ANGA
N
AD
ART
ANGGARAN DASAR YAYASAN MASJID BESAR ARRAUDLAH
Bismillahirrahmanirrahim
Bahwa agama Islam merupakan rahmatan lil ‘alamin (rahmat bagi semesta alam) dengan
ajaran yang mendorong terwujudnya kemaslahatan dan kesejahteraan hidup bagi
segenap
umat manusia di dunia dan akhirat.
insan-insan yang bertaqwa, berbudi luhur, berilmu yang amaliyah dan beramal ilmiyah,
bertanggungjawab terhadap agama, bangsa dan negara, diharapkan lebih mudah untuk
diwujudkan.
kepada Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan beradab, Persatuan
Indonesia,
Bahwa Ketuhanan Yang Maha Esa dalam Pancasila bagi umat Islam adalah sebagai
keyakinan tauhid bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali Allah Subhanahu
wa Ta’ala.
Atas dasar itu semua, dengan mengharap taufiq, hidayat dan inayah Allah, maka
disusunlah Anggaran Dasar (AD) dan Anggaran Rumah Tangga (ART) Yayasan MASJID
BESAR AR-RAUDLAH sebagai berikut :
BAB I
NAMA, TEMPAT KEDUDUKAN DAN STATUS
PASAL 1
NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN
Yayasan ini bernama ”YAYASAN ASSYAFIIYAH GRAHA PRATAMA” (selanjutnya disebut
yayasan) dan berkedudukan di Jl. Perintis kemerdekaan Graha Pratama Estate Sirnagalih
Cilaku Kab Cianjur Jawa Barat.
PASAL 2
STATUS
Yayasan ini terdaftar secara resmi di kantor notaris pada tanggal ……2017, sesuai Akta
Notaris …. No. .. tertanggal ……. dan berlaku untuk jangka waktu yang tidak ditentukan
lamanya.
BAB II
AZAS, VISI DAN MISI
PASAL 3
AZAS
PASAL 4
VISI
Berperanan sebagai pusat ibadah dan perkembangan ilmu serta membentuk masyarakat
yang berilmu, beriman dan beramal soleh dan menjunjung tinggi tradisi, santun dalam
bersikap dan meraih kemuliaan hidup dalam kebahagiaan dunia dan akhirat.
PASAL 5
MISI
1. Membina akhlak dan budi pekerti.
2. Menyelengarakan kegiatan peribadatan dan dakwah demi tersebarnya syiar Islam
dan nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil ‘alamin dan moderat dalam
kehidupan umat Islam dan bangsa Indonesia.
3. Mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan Iptek dan Kebudayaan.
4. Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan dan pelayanan yang modern,
profesional dan islami dalam rangka pemabangunan karakter bangsa,demi
meningkatnya kecerdasan intelektual, emosisonal dan spiritual umat secara
terpadu dan meningkatnya daya saing bangsa Indonesia serta kebangkitan
kembali umat islam.
5. Menyelenggarakan pendidikan, pelatihan dan pelayanan yang modern,
profesional dan islami dalam rangka pemabangunan karakter bangsa,demi
meningkatnya kecerdasan intelektual, emosisonal dan spiritual umat secara
terpadu dan meningkatnya daya saing bangsa Indonesia serta kebangkitan
kembali umat islam.
6. Meningkatkan pelayanan pendidikan bagi masyarakat.
7. Menyediakan segala kelengkapan untuk kemudahan beribadah, mewujudkan dan
memperbanyakkan aktiviti-aktiviti keilmuan kearah melahirkan masyarakat yang
berketerampilan.
8. Membangkitkan daya juang bagi kemuliaan hidup dan kebahagiaan masa depan
BAB III
LAMBANG DAN ATRIBUT
PASAL 7
LAMBANG DAN ATRIBUT
a. Lambang :
1. Warna dasar putih yang melambangkan fitrah (kemurnian)
2. Segi 5 (lima) dan lafadz Allah diatas kubah masjid sebagai tanda ; bahwasanya
yayasan menjunjung tinggi rukun Islam serta Ketauhidan kepada Allah swt diatas
segala-galanya.
3. Bangunan Masjid dan Menara berwarna hijau sebagai tanda ; bahwasanya yayasan
membangun semangat perjuangan Agama islam yang kokoh dengan rasa perdamaian
serta keadilan. (memperjuangkan ajaran islam dalam menuju kesempurnaan
peribadatan)
4. Gambar kitab/buku sebagai tanda ; bahwasanya yayasan berpedoman dasar pada
keilmuan dan pengetahuan dalam berdakwah dan berjuang.
