Anda di halaman 1dari 8

ANAK BIASA DARI KELUARGA SERBA BIASA YANG BERJUANG UNTUK CITA CITANYA.

“Barangsiapa mensyukuri Nikmat-Ku, maka akan Ku tambahkan Nikmat baginya. Dan


barangsiapa kufur terhadap terhadap Nikmat-Ku, sesungguhnya azab-Ku amat pedih.”
(Q.S. Ibrahim: 7)

Dalam menjalankan kehidupan tidak ada kata senang harus di dapatkan dengan
bersusah payah terlebih dahulu.pengorbanan ataupun pilihan harus lah kita berani
mengambil nya dengan menanggung resiko di baliknya,namun kesabaran ,keikhlasan
serta bersyukur akan yang telah diberikan akan menjadi sebuah kesuksesan yang luar
biasa nantinya.dimana pun kita berada dalam kondisi apapun kita sekarang jangan lah
putus asa dan tetaplah berbuat kebaikan kepada orang sekitar.jangan pernah
nampakkan wajah gelisah ataupun rasa sedih dan cemas dibalik segala tantangan dan
dan cobaan kita hadapi ,tetaplah tebar kebahagian walaupun itu sulit untuk di ikhlasan
namun sering berjalannya waktu kita akan mendapatkan yang mana namanya ke
ikhlasan.

Seorang anak yang dilahirkan sekitar 20 tahun lalu ,lahir dari seorang ayah yang
bernama syafriadi dan ibu wiwi wahyu.saya anak ketiga dari empat bersaudara namun
kakak pertama saya meninggal dunia pada waktu masih belita.dan saya NANDA
SATRIA nama yang diberikan dari orang tua yang memiliki makna yang luar biasa buat
saya. terbesit seorang ayah adalah seorang yang menjadi inspirasi sampai saat
ini ,ayah selalu mencoba segala sesuatu baik itu berupa tantangan yang mengorbarkan
nyawa atau lain sebagainya,asalkan keluarga nya bisa hidup ,makan dan anak anaknya
bisa menggapai cita citanya.

Ayah selalu melakukan segala sesuatu pekerjaan ,banyak pekerjaan yang ia lakukan
dari mulai tukang ojek,pedagang ,kuli bangunan,petani,pekerja tambang dll.pergi pagi
pulang pagi itu hal biasa yang ayah lakukan ,terkadang ayah nggak pulang asalkan
beliau bisa membawa apa yang mau di makan dan bisa membiayai sekolah
kami.biasanya kalau ayah nggak pulang itu tandanya dagangannya belum laku atau
belum cukup untuk biaya keluarga.terkadang saya melihat ayah dan ibu terus merasa
bahagia karena melihat kerja sama ayah dan ibu,seorang ibu yang sangat perhatian
dan ayah yang pekerja keras sangat cocok sekali .ibu yang hanya ibu rumah tangga
terkadang jika ada kebutuhan keluarga yang mendesak ibu harus bekerja ,terkadang
ibu membantu ayah berdagang,melakukan pekerjaan sebagai pembantu seperti
menggosok pakaian ,mencuci pakaian dll.namun ayah terus berkerja keras dengan
mencari pekejaan tambahan untuk bisa memenuhi kehidupan keluarga. keinginan
ayah dan ibu itu kami bertiga harus bisa sekolah dan tercapai cita citanya.sekali kali
saya melihat ibu meminjam uang kepada orang lain hanya untuk biaya kami untuk
sekolah dan juga ketika ayah belum pulang ,uang tersebut juga digunakan untuk
makan kami.terkadang ibu diam diam meminjam uang kepada orang lain agar ayah
tidak tahu ,namun ibu membayarnya dengan cara bekerja dengan orang yang
meminjamkan uang tersebut.walaupun mereka menanggung malu untuk membayar
uang tersebut,walaupun mereka terluka,sakit ,penat,dan letih sehingga bisa dikatakan
mereka hari itu tak sanggup bekerja namun mereka tetap bekerja asalkan anak
anaknya bahagia dan bisa menggapai cita cita nya.

