MODUL AJAR
Nama Sek : SMK N 6 Yogyakarta
Nama Guru : YUSTINA TAFIP PURWATI S.Pd
Nama Mapel : SEJARAH
Fase/Kelas : E/10
Capaian Pembelajaran :
Peserta didik mampu memahami konsep dasar kerajaan Islam; menganalisis manusia
dalam kerajaan Islam; menganalisis kerajaan Islam dalam ruang lingkup lokal, nasional, dan
global; menganalisis kerajaan Islam dalam dimensi masa lalu, masa kini, dan masa depan;
menganalisis kerajaan Islam dari pola perkembangan, perubahan, keberlanjutan, dan
keberulangan; menganalisis kerajaan Islam secara diakronis (kronologi) maupun sinkronis.
Elemen/Sub Elemen : Peserta didik dapat mengetahui sejarah agama Islam, teori
masuk agama dan kebudayaan Islam di Indonesia, Kerajaan Islam di Indonesia dan Bukti
Pengaruh Islam dalam Masyarakat yang masih ada sampai saat ini
Materi : Bukti Bukti Pengaruh Islam di Indonesia
Jumlah JPL/Pertemuan : 2 x 45
KOMPONEN UMUM
1 Kompetensi Awal : 4 Moda Pembelajaran :
Pada akhir Fase E, Peserta - Obeservasi & Diskusi
didik mampu memahami konsep
dasar kerajaan Islam;
menganalisis manusia dalam
kerajaan Islam; menganalisis
kerajaan Islam dalam ruang
lingkup lokal, nasional, dan
global; menganalisis kerajaan
Islam dalam dimensi masa lalu,
masa kini, dan masa depan;
menganalisis kerajaan Islam dari
pola perkembangan, perubahan,
keberlanjutan, dan keberulangan;
menganalisis kerajaan Islam
secara diakronis (kronologi)
maupun sinkronis.
a. Sumber lisan
pelaku/saksi sejarah
atau tokoh masyarakat.
b. Data/dokumen tertulis
yang berhubungan
dengan peristiwa
sejarah.
c. Buku-buku, koran, atau
majalah sejarah yang
relevan dengan
materi/peristiwa
sejarah.
d. Sumber digital yang
relevan dengan
materi/peristiwa
sejarah.
A. KOMPONEN INTI
1 Tujuan Pembelajaran : 5 Kegiatan Pembelajaran :
1. Peserta didik mampu dapat 1. Untuk Peserta Didik dengan Kecepatan
menganalisis bukti bukti Belajar Tinggi dan Sedang dan Gaya
pengarug Islam dalam Belajar Serius (pesrta didik dengan gaya
masyarakat yang masih ada belajar tak acuh akan masuk katagori ini
hingga kini bila kecepatan belajarnya tinggi/sedang).
Setelah menerima materi kerajaan
Islam di Indonesia berupa
penjelasan dengan menggunakan
slide:
• Peserta didik membuat infografis
pembelajaran tentang Bukti
Bukti Pengaruh Islam, infografis
dibuat oleh kelompok (3-4
peserta didik).
• Proses pembuatan infografis
pendidikan:
o Pemilihan bukti bukti
pengaruh Islam yang akan di
buat infografis pembelajaran
o Rancangan pembuatan
infografis pembelajaran
diajukan dalam waktu satu
minggu, 1 jam pelajaran
efektif
o Proses pencarian data dan
sumber sejarah dilakukan
selama 2 minggu, diluar jam
pelajaran efektif.
o Pembimbingan dan
pembuatan video
pembelajaran dilakukan
selama 2 minggu, diluar jam
pelajaran efektif.
o Hasil Infografis pembelajaran
dipresntasikan pada minggu
keenam (bila daring, presntasi
dilakukan melalui LMS dan
tugas harus diunggah pada
LMS), 2 jam pelajaran efektif.
o Tugas diunggal pada LMS
2. Untuk Peserta Didik dengan Kecepatan
Belajar Lamban dan gaya Belajar Tak
Acuh (tidak fokus).
Setelah menerima materi kerajaan
Islam di Indonesia berupa
penjelasan dengan menggunakan
slide:
• Peserta didik akan membuat
presentasi digital (power point,
prezi, canva dan lain lain)
tentang beberapa kerajaan Islam
himgga saat ini, 2 jam pelajaran
efektif.
