Jawaban dan Penjelasan:

Poin (1)

Ilmu Politik: Objek penelitian di Ilmu Politik adalah fenomena kekuasaan politik, seperti
pemerintahan, partai politik, pemilu, dan kebijakan publik. Ilmu Politik mempelajari interaksi
antara individu, kelompok, dan institusi dalam memperoleh, mempertahankan, dan
menggunakan kekuasaan politik. Contoh penelitian dalam Ilmu Politik dapat mencakup
analisis kebijakan publik, studi pemilu dan partai politik, serta penelitian tentang kekuasaan
politik dalam berbagai konteks sosial dan budaya.

Antropologi: Objek penelitian di Antropologi adalah manusia dan budaya. Antropologi

mempelajari berbagai aspek dari manusia, seperti nilai, kepercayaan, adat istiadat, dan cara
hidup mereka. Contoh penelitian dalam Antropologi mencakup studi tentang kelompok etnis
dan budaya, perbandingan antara budaya-budaya yang berbeda, serta penelitian tentang
bagaimana manusia berinteraksi dengan lingkungan fisik dan sosial mereka.

Sosiologi: Objek penelitian di Sosiologi adalah masyarakat dan struktur sosial. Sosiologi
mempelajari interaksi sosial dan hubungan antara individu dalam masyarakat. Contoh
penelitian dalam Sosiologi mencakup studi tentang kelompok sosial, institusi sosial, dan
perubahan sosial, serta penelitian tentang konflik dan kekerasan dalam masyarakat.

Psikologi: Objek penelitian di Psikologi adalah perilaku dan proses mental manusia.
Psikologi mempelajari berbagai aspek dari perilaku manusia, seperti emosi, kognisi, persepsi,
dan motivasi. Contoh penelitian dalam Psikologi mencakup studi tentang perkembangan
manusia, gangguan psikologis, serta penelitian tentang bagaimana individu berinteraksi
dengan lingkungan mereka.

Ilmu Komunikasi: Objek penelitian di Ilmu Komunikasi adalah proses komunikasi manusia.
Ilmu Komunikasi mempelajari berbagai aspek dari komunikasi, seperti media massa,
interaksi antarpribadi, dan propaganda. Contoh penelitian dalam Ilmu Komunikasi mencakup
studi tentang pengaruh media massa, teori-teori komunikasi, serta penelitian tentang
bagaimana komunikasi mempengaruhi perilaku dan pandangan dunia manusia.

Dalam setiap disiplin ilmu sosial, objek penelitian dipelajari dengan menggunakan berbagai
metode penelitian, seperti survei, eksperimen, observasi, dan analisis data. Tujuan dari
penelitian di masing-masing disiplin ilmu sosial adalah untuk memperoleh pemahaman yang
lebih baik tentang fenomena sosial dan untuk mengembangkan solusi untuk masalah sosial
yang dihadapi oleh masyarakat.

Poin (2)

Contoh permasalahan penelitian yang ada di sekitar saya adalah "Pengaruh Penggunaan
Teknologi Terhadap Kualitas Tidur Remaja". Untuk menentukan jenis pendekatan penelitian
yang seharusnya dipilih, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan, seperti tujuan
penelitian, sumber data, dan metode analisis.
Berikut adalah beberapa jenis pendekatan penelitian yang dapat digunakan untuk meneliti
permasalahan tersebut:

Pendekatan kuantitatif: Pendekatan ini cocok digunakan jika tujuan penelitian adalah untuk
mengukur dan menganalisis secara kuantitatif pengaruh penggunaan teknologi terhadap
kualitas tidur remaja. Data dapat dikumpulkan melalui kuesioner atau survei, dan metode
analisis yang digunakan dapat berupa statistik deskriptif atau inferensial.

Pendekatan kualitatif: Pendekatan ini cocok digunakan jika tujuan penelitian adalah untuk
memahami secara mendalam pengalaman remaja dalam menggunakan teknologi dan
bagaimana penggunaan teknologi mempengaruhi kualitas tidur mereka. Data dapat
dikumpulkan melalui wawancara atau observasi, dan metode analisis yang digunakan dapat
berupa analisis isi atau analisis naratif.

Pendekatan campuran (mixed methods): Pendekatan ini menggabungkan pendekatan

kuantitatif dan kualitatif dalam satu penelitian. Pendekatan ini cocok digunakan jika tujuan
penelitian adalah untuk memperoleh pemahaman yang lebih lengkap dan mendalam tentang
pengaruh penggunaan teknologi terhadap kualitas tidur remaja. Data dapat dikumpulkan
melalui kuesioner, wawancara, atau observasi, dan metode analisis yang digunakan dapat
berupa statistik deskriptif, analisis isi, atau analisis naratif.

Pemilihan jenis pendekatan penelitian yang tepat akan membantu peneliti untuk memperoleh
hasil penelitian yang lebih akurat dan valid. Oleh karena itu, pemilihan jenis pendekatan
penelitian harus didasarkan pada pertimbangan yang matang sesuai dengan tujuan penelitian
dan karakteristik permasalahan yang diteliti.