Berpindah pindah rumah udah hal biasa bagi keluarga kami ,tidur di lantai hal biasa
buat kami.berpindah pindah rumah bukan berarti tidak nyaman namun itu karena
ayah dan ibu mencari tempat tinggal yang murah dan serta bisa untuk bukak usaha
tambahan di rumah.ibu pernah membuka usaha di rumah seperti menjual pop
ice,telur gelung,warkop,pedagang gorengan dll.terkadang selesai pulang sekolah kami
membantu ibu untuk berjualan di rumah .kami bertiga harus bergantian mencari
waktu main ,bekerja,dan membantu orang tua.kalau seandainya saya ingin bermain
saudara saya harus ada di rumah begitu juga sebaliknya.tingggal di rumah kontrakan
terkadang ayah sering telat bayar uang kontrakan .sering kali ayah dan ibu berjanji
membayar uang kontrakan tersebut ,kalau seandainya uang tersebut nggak cukup
terpakasa ayah dan ibu harus sabar menerima caci maki orang punya rumah.begitu
banyaknya ayah dan ibu terus bersabar menjalani kehidupan yang pedih dan susah
namun ayah dan ibu mengajarkan ke kami bertiga sesulit apapun kehidupan kalian
nanti kalian harus bersyukur dan jangan pernah putus asa terus berusaha hadapi
semua tantangan dan rintangan gapai lah cita cita dan tujuan kalian.

KISAH KISAH PENTING DALAM MENGGAPAI CITA CITA DI DUNIA PENDIDIKAN

Waktu saya masih tk dan sd yang masih di katakan umur seperti itu hanya bisa
bermain sama seperti hal nya dengan anak anak usia yang sama,namun yang saya
lakukan yaitu bekerja dan sekali kali bermain dengan teman teman walaupun hanya
sebentar.yang saya lakukan yaitu membantu orang berdagang di pasar,pedagang kaki
lima (jualan empek –empek,raga –raga dingin dan gorengan),pemulung(mencari
botol,karton,kertas,besi,dll) dan banyak lagi yang saya lakukan di masa ini.saya
melakukan ini karena saya seorang yang suka makan dan jajan karena melihat
keadaan ayah dan ibu juga jarang pulang jadi saya harus mencari ide untuk bisa
memenuhi keinginan saya.kebetulan waktu saya kecil saya juga nggak kerja sendirian
terkadang saya mengajak teman teman saya untuk bekerja bersama saya.waktu saya
bekerja bersama orang saya dulu di bayar sekitar 15rb selama 4-6 jam bekerja dan itu
merupakan uang yang besar buat saya ditahun 2005.namun bekerja dengan orang
tersebut hanya sebentar karena orang tersebut pindah ke luar kota.walupun
pedagang tersebut pergi saya tak patah semangat namun saya lakukan saya
melakukan pekerjaan lain yang menghasilkan uang ,namun pekerjaan ini membuat
saya lebih banyak bermain dengan teman namun mengasilkan uang.kondisi keluarga
yang keadaan kurang saya mencari pekerjaan dengan menjadi tukang jual keliling
seperti (gorengan,raga-raga dingin,kerupuk jariang,empek-
empek,terompet,dll) .pekerjaan tersebut saya lakukan dengan teman teman
saya ,sehingga kami berpacu untuk siapa dagangan nya yang cepat habis kita lansung
bermain .terkadang selesai berjualan kami bermain kesungai bukan hanya bermain
namun juga mencari ikan dan belut untuk bisa dijadikan bahan makan dirumah atau
dimakan bersama sama dengan teman teman.diwaktu sore dan malam saya
sempatkan bermain ke tempat teman untuk menjaga warnet dan ps nya sehingga saya
bisa mendapatkan uang.namun juga di sekolah saya dan kakak berjualan keripik yang
di buat oleh ibu di rumah yang mau di jual di sekolah.
Pada waktu SMP tidak hal bedanya dengan yang saya lakukan ,namun yang paling
bahagia ketiga di kelas 3 smp saya dapat membantu orang tua saya mengambil
motor.semasa smp saya tinggal jauh dari lingkungan keramaian sehingga saya
mencoba berternak ayam ,namun selama berternak ayam semasa waktu kelas 1
sampai kelas 3 smp hasil yang saya dapatkan sangat memuaskan Karena dapat
membantu biaya untuk sekolah dan untuk kehidupan keluarga juga.selain berternak
ayam saya juga melakukan pekerjaan berkuli (mengangkat batu
bata,pupuk,semen,dan kayu) biasanya pekerjaan itu saya lakukan usai selesai sekolah
ataupun di waktu libur sekolah.jarak sekolah dengan rumah yang jauh sekitar 5km tak
luput semangat saya untuk pergi sekolah,terkadang kalau ayah belum berangat pagi
saya dan kakak diantar ke sekolah dan juga berjalan atau mencari tumpangan.namun
itu tidak menyebabkan saya putus asa namun saya tetap semangat dan terus berjuang
untuk bisa menggapai cita cita dan bisa bahagiakan orang tua.selama 2 tahun berkeja
saya sisihkan uang sedikit demi sedikit untuk keperluan penting namun uang
simpanan tersebut saya gunakan untuk membantu orang tua mengambil motor.waktu
kelas 3 smp motor tersebut saya gunakan untuk pergi sekolah dan selesai pulang
sekolah saya gunakan untuk mengojek .biasanya teman teman saya yang saya
targetkan untuk mendapatkan uang.terkadang di waktu sore hari saya juga mengojek
untuk mencari minyak tambahan buat besok.

