Everyday Health mengatakan bahwa jalan kaki adalah salah satu olahraga yang
memiliki banyak manfaat jika dilakukan dengan benar.
Jalan kaki juga termasuk dalam aktivitas sehari-hari, contohnya jalan kaki untuk
membeli makan atau berjalan kaki dari stasiun menuju kantor.
Lalu, bagaimana cara jalan kaki yang benar agar kamu bisa mendapatkan
manfaatnya secara maksimal?
Banyak orang menjadikan jalan kaki sebagai olahraga yang ditekuni dan rutin.
Pakai sepatu yang nyaman dan cocok untuk segala cuaca. Gunakan juga topi
dan pakaian olahraga jika dirasa perlu.
Walaupun jalan kaki adalah olahraga yang sederhana dan tidak membutuhkan
banyak peralatan, memilih alat yang tepat akan membantu kamu mendapatkan
manfaat yang lebih banyak, lho!
Jika kamu ingin mengetahui progres, jarak, berapa kalori yang dibakar, serta
durasi jalan kaki, gunakanlah aplikasi activity tracker yang ada
di handphone atau smartwatch-mu.
Saat kamu berjalan kaki, pastikan posturmu tegak. Sejajarkan dagu dengan
tanah serta telinga dengan bahu atas.
Jangan berjalan sembari menunduk karena ini adalah postur tubuh yang tidak
baik. Bayangkan ada tali lurus yang menarikmu ke depan sehingga kamu akan
lebih fokus.
Saat jalan kaki, biasanya fokus area yang kamu lihat adalah 3-6 meter ke depan,
dengan begitu postur tubuh kamu akan lebih baik.
Teknik ini juga membantumu lebih rileks saat jalan kaki sehingga kamu tidak
akan mudah lelah.
Panjangkan punggung
Dalam jalan kaki yang benar, fokus kamu adalah meregangkan dan
memanjangkan tulang belakang dan tidak kaku. Hindari membungkuk atau
mencondongkan tubuh terlalu ke depan. Hal ini akan memberi tekanan pada
otot punggungmu, alhasil kamu jadi tidak rileks.
Jaga postur bahu depan dan belakang
Postur bahu adalah hal yang penting diperhatikan saat kamu jalan kaki. Jika
tidak benar, ini akan mengakibatkan otot tegang.
Untuk memastikan bahwa posisi bahumu sudah benar saat jalan kaki, kamu
bisa melakukan hal-hal di bawah ini:
Bawa bahu kamu ke atas lalu jatuhkan dengan rileks. Gerakan ini akan
membantu kamu mengurangi ketegangan pada area bahu dan membuat
bahu ada pada posisi yang benar saat jalan kaki.
Biarkan bahumu rileks selama jalan kaki dan jangan terlalu diarahkan ke
depan. Kamu bisa lakukan gerakan mengangkat dan menurunkan bahu
selama jalan kaki.
Saat jalan kaki dengan benar, kamu akan mengayunkan lengan ke depan dan
belakang dari samping tubuh.
Core muscle atau otot inti tubuh berperan penting saat kamu berjalan kaki
dan membantumu bergerak lebih mudah.
Gaya jalan kaki yang benar adalah berjalan dari heels to toe atau tumit ke jari
kaki.
Lakukan terus gerakan seperti ini dan hindari melangkah dengan kaki datar
atau jari kaki terlebih dahulu (berjinjit).
Setelah selesai jalan kaki, kamu juga harus cool down kembali dengan jalan
kaki yang benar dan perlahan selama 5-10 menit, lalu kamu bisa
melanjutkannya dengan peregangan.
2 Cara bicara
Berbicara dengan baik merupakan keterampilan yang sangat penting dalam
kehidupan sehari-hari. Kemampuan berbicara dengan baik dan efektif, dapat
memengaruhi hubungan sosial dan karir seseorang. Meskipun terlihat mudah, tetapi
berbicara dengan baik membutuhkan perhatian dan latihan yang terus-menerus.
Berikut adalah beberapa tips yang lebih spesifik dan mendalam tentang cara
berbicara yang baik:
Cara berbicara yang baik yang pertama adalah pastikan Anda memahami
tujuan dari pembicaraan tersebut. Apakah itu untuk memberikan informasi,
meminta pendapat, atau hanya sekadar bercakap-cakap? Dengan memahami
tujuan dari pembicaraan, Anda dapat memilih kata-kata yang tepat dan
mengkomunikasikan pesan Anda secara efektif.
Memperhatikan bahasa tubuh
Hindari interupsi
Jika Anda tidak memahami apa yang sedang dibicarakan, jangan takut untuk
bertanya. Bertanya dapat menunjukkan ketertarikan dan keinginan untuk
memahami dengan benar. Dengan bertanya, Anda dapat menghindari
kesalahpahaman dan meningkatkan kualitas komunikasi.
