DESA BARU”
Dibuat
O
L
E
H
NAMA: RUPIANTI
NIM : 856207872
TUTOR : Bpk KHAIDIR, S.Pd, M.Si
Laporan ini disusun dan diajukan guna memenuhi Tugas Mata Kuliah
Pemantapan KemampuanMengajar (PKM) yang disusun oleh :
NIM : 856207872
Lampiran ..........................................................................................................25
BAB I
PENDAHULUAN
Kebiasaan membaca perlu dimulai dari usia dini sejak di rumah, Atas
dasar pemikiran tersebut, program PPM dengan tema Peningkatan Minat Baca
Siswa PAUD Bunda Hajar Melalui Keterampilan Menyimak, Membaca,
Berbicara dan Menulis diselenggarakan sebagai bentuk partisipasi aktif sivitas
akademika Universitas Padjadjaran dalam membantu memecahkan masalah-
masalah yang dihadapi masyarakat di sekitar kampus. Sebagai tempat anak-
anak bangsa mengembangkan diri dan meningkatkan mutu pribadinya,
Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) memiliki peran yang sangat penting bagi
generasi penerus bangsa. Lokasi kegiatan PPM yang dipilih adalah PAUD
Bunda Hajar, Sukanegla Desa Hegarmanah, Kecamatan Jatinangor yang
letaknya tidak jauh dari kampus Universitas Padjadjaran.
a. Manfaat praktis
b. Manfaat teoritis
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus, yaitu siklus I dan siklus II.
Masing-masing siklus terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi,
dan refleksi.
1. Tempat Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di kelas BII TK Tunas Bangsa nagari Desa
Baru, kecamatan Ranah Batahan, Pasaman Barat, Sumatera Barat
2. Waktu
Penelitian ini dilaksanakn pada bulan November sampai Desember
3. Karakteristik Penelitian
Penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK), yang
merupakan penelitian tindakan oleh guru yang dilakukan di dalam kelas
dengan tujuan untuk memperbaiki kinerja guru sehingga hasil belajar anak
mengalami peningkatan (Wardani, 2003:78).
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dimaksud dalam penelitian
ini adalah proses belajar mengajar di PAUD Cahaya Hati Desa Serange
dengan menggunakan media kartu angka guna meningkatkan kemampuan
mengenal angka oleh anak kelompok B Tahun Pelajaran 2013/2014.
4. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah Anak Usia Dini Kelas BII TK Tunas Bangsa
nagari Desa Baru, kecamatan Ranah Batahan, Pasaman Barat, Sumatera
Barat Tahun Pelajaran 2022/2023, yang berjumlah 27, terdiri dari 13 anak
laki-laki dan 14 anak perempuan. Dan objek penelitiannya adalah
mengenal angka dengan media kartu angka.
Rencana Tindakan
Penelitian ini dikelompokkan menjadi 2 siklus yang tiap siklus terdapat beberapa
tahap atau langkah. Adapun tahap-tahap atau langkah tersebut yaitu:
a. Tahap perencanaan
b. Tahap pelaksanaan tindakan
c. Tahap pengamtan dan interpretasi
d. Tahap analisis dan refleksi
1. Siklus I
a. Perencanaan
Pada tahap ini dibuat skenario yang merupakan penjabaran dari tindakan,
sehingga peneliti mudah melaksanakan tindakan atau pembelajaran dengan
harapan penggunaan media kartu angka dapat meningkatkan kemampuan pada
anak, terutama dalam membaca dan menulis. Adapun tahap perencanaan
tindakan sebagai berikut :
1. Peneliti melakukan analisis kurikulum untuk mengetahui kompetensi dasar
yang akan disampaikan kepada siswa dalam prosses pembelajaran
2. Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran
3. Membuat skenario pembelajaran dengan menggunakan media kartu baca
4. Menyusun lembar observasi untuk mencatat situasi belajar mengajar selama
pembelajaran berlangsung
5. Membuat instrumen penelitian
6. Menyusun alat evaluasi pembelajaran
7. Mendesain alat evaluasi
8. Merencanakan analisa hasil tes
b. Implementasi Tindakan
Melaksanakan kegiatan belajar mengajar di kelas sesuai dengan rencana
yang telah dituangkan dalam skenario pembelajaran. Adapun rencana
implementasi tindakan adalah sebagai berikut :
1. Guru menciptakan kondisi belajar yang lebih baik
2. Guru menyampaikan dan menyajikan media yang akan digunakan
3. Guru menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
1) Indikator Kinerja
Untuk mengetahui keberhasilan dalam proses pembelajaran diperlukan
evaluasi secara menyeluruh. Kriteria yang digunakan untuk mengukur
keberhasilan dan kegagalan pembelajaran dapat dicermati melalui keaktifan
siswa dalam proses pembelajaran dan evaluasi kegiatan dan keberhasilan
belajar anak adalah sejauh mana anak paham dan mengerti dengan media
kartu angka.
