Modul 3
LABORATORIUM HIDRO-ELEKTROMETALURGI
Program Studi Teknik Metalurgi
Fakultas Teknik Pertambangan dan Perminyakan
Institut Teknologi Bandung
2023
1. Tujuan
2.1 Alat
1. Amplas
2. DC power supply
3. Amperemeter
4. Voltmeter
5. Timbangan digital
6. Gelas beaker
7. Kabel
8. Jepit Buaya
2.2 Bahan
1
3. Prosedur Percobaan
H2SO4 = 98 g/L
2+
𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝑍𝑛2+ × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
[Zn ] =
𝐴𝑟 𝑍𝑛 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
16,25 × 0,5
[Zn2+ ] = = 0,25 𝑀
65 × 0,5
𝐾𝑜𝑛𝑠𝑒𝑛𝑡𝑟𝑎𝑠𝑖 𝐻2 𝑆𝑂4 × 2 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
[H + ] =
𝑀𝑟 𝐻2 𝑆𝑂4 × 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝐿𝑎𝑟𝑢𝑡𝑎𝑛
98 × 2 × 0,5
[H + ] = =2𝑀
98 × 0,5
2
• Kekuatan ion
1
I = ∑ 𝐶𝑖 𝑍𝑖 2
2
1
I = ((0,25 × 22 ) + (2 × 12 )) = 1,5
2
• Koefisien Aktivitas
𝐴 = 0,51159
𝐵 = 3,291 × 109 𝑚
aZn2+ = 10−8 𝑚
aH + = 7,4 × 10−11 𝑚
−𝐴|𝑍+ |2 √I
log 𝛾 Zn2+ =
1 + 𝐵𝑎 √I
2+
−0,51159 × |2|2 × √1,5
log 𝛾 Zn = = −1,93
1 + ((3,291 𝑥 109 × 7,4 × 10−11 ) × √1,5)
𝛾 Zn2+ = 0,117
−𝐴|𝑍+ |2 √I
log 𝛾 H + =
1 + 𝐵𝑎 √I
𝛾 H + = 0,9658
• Aktivitas ion
aZn2+ = [Zn2+ ] × 𝛾Zn2+
aZn2+ = 0,25 × 0,0117 = 2,925 × 10−3
aH + = [H + ] × 𝛾 H +
aZn2+ = 2 × 0,9658 = 1,9316
3
Reaksi yang terjadi:
RT
E = E0 − ln K
nF
1
0
RT (aH+ )2 × (aZn ) × (pO2)2
E=E − ln( )
nF aH2O × aZn2+
1
8,314 × 298 (1,9316)2 × (1) × (1)2
E = −1,98 − ln( )
2 × 96485 1 × 2,925 × 10−3
E = −2,0718 V
t Vinput Vm Im
0 2 2,034 0,015
1 2,2 2,258 0,007
2 2,4 2,338 0,009
3 2,6 2,662 0,038
4 2,8 2,769 0,135
5 3 2,855 0,244
6 3,2 2,972 0,244
7 3,4 3,080 0,398
8 3,6 3,220 0,671
9 3,8 3,310 1,456
10 4 3,458 1,993
Plot data data diatas dalam excel hingga mendapatkan kurva seperti di
bawah ini.
4
Kurva Hubungan Arus Listrik dengan Tegangan
Dekomposisi
2,5
Im (Ampere) 2,0
1,5
1,0
0,5
0,0
1,5 2,0 2,5 3,0 3,5 4,0
Vm (Volt)
2,0
y = 2,4736x - 6,7642
Im (Ampere)
R² = 0,9507
1,5
1,0
0,5
0,0
2,5 2,7 2,9 3,1 3,3 3,5 3,7
Vm (Volt)
Grafik 4.1.2.2 Kurva Hasil Regresi Linear Kurva Arus Listrik vs Tegangan
Dekomposisi
Dari grafik diatas maka akan didapatkan nilai persamaan garis dari hasil
regresi linear kurva arus listrik dengan tegangan dekomposisi sebagai berikut.
y = 2,4736 x − 6,7642
R2 = 0,9507
5
y = 2,4736 x − 6,7642
0 = 2,4736 x − 6,7642
6,7642
x= = 2,734547 V
2,4736
4.2 Pengaruh Rapat Arus dan Jenis Katoda terhadap Efesiensi Arus,
Efesiensi Tegangan, dan Energi
W W Vm (V)
i
Sel Katoda awal akhir
(A/dm2) 10 20 30 40 50 60
(g) (g)
1 Fe 1 51,18 51,2 2,420 2,476 2,519 2,544 2,558 2,560
2 Al 1 8,93 9,05 2,878 2,876 2,888 2,894 2,894 2,895
3 Al 4 10,18 10,29 2,942 2,915 2,925 2,934 2,933 2,933
4 Al 8 11,58 11,71 2,974 2,951 2,971 2,980 2,979 2,974
Dari data data di atas maka dapat kita gunakan untuk mencari data data
dibawah ini dengan menggunakan rumus rumus berikut. Di bawah ini merupakan
contoh perhitungan pada sel 1.
