PANDUAN

PEMBUKUAN KEUANGAN

KLINIK AMAL SEHAT

 DAFTAR ISI

PENDAHULUAN................................................................................1

TUJUAN...............................................................................................1

SASARAN............................................................................................1

ATURAN UMUM............................................................................... 2
A. PENDAHULUAN
Klinik adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan pelayanan
kesehatan perorangan yang menyediakan pelayanan medis dasar dan/atau
spesialistik. Klinik merupakan organisasi pelayanan kesehatan yang dikelola
dengan cara yang khusus dengan memperhatikan konsep pelayanan kesehatan yang
bersifat sosial. Tetapi dengan pengelolaan yang dilakukan oleh pihak swasta, maka
perinsip untuk memperoleh profit tetap menjadi bagian yang tidak terpisahkan.
Sumber dana yang digunakan oleh klinik berasal dari omset pemasukan dan
pengelolaan klinik sendiri, juga bisa berasal dari berbagai bantuan dan sumber dana
lainnya .
Untuk pengelolaan dana tersebut maka klinik mengacu pada aturan-aturan
atau panduan mulai dari aturana baku yang ada, maupun aturan internal yang
ditetapkan oleh pemilik dan pengelola klinik.

B. Tujuan

1. Sebagai panduan dalam pengelolaan keuangan di Klinik.

2. Sebagai payung hukum pada petugas pengelola keuangan di Klinik.

C. Sasaran

1. Bendahara Klinik
D. Aturan Umum

1. Setiap penerimaan keuangan harus mengacu kepada peraturan Pengelolaan

Keuangan Klinik
2. Setiap penerimaan harus disertai bukti berupa tanda penerimaan sesuai
peraturan di klinik.
3. Setiap pengeluaran harus disertai bukti pengeluaran keuangan.
4. Setiap penerimaan dan pengeluaran harus dibukukan kepada buku kas.
5. Setiap akhir bulan buku kas harus ditutup dan dibuka kembali pada bulan
berikutnya.
6. Setiap pengeluaran keuangan mengacu pada aturan yang Pengelolaan
Keuangan Klinik