PENDAHULUAN
Mikroorganisme sangat erat hubungannya dengan objek biologi yang ukurannya sangat kecil
dan tidak dilihat dengan mata telanjang. Keberadaannya tidak terlihat namun penting dalam
kehidupan makhluk hidup lainnya. Seiring berkembangnya ilmu biologi, pembahasan tentang
mikroorganisme khususnya bakteri terus ditelaah dan dimanfaatkan untuk kepentingan hidup
manusia.
BAB II
PEMBAHASAN
Bakteri atau basil adalah organisme prokariotik atau organisme yang belum memiliki membran
inti sel. Bakteri adalah sekelompok mikroorganisme yang masuk dalam kelompok prokaryotae
bersel satu, berkembang biak dengan membelah diri, dan bahan genetiknya tidak terbungkus
dalam membran inti.
Bakteri berasal dari kata bahasa latin yaitu bacterium. Bakteri mempunyai jumlah spesies
mencapai ratusan ribu atau bahkan lebih. Umumnya, bakteri tidak mempunyai klorofil, kecuali
beberapa spesies tertentu yang mempunyai pigmen fotosintesis. Maka dari itu, ada bakteri yang
hidupnya heterotrof dan ada juga bacteria yang hidup autotrof.
Dalam kehidupan manusia, bakteri bisa berperan menguntungkan maupun merugikan. Adapun
peran menguntungkan dari kehadiran bakteri, sebagai berikut:
- Penyebab penyakit pada manusia seperti penyakit tifoid yang disebabkan oleh bakteri
Salmonella typhi
- Penyebab penyakit pada hewan dan tanaman
- Menyebabkan kerusakan makanan
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran
Diharapkan bagi pembaca untuk menambah informasi dari sumber literasi lain. Hal tersebut
bertujuan agar informasi dan pengetahuan yang didapat semakin lengkap.