Pada waktu sma semester 1 kelas 1 saya tinggal sendiri di rumah kontrakan yang
sebelumnya di huni bersama keluarga namun pada saat itu saya tinggal
sendiri.keluarga saya semuanya merantau ke jawa untuk mencari pekerjaan baru
untuk mencari tambahan juga ,melihat kebutuhan juga semakin besar .pada saat
merantau kakak sudah bekerja dan ayah udah mulai berdagang .selama 1 tahun di
rantau biaya sekolah saya di bantu oleh keluaraga saya namun saya tetap bekerja
mencari tambahan untuk membeli kebutuhan lain .yang paling saya sedih ketika
kiriman keluaraga di sana terkadang terlambat ataupun tak cukup terpaksa saya
memutar otak supaya saya bisa mencukupi apa yang saya butuhkan disini.ketika uang
kontrakan taka da lagi saya bingung mencarinya kemana ,namun saya beruntung ada
orang lain yang mau mengajak saya tinggal bersama dan juga membantu nya dalam
berdagang.segala sesuatu saya lakukan degan orang tersebut mulai membantu
pekerjaan rumah tangga ataupun membantu pekerjaan lainnya.orang tersebut sangat
baik kepada saya semua biaya makan tempat tidur dll di tanggung mereka,namun
untuk biaya sekolah baik itu uang sekolah saya harus bekerja dan juga terkadang
dapat kiriman dari keluarga.namun tinggal bersama orang itu hanya beberapa bulan
saja ,setelah itu saya pindah ke tempat saudara saya yang jarak sekolah ke tempat
tinggal saya jauh.tidak hal bedanya saya ditempat sebelumnya hamper semua
kegiatannya saya bantu dan juga untuk biaya nya sama juga saya harus bekerja yaitu
mengojek dan berdagang bersama saudara tersebut.namun itu hanya berjalan kurang
lebih 1 bulan .