• Penulisan dan pembuatan
presentasi digital (power point,
prezi, canva dan lain lain)
dilakukan secara kelompok (3-4
orang).
• Sumber penulisan dan
pembuatan presentasi digital
(power point, prezi, canva dan
lain lain) adalah literatur berupa
buku atau media digital.
• Pembuatan presentasi digital
(power point, prezi, canva dan
lain lain) dan pembimbingan
dilakukan selama 4 minggu,
diluar jam pelajaran efektif.
• Hasil presentasi digital (power
point, prezi, canva dan lain lain)
akan dipresentasikan pada 2
minggu (bila daring,
presentasi , 2 jam pelajaran
ektif Tugas diunggah pada
goolge classroom.
B. LAMPIRAN
1 Lembar Kerja Peserta 3 Glosarium :
Didik :
Mengetahui,
Kepala Sekolah
2
3
4
LAMPIRAN 2
Bahan Bacaan Guru & Siswa
Bukti Peninggalan Bukti peninggalan yang masih berlaku pada kehidupan masyarakat
indonesia masa kini Kerajaan Islam telah berkuasa di Indonesia untuk waktu yang lama dan memiliki
pengaruh besar. Peran orang-orang suci atau pengkhotbah Islam juga memainkan peran utama.
Setelah terjadinya suatu kejatuhan dan keruntuhannya, dalam kerajaan Islam di wilayah Indonesia
telah meninggalkan berbagai macam peninggalan sejarah. Peninggalan tersebut termasuk arsitektur,
berbagai tulisan dan seni. Apa sajakah peninggalan dalam sejarah islam ini? Dalam pembahasan modul
ini, akan dijelaskan secara singkat dan jelas mengenai peninggalan islam. baca ulasan selanjutnya.
1. Masjid
Masjid yang merupakan tempat beribadah atau rumah tempat bersembayang orang-orang Islam.
Pada umumnya masjid-masjid pada awal penyebaran Islam di Indonesia memiliki ciri-ciri khusus
antara lain atap bertingkat dan berbentuk bujursangkar, ada bangunan serambi, di depan atau
disamping terdapat kolam berair, memiliki menara, dan pada umumnya terletak di kota
menghadap alun-alun. Salah satu contoh Masjid peninggalan masa Islam yakni Masjid Demak di
Kadilangu, merupakan masjid yang didirikan oleh Walisanga untuk menghormati berdirinya
Kerajaan Demak. Di dalam masjid itu terdapat salah satu tiang utama yang disusun dari sepihan
kayu sehingga disebut Soko Tatal.
2. Keraton
Keraton dibangun sebagai lambang pusat kekuasaan pemerintahan. Pada umumnya, keraton
dibangun mengarah ke utara. Bangunan keraton biasanya dikelilingi oleh pagar tembok, parit,
atau sungai kecil buatan. Halaman keraton terdiri atas tiga bagian. Bagian paling belakang amat
disakralkan dan tidak boleh sembarangan orang memasukinya. Di depan keraton terdapat
lapangan luas yang disebut alun-alun. Di tengah halaman itu, biasanya terdapat pohon beringin
sebagai lambang raja yang mengayomi rakyatnya. Contoh keraton kesultanan-kesultanan Islam,
antara lain Keraton Kasepuhan, dan Keraton Kanoman di Cirebon, Keraton Surosowan di Banten,
Keraton Mangkunegaraan, Keraton Raja Gowa, Keraton Demak, Keraton Yogyakarta, dan Keraton
Surakarta.
3. Makam
Makam adalah tempat dikebumikannya seseorang setelah meninggal dunia. makan kuno yang
bercorak Islam biasanya terdiri atas jirat (kijing), nisan, dan cungkup. Jirat atau kijing adalah
bangunan yang terbuat dari batu atau tembok yang berbentuk persegi panjang dengan arah
lintang utara-selatan. Nisan adalah tonggak pendek yang terbuat dari batu yang ditanam di atas
gundukan tanah sebagai tanda kuburan. Umumnya, dipasang di ujung utara dan selatan jirat.