2) Kriteria Keberhasilan
Kriteria untuk mengukur tingkat pencapaian keberhasilan pembelajaran dalam
berhitung dinyatakan telah mencapai tujuan pembelajaran jika total jumlah
anak yang mampu mengenal angka dengan menggunakan media kartu angka
diatas 85%. Dan proses perbaikan pembelajaran dinyatakan telah mencapai
tujuan pembelajaran jika jumlah anak yang paham atau mengenal angka
ditambah jumlah anak yang sangat mengenal angka di atas 85%.
BAB IV
1. Siklus I
a) Tahap Perencanaan
Sebelum melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), ada beberapa
hal yang perlu dilakukan oleh peneliti, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Membuat Rencana Kegiatan Harian (RKH)
2. Membuat Skenario
3. Menyiapkan alat peraga berupa: kartu angka, gambar bunga matahari
beragam jumlah daun dan lambang bilangan 1 – 10.
4. Menyiapkan Papan Flanel
b) Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan Pengembangan I (Pembukaan)
1. Berdo’a sebelum belajar
2. Judul kegiatan menyanyi bersama lagu “1, 2, 3, “
3. Penataan ruang diubah sehingga terdapat area kosong untuk membentuk
lingkaran.
Langkah – langkah perbaikan:
Langkah-langkah perbaikan:
2. Pengelolaan kelas: posisi kursi dan meja anak diatur seperti biasa
Langkah-langkah perbaikan:
2. Guru meminta anak meniru daun bunga matahari yang melambai ditiup
angin 10 kali
c) Tahap Pengamatan/Observasi
1. Kegiatan guru
Dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti ada hal yang masih kurang
dalam penyampaian materi yang disampaikan oleh guru sehingga proses
pembelajaran kurang maksimal, diantaranya:
Pada kegiatan pengembangan 1 (pembuka)
a. guru menyanyikan lagu dengan cepat sehingga murid-murid banyak yang tidak
mampu mengikuti dengan baik,
b. guru tidak menyanyikan lagu baris demi baris sehingga murid-murid kesulitan
dalam menghafal lagu yang disampaikan,
c. dalam menyanyikan lagu, guru tidak membagi kelompok bernyanyi pada anak
sehingga lagu yang dinyanyikan anak tidak serempak,.
