Nama : Juwita Topista Wibowo

NIM : 201810201001

Kel :1

Tugas Pendahuluan Sifat Mekanik Bahan

1. Jelaskan yang dimaksud dengan daerah elastis, daerah plastis, tegangan maksimum,
modulus elastisitas, titik putus dan regangan maksimum
Jawab:
- Daerah elastis merupakan daerah yang dimana suatu benda diberikan gaya maka
akan terjadi deformasi namun setelah gaya dihilangkan, maka benda tersebut akan
kembali seperti semula.
- Daerah plastis merupakan daerah yang dimana suatu benda diberikan gaya maka
akan terjadi deformasi dan setelah gaya dihilangkan, benda tersebut tidak akan
kembali ke bentuk semula.
- Tegangan maksimum yaitu tegangan yang nilainya puncak atau maksimum, baik
itu bernilai negative atau bernilai positif.
- Modulus elastisitas merupakan angka yang digunakan dalam pengukuran objek
atau ketahanan suatu bahan untuk mengalami deformasi ketika diberikan suatu
gaya dan akan kembali ke bentuk semula setelah gaya dihilangkan.
- Titik putus memiliki sifat plastis yang dimana titik putus sendiri merupakan
kemampuan material yang mengembangkan regangannya dri leleh hingga putus
dan tidak bisa kembali seperti semula.
- Regangan maksimum adalah pertambahan maksimum panjang suatu benda
terhadap panjang mula mula yang disebabkan oleh gaya dari luar yang
mempengaruhi benda tersebut.
2. Jelaskan tentang metode offset untuk menentukan modulus elastisitas
Jawab: metode offset merupakan metode yang digunakan untuk menentukan daerah
kekuatan luluh suatu bahan dari hasil uji tarik.dilakukan metode ini dengan tujuan
untuk menguji suatu kekuatan material/bahan dengan cara memberi beban yang
sesumbu dan diberikan secara lambat atau cepat sehingga diperoleh hasil sifat
mekanik dari pengujian ini berupa kekuatan dan elastisitas dari suatu bahan atau
material.
3. Jelaskan bagaimana menentukan besaran besaran sifat fisis sifat mekanik bahan
berdasarkan grafik hubungan tegangan vs regangan.
Jawab: Pengujian yang dilakukan dengan menggunakan uji tarik, yang dimana uji
tarik merupakan pengujian yang paling sering dilakukan untuk mengetahui sifat
mekanik suatu bahan atau material. Uji tarik sendiri digunakan untuk mengetahui
seberapa besar ketahanan tarik maksimum yang dapat ditahan oleh bahan pada
kondisi tegangan efektif dan pembebanan secara kontinu sehingga memungkinkan
terjadinya perpindahan pada bahan. Data dari hasil ini dapat divisualisasikan dalam
bentuk kurva, kurva ini menunjukkan hubungan antara gaya tarik dan perubahan pada
specimen. Menentukan besaran besarannya sendiri dengan memberikan beban secara
aksial dengan menambahkan sebuah tegangan yang kontinyu sampai benda yang diuji
tersebut patah, sehingga menghasilkan sebuah data sifat mekanik bahan.