Lepas satu tahun hidup sendiri jauh di keluarga saya pindah sekolah ke kampong.pada
waktu pindah sekolah Alhamdulillah ayah saya dapat rezeki untuk membangun rumah
sedikit demi sedikit .rumah yang terdiri dari dinding batako,lantai yang masih semen
kasar dan atap masih atap biasa itu di buatnya oleh keluarga saya secara sedikit demi
sedikit hingga saat ini.banyak perjuangan dan kesedihan yang saya rasakan pada saat
membangun rumah itu begitu susahnya mendapatkan rumah dengan kondisi
tersebut,udah beberapa rumah saya pindah pinda namun pada akhirnya dapat juga
ayah dan ibu dapat membangun rumah yang sederhana itu.

Selama sekolah di kampung ayah dan ibu merasa bingung karena kakak saya udah
berhenti bekerja dan saya juga udah sekolah yang membayar perbulan.terasa sedih
sekali yang orang tua rasakan ,pergi meminjam modal untuk buka usaha jualan
gorengan di sekolah ,dan alhamdulilah selama 1 tahun berjalan gorengan ibu saya
terus meningkat dan ibu saya mulai membuka usaha gorengan di tepi jalan.kegiatan
yang saya lakukan selama satu tahun tersebut saya hanya membantu ayah dan ibu
berjualan gorengan .ketika duduk di kelas 2 sma saya mencoba bekerja lagi menjadi
kuli bangunan dan bekerja mencari kayu di dalam hutan .selama melakukan pekerjaan
tersebut alhamdulillah biaya sekolah saya terbantu dan saya merasa senang sekali
dapat mengurangi beban orang tua saya .walaupun saya sering merasa sedih karena
kakak saya juga kuliah ,biaya yang untuk saya kasih separoh untuk kakak saya kuliah .

Pada saat kelas 3 sma saya juga mencoba hal baru bersama ayah saya yaitu bekerja
menjadi petani dan juga membeli pokat dengan cara memanjat batang pokat
tersebut.dengan memanjat batang pokat tersebut biaya saya terbantu dan adik dan
kakak juga.selama mencari pokat ibu saya berhenti berjualan goring karena ibu saya
sering sakit jadi saya dan ayah saya mencari sumber pendapatan baru yaitu petani dll.

Pada semester akhir SMA saya mencoba daftar kuliah SNPTN sekaligus tes
polisi,namun keduanya gagal.pada saat SNPTN saya mencoba daftar di IPB
(AGROTEKNOLOGI DAN AGRIBISNIS dan ITB (KIMIA). selanjutnya saya melanjutkan tes
SBMPTN di unand dengan jurusan teknik pertanian kemudian dinyatakan lulus dan
dapat beasiswa bidik misi di unand.semasa kuliah adalah masa yang paling sulit yang
saya rasakan yang mana saya hanya di modali oleh orang tua uang 200rb dan beras 4
liter lebih kurang hingga saat ini.sebelum uang beasiswa bidik misi keluar saya harus
mencari sesuatu yang menghasilkan uang yaitu mengojek dan mencari bantuan biaya
hidup ke perusahaan.untuk mengojek yang saya lakukan dengan meminjam motor
teman kemudian hasil dari mengojek saya bagi dua yaitu dengan mengisi minyak
kembali,namun dibalik usaha yang saya lakukan untuk mencari beasiswa lain
Alhamdulillah nama saya keluar di salah satu perusahaan .yang saya lakukan dengan
cara menjual nilai lapor sertifikat dan pandai berbicara yang saya andalkan agar
beasiswa tersebut tembus.kemudian setelah dinyatakan lulus 3 depannya beasiswa itu
cair namun beasiswa tersebut saya berikan buat kakak untuk keperluan kuliah dan
untuk orang tua di rumah .walaupun hati merasa sedih namun allah berkata lain
setelah itu saya diberikan seseorang abang yang membantu biaya hidup saya buat
makan sampai semester 2.