Hindari penggunaan bahasa kasar atau ofensif saat berbicara dengan orang
lain. Hal ini dapat menyebabkan ketidaknyamanan, dan dapat mempengaruhi
hubungan sosial. Gunakan bahasa yang sopan dan menghormati orang lain
Cara berbicara yang baik selanjutnya, adalah jangan berbicara terlalu cepat
atau terlalu lambat, yang berpotensi mempersulit orang lain untuk memahami
pesan Anda. Cobalah untuk berbicara dengan kecepatan yang wajar dan
mudah dipahami oleh orang lain.
Fokus pada pesan yang ingin disampaikan, dan hindari mengalihkan topik
atau terlalu banyak berbicara tentang diri sendiri. Ingatlah bahwa tujuan dari
berbicara adalah untuk berkomunikasi dan mempertukarkan informasi dengan
orang lain.
Mencuci Tangan
Salah satu tata krama atau aturan makan yang biasa diajarkan di lingkungan
rumah adalah mencuci tangan sebelum duduk makan bersama. Aturan
makan ini merupakan salah satu etika gizi yang baik yang tetap dianjurkan
kepada anak berdasarkan kebiasaan orang tuanya. Mencuci tangan sebelum
makan dapat mengurangi risiko bakteri berpindah ke makanan di mulut
Anda.Bakteri yang kemudian masuk ke dalam mulut dan saluran pencernaan
dapat membuat Anda dan keluarga, terutama anak-anak, berisiko terkena
risiko kesehatan, salah satunya diare. Pastikan Anda dan anggota keluarga
selalu mencuci tangan dengan bersih menggunakan sabun sebelum duduk
makan malam bersama keluarga.
Doa adalah salah satu aturan waktu makan yang biasanya diterapkan
sebelum mulai makan. Mengajari anak untuk berdoa sebelum makan sebagai
bagian dari etiket makanan sangat membantu agar anak mengetahui bahwa
makanan di atas meja adalah bagian dari pemberian dan bahwa mereka
dapat bersyukur dan berterima kasih atas makanan tersebut.
Pada makan malam keluarga, sebaiknya ajari anak untuk mulai makan saat
semuanya tersaji sesuai dengan aturan waktu makan. Aturan waktu makan ini
merupakan salah satu langkah dalam mengajarkan anak kedisiplinan dan
kebersamaan saat makan bersama keluarga. Sebagai orang tua, Anda harus
memberikan penjelasan yang mudah dimengerti kepada anak-anak mengapa
setiap orang dalam keluarga dapat makan sampai makanan terhidang,
bahkan jika seluruh keluarga berkumpul di sekitar meja makan.
Dalam etika atau aturan makan, penting untuk diperhatikan dan diajarkan
kepada anak untuk makan sesuai porsi. Berkomunikasilah dengan anak agar
mereka mendapat cukup makan. Saat makan malam bersama keluarga,
anak-anak harus diajari untuk berbagi. Selain itu, memastikan agar anak
tidak serakah dan tidak membuang makanan berlebih karena penuh dengan
porsi yang tidak sesuai. Makan sesuai porsi ini juga memastikan tumbuh
kembang optimal bagi tubuh anak. Sehingga anak tidak berisiko kegemukan
nantinya.
Salah satu etika makan yang paling umum adalah makan dengan mulut
tertutup. Aturan makan ini berarti mengunyah di mulut tidak menghasilkan
suara atau rasa. Itu dianggap kasar, menjengkelkan, dan bahkan penekan
nafsu makan. Selain itu, makan dengan mulut tertutup juga dapat mengurangi
resiko tersedak akibat tekanan udara yang masuk ke mulut saat makan.
Pastikan bayi mengunyah dan menelan semua makanan sebelum
menawarkan makanan lain.
4 Cara Berkenalan
Rileks Saja
Rasa canggung saat berkenalan dengan orang sebenarnya adalah efek dari
ketegangan yang dirasakan dalam diri.
Sembari itu tanamkan pada pikiran bahwa Anda akan bertemu dengan sosok yang
menyenangkan.
Hal ini akan membuat Anda tidak begitu gugup. Tentunya perlu latihan beberapa kali
hingga Anda bisa menguasai teknik ini.
Ketakutan seperti ini umumnya dimiliki mereka yang rendah diri. Mereka jadi tidak
percaya diri dan menganggap orang lain akan menghinanya.
Alhasil mereka jadi tidak nyaman dan kesulitan berinteraksi dengan luwes.
Misalnya, Anda adalah seorang remaja dari pelosok desa di Jawa. Suatu hari, Anda
dikenalkan dengan sepupu jauh yang berasal dari Jakarta.