Cungkup adalah bangunan mirip rumah yang berada di atas jirat. Contoh makam kuno bercorak
Islam, yakni makam Maulana Malik Ibrahim di Gresik, makam Fatimah binti Maimun di Leran
Gresik, makam Sultan Malik as-Saleh di Pasai Aceh, makam sultan-sultan Mataram di Imogiri,
makam Sunan Giri di Giri, makam sultan-sultan Gowa dan Tallo di Sulawesi Selatan, dan makam
Sunan Gunung Jati di Cirebon.
4. Seni Rupa
Bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk dalam seni rupa, yakni Kaligrafi dan
pahatan atau ukiran pada kayu atau batu. Kaligrafi adalah seni menulis indah dengan
merangkaikan huruf-huruf Arab, baik berupa ayat-ayat suci Al-Quran ataupun kata-kata mutiara.
Kaligrafi ini hiasan yang biasa kita jumpai dalam sebuah masjid dan batu nisan. Misalnya, kaligrafi
yang terdapat pada nisan Ratu Nahrarsiyah di Aceh, kaligrafi yang terdapat pada nisan Sultan
Malik as-Saleh di Aceh, dan kaligrafi yang terdapat pada dinding Masjid Kalimayat di Jepara.
5. Seni Sastra Salah satu bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam adalah seni Sastra. Contoh seni
sastra, yakni:
a Hikayat
Hikayat adalah karya sastra yang berisi ceritera tentang kehidupan manusia. Pada
dasarnya, hikayat mengandung nilai untuk membangkitkan semangat hidup manusia,
meskpun ada beberapa hikayat yang menceritakan tentang kesedihan. Misal; Hikayat Amir
Hamzah, Hikayat Nabi-Nabi, Hikayat Sultan-Sultan Aceh, serta Hikayat Penjelasan Penciptaan
Langit dan Bumi.
b Babad
Babad adalah karya sastra berupa cerita berlatar belakang sejarah. Karya ini umumnya
berupa cerita semata dari pada uraian sejarah yang disertai bukti-bukti dan fakta. Contoh
Babad Cirebon, Babad Tanah Jawi, dan Babad Giyanti.
c Suluk Suluk adalah kitab-kitab yang berisi masalah gaib, ramalan tentang hari baik atau
buruk, dan makna atau simbol tertentu yang dihadapi manusia. Suluk-suluk itu merupakan
bagian dari ajaran tasawuf. Suluk merupakan karya sastra tertua peninggalan kesultanan
Islam di Indonesia. Contoh Suluk Wijil, Suluk Malang Sumirang, dan Suluk Sukarsa.
d Syair Syair adalah puisi lama yang setiap baitnya terdiri atas empat baris yang berakhir
dengan bunyi yang sama. Contohnya Syair Perahu dan Syair Si Burung Pingkai karya Hamzah
Fansuri.
e Seni Pertunjukan Bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk dalam seni
pertunjukan, misalnya; permainan debus di Banten, Minangkabau, dan Aceh, Tari Seudati di
Aceh, rebana, dan Kasidahan.
6. Upacara dan Tradisi Di masyarakat
saat ini berkembang juga bentuk peninggalan sejarah bercorak Islam yang termasuk dalam
tradisi dan upacara. Misal; selamatan orang meninggal hari ke-1 sampai ke-7, ziarah ke makam,
acara grebeg Mulud, sekaten, upacara Isra’ Miraj, upacara Nifsu Syaban, upacara kelahiran,
perkawinan, maupun kematian.
LAMPIRAN 3
Asesmen kognitif formatif tertulis
A. Soal
1. Upacara Tabot/Tabuik di Pariaman merupakan bukti dari teori ...
a Gujarat
b Mekkah
c China
d Persia
e Benggali
2. Karya sastra bercorak Islam berupa kitab-kitab yang berisi masalah tasawuf adalah ....
a Babad
b Suluk
c Hikayat
d Panji
e kKaligrafi
3. Karya sastra peninggalan Islam yang berubah dongeng atau cerita untuk pembangkit semangat
disebut …
a suluk
b hikayat
c babad
d kaligrafi
e syair
4. Menulis indah dan disusun dalam aneka bentuk menarik dengan menggunakan huruf Arab
adalah …
a suluk
b hikayat
c babad
d kaligrafi
e syair
5. Peninggalan sejarah islam di Indonesia di antaranya, kecuali…
a Masjid
b Kaligrafi
c Prasasti
d Babad
e Hikayat
6. Salah satu bentuk akulturasi budaya antara Islam dengan budaya asli Indonesia dalam bentuk
upacara yakni …
a mesjid
b keraton
c maulid nabi
d sekaten
e pemakaman
7. Pengaruh masa Islam di Nusantara dapat kita temui dalam kehidupan sehari-hari salah
satunya melalui arsitektur pada bangunan mesjid. Mesjid Kudus salah satunya yang memiliki
ciri aristektur unik yang membedakan dengan masjid kuno lainnya. Keunikan tersebut dapat
terlihat pada ….