5. Gambar sinar bermakna ; bahwasanya dengan menjadikan ilmu sebagai nilai dasar
perjuangan dalam berdakwah serta menjunjung tinggi Ketauhidan kepada Allah swt
diatas segala-galanya sehingga keberadaan yayasan dapat menyinari dan menerangi
seluruh bangsa dan negara.
b. Bendera atau atribut :
Warna dasar putih
Berbentuk kotak dan atau persegi panjang
Terdapat lambang dengan ketentuan sesuai Pasal 7 butir a
BAB IV
TUJUAN DAN UPAYA
PASAL 8
TUJUAN
2) Membumikan ajaran Islam yang menganut faham Ahlusunnah wal Jama’ah untuk
terwujudnya tatanan masyarakat yang maslahat, sejahtera serta demi terciptanya rahmat
bagi semesta.
3) Meningkatkan SDM dan fasilitas pendidikan demi tercapainya upaya peningkatan
kualitas pendidikan.
PASAL 9
UPAYA
Untuk mewujudkan tujuan sebagaimana Pasal 8 di atas,
1.
Tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
2.
Diberhentikan berdasarkan keputusan rapat Dewan Pembina .
3.
Dinyatakan dibawah pengampuan berdasarkan suatu penetapan pengadilan.
4.
Dilarang untuk menjadi anggota Dewan Pembina berdasarkan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
PASAL 13
TUGAS DAN WEWENANG DEWAN PEMBINA
1. Dewan Pembina berwenang bertindak untuk dan atas nama Dewan Pembina.
2. Kewenangan Dewan Pembina meliputi :
3. Memegang kekuasaan tertinggi dalam Pengangkatan dan atau pemberhentian anggota
Pengurus dan anggota Pengawas Yayasan.
4. b. Penetapan keputusan mengenai penggabungan atau pembubaran Yayasan.
5. c. Menerima laporan tahunan dari Pengurus Yayasan.
6. d. Penunjukan likuidator dalam hal Yayasan
7. Dalam hal hanya ada seorang anggota Dewan Pembina, maka segala tugas dan
wewenang yang diberikan kepada Ketua Dewan Pembina atau anggota Dewan Pembina
berlaku pula baginya.
PASAL 14
PENGURUS
1. Pengurus adalah organ Yayasan yang melaksanakan kepengurusan Yayasan yang
sekurang-kurangnya terdiri dari :
1. Seorang Ketua.
2. Seorang Sekretaris.
3. Seorang Bendahara.
4. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Ketua, maka 1 (satu) orang diantaranya
diangkat menjadi Ketua Umum.
3. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Sekretaris, maka 1 (satu) orang diantaranya
diangkat menjadi Sekretaris Umum.
4. Dalam hal diangkat lebih 1 (satu) orang Bendahara, maka 1 (satu) orang diantaranya
diangkat menjadi Bendahara Umum.
PASAL 15
TUGAS DAN WEWENANG PENGURUS
1. Pengurus adalah organ Yayasan yang melaksanakan kebijakan-kebijakan
dan program-program yayasan serta bertanggungjawab penuh atas
Pasal 19
Rapat-rapat didalam yayasan ini terdiri dari:
PASAL 21
PEMBUKUAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN
Tahun buku Yayasan adalah tahun almanak. Pengurus diwajibkan membuat pembukuan
yang tertib dan benar mengenai yaysan ini dan dipertanggungjawabkan kepada Dewan
Pembina.
BAB VII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
PASAL 22
KEKAYAAN YAYASAN
Kekayaan Yayasan ini lebih berupa tanah, bangunan dan barang-barang inventaris yang
terdiri dari :
1) Bangunan masjid (1 buah) dan barang-barang inventarisnya.
2) Bangunan sekolah Madrasah Ibtidaiyah (berjumlah 4 ruangan kelas) serta
barang-barang inventarisnya.
3) Gedung Aula (berjumlah 6 ruangan) .
4) Bangunan sekolah Taman Kanak-kanak (berjumlah 4 ruangan kelas) serta
barang-barang inventarisnya.
PASAL 24
PEMBUBARAN
Pembubaran Yayasan ini hanya dapat dilakukan atas dasar keputusan Rapat Majelis
Yayasan yang sengaja diadakan untuk keperluan itu dan dihadiri sedikitnya 3/4 dari
anggota Yayasan serta disetujui oleh paling sedikit 2/3 dari jumlah anggota Yayasan yang
hadir, dan penyelesaian likuidasi dilakukan oleh para anggota Pengurus. Jika setelah
likuidasi masih ada sisa kekayaan, maka sisa kekayaan yayasan tersebut harus diberikan
kepada badan yang mempunyai tujuan sama dengan Yasyasan ini atau kepada badan
sosial lain yang disetujui oleh rapat pembubaran.
