Anda di halaman 1dari 5

BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU) UAS TAKE HOME EXAM


(THE) SEMESTER 2021/22.2 (2022.1)

Nama Mahasiswa : INDRA MAHARDIKA PUTRA

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 043861213

Tanggal Lahir : 18 AGUSTUS 1997

Kode/Nama Mata Kuliah : MKWU4101/PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

Kode/Nama Program Studi : ILMU HUKUM

Kode/Nama UPBJJ : 71/SURABAYA

Hari/Tanggal UAS THE : RABU, 22 JUNI 2022

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN RISET, DAN TEKNOLOGI


UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan Mahasiswa Kejujuran Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : INDRA MAHARDIKA PUTRA


NIM : 043861213
Kode/Nama Mata Kuliah : MKWU4101/PENDIDIKAN AGAMA ISLAM
Fakultas : HUKUM
Program Studi : ILMU HUKUM
UPBJJ-UT : 71/SURABAYA

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam
pengerjaan soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai
dengan aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan
tidak melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui
media apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan
akademik Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi
akademik yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Madiun, 22 Juni 2022

Yang Membuat Pernyataan

INDRA MAHARDIKA PUTRA


BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. Islam adalah agama yang secara inheren menegaskan mengenai prinsip kebebasan manusia yang
di bawa sejak lahir. Tunjukkan bagaimana prinsip-prinsip kebebasan manusia dalam Islam
beserta ayat Al-Quran yang mendukungnya?
Jawaban :
Prinsip-prinsip kebebasan manusia di dalam Islam adalah manusia diberikan kebebasan
apapun untuk memilih apa yang menjadi pilihannya, berbuat apa yang ia ingin perbuat. Namun
semua itu akan ada konsekuensinya yang harus ia pertanggungjawabannya di akhirat.
Ayat Al-qur’an : Laa ikrooha fid-diin, qot tabayyanar-rusydu minal-ghoyy, famay yakfur
bith-thooghuuti wa yu’mim billahi fa qodistamsaka bil-‘urwatil-wusqoo lanfishooma lahaa,
wallohu sami’un aliim (QS.Al-Baqarah : 256)
Artinya : “Tidak ada paksaan dalam agama, telah jelas mana yang baik dan mana yang
buruk “

2. Berikan penjelasan tentang peran dan fungsi ilmu terhadap iman dan amal seseorang, disertai
dengan menyebutkan ayat Al-Quran tentang larangan orang yang taklid buta tanpa penalaran dan
pemahaman yang benar tentang keyakinannya hanya ikut-ikutan saja!
Jawaban :
llmu adalah pemimpin Amal, sebagaima disebutkan oleh Mu’adz bin Jabal radhiyallahuanhu
(di dalam kitab Al Amru bil Ma’ruf wan Nahyu ‘anil Mungkar, hal. 15)
 ُ‫ال ِع ْل ُم ِإ َما ُم ال َع َم ِل َوال َع َم ُل تَابِ ُعه‬
“Ilmu adalah pemimpin amal dan amalan itu berada di belakang setelah adanya ilmu.”
Kemudian Imam Bukhori rahimahullah mengatakan "Bab Ilmu sebelum beramakl dan
berkata". Sebagaimana firman Allah Subhanahu Wa Ta'ala di dalam surat Muhammad ayat 19
yang berbunyi:

 ‫ك‬َ ِ‫فَا ْعلَ ْم َأنَّهُ اَل ِإلَهَ ِإاَّل هَّللا ُ َوا ْستَ ْغفِرْ لِ َذ ْنب‬
“Maka ilmuilah (ketahuilah)! Bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah selain
Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu”
Selain itu jika kita melakukan sebuah amalan tanpa ilmunya (tidak ada dalilnya) maka akan
tertolak sebagaimana hadits Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam yaitu:

 ‫ْس َعلَ ْي ِه َأ ْم ُرنَا فَهُ َو َر ٌّد‬


َ ‫ْن َع ِم َل َع َمالً لَي‬
“Siapa yang beramal tanpa dasar dari kami, maka amalan tersebut tertolak.” (HR. Muslim,
No. 1718)
Sehingga jelas dari beberapa dalil tersebut baik Al Quran, Hadits dan perkataan sahabat
bahwasanya Ilmu dulu baru amal. Dengan beramal sesuai ilmunya maka akan menambah
keimanan seseorang. Larangan Taklid buta. Taklid buta yaitu hanya ikut-ikutan atau mengekor
terhadap satu amalan. Hal ini sangat dilarang karena hanya akan menjerumuskan
seseorang jika yang diikuti tersebut adalah sesuatu yang salah. Allah Subhanahu Wa Ta'ala
mencela orang-orang musyrikin yang mengikuti nenek moyang mereka sebagaimana di dalam Al
Quran Surat Az Zukhruf ayat 22 yang berunyi:
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

‫ُأ‬
ِ َ‫بَلْ قَالُوا ِإنَّا َو َج ْدنَا َآبَا َءنَا َعلَى َّم ٍة َوِإنَّا َعلَى َآث‬
lَ ‫ار ِه ْم ُم ْهتَد‬
 ‫ُون‬
“Mereka berkata: “Sesungguhnya kami mendapati bapak-bapak kami menganut suatu
agama, dan sesungguhnya kami orang-orang yang mendapat petunjuk dengan (mengikuti) jejak
mereka.”
Kemudian di dalam surat At Taubah ayat 31 yang berbunyi:
 ُ‫ ْب َحانَه‬l‫ َو ُس‬lُ‫هَ ِإاَّل ه‬lَ‫ارهُ ْم َو ُر ْهبَانَهُ ْم َأرْ بَابًا ِم ْن دُو ِن هَّللا ِ َو ْال َم ِسي َح ا ْبنَ َمرْ يَ َم َو َما ُأ ِمرُوا ِإاَّل لِيَ ْعبُدُوا ِإلَهًا َوا ِحدًا اَل ِإل‬
َ َ‫اتَّخَ ُذوا َأحْ ب‬
َ‫َع َّما يُ ْش ِر ُكون‬
“Mereka menjadikan orang-orang alimnya dan rahib-rahib mereka sebagai Rabb selain
Allah dan (juga mereka mempertuhankan) Al masih putera Maryam, Padahal mereka hanya
disuruh menyembah Tuhan yang Esa, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) selain Dia.
Maha suci Allah dari apa yang mereka persekutukan.”

3. Piagam Madinah menunjukkan pentingnya peran umat beragama dalam menciptakan sebuah
tatanan sosial politik yang adil, terbuka, sejahtera dan demokratis. Bagaimana upaya yang dapat
dilakukan umat beragama dalam mewujudkan masyarakat madani tersebut?
Jawaban :
a. Dengan cara menumbuhkan rasa saling pengertian antara sesama umat beragama. Peran ini
dilakukan dengan cara (Dialog intensif), karena dengan cara dialog tersebut maka perdamaian
antar umat beragama bisa dicapai dalam membangun cita-cita bersama menuju masyarakat
madani.
b. Melakukan studi-studi agama dengan bertujuan: Menghayati ajaran agama masing-masing,
Membangun suasana iman dialogis, menumbuhkan etika antar umat beragama, kesadaran
untuk menghilangkan prasangka dari umat agama lain, menghancurkan rintangan budaya
yang ada pada tiap umat beragama seperti eklusivisme, menumbuhkan kesadaran rasa saling
menghormati dan toleransi satu sama lain atau biasa dikatakan (pluralisme) menumbuhkan
kesadaran akan perlunya dan pentingnya solidaritas dan kerjasama untuk menyelesaikan
masalah kemiskinan dan ketidakadilan.
c. Melakukan usaha-usaha pertumbuhan sikap demokratis, pluralis dan toleran kepada umat
beragama melalui pendidikan sejak dini.
d. Mengumpulkan energi bersama untuk mewujudkan cita-cita bersama dalam membangun
masyarakat madani

4. Deskripsikan prinsip kebebasan dalam berekpresi, berpikir dan menyatakan pendapat, beragama,
musyawarah, dan berpindah tempat yang dijelaskan dalam Al-Quran, serta sebutkan ayat Al-
Quran yang menjelaskan kelima prinsip kebebasan dalam Islam tersebut.
Jawaban :
a. Kebebasan berekspresi adalah kebebasan untuk menyalurkan kehendak batin mengenai hal
apa saja baik melalui pernyataan maupun perbuatan.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

b. Kebebasan berpikir dan menyatakan pendapat adalah ketika islam menolerir perbedaan
pendapat yang dilembagakan dalam bentuk musyawarah, itu berarti islam memberikan
kekuasaan kepada manusia untuk menyatakan atau mengeluarkan pikiran dan pendapatnya.
c. Kebebasan berpendapat dan kebebasan pendapat dijamin oleh islam baik dalam bentuk
individual dan kolektif. Ayat dari kebebasan berekspresi dan berpikir dan menyatakan
pendapat ayat Al Qur’an : qul innamaaa a’izuhukum biwaahidah, an taquumuu lillaahi
Masnaa wa furoodaa summa tatafakkarruu, maa bishoohibikum min jinnah In huwa illaa
naziirul lakum baina yadai ‘azaabin syadiid. (QS.SABA’ : 46)
Artinya : “Katakanlah (Muhammad), sesungguhnya aku menasihati kamu dengan satu hal,
yaitu agar kalian menegakkan (urusan) untuk allah berdua-dua (Berserikat) atau sendiri-
sendiri”.
d. Kebebasan beragama adalah dalam islam kita harus saling menghormati perbedaan keyakinan
dalam memeluk agama tanpa ada unsur paksaan dan penindasan manusia, kebebasan
beragama sangat dijamin oleh islam. Ayat dari kebebasan beragama. Ayat Al-Qur’an : laa
ikrooha fid-diin, qot tabayyanar-rusydu minal-ghoyy, famay yakfur bith-thooghuuti wa
yu’mim billahi fa qodistamsaka bil-‘urwatilwusqoo lanfishoomalahaa, wallohu sami’un aliim
(QS.AL-BAQARAH : 256).
Artinya : “tidak ada paksaan dalam agama, telah jelas mana yang baik dan mana yang
buruk”
e. Kebebasan bermusyawarah adalah merupakan upaya untuk memecahkan masalah atau
persoalan secara bersama-sama untuk menghindari penyimpangan dan meletakkan langkah-
langkah bersama yang secara bulat telah disepakati. Ayat dari kebebasan bermusyawara. Ayat
Al-Qur’an : wa syaawir-hum fil-amr, fa izaa ‘azamta fa tawakkal ‘alallah, Innallaha yuhibbul-
mutawakkiliin (QS.ALI IMRAN : 159)
Artinya : “Dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu,kemudian Apabila
kamu telah membulatkan tekad maka bertakwalah kepada Allah”
f. Kebebasan berpindah tempat adalah Tidak ada suatu larangan dalam islam untuk berpindah
tempat dan mencari kehidupan yang jauh lebih baik dari kehidupan yang sebelumnya. Ayat
Al-Qur’an : Wa lakum fil-ardhi mustaqorruw wa mataa’un ilaa hiin (QS.AL-BAQARAH :
36)
Artinya : “Dan bagi kalian tempat tinggal di muka bumi ini”

Anda mungkin juga menyukai