a Letak masjid di dekat istana raja
b Menara masjid menyerupai candi
c Atap masjid berbentuk tumpang
d Atap masjid berjumalah ganjil
e Masjid tidak memiliki manara
8. Salah satu pengaruh agama dan kebudayaan Islam di Indonesia adalah ....
a berkembangnya tulisan kaligrafi
b berkembangnya bahasa sanskerta
c penggunaan huruf Pallawa
d keindahan ukiran pada candi-candi
e dibangunnya candi candi
9. Berdasarkan gambar tersebut tokoh wali songo yang meyebarkan agama islam melalui
media wayang kulit adalah...
a Sunan Kalijaga
b Sunan Bonang
c Sunan Ampel
d Sunan Gresik
e Sunan Kudus
10. Salah satu bentuk peninggalan dari masa Islam di Indonesia yang masih bisa dilihat sekarang
ini dalam bidang astronomi ...
a kitab sastra Gending
b kalang obong
c Mesjid Agung Negara
d kalender Saka
e segara Wana dan Syuh Brata
B. Skor (katagori)
1. Jawaban benar skor 1
2. Jawaban salah skor 0
INSTRUMEN SPIRITUAL
Kelas/semester : X / Genap
Nama
Taatmenjalank
No Deskripsi
Siswa
1.
2.
3.
4.
5.
6.
dst
RUBRIK PENSKORAN
1. Aspek : Jujur
2. Aspek : Disiplin
3. Aspek : Tanggungjawab
4. Aspek : Toleran
1. Tidak mengganggu teman yang berbeda Skor 1 jika 1 atau tidak ada
pendapat indikator yang konsisten
ditunjukkan peserta didik
2. Menghormati teman yang berbeda suku,
Skor 2 jika 2 indikator kosisten
agama, ras, budaya, dan gender
ditunjukkan peserta didik
3. Menerima kesepakatan meskipun
Skor 3 jika 3 indikator kosisten
berbeda dengan pendapatnya
ditunjukkan peserta didik
4. Dapat mememaafkan
kesalahan/kekurangan orang lain Skor 4 jika 4 indikator konsisten
ditunjukkan peserta didik
6. Aspek : Kerjasama
1. Terlibat aktif dalam bekerja Skor 1 jika 1 atau tidak ada indikator yang
kelompok konsisten ditunjukkan peserta didik
Skor 2 jika 2indikator kosisten ditunjukkan
2. Kesediaan melakukan tugas
peserta didik
sesuai kesepakatan
Skor 3 jika 3indikator kosisten ditunjukkan
3. Bersedia membantu orang
peserta didik
lain dalam satu kelompok
Skor 4 jika 4 indikator konsisten ditunjukkan
yang mengalami kesulitan
peserta didik
4. Rela berkorban untuk
teman lain
7. Aspek : Santun
4. Berperilaku sopan
8. Aspek : Damai
9. Aspek : Responsif
1 Disiplin (selalu tepat waktu) dalam Skor 1 jika terpenuhi satu indikator
menjalankan agamanya Skor 2 jikaterpenuhi dua indikator
Skor 3 jikaterpenuhi tiga indikator
2 Teratur dalam menjalankan agamanya
Skor 4 jikaterpenuhi semua indikator
3 Bersungguh-sungguh menjalankan
ajaran agama
Kelas/semester : X / Genap
Penilaian Keterampilan
No Nama Siswa Menyampaian ide dalam Nilai
Mencari Informasi Pembagian Tugas
presentasi
1
2
3
4
5
6
Dst
Petunjuk Penskoran
Skor
x 4=skor akhir
Skor Tertinggi
Contoh :
Skor diperoleh 14, skor tertinggi 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor akhir adalah
14
x 4=2,8
20