Pada kegiatan pengembangan II (kegiatan inti)
a. guru tidak menyiapkan terlebih dahulu alat dan bahan yang akan digunakan
sesuai dengan jumlah murid yang ada
2. Aktivitas murid
Dari hasil pengamatan tentang kegiatan murid masih banyak hal yang
masih harus diperbaiki, hal-hal tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Pada kegiatan pembukaan murid-murid masih banyak yang diam, hal ini
dikarenakan guru terlalu cepat melantunkan lagu, dan anak banyak yang tidak
bisa mengikuti lagu karena guru tidak menyanyikan terlebih dahulu baris demi
baris
b. Pada kegiatan inti anak-anak berebutan dalam menggunakan alat dan media
yang digunakan karena guru tidak menyiapakal alat bantu sesuai dengan
jumlah murid,
c. Pada kegiatan penutup banyak anak tidak bisa melihat dan mendengar
dengan baik apa yang disampaikan oleh guru karena duduk di belakang
3. Prestasi siswa
KEMAMPUAN MENGENAL
NO NAMA SISWA BILANGAN
* ** ***
1 NOVA WANDA WANDARI ü
2 NOVI TRI ANGGRAINI ü
3 FADILAH NURRAMADANI ü
4 RISMA DELAN SAFITRI ü
5 SUCI WAHYU LESTARI ü
6 CINTA ü
7 VINA ü
8 ALTA ü
9 REVINA MAY WULAN CAHYANI ü
10 ALIYA IDA SUHARYATI ü
11 MARWAH HARDAYANTI ü
12 SAFA AULIA MAWADDAH ü
13 MUHAMMAD BAIM ü
14 ZAKI FAHRI ü
15 ZIDAN ANDIKA PRATAMA ü
16 MIFTAH ARASY ü
17 MUHAMMAD TIRTA PRATAMA ü
18 ADE CIPTA PRATAMA ü
19 NABILA ü
20 ALDI SETIAWAN NUGROHO ü
21 IZAN ZULHILMI ü
22 ADITYA RADI PUTRA ü
23 NIZAR ü
24 ADEL ü
25 AURA APRILLIA ü
26 IMAM RAHMAD MAULANA ü
27 MUHAMMAD ARYA ü
KETERANGAN:
a) * : Belum berkembang (mengenal)
b) ** : mulai berkembang (mengenal)
c) *** : sudah berkembang (mengenal)
Dari data yang tertera pada tabel di atas dapat dijelaskan bahwa anak-anak
yang belum berkembang terdapat 2 orang anak (7,5%), anak anak yang sudah
mulai berkembang ada 4 anak (14,5%), dan anak yang sudah berkembang atau
sudah mengenal angka ada 21 anak (78%). Dari data ini juga dapat ditarik
kesimpulan bahwa perkembangan anak dalam mengenal angka pada siklus
pertama belum mencapai kriteria keberhasilan, karena dikatakan berhasil apabila
mencapai 85%, sehingga perlu dilakukan perbaikan menggunakan siklus kedua.
d) Tahap refleksi
Dari kajian dan pengamatan yang sudah dilakukan oleh peneliti bahwa ada
kekurangan dalam kegiatan pembelajaran sehingga perlu dilakukan perbaikan
diantaranya yaitu:
Pada kegiatan pengembangan I (pembuka) :
1. guru sebaiknya menyanyikan lagu dengan santai
2. guru seharusnya menyanyikan lagu baris demi bari agar murid mudah dalam
mengikuti dan menghafal lagu
2. Siklus II
a) Tahap Perencanaan
Sebelum melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK), ada beberapa
hal yang perlu dilakukan oleh peneliti, diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Membuat Rencana Kegiatan Harian (RKH)
2. Membuat Skenario
3. Menyiapkan alat peraga berupa: Kartu Angka, Gambar bunga matahari
beragam jumlah daun, Lambang bilangan 1 – 10
4. Menyiapkan Papan Flanel
b) Pelaksanaan Tindakan
Langkah-langkah perbaikan:
1. Guru menyiapkan aneka gambar bunga matahari dan kartu gambar sesuai
dengan jumlah murid.
5. Salam
Langkah-langkah perbaikan:
3. Guru meminta anak meniru daun bunga matahari yang melambai ditiup
angin 10 kali
1. Kegiatan guru
d) guru sudah menyiapkan alat dan bahan yang akan digunakan sesuai dengan
jumlah murid yang ada
f) guru sudah menyuruh murid untuk berdiri dalam meniru gerakan bunga
matahari tertiup angin
g) guru sudah meminta murid untuk menceritakan kembali apa yang sudah
dilaksanakan
2. Aktivitas murid
b) Pada kegiatan inti anak-anak tidak saling berebut alat lagi karena masing-
masing sudah memiliki media sendiri.
c) Pada kegiatan penutup anak-anak sudah bisa melakukan permainan kartu
angka dan sudah mampu untuk menceritakan apa yang sudah pernah
dilakukan.