perjalanan semester 2 ialah perjalanan yang paling sulit yaitu saya di buatnya putus
asa karena biaya kehidupan dan kuliah kian bertambah tidak ada pekerjaan lagi saya
terus merasa bingun ,apalagi biaya kakak kuliah yang sulit saya cari saya terus merasa
bingun cara yang paling akhir saya berhenti kuliah dan mencari pekerjaan untuk
membantu kakak dan keluarga.namun allah berkata lain saya terus diberi kekuatan
kesabaran dan ke ikhlasan terhadap tantangan yang allah berikan kepada saya,ada
banyak aja rezeki yang dating kepada saya baik itu materil maupun non materil.pada
akhir semester 2 saya berpindah ke masjid dengan menjadi qarim atau penjaga
masjid .alhadulillah selama menjadi qarim masjid hidup saya sangat terbantu sekali
bahkan saya dapat membantu lebih kakak dan keluarga.selama satu semester saya
banyak sekali dapat pekerjaan yaitu menjadi guru ngaji,guru les dan petani jagung.

kemudian pada awal semester 4 saya mencoba daftar beasiswa kader surau ,setelah
mengikuti beberapa tes saya dinyatakan lulus.saya tidak nyangka dengan begitu
banyak orang yang mendaftar beasiswa tersebut namun saya yang di berikan
kesempatan untuk lulus di beasiswa tersebut.hati ini terus merasa senang karena
mendapatkan semua ini,namun ada beberapa kali saya juga bekerja namun itu hanya
sebentar saja .setelah mendapatkan beasiswa kader surau saya mulai fokus lagi
dengan cita cita saya dan Alhamdulillah saya di semester 5 saya terpilih menjadi
gubenur fakultas teknologi pertanian.

Dibalik kerja keras yang dilakukan prestasi akademik dan non akademik saya tidak
saya tinggalkan ,saya terus berjuang menggapai prestasi tersebut semasa di sd saya
sering juara dan dapat peringkat pada kelas 4 sd saya mendapatkan beasiswa dari
kementrian agama kota dari perlombaan yang saya ikuti dan Alhamdulillah saya
mendapatkan juara 3 .kemudian kelas 4 juga saya mendapat juara lomba cerdas
cermat tingkat sekolah sekelurahan .dan kelas 6 saya juara di perlombaan asma
ulhusna tinggkat kota juga mendapat juara 1 lomba tilawah.

Semasa di smp saya lebih fokus di non akademik saya lebih fokus ke sepak bola dan
bola basket ,banyak perlombaan yang saya ikuti banyak kemenangan yang saya
dapatkan .kemudian pada kelas 3 smp saya mendapatkan kesempatan bergabung di u
15-16 sepak bola kota solok.namun di balik kesibukkan tersebut saya tidak meninggal
akademik saya ,saya sering dapat peringkat dan juga juara kelas.

Waktu di sma saya hanya sedikit mengikuti perlombaan non akademik namun ada
juga saya ikuti perlombaan lain nya seperti OSN DAN O2SN.namun perlombaan
tersebut saya tidak mendapatkan juara hanya.namun di sekolah saya sering dapat
juara dan masuk peingkat 5 besar .

PESAN BERMAKNA DI BALIK PERJUANGAN

Dari setiap perjuangan dan kerja keras yang dilakukan akan dapat hasil yang sepadan
dengan keikhlasan yang di dapatkan.walaupun banyak masalah rintangan asalkan kita
bersyukur,sabar dan ikhlas kebahagian akan kita dapatkan.sering membantu
orang ,sering berbagi pada orang asalkan ikhlas balasan yang akan kita dapatkan
bahkan lebih dari yang kita berikan.tetap fokus lah dalam mengapai cita cita walaupun
terkadang membuat putus asa membuat berhenti namun perjuangan seseorang yang
menginginkan kita berhasil jangan kita kecewakan,apalagi kita sia siakan.keluarkan
segala kemampuan yang kita miliki jangan pernah gensi ataupun merasa malu kalau
seandainya kita malu kapan nantinya kita akan maju.bersyukur maka akan allah
tambah ,bersabar akan dapat kebahagian nantinya begitu lah cara hidup yang harus
kita pegang.

Anda mungkin juga menyukai