SSOP
PROGRAM DASAR
GMP
Lantai
Rapat air, tahan air,
garam, basa, asam atau
bahan kimia lain pertemuan antara lantai
dan dinding tidak
membentuk sudut mati
Timbangan kotor
kontaminasi silang.
Peralatan kotor, metode pembersihan yang buruk
Baik
Buruk
Kalibrasi
• Kalibrasi merupakan proses
untuk memastikan bahwa semua
inspeksi, pengujian atau
equipment pengukuran
membaca dengan tepat dan
bahwa equipment tersebut
mempunyai tingkat ketepatan
yang sesuai.
• Beberapa equipment dapat
dikalibrasi dengan
membandingkannya dengan
standard nasional atau
internasional seperti skala
penimbangan.
Bahan
1.Tidak merugikan atau
membahayakan kesehatan & memenuhi standar
mutu
2.Spesifikasi harus diidentifikasi dan diterapkan
3.Harus diuji (organoleptik, fisik, kimia &
mikrobiologi)
4.Hanya bahan baku yang sesuai yang digunakan
No protection, cross contamination
No label, no packing date and limit of usage
Penanganan dan Penyimpanan Produk
Mencuci Tangan Yang Baik
10. PENGEMAS
• Penggunaan pengemas yang memenuhi
syarat akan mempertahankan mutu dan
melindungi produk terhadap pengaruh dari
luar seperti:
➢ sinar matahari,
➢ panas,
➢ kelembaban,
➢ kotoran,
➢ benturan dan lain-lain
• Kemasan primer, sekunder, dan kemasan
sekunder
KEMASAN
• Dapat melindungi dan
mempertahankan mutu dari pengaruh luar
• Tidak berpengaruh terhadap isi
• Bahan tidak toksik dan menimbulkan ancaman
keamanan dan kelayakan
• Dapat menjamin keutuhan dan keaslian isi
• Tahan terhadap perlakuan selama pengolahan,
pengangkutan dan peredaran
• Tidak merugikan atau membahayakan konsumen
• Bersih dan saniter atau steril
11. Label dan Keterangan Produk
•Kemasan diberi label yang jelas dan
informatif untuk memudahkan
konsumen mengambil keputusan.
•Perhatikan label produk; label pangan
olahan agar dapat dibedakan satu
sama lain.
Rotasi Stock
Penyimpanan
Bahan dan Hasil Produksi
•Disimpan terpisah, bersih, bebas
serangga, binatang pengerat dan
/atau binatang lain
•Ditandai dan ditempatkan secara
jelas, misal: sesuai/tidak sesuai
standar, sudah/ belum diperiksa,
FIFO
Penyimpanan yang buruk, tidak ada FIFO, tidak ada sirkulasi udara
13.PEMELIHARAAN & PROGRAM
SANITASI
• Pemeliharaan dan program sanitasi
terhadap fasilitas produksi dilakukan
secara berkala untuk menghindari
kontaminasi silang
• Perhatikan pemeliharaan dan
pembersihan; prosedur pembersihan
dan sanitasi; program pembersihan;
program pengendalian hama;
penanganan limbah.
Pemeliharaan dan Sanitasi
Prosedur Pembersihan :
1. Penghilangan kotoran dari permukaan
2. Pelepasan tanah dan lapisan bakteri
dengan menggunakan deterjen →
perendaman dalam deterjen
3. Pembilasan
4. Pembersihan kering → menghilangkan
dan mengumpulkan sisa kotoran
Pengendalian Hama
PROGRAM PENGENDALIAN HAMA
• Program pengendalian hama harus:
• Menetapkan prosedur yang jelas untuk rekaman dan
tindakan koreksi
• Melakukan inspeksi reguler
• Menjaga bangunan dalam kondisi yang terawat untuk
mencegah masuknya hama dan untuk menghilangkan
potensi tembat berkembang biak
• Lubang, drainase, dan tempat lain dimana hama
biasanya memperoleh akses harus dijaga tertutup
• Melakukan perlakuan pengendalian hama dengan agen
kimia, fisik, atau biologi tanpa menimbulkan satu
ancaman terhadap keamanan atau kelayakan pangan
• Mengidentifikasi orang yang bertanggungjawab untuk
mengimplemntasikan program
Pengelolaan limbah
• Tidak boleh ada penumpukan limbah di
tempat pengolahan pangan, ruang
penyimpanan dan area kerja lainnya.
• Tempat penyimpanan limbah harus
dijaga tetap bersih dan rapih
• Pemantauan secara rutin
15. DOKUMENTASI & PENCATATAN
• Perusahaan yang baik melakukan
dokumentasi dan pencatatan mengenai
proses produksi dan distribusi ;
• Perhatikan dokumentasi/catatan yang
diperlukan.
DOKUMENTASI DAN PENCATATAN
• Catatan (record) untuk melindungi masyarakat (publik),
keamanan (safety) dan kinerja (performance)
• Catatan untuk melindungi produk, tunjukkan bahwa
semua kegiatan operasi, pengendalian/pengecekan dan
penyelamatan bekerja dengan baik
• Catatan juga menjaga citra perusahaan dan melindungi
perusahaan dari klaim dengan menunjukkan semua
kejadian yang terekam dalam keadaan dilakukan secara
hati-hati dan benar-benar diterapkan secara benar.
17. PENARIKAN PRODUK
(PRODUCT RECALL)
• Tindakan yang diambil untuk menarik produk
pangan dari penjualan (sale), peredaran (distribusi)
dan konsumsi karena produk pangan tersebut
diduga/dicurigai berbahaya/tidak aman untuk
konsumen
• Tindakan Aksi untuk Penarikan Produk :
• Produk pangan menyebabkan gangguan kesehatan
atau kematian, misalnya : produk tercemar bakteri (
Clostridium botulinum, Salmonella spp, Listeria
monocytogenes ), bahan kimia beracun dan benda-
benda asing yang dapat menciderai badan.
Beberapa kulkas dibagi menjadi
empat ruang untuk penyimpanan
jenis makanan yang berbeda:
1. -18°C (0°F) pembeku)
2. 0°C (32°F) (daging)
3. 4°C (40°F) (pendingin)
4. 10°C (50°F) (sayuran)
TERIMAKASIH