3. Prestasi siswa
KEMAMPUAN MENGENAL
NO NAMA SISWA BILANGAN
* ** ***
1 NOVA WANDA WANDARI ü
2 NOVI TRI ANGGRAINI ü
3 FADILAH NURRAMADANI ü
4 RISMA DELAN SAFITRI ü
5 SUCI WAHYU LESTARI ü
6 CINTA ü
7 VINA ü
8 ALTA ü
9 REVINA MAY WULAN CAHYANI ü
10 ALIYA IDA SUHARYATI ü
11 MARWAH HARDAYANTI ü
12 SAFA AULIA MAWADDAH ü
13 MUHAMMAD BAIM ü
14 ZAKI FAHRI ü
15 ZIDAN ANDIKA PRATAMA ü
16 MIFTAH ARASY ü
17 MUHAMMAD TIRTA PRATAMA ü
18 ADE CIPTA PRATAMA ü
19 NABILA ü
20 ALDI SETIAWAN NUGROHO ü
21 IZAN ZULHILMI ü
22 ADITYA RADI PUTRA ü
23 NIZAR ü
24 ADEL ü
25 AURA APRILLIA ü
26 IMAM RAHMAD MAULANA ü
27 MUHAMMAD ARYA ü
KETERANGAN:
a) * : Belum berkembang (mengenal)
b) ** : mulai berkembang (mengenal)
c) *** : sudah berkembang (mengenal)
d) Tahap refleksi
Dari kajian dan pengamatan yang sudah dilakukan oleh peneliti dalam
kegiatan pembelajaran siklus 2, terjadi peningkatan pembelajaran pada guru
umumnya dan khusus pada siswa mengalami peningkatan dan memberikan hasil
yang cukup memuaskan, hal ini dapat dilihat dari persentase peningkatan
kemampuan anak yaitu dari 78%, meningkat menjadi 93% anak yang sudah
mengenal angka dan hanya 7% anak yang sedang berkembang (mulai mengenal)
Jadi, dapat dijelaskan bahwa menggunakan media kartu angka dalam
proses pembelajaran yang dilakukan di PAUD Cahaya Hati Serange dapat
meningkatkan kemampuan anak usia dini khususnya dalam meningkatkan
kemampuan mengenal angka.
B. Pembahasan
Perencanaan pembelajaran menggunakan media kartu angka bergambar
dalam meningkatkan kemampuan mengenal angka/bilangan pada anak usia dini di
PAUD Cahaya Hati Serange seperti : menentukan bahan pelajaran dan
merumuskan tujuan, pengelolaan dan pengorganisasian anak, mengembangkan
materi media (alat peraga) pembelajaran, merencanakan skenario kegiatan,
merencanakan pengelolaan kelas dan menyiapkan alat penilaian dapat membantu
mengembangkan dan meningkatkan tingkat kecerdasan anak.
Perencanaan yang dilakukan oleh guru dapat membantu pelaksanaan
pembelajaran dan tindakan kelas, sehingga pembelajaran dapat dilakukan sesuai
dengan sistematika perencanaan. Selain itu perencanaan yang dilakukan dapat
dikategorikan “baik” karena sesuai dengan teori.
Langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan kartu angka
bergambar dalam meningkatkan kemampuan mengenal angka/bilangan pada anak
usia dini di PAUD Cahaya Hati Serang sangat menunjang kegiatan pembelajaran.
Pengelolaan interaksi kelas, pemberian penilaian proses dan hasil belajar anak.