𝐴𝑟 𝑍𝑛 𝑥 𝐼 𝑥 𝑡
• 𝑊 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠 = 𝑛𝑥𝐹
65,38 𝑥 0,12 𝑥 3600
𝑊 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠 = = 0,146365549 𝑔𝑟𝑎𝑚
2 𝑥 96485
𝑊 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙
• 𝐶𝐸(%) = 𝑊 𝑡𝑒𝑜𝑟𝑖𝑡𝑖𝑠
𝑥 100
0,02
𝐶𝐸(%) = 𝑥 100 = 13,66441771%
0,146365549
𝑉1+𝑉2+𝑉3+𝑉4+𝑉5+𝑉6
• 𝑉 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 = 6
2,42 + 2,467 + 2,519 + 2,544 + 2,558 + 2,560
𝑉 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 = = 2,5128 𝑉
6
|𝐸 𝑠𝑒𝑙|
• 𝑉𝐸 (%) = 𝑉 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑥 100
2,07
𝑉𝐸 (%) = 𝑥 100 = 82,3771%
2,5128
6
𝑉𝐸 𝑥 𝐶𝐸
• 𝐸𝐸 (%) = 100
82,3771 𝑥 13,6644
𝐸𝐸 (%) = = 11,25636%
100
𝑉 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙 𝑥 𝐼 𝑥 𝑡
• 𝑊(𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖) = 𝑊 𝑎𝑘𝑡𝑢𝑎𝑙
2,5128 𝑥 0,12 𝑥 3600
𝑊(𝐸𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖) = = 54277,2 𝑊ℎ
0,02
W W
V
Sel aktual teoritis CE (%) VE (%) EE (%) W (kWh)
aktual
(g) (g)
1 0,02 0,1464 13,6644% 2,5128 82,4507% 11,26641% 54,2772
2 0,12 0,1464 81,9865% 2,8875 71,7523% 58,82722% 10,3950
3 0,11 0,1464 75,1543% 2,9303 70,7035% 53,13672% 11,5082
4 0,13 0,1464 88,8187% 2,9715 69,7240% 61,92795% 9,8745
Dari data di atas maka akan dapat ditentukan hubungan antara rapat arus vs
%CE, rapat arus vs %EE, dan rapat arus vs Kebutuhan energi(W). Hubungan
tersebut di presentasikan dalam grafik di bawah ini.
50%
Al
40%
Fe
30%
20%
10%
0%
0 2 4 6 8 10
i (A/dm2)
7
Hubungan Rapat arus vs %EE
70%
60%
50%
40%
%EE
30% Al
Fe
20%
10%
0%
0 2 4 6 8 10
i (A/dm2)
50
40
W (kWh)
30
Al
20 Fe
10
0
0 2 4 6 8 10
i (A/dm2)
8
5. Pembahasan
9
6. Kesimpulan dan Saran
1. Rangkaian sel pada praktikum ini tercantum dalam lampiran, dan untuk
tegangan dekomposisi teoritis dan tegangan aktual yang terukur secara
berturut-turut sebesar 2,0718 V dan 2,7345 V.
2. Variabel yang berpengaruh terhadap dalam proses electrowinning Zn yaitu
Rapat arus, Jenis Katoda, Gradien Konsentrasi di sekitar permukaan elektroda,
Jenis dan kondisi Logam Zn.
3. Penyebab penurunan Efisiensi Arus dan kenaikan Kebutuhan Energi proses
electrowinning Zn disebabkan oleh beberapa faktor antara lain arus listrik
yang mengalir, hambatan elektrolit, hambatan rangkaian sel, overpotensial
katoda, overpotensial anoda, serta pembentukan gas H2.
7. Daftar Pustaka
8. Lampiran
10
Gambar 8.2 Rangkaian Sel Untuk Percobaan Pengaruh Rapat Arus dan Jenis
Katoda Terhadap Efisiensi Arus, Efisiensi Tegangan dan Energi
11