Al Quran, definisi, fungsi dan kedudukannya

Definisi Al qur’an secara etimologi memiliki arti bacaan atau sesuatu yang dibaca
berulang-ulang. Sedangkan, secara terminologi, al qur’an berarti firman Allah
SWT yang diturunkan hanya kepada Nabi Muhammad SAW sebagai sebuah
mukjizat untuk kemudian disampaikan dengan jalan mutawattir dengan
perantaraan malaikat Jibril dan membacanya bernilai sebuah ibadah.
Al quran pun memiliki beragam nama. Adz dzikr, al furqon, al huda, as syifa’ dan
masih banyak lagi.
Fungsi al qur’an.
1. Petunjuk bagi umat manusia
Fungsi al qur’an yang pertama adalah sebagai petunjuk bagi manusia di
dunia ini. Al qur’an berisi tentang petunjuk-petunjuk manusia dalam
menjalani kehidupan. Dalam al qur’an surat fussilat ayat 44 dijelaskan
mengenai al qur’an sebagai petunjuk manusia.

ۖ ‫وا هُدًى َو ِشفَٓا ٌء‬ ۟ ُ‫ت َءا ٰيَتُ ٓۥهُ ۖ َء ۬ا ْع َج ِم ٌّى َو َع َرب ٌّى ۗ قُلْ هُ َو لِلَّ ِذينَ َءامن‬ ۟ ُ‫َولَوْ َج َع ْل ٰنَهُ قُرْ َءانًا َأ ْع َج ِميًّا لَّقَال‬
ِّ ُ‫وا لَوْ اَل ف‬
ْ َ ‫صل‬
َ ِ
ٰٓ
ٍ ۭ ‫ون فِ ٓى َءا َذانِ ِه ْم َو ْق ٌر َوه َُو َعلَ ْي ِه ْم َع ًمى ۚ ُأ ۟ولَِئكَ يُنَادَوْ نَ ِمن َّم َك‬
‫ان بَ ِعي ٍد‬ kَ ُ‫َوٱلَّ ِذينَ اَل يُْؤ ِمن‬

Artinya: Dan jikalau Kami jadikan Al Quran itu suatu bacaan dalam bahasa
selain Arab, tentulah mereka mengatakan: "Mengapa tidak dijelaskan ayat-
ayatnya?" Apakah (patut Al Quran) dalam bahasa asing sedang (rasul adalah
orang) Arab? Katakanlah: "Al Quran itu adalah petunjuk dan penawar bagi
orang-orang mukmin. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga
mereka ada sumbatan, sedang Al Quran itu suatu kegelapan bagi mereka.
Mereka itu adalah (seperti) yang dipanggil dari tempat yang jauh".

Dalam ayat itu Allah SWT jelas berfirman bahwa al qur’an itu adalah
petunju, bahkan penawar bagi orang-orang yang beriman.
2. Sumber pokok ajaran agama islam.
Agama islam memiliki beberapa sumber ajaran, dan al qur’an adalah sumber
ajaran agama islam yang paling tinggi dan pokok. Ajaran dalam Al-qur’an
juga meliputi persoalan tentang kemanusiaan secara umum seperti halnya
 mengenai ibadah, hukum, ekonomi, poleksosbud, serta ilmu pengetahuan
dan juga seni.
3. Peringatan dan pelajaran bagi manusia
Al qur’an sering menerangkan tentang para nabi dan umat terdahulu  baik
itu umat yang melaksanakan perintah Allah SWT maupun umat yang
menentang dan bahkan mengingkari ajaran Allah SWT. Dalam kisah-kisah
tersebut, banyak sekali hikmah yang bisa dipetik dan dijadikan pelajaran.
Sebagai contoh, kisah Nabi Sulaiman dan semut, kisah ashabul kahfi atau
pun kisah abu lahab. Semua itu memiliki kandungan pelajaran yang berharga
bagi manusia yang mau belajar. Sebagaimana dalam surat al an’am ayat 90:

