Anda di halaman 1dari 5

Laporan Praktikum Laboratorium Pengujian Bahan

JOB I

METODE PENGUJIAN BERAT JENIS SEMEN

SNI 15-2531-1991

A. TUJUAN PRAKTIKUM
1. Untuk menentukan berat jenis semen
2. Untuk menguji kemurnian semen

B. DASAR TEORI
Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan berat jenis semen portland. Berat jenis
semen adalah perbandingan antara berat isi kering semen pada suhu kamar dengan
berat isi kering air suling pada suhu 4°C yang isinya sama dengan isi semen.
Semen portland adalah bahan perekat yang dapat mengeras bila bersenyawa dengan air
dan berbentuk padat dan tidak larut dalam air dengan berat jenis 3 – 3,2% berdasarkan
SK-SNI-1990. Semen portland terbentuk dari oxida