Sebelum bertemu dengannya, Anda sudah suudzon bahwa ia akan mengejek aksen
medok Anda.
Bila Anda memiliki masalah ini, ingatlah bahwa ketakutan tersebut hanya ada di
kepala Anda.
Pada hakikatnya, sebagian besar orang akan bersikap baik terhadap yang lain.
Apalagi ketika baru bertemu.
Sedikit banyak, persiapan seperti ini akan membuat Anda lebih santai ketika
berkenalan dengan orang baru.
Ada sangat banyak bahan obrolan yang bisa diangkat. Anda bisa mulai bertanya
tentang identitas orang tersebut hingga kota yang ditinggalinya.
Setelah itu, arahkan obrolan ke subjek yang lebih personal, misalnya tentang
keluarga kenalan Anda.
Cari tahu apa hobinya, ketidaksukaannya, hingga afiliasi politiknya. Riset seperti ini
sangat krusial ketika Anda bertemu untuk keperluan bisnis.
Dengan melakukan riset kecil-kecilan, Anda bisa menghindari subjek yang dibenci
oleh kenalan tersebut.
Jadi, Anda bisa menghindari situasi yang jadi kaku dan berhasil melakukan deal
yang menguntungkan perusahaan.
Ya, setelah saling mengenalkan nama, Anda bisa menawarkan dulu snack sebagai
“ice breaker”.
Setelah itu, Anda bisa mengomentari snack tersebut untuk kemudian dilanjutkan
dengan obrolan lain yang lebih menarik.
Sebagian dari Anda mungkin merasa aneh dengan opini ini. Bukankah ponsel justru
bisa menjadi tameng ketika Anda mulai canggung?
Namun, ia tak akan memupus kecanggungan Anda sama sekali. Justru, makin lama,
Anda akan membuat suasana menjadi lebih kaku.
Seiring berjalannya waktu, obrolan itu pasti semakin seru sehingga Anda dan
kenalan bisa sama-sama lepas dari topeng ke-jaim-an.
Ketika itu terjadi, Anda dan kenalan akan merasa lebih nyaman saat berinteraksi.
Jadi bila Anda bisa melontarkan humor, lontarkanlah candaan Anda sebaik mungkin.
Namun bila Anda tidak berbakat melucu, sebaiknya urungkan niat Anda. Jangan
memaksakan diri melucu ketika berkenalan dengan orang baru.
Malah bukan tak mungkin kenalan Anda bingung dengan maksud ucapan Anda.
Jangan Menghakimi
Janganlah menghakimi orang yang baru Anda kenal.
Apalagi bila Anda melakukan penghakiman secara dangkal pada hal-hal yang
bersifat material.
Misalnya, Anda baru dikenalkan dengan anak teman lama orangtua Anda.
Kenalan tersebut berasal dari keluarga yang tidak sekaya keluarga Anda. Ia pun
tidak menempuh pendidikan tinggi seperti Anda.
Alhasil, pertemuan yang seharusnya berlangsung baik malah jadi sangat dingin.
Lama-kelamaan Anda jadi canggung sendiri karena situasi yang tidak enak.
Bila sudah begini, siapa yang bisa disalahkan kecuali diri sendiri?
Jadi, hentikanlah kebiasaan menghakimi tersebut. Toh, Anda tak tahu bagaimana
nasib Anda dan orang tersebut ke depannya.
Ya, benar. Senyum yang tulus akan membuat suasana tidak lagi terlalu dingin.
Anda yang tak pandai bicara, apalagi dengan orang baru, cukup merespon dengan
ramah dan sopan. Atau, berikan saja tanggapan sekadarnya.
Kenalan Anda akan menjadi nyaman dan mengapresiasi sikap Anda tersebut.
Apalagi bila kawan Anda adalah sosok yang supel dan bisa mencairkan suasana.
Contohnya, Anda ditunjuk sebagai wakil sekolah dalam sebuah lomba menyanyi.
Guru Anda memutuskan memasangkan Anda dengan siswa lain untuk berduet.
Nah, daripada pertemuan pertama tersebut berantakan, tak ada salahnya meminta
tolong pada teman untuk menemani.
Jadi bila Anda gugup, setidaknya ada kawan Anda yang bisa membuka obrolan.
Terus Latihan
Terakhir namun tak kalah penting, jangan lupa untuk terus berlatih supaya tidak
canggung ketika pertama kali bertemu dengan orang baru.
Sebab, keluwesan ketika berkenalan sejatinya adalah salah satu keterampilan sosial
yang perlu diasah.