ٰۤ ُ
ࣖ َ‫ول ِٕىكَ الَّ ِذ ْينَ هَدَى هّٰللا ُ فَبِه ُٰدىهُ ُم ا ْقتَ ِد ۗ ْه قُلْ ٓاَّل اَ ْسـَٔلُ ُك ْم َعلَ ْي ِه اَجْ ر ًۗا اِ ْن هُ َو اِاَّل ِذ ْك ٰرى لِ ْل ٰعلَ ِم ْين‬ ‫ا‬

Artinya: Mereka itulah (para nabi) yang telah diberi petunjuk oleh Allah,
maka ikutilah petunjuk mereka. Katakanlah (Muhammad), “Aku tidak
meminta imbalan kepadamu dalam menyampaikan (Al-Qur'an).” Al-Qur'an
itu tidak lain hanyalah peringatan untuk (segala umat) seluruh alam.

Selain sebagai pelajaran, Al quran juga berfungsi sebagai peringatan bagi

umat manusia seluruhnya, apapun kepercayaannya. Al quran
memperingatkan kita bahwa seharusnya kita mengikuti ajaran yang dibawa
oleh nabi-nabi terdahulu, bukannya malah tersesat di jalan yang salah.
4. Mukjizat Nabi Muhammad SAW.
Turunnya Al-Qur an merupakan mukjizat yang dimiliki oleh Nabi
Muhammad SAW selain mukjizat lainnya. Kita tahu bahwa Nabi
Muhammad SAW memiliki mukjizat yang begitu banyak. Ada yang bersifat
naqli ada yang bersifat aqli. Al quran adalah mukjizat Nabi Muhammad
yang paling dahsyat. Ia memiliki kaidah bahasa yang tinggi dan makna yang
begitu dalam. Tidak semua orang bisa begitu saja dengan mudah
menafsirkan al quran. Hanya orang-orang yang berilmu dan hikmah yang
mampu menyelami lautan makna al quran.
Kedudukan Al Quran
1. Al quran sebagai kalamullah, atau wahyu Allah, tidak ada satu pun kata
dalam Al quran dari perkataan nabi atau manusia.
2. sebagai sumber ilmu dan referensi utama dari penentuan hukum - hukum
dalam agama islam. seluruh ulama tanpa terkecuali sependapat bahwa Al
Quran adalah sumber hukum dan kebenarannya dalam menentukan hukum
adalah mutlak.
3. sebagai acuan dalam pedoman hidup seluruh manusia, sehingga seluruh
masalah yang dihadapi oleh manusia harus diselesaikan sesuai tuntunan Al
Quran.
4. Al quran sebagai acuan kebenaran yang abadi dan terjaga keasliannya.
Hampir semua problematika kekinian masih sesuai dengan konteks yang ada
dalam al quran. Itu pun membuktikan bahwa al quran tidak terkekang oleh
zaman. Ia relevan di semua rentang zaman. Dan keotentikan al quran pun
masih terjaga sejak zaman Rasulullah SAW hingga masa sekarang. Tidak
ada satu kata, bahkan satu harakat pun yang berubah. Keasliannya
membuktikan bahwa al quran merupakan satu-satunya kitab yang masih suci
hingga kini
5. Al quran sebagai penyempurna kitab-kitab sebelumnya serta tidak
tergantikan hingga akhir dunia dan tidak ada kontradiksi di dalamnya.
Diketahui bahwa di antara kitab kitab samawi lainnya, al quran
merupakan kitab yang paling akhir diturunkannya. Itu karena al quran
tidak membawa ajaran yang baru, namun sebagai penyempurna kitab-
kitab terdahulu. Dan di dalam al quran, tidak ada ayat-ayat yang saling
kontradiktif atau pun bertentangan. Setiap ayat memiliki keterkaitan
masing-masing dengan ayat yang lain. Tidak mungkin ayat-ayat itu
bertabrakan.
6. Al quran sebagai kitab berita dan kabar, yaitu kabar yang dibawa oleh
Rasulullah untuk disebarkan kepada manusia. Di dalam al quran berisi
mengenai kabar-kabar apa yang akan terjadi di masa depan. Seperti tanda-
tanda kebenaran akan hari akhir, alam barzah, padang mahsyar atau pun
surga dan neraka. Ia membawa berita yang manusia tidak pernah sangka
sebelumnya.