Peningkatan kemampuan mengenal angka dengan mengggunakan media
kartu angka pada anak usia dini di PAUD Cahaya Hati Serange setelah
dilaksanakan pembelajaran yaitu dari 27 anak yang ada di PAUD Cahaya Hati
Serange 25 anak sudah mengenal angka/bilangan atau 93% dan hanya 2 anak
yang mulai berkembang atau mengenal angka/bilangan sebanyak 7%.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
SIMPULAN
Minat baca merupakan hal yang sangat penting ditanamkan pada anak-anak sejak
usia dini. Kegemaran membaca akan tertanam bila ada pembiasaan dari lingkungan
sekitar (keluarga, sekolah, teman) sehingga anak akan memiliki minat baca yang kuat.
Tinggi atau rendahnya minat baca tidak hanya berkaitan dengan pembiasaan namun
juga dengan ketersediaan sarana yang sesuai dengan preferensi dan usia anak.
Secara umum, tanggapan masyarakat terhadap kegiatan PPM ini baik, sehingga
seluruh rangkaian kegiatan dapat terlaksana dengan baik pula, dimulai dari tahap
persiapan, pelaksanaan, hingga tahap evaluasi. Peran Perguruan Tinggi memang sudah
selayaknya lebih ditingkatkan dalam upaya pemberdayaan masyarakat, agar nilai
maslahat dari sebuah pendidikan dapat dinikmati oleh semua kalangan.
SARAN
Untuk melaksanakan pembelajaran khususnya dalam meningkatkan kemampuan
mengenal anak dan konsep bilangan hendaknya:
1. Guru dapat menggunakan media kartu angka yang bergambar unik dan sesuai
dengan kesenangan anak
3. Guru dapat meningkatkan latihan dan bimbingan bagi anak yang belum paham dan
belum mengenal angka
BAB VI
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Lampiran 1
HASIL
NO. INDIKATOR
OBSERVASI
Menyimak perkataan orang lain (Bahasa Ibu atau
1. 🗸
Bahasa lainnya)
2. Memahami cerita yang dibacakan -
Semester/Bulan/Minggu : 1/November/4
Hari/Tanggal : Rabu,24 November
2022
Tema : Binatang
Kelompok : BII
Materi Kegiatan :
1. Doa sebelum dan sesudah belajar
2. Mendongeng “Gajah dan Semut”
3. Mewarnai gambar
Kegiatan Pembukaan
1. Doa sebelum belajar
2. Menyanyikan lagu-lagu
Kegiatan Inti
1. Guru mengajak anak untuk mengamati alat dan bahan yang disediakan
2. Anak diberi kesempatan utuk mengemukakan pendapatnya
mengenai alat dan bahan yang disediakan guru
3. Guru menjelaskan alat dan bahan yang disediakan
4. Anak melakukan kegiatan sesuai yang diperintahkan guru
5. Kegiatan 1: Mendongeng “Gajah dan Semut”
6. Kegiatan 2: Mewarnai gambar
Kegiatan Penutup
1. Menanyakan perasaan anak selama hari ini
2. Menginformasikan kegiatan esok hari
3. Berdoa setelah belajar
Rencana Penilaian
1. Indikator Penilaian:
Program
KD INDIKATOR
Pengembangan
Nilai Agama 1.1 Mempercayai adanya Anak terbiasa
dan Moral Tuhan melalui ciptaannya bersyukur terhadap
ciptaan Tuhan
3.1 Mengenal kegiatan
beribadah sehari- hari
Anak dapat berdoa
sebelum dan sesudah
Motorik 2.1 Memiliki perilaku yang Anak terbiasa mencuci
mencerminkan hidup sehat tangan
4.3 Menggunakan anggota tubuh Anak mampu mengikuti
untuk mengembangkan gerakan dan lagu
motorik kasar dan halus
Kognitif 2.2 Memiliki perilaku yang Anak mampu bertanya
mencerminkan sikap ingin
tahu.
Anak dapat memecahkan
3.5 Mengetahui cara
masalah
memecahkan masalah
sehari-hari dan berperilaku
kreatif
Bahasa 1.11 Memahami bahasa Anak memahami apa
ekspresif (mengungkapkan yang diperintahkan oleh
bahasa secara verbal dan guru
nonverbal)
Anak mampu
berkomunikasi verbal