6 Cara bersikap
Duduklah sampai bagian belakang tubuh menyentuh kursi. Kalau sudah, berarti
kamu telah duduk dengan benar. Lalu luruskan punggung dengan bahu ke
belakang sampai ada lengkungan pada tulang belakang. Agar lebih nyaman,
kamu bisa mengganjal punggungmu dengan bantal.
Posisi lutut sejajar pinggul
Posisi lutut juga berpengaruh lo. Posisikan lutut sejajar atau lebih tinggi dari
pinggul. Dengan begitu, posisi dudukmu akan menjadi proporsional.
Selain itu, jangan menyilangkan kakimu. Biarkan kaki berpijak ke lantai. Hal ini
akan kaki berada pada posisi tegak. Otomatis kamu pun akan duduk dengan
posisi yang benar.
Saat ingin mengambil barang, jangan memelintir punggung. Lebih baik memutar
seluruh badan untuk mengambilnya. Hal ini lebih baik untuk kesehatan tulang
belakang.
Meletakan meja dekat dengan kursi bertujuan agar otot lebih rileks. Sebabnya,
otot tidak perlu bekerja terlalu keras sehingga bisa lebih santai dan tidak terasa
pegal.
bagaimana posisi berdiri yang baik bagi kesehatan tubuh dan sesuai anjuran
para ahli? Berikut cara berdiri yang benar:
Pastikan berdiri dalam posisi tegap
Leher dan kepala lurus dengan tulang belakang, tidak menunduk atau
menengadah
Pandangan lurus sejajar tinggi mata
Tarik perut ke arah dalam
Kedua bahu terbuka, sejajar, dan tegap
Bokong rata, tidak menonjol ke belakang seperti postur bebek
Kedua kaki sedikit terbuka, sejajar dengan bahu
Biarkan kedua lengan tangan bergantung alami di sisi tubuh
7 Kepercayan diri
percaya diri seseorang baik dari faktor eksternal maupun internal. Berikut adalah
beberapa faktor yang dapat mempengaruhi percaya diri:
Kondisi fisik
Faktor ini merupakan faktor yang paling sering ditemui, perubahan fisik yang tidak
sesuai harapan dapat menimbulkan gambaran yang buruk pada diri sendiri.
Pengalaman hidup
Pengalaman hidup yang mengecewakan dapat menjadi sumber timbulnya perasaan
rendah diri. Jika individu tidak merasa aman, kurang perhatian dan kasih sayang
individu tersebut juga akan merasa tidak peraya diri
Lingkungan keluarga
Keluarga dan pola asuh merupakan hal paling penting dalam pembentukan karakter
hingga rasa percaya diri pada seseorang. Orang tua yang menunjukkan perhatian,
penerimaan, cinta dan kasih sayang serta kedekatan emosional yang tulus dengan
anak akan membangkitkan rasa percaya diri pada anak tersebut.
Manfaat memiliki rasa percaya diri
Memiliki rasa percaya diri sangat penting karena dapat mengurangi rasa takut
khususnya saat melakukan interaksi sosial. Beberapa manfaat yang dapat diperoleh
ketika kita percaya diri:
Tidak takut menghadapi tantangan
Percaya diri dapat membuat kita selalu berpikir positif dan tenang ketika
menghadapi tantangan karena kita merasa mampu dan percaya bahwa dapat
melewati tantangan tersebut.
Dapat menerima kekurangan
Dengan memiliki percaya diri, kita dapat menerima kekurangan yang ada dalam diri
kita dan memaksimalkan kelebihan yang kita miliki. Kita dapat menggunakan
kelebihan tersebut untuk mencapai tujuan kita.
Membuat hidup lebih menyenangkan
Memiliki rasa percaya diri dapat membuat hidup menjadi jauh lebih positif. Hal ini
dikarenakan rasa percaya diri mengajarkan untuk tidak perlu membandingkan diri
kita dengan orang lain.
Seperti penjelasaan sebelumnya, percaya diri memiliki banyak manfaat. Namun, hal
tersebut tidak timbul begitu saja. Percaya diri juga merupakan hal yang dapat dilatih
loh. Berikut terdapat beberapa cara yang dapat kamu lakukan untuk meningkatan
percaya diri:
Membiasakan diri untuk berpikir positif
Bergabung dengan lingkungan yang positif
Mengetahui kelemahan dan kelebihan diri
Objektif dalam menilai diri sendiri
Memiliki pola hidup yang sehat
Setiap orang perlu memiliki rasa percaya diri dalam dirinya sehingga mereka
mengerti bahwa setiap individu memiliki kompetensi yang berguna dan bermanfaat
dalam kehidupannya. Selain itu, percaya diri juga harus dalam kadar yang pas tidak
kurang dan tidak lebih. Itulah penjelasan singkat mengenai percaya diri. Buat kamu
yang masih suka minder yuk coba untuk berlatih percaya diri!