Anda di halaman 1dari 5

NAMA : NURSAHAMILA

NIM : 30100120082

KELAS : AFI 5-3

MATA KULIAH : KRITIK WACANA DAN IDEOLOGI

TUGAS ESSAY

“Pentingnya Pendidikan Bagi Perempuan”

Pendidikan merupakan hal yang krusial bagi setiap orang, baik


bagi perempuan maupun laki-laki. Tujuan ditempuah pendidikan yakni
untuk memperoleh penegtahuan yang luas.

Di zaman modern sekarang ini, kesadaran akan pentingnya


pendidikan di Indonesia masih rendah. Salah satu faktor tersebut adalah
karena ketidaktahuan mereka bahwa betapa pentingnya pendidikan itu, baik
bagi laki-laki maupun perempuan. Bukan hanya karena kurangnya faktor
kesadaran , tapi ada yang lebih dari itu, yakni ekonomi dan stigma
masysrakat mengenai pendidikan bagi seorang perempuan.

Banyak orang yang menganggap bahwa pendidikan itu tidak penting


dan tidak wajib bagi perempuan apalgi mendapatkan pendidikan yang
tinggi. Perempuan selalu saja dianggap bahwa tugasnya hanya berada di di
rumah, menjadi ibu rumah tangga seperti memasak, mencuci, mengurus
anak dan pekerjaan rumah lainnya. Sedangkan yang mencari nafkah adalah
tugas laki-laki, sebagai kepala rumah tangga sehingga harus mempunyai
pendidikan yang tinggi.

Persepsi yang seperti ini yang terkadang membuat perempuan down


yang ingin melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi. Namun tidak bisa
dibeda-bedakan karena tidak ada batasan bagi seseorang untuk meraih
pendidikan yang tinggi dan jenis kelamin maupun usia bukanlah suatu

1
penghalang seseorang meraih pendidikan. Karena baik laki-laki maupun
perempuan mempunyai hak yang sama, selama memiliki tekad yang kuat.

Seberapa penting pendidikan itu bagi perempuan?

Pendidikan itu merupakan salah satu kebutuhan penting, baik laki-


laki maupun perempuan. Karena dengan pendidikan kita memiliki
pengetahuan dan wawasan yang luas. Perempuan yang cerdas kelak dari
rahm merekalah akan lahir anak- anak yang cerdas. Selain itu, perempuan
juga merupakan ‘Madrasatul ‘Ula’ atau Madrasah Pertama atau sekolah
pertama bagi anak-anaknya kelak. Dimana dia yang akan mendidik dan
membentuk karakter si anak tersebut.

Dengan pendidikan yang tinggi juga merupakan salah satu jalan


untuk perempuan menyelamatkan diri dari menikah pada usia dini.
Sehingga, diharapkan agar si perempuan memiliki kesadaran untuk masa
depannya. Perempuan yang memiliki pendidikan yang tinggi tidak akan
bergantung pada laki-laki. Papalagi di zaman sekarang perempuan itu harus
menjadi mandiri. Dengan pendidikan yang tinggi seorang perempuan akan
lebi cerdas dalam menghadapi segala sesuatu karena dia sudah mempuyai
ilmunya sebelum mengamalkannya, dan tidak terburu-buru dalam
mengambil suatu keputusan.

Dan perempuan akan lebih percaya diri, bisa menjaga diri dari
pergaulan bebas, dan mampu memberikan yang terbaik untuk keluarganya
terutama untuk orang tuanya kemudian suami dan anak-anaknya kelak.

Dalam hal ekonomi, yang juga merupakan salah satu hal yang
membuat seseorang tidak melanjutkan pendidikannya. Padahal dengan
kualitas pendidikan yang baik itu bisa menjadikan sumber daya manusia
yang mumpuni dan bersaing di era globalisasi. Bukan hanya laki-laki yang
bisa menjadi penggerak ekonomi, perempuan juga bisa dengan adanya

2
pendidikan, perempuan juga memiliki kesempatan untuk berada dalam
segala hal.

Mengapa pendidikan bagi perempuan masih kurang mendapatkan


perhatian?

Seperti yang telah dikatakan sebelumnya bahwa salah satu hal yang
menghambat pendidikan bagi perempuan adalah faktor ekonomi dan sisoal
masyarakat yang masih rendah. Karena stigma masyarakat terhadap
perempuan tentang perempuan bahwa perempuan tidak perlu pendidikan
yang tinggi karena tugas mereka hanya di rumah saja dan mengurus
keluarga.

Mengapa pendidikan bagi perempuan itu harus diperjuangkan?


karena perempuan memiliki peran yang besar dalam keluarga untuk
mendidik generasi selanjutnya. Meskiun banyak perkembangan dalam
persamaan hak, kebebasan, otonomi, serta kesetaraan gender di mata hukum
bagi wanita, bukan berarti langkah emansipasi.

Mengapa perempuan sering diremehkan dalam pendidikan yang


tinggi?

Kita sering mendengarkan untuk apasih perempuan mempunyai


pendidikan yang tinggi, karena pasti ujung-ujungnya mereka akan di dapur
juga sebagai ibu rumah tangga. Padahal perempuan memiliki peran yang
penting dimana pun mereka berada, baik itu di keluarga, organisasi, dan
masyarakat.

Kita pernah mendengarkan pepatah mengatakan “perempuan yang


cerdas akan melahirkan anak yang cerdas”. Itulah alas an mengapa
perempuan harus memiliki pendidikan. Dimana ia akan menjadi seorang ibu
memiliki andil yang besar dalam melakukan pengembangan potensi anak.

3
Ketika perempuan memutuskan untuk menjadi seorang ibu rumah
tangga, maka jangan anggap bahwa perempuan itu lemah. Ada perjuangan
dan pengorbanan didalamnya yang dalam pelayanannya tidak ternilai
dengan harta benda apapun.

Dalam mengurus dan merencanakan masa depan anak-anak,


perempuan mempunyai peran yang lebih besar dari pada pria. Oleh karena
itu, perempuan yang menjadi ibu rumah tangga harus memiliki pendidikan
yang layak agar dapat mendedikasikan kecerdasan, kehebatan, dan
pendidikan yang tinggi dalam membangun keluarga. Dengan pendidikan
yang tinggi akan memberikan manfaat bagi dirinya, keluarga dan
masyarakat.

Di era Bapak Erickthohir, posisi perempuan sejajar dengan laki-


laki. Karena perempuan juga bisa menjadi seorang pemimpin. Hal ini
terbukti dengan dibentuknya komunitas Arkadewi dan program Girl Take
Over serta terbentuknya Srikandi BUMN dan Woman Leadership di
lingkungan BUMN.

Persamaan derajat ini sesuatu hal yang perlu diakui sebab pada
dasarnya laki-laki dan perempuan adalah sama di mata Allah. Kita harus
menyadari dan mengakui bahwa perempuan mempunyai hak yang sama
dengan laki-laki. Untuk itulah perempuan harus membangun eksistensinya
alam pembangunan.

Perempuan sudah seharusnya diberi kesempatan untuk menentukan


hidupnya, baik dalam hal pendidikan, karir, maupun dalam memilih untuk
menjadi ibu ibu rumah tangga. Setiap pilihan tersebut harus dihargai dan
dihormati. Perempuan juga jangan merendahkan laki-laki ketika sudah
memiliki pendidikan yang tinggi.

4
Bagaimana pendidikan bagi seorang perempuan dalam islam?

Dalam islam, pendidikan adalah suatu kewajiban bagi setiap


muslim. Hal ini telah tercantum dalam Al-Qur’an dan Hadist. Bukan hanya
laki-laki saja perempuan pun penting untuknya pendidikan. Pentingnya
pendidikan bagi perempuan pernah di sebutkan oleh mantan wakil presiden
Indonesia, yaitu Mohammad Hatta:

“jika kamu mendidik satu orang laki-laki, maka kamu mendidik


satu orang. Namun, jika kamu mendidik satu perempuan, maka kamu
mendidik satu generasi.”

Agama islam menekankan pentingnya pendidikan bagi perempuan


mengingat tingginya kedudukan yang diberikan islam bagi perempuan.
Artinya, islam tidak melarang perempuan dalam menuntut ilmu, asalkan
mereka tidak meninggalkan kedudukan mulianya yang telah diberikan Allah
SWT.

Rasulullah ketika ditanya siapa yang paling berhak untuk


dijormati, diantaranya ayah dan ibu, beliau menjawab, “ibumu” hingga tiga
kali, kemudian Ayahmu.

Allah SWT juga berfirman dalm QS. An-Nisa:9 yang artinya:

“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya


meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang mereka
khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. Oleh karena itu, hendaklah
mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka mengucapkan
perkataan yang benar.”

Anda mungkin juga menyukai