasi di atas dinasti apa yang dianggap sebagai pendiri Candi Borobudur. A. Dinasti Syailendra B. Dinasti Sanjaya C. Dinasti Sungga D. Dinasti Abbasyah E. Dinasti Umayyah