PENUTUP
Pasal 25
Hal-hal yang belum diatur atau kurang lengkap diatur dalam Anggaran Dasar ini dapat
dapat diatur dalam Anggaran Rumah Tangga atau Peraturan lain yang tidak boleh
bertentangan dengan Anggaran Dasar ini.
1. Anggota biasa, yaitu semua anggota Yayasan Masjid Besar Arraudlah yang memenuhi
ketentuan pasal 1.
2. Anggota luar biasa yaitu simpatisan dan para purna anggota Yayasan Masjid Besar
Arraudlah.
3. Anggota kehormatan, yaitu para cendekiawan dan mereka yang dianggap telah berjasa
kepada Yayasan Masjid Besar Arraudlah dan pengembangan masyarakat umumnya.
BAB II
KEWAJIBAN DAN HAK ANGGOTA
Pasal 3
KEWAJIBAN ANGGOTA
1. 1. Menghayati dan mengamalkan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga
Yayasan.
2. 2. Mentaati dan memenuhi seluruh keputusan Yayasan.
3. 3. Melaksanakan dan memperjuangkan seluruh keputusan
4. 4. Membela kepentingan Yayasan, manakala ada hal-hal yang akan merugikan nama
baik Yayasan.
Pasal 4
HAK ANGGOTA
1. Anggota biasa berhak untuk :
2. Memperoleh perlakuan dan pelayanan yang sama dari Yayasan.
3. Mengeluarkan pendapat dan mengajukan usul-usul dan saran-saran.
4. Mempunyai hak dipilih dan memilih.
5. Memperoleh perlindungan, pembelaan, pendidkan dan latihan, penataran, bimbingan
dan ketermapilan dalam berorganisasi.
6. Hak-hak lain yang akan ditentukan dalam peraturan pengurus.
7. Anggota luar biasa dan anggota kehormatan :
Mempunyai hak yang sama dengan anggota biasa kecuali ayat 1.c, 1.d, dan 1.e.
BAB III
KEHILANGAN KEANGGOTAAN, SKORSING DAN PEMBERHENTIAN
Pasal 5
1. Anggota kehilangan keanggotaannya karena :
2. Meninggal Dunia.
3. Atas permintaan sendiri secara tertulis.
4. Diberhentikan oleh Dewan Pembina.
5. Anggota dapat diskorsing atau diberhentikan apabila :
6. Bertindak bertentangan dengan AD/ART Yayasan.
7. Bertindak merugikan atau mencemarkan nama baik Yayasan.
8. Keputusan Skorsing atau pemberhentian hanya dapat dilakukan dengan peringatan
terlebih dahulu, kecuali mengenai hal-hal yang luar biasa.
9. Anggota yang terkena tindakan skorsing atau pemberhentian dapat membela diri pada
forum musyawarah yang diadakan untuk itu.
BAB IV
LEMBAGA – LEMBAGA YAYASAN
Pasal 6
Lembaga – Lembaga yang berada dibawah naungan Yayasan terdiri dari :
1. Lembaga.
2. Lajnah.
Pasal 7
1. Lembaga adalah perangkat departementasi Yayasan MASJID BESAR AR-RAUDLAH
yang berfungsi sebagai pelaksana kebijakan Yayasan berkaitan dengan kelompok
masyarakat tertentu dan beranggotakan perorangan.
2. Ketua atau Kepala masing-masing Lembaga bertanggung jawab kepada Pengurus
Yayasan.
3. Pembentukan dan penghapusan Lembaga ditetapkan melalui Rapat Pengurus.
4. 4. Lembaga sebagaimana dimaksud pada Pasal 6 butir (a) dan ayat 1 Pasal 7 adalah:
5. Lembaga Ta’mir Masjid Besar Ar-Raudlah, bertugas melaksanakan kebijakan Yayasan
di bidang peribadatan dan pengembangan serta pemberdayaan Masjid.
6. Lembaga Taman Pendidikan Al-Qur’an Masjid Besar Ar-Raudlah, bertugas
melaksanakan kebijakan Yayasan dibidang pendidikan dan pengajaran Al-qur’an tingkat
dasar.
7. Lembaga Pendidikan Taman Kanak-kanak Nurul Fatah, bertugas melaksanakan
kebijakan Yayasan dibidang pendidikan dan pengajaran formal tingkat peserta didik
dini.
8. Lembaga Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah Nurul Fatah, bertugas melaksanakan
kebijakan Yayasan dibidang pendidikan dan pengajaran formal tingkat dasar yang
menganut faham Ahlussunnah wal Jamaah.
9. 5. Setiap Lembaga memiliki kepengurusan masing-masing yang dipimpin oleh seorang
ketua atau seorang kepala yang diangkat dan atau diberhentikan oleh Pengurus Yayasan
melalui Rapat Pengurus.
10. Masa jabatan Ketua atau Kepala Lembaga dalam 1 (satu) periode adalah 4 (empat) tahun
dan dapat dipilih kembali selama-lamanya dalam 2 (dua) periode
11. Hal-hal yang berkaitan dengan kebijakan dan atau aturan lain bagi lembaga-lembaga
sebagaimana dimaksud akan diatur lebih lanjut dalam Peraturan Pengurus Yayasan.
12. 8. Lajnah adalah perangkat yayasan untuk melaksanakan program yayasan yang
memerlukan penanganan khusus.
13. 9. Pembentukan dan penghapusan Lajnah ditetapkan melalui Rapat Pengurus yayasan.
PEMBENTUKAN LEMBAGA DAN LAJNAH BARU
Pasal 8
1. Pembentukan Lembaga dan Lajnah baru dalam rangka pelaksanaan program
dimungkinkan sejauh tidak menyimpang dan bertentangan dengan AD/ART yayasan.
2. Pembentukan Lembaga dan Lajnah sebagaimana dimaksud pasal 8 ayat (1) tidak boleh
menyebapkan timbulnya timpang tindih fungsi, wewenang dan tanggungjawab dalam
tubuh lembaga.
BAB V
RAPAT – RAPAT YAYASAN
Pasal 9
Rapat adalah suatu pertemuan yang dapat membuat keputusan dan ketetapan yayasan
yang dilakukan di masing-masing organ yayasan.
2. Hak suara anggota dipergunakan dalam pengambilan keputusan dan pada dasarnya
dimiliki oleh peserta.
BAB VI
STRUKTUR ORGAN YAYASAN
Pasal 12
1. Dewan Pembina adalah organ tertinggi Yayasan.
2. Komposisi Struktural organ Yayasan adalah :
DEWAN PEMBINA
Ketua : Ir. H.Achmad Wahyudi
2. H. Samsul Arifin.
3. H. Abd. Solihin Mansur.
4. H. Rudi Cholil.
5. H. Muhdar Sadir.
6. Masyhuri Atmo.
7. Muhammad Bakri.
PENGURUS
Ketua : Fatchan Himami Hasan
BAB VII
KEUANGAN DAN KEKAYAAN
Pasal 13
1. Iuaran anggota diatur dalam Peraturan Yayasan.
2. Hak-hak yang menyangkut pemasukan dan pengeluaran dari dan untuk yayasan wajib
dipertanggungjawabkan dalam forum-forum yang akan ditentukan dalam peraturan
yayasan.
BAB VIII
SUMBER DAN PENGELOLAAN KEUANGAN
Pasal 14
1. Tanah wakaf
2. Pendapatan berupa Kotak Amal Jariyah.
3. Pendapatan yang terdiri dari :
a. Hasil panen sawah dari tanah wakaf.
b. Pendapatan lain yang bersifat insidentil.
4. Bantuan masyarakat yang halal dan tidak mengikat.
5. Bantuan instansi Pemerintah dan swasta yang halal dan tidak mengikat.
6. Setiap penghasilan dari tanah dan atau barang serta fasilitas yang dimiliki oleh
yayasan.
Pasal 15
1. Semua dana wajib disetorkan kepada Yayasan melalui pengurus atau rekening yayasan.
2. Dana yang dikelola oleh Lembaga-lembaga, sesuai dengan peruntukan dan
pendapatannya ialah :
a. Dana Bantuan Pemerintah, kecuali bantuan fisik.
b. Pendapatan Bulanan dan Non Bulanan.
c. Hasil pengembangan usaha masing-masing unit, bukan dari hasil sumbangan
masyarakat.
BAB IX
Pasal 16
JAMINAN SOSIAL
Setiap anggota berhak mendapatkan jaminan soisial yang akan diatur lebih lengkap
dalam peraturan pengurus yayasan.
BAB X
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 18
1. Perubahan dan atau penyempurnaan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan
dalam rapat Majelis Yayasan.
2. Segala sesuatu yang belum cukup diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur
lebih lanjut dalam Peraturan Yayasan dan atau Surat Keputusan Pengurus Yayasan.
3. Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak ditetapkan.
DEWAN PEMBINA
KETUA