Mata Kuliah: Sistem Pengambilan Keputusan dalam Perencanaan—Kuliah ke 3

Untuk lingkungan sendiri—Bahan kuliah:

Achmad Djunaedi
Email: adjun@ugm.ac.id; achmaddjunaedi@yahoo.com
Departemen Teknik Arsitektur dan Perencanaan, FT UGM
Edisi 2023 (Feb-Jun)
 Sejarah singkat menuju PSS
Kuliah Spatial Cyber-physical systems &
Decision Decision smart city
ke 2 Support Support
Bidang ilmu: Systems Systems
Kuliah ke 3
Computer Aided (DSS) (SDSS)
Planning Planning
berkembang Support
mulai sekitar Systems
tahun 1950an (PSS)
Komponen PSS:
(1) Information
Geographic processing/
Large-scale Kemajuan
Information management;
Urban dalam (2) Modeling/
Modeling Systems (GIS) Simulasi, simulation;
(LUM) Modeling & (3) Visualization
Visuali-sasi techniques.

2
Kuliah ke 1
Demo Visualisasi (1)
https://tbrpc.org/design/

3
Demo Visualisasi (2)
https://www.storymaps.com/stories/93f1a9fe64f94901b5a640d133113557

4
Demo Visualisasi (3)
https://www.media.mit.edu/groups/city-science/overview/

5
Daftar Topik Sesi ini
1. Pengertian dan Gambaran umum Simulasi
2. Karakteristik Simulasi
3. Kemajuan Teknologi Simulasi
4. Contoh-contoh Simulasi dalam PWK dan
Planning Support Systems
5. Visualisasi dalam dalam PWK & PSS

6
 Topik 1:1

Pengertian dan Gambaran

Umum Simulasi

7
 Definisi Simulasi
Simulasi adalah proses merancang model
sistem nyata dan melakukan eksperimen
dengan model tersebut untuk tujuan
memahami perilaku sistem dan/atau
mengevaluasi berbagai strategi untuk
pengoperasian sistem tersebut.

Sumber: Sachin Sethia (tanpa tahun) 8

Sumber: Bhupendra Kumar (tanpa tahun) 9
Pengertian Simulasi (1)
✓ Simulasi diartikan sebagai peniruan dari
pengoperasian proses atau sistem dunia nyata
dari waktu ke waktu.
✓ Perilaku suatu sistem ketika berevolusi dari
waktu ke waktu dipelajari dengan
mengembangkan model simulasi.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 10

Pengertian Simulasi (2)
✓ Pemodelan simulasi dapat digunakan baik
sebagai alat analisis dan alat desain.
✓ Alat Analisis: Untuk memprediksi efek
perubahan pada sistem yang ada
✓ Alat Desain: Untuk memprediksi kinerja sistem
baru dalam berbagai keadaan.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 11

Contoh simulasi: proses merencanakan
& membangun kota dgn Game

Klik utk
memutar
video
Sumber: https://www.youtube.com/watch?v=yWLClUwAHGc 12
Simulasi mewadahi suatu proses yang
ditiru dari dunia nyata (meski tidak
lengkap; tapi baik utk pembelajaran)
✓ Banyak variabel dan faktor yang saling
berinteraksi (misal: bila kota tidak disediakan
pemadam kebakaran maka banyak kebakaran
gedung)
✓ Banyak pihak yang berinteraksi (bila kita
membangun jalan maka bangunan akan
bertumbuhan di sepanjang jalan; jalan akan
dipenuhi oleh kendaraan, dsb).

13
 Topik 1:2

Karakteristik Simulasi

14
Kapan Simulasi bermanfaat? (1)
✓ Untuk mempelajari interaksi internal sistem
komputer atau subsistem dalam sistem yang
kompleks.
✓ Untuk mempelajari perubahan informasi,
organisasi, dan lingkungan yang memengaruhi
perilaku model.
✓ Untuk mendapatkan pengetahuan yang dapat
membantu menyelidiki peningkatan model.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 15

Kapan Simulasi bermanfaat? (2)
✓ Dapat digunakan sebagai perangkat pedagogis
untuk memperkuat metodologi solusi analitis
✓ Dapat digunakan untuk bereksperimen dengan
desain atau kebijakan baru sebelum
implementasi untuk mempersiapkan apa yang
mungkin terjadi.
✓ Untuk memverifikasi solusi analitik.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 16

Kapan Simulasi TIDAK bermanfaat? (1)
✓ Sebaiknya tidak digunakan saat masalah bisa
diselesaikan hanya dengan logika sederhana.
✓ Seharusnya tidak digunakan ketika masalah
dapat diselesaikan secara analitis.
✓ Sebaiknya tidak digunakan jika lebih mudah
untuk melakukan percobaan langsung.
✓ Tidak menggunakan simulasi jika biaya
melebihi penghematan.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 17

Kapan Simulasi TIDAK bermanfaat? (2)
✓ Tidak dapat dilakukan jika sumber daya atau
waktu tidak tersedia
✓ Tidak disarankan bila tidak ada data.
✓ Jika manajer memiliki harapan yang tidak
masuk akal atau jika kekuatan simulasi melebihi
estimasi, simulasi mungkin tidak sesuai.
✓ Jika perilaku sistem terlalu kompleks atau tidak
menentu, maka simulasi tidak tepat digunakan.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 18

Keuntungan/kekuatan Simulasi (1)
✓ Simulasi dapat membantu memahami
bagaimana sistem beroperasi (daripada
tergantung orang berpikir bagaimana sistem
beroperasi).
✓ Pertanyaan “IF....THEN (bila....maka....)” dapat
dijawab dengan simulasi dan ini berguna untuk
merancang sistem baru.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 19

Keuntungan/kekuatan Simulasi (2)
✓Dapat digunakan untuk mempelajari sistem
yang ada tanpa mengganggu operasi yang
sedang berlangsung.
✓Sistem yang diusulkan dapat "diuji" tanpa
perlu menggunakan sumber daya.
✓Memungkinkan untuk memperoleh wawasan
tentang variabel mana yang paling penting
untuk kinerja sistem.

Sumber: Sachin Sethia (tanpa tahun) 20

Kekurangan/kelemahan Simulasi
✓ Pembuatan model membutuhkan pelatihan
khusus.
✓ Hasil simulasi kadang sulit diartikan.
✓ Pemodelan simulasi dan analisisnya bias
memakan waktu lama dan mahal.
✓ Simulasi sebaiknya tidak digunakan bila metode
analitik bisa memberikan hasil yang lebih cepat.

Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun) 21

Tiga jenis (proses) simulasi
▪ Simulasi Berkelanjutan Murni
(Pure Continuous Simulation)
▪ Simulasi Diskrit Murni (Pure
Discrete Simulation)
✓ Berorientasi kejadian (Event-
oriented)
✓ Berorientasi (Activity-oriented)
✓ Berorientasi proses (Process-
oriented)
▪ Kominasi (Combined Discrete /
Continuous Simulation)
Sumber: Bupendra Kumar (tanpa tahun) 22
 Topik 1:3

Kemajuan Teknologi
Simulasi

23
Teknologi simulasi yg tersedia (1)

Sumber: Peter Quek (2014) 24

Teknologi simulasi yg tersedia (2)

Sumber: Peter Quek (2014) 25

Teknologi simulasi yg tersedia (3)

Sumber: Peter Quek (2014) 26

Video tentang "teknologi visualisasi"

Tautan:
https://www.youtube.com/watch?v=lvtfD_rJ2hE
https://www.youtube.com/watch?v=vbNHCn2gHQ4
https://www.youtube.com/watch?v=fo-SrQ3xJT4

27
 Topik 1:4

Contoh-contoh Simulasi
dalam PWK & PSS

28
Sumber: R E Klosterman (2001) 29
Contoh Simulasi Opsi Skenario

Sumber: R E Klosterman (2001: 278) 30

Sumber: Peter Quek (2014) 31
Sumber: Peter Quek (2014) 32
Sumber: Peter Quek (2014) 33
Sumber: Peter Quek (2014) 34
Sumber: Peter Quek (2014) 35
 Topik 1:5

Visualisasi dalam PWK &

PSS

36
Pengertian Visualisasi
✓ Secara umum istilah "visualisasi" dapat didefinisikan
sebagai jenis teknik apa pun untuk menyajikan
informasi, misal melalui gambar, peta, gambar atau
diagram.
✓ Bidang ilmu komputer biasanya membedakan antara
visualisasi ilmiah, visualisasi informasi dan visualisasi
perangkat lunak
✓ Dalam konteks visualisasi perencanaan kota dan
lingkungan, visualisasi dikaitkan dengan domain
kartografi atau arsitektur dan "geovisualisasi".
Sumber: Petsch (2011: 19-20), Disertasi: Visualization Methods for
Sustainable Planning 37
Contoh Visualisasi (1)
✓ ......“geovisualization”.

Sumber: CJ Pettit, 2006,

“Geographical
Visualization”, Applied
GIS, Vol 2, No. 3

38
Contoh Visualisasi (2)

Sumber: CJ
Pettit, 2006,
“Geographical
Visualization”,
Applied GIS, Vol
2, No. 3

39
Contoh Visualisasi (3)

Sumber: CJ
Pettit, 2006,
“Geographical
Visualization”,
Applied GIS, Vol
2, No. 3

40
Contoh Visualisasi (4)

Sumber: CJ Pettit, 2006, “Geographical Visualization”, Applied GIS, Vol 2, No. 3

41
Video tentang visualisasi dalam PWK

Tautan:
https://www.youtube.com/watch?v=hpLxbmrUcwg

42
Penggabungan: Simulasi, Grafik dan
Visualisasi (1)

Sumber: Shi Yin, 2015, The State-of-the-Art of Geographic Visualization in Urban Planning

43
Penggabungan: Simulasi, Grafik dan
Visualisasi (2)

Sumber: Shi Yin, 2015, The State-of-the-Art of Geographic Visualization in Urban Planning 44
Penggabungan: Simulasi, Grafik dan
Visualisasi (3)

Sumber: Shi Yin, 2015, The State-of-the-Art of Geographic Visualization in Urban Planning 45
Teknik Visualisasi 2D dan 3D

Sumber: SM Arisona, G
Aschwanden, J
Halatsch, & P Wonka
(Eds), Digital Urban
Modeling and
Simulation (2012: 313)

46
Visualisasi 3D untuk Kota (1)

Sumber: M Schlosser & C Ruest (2009) 47

Visualisasi 3D untuk Kota (2)

Sumber: M Schlosser & C Ruest (2009) 48

Visualisasi 3D untuk Kota (3)

Sumber: M Schlosser & C Ruest (2009) 49

Visualisasi 3D untuk Kota (4)

Sumber: M Schlosser & C Ruest (2009) 50

Holografi utk visualisasi kota? (1)

Sumber: H Koul, S Agrawal & V Singh (tanpa tahun)

51
Holografi utk visualisasi kota? (2)

Sumber: H Koul, S Agrawal & V Singh (tanpa tahun) 52

Video tentang Holografi utk
visualisasi kota

Tautan:
https://www.youtube.com/watch?v=vLFKGRnbFCw
https://www.youtube.com/watch?v=nPwMhWeRizU

53
Teknologi visualisasi lainnya (1)
✓ Augmented reality/ AR (menggabungkan
gambar/video digital fiksi) dengan gambar/foto
kenyataan
✓ Virtual reality/ VR (gambar/video digital
seolah-olah kenyataan)
✓ Silakan lihat videonya:
Tautan:
https://www.youtube.com/watch?v=bQrKslDers8

54
Teknologi visualisasi lainnya (2)
✓ Metaverse: gambaran sederhana yang
diungkapkan oleh Facebook tentang metaverse
adalah sebuah seperangkat ruang virtual,
tempat seseorang dapat membuat dan
menjelajah dengan pengguna internet lainnya
yang tidak berada pada ruang fisik yang sama
dengan orang tersebut.
✓ Silakan lihat videonya:
Tautan: What is the Metaverse? Complete
Beginner's Guide
https://www.youtube.com/watch?v=YvQkSmpNDJ0
55
Metaverse berbasis Virtual Reality

▪ Wajah asli dan

avatarnya
▪ Kemampuan: pengguna masuk ke dunia virtual dan berinteraksi
dgn obyek virtual dan pengguna lain (yg diwakili avatarnya); bila
menyentuh akan terasa.
▪ Bisa bercakap-cakap dan berkegiatan bersama pengguna lainnya.

▪Metaverse mengubah cara manusia bekerja,

bersosialisasi, bermain dan belajar (learning)
56
 Sekian dulu sesi ini,
terima kasih atas perhatiannya dan
kini dan waktunya untuk tanya-jawab/ berdiskusi

57
Sumber-sumber yg dipinjam paparannya (1)

Sumber: M Schlosser & C Ruest (2009)

Sumber: H Koul, S Agrawal & V Singh (tanpa

tahun)

58
Sumber-sumber yg dipinjam paparannya (2)

Sumber: Sachin Sethia (tanpa tahun) Sumber: Anonim 01 (tanpa tahun)

Sumber: Bhupendra Kumar (tanpa Sumber: Buytaert & van Bavinchove

tahun) (2016) 59
Sumber-sumber yg dipinjam paparannya (3)

Sumber: Peter Quek (2014) Sumber: R E Klosterman (2001)

Sumber: Manoj Patel (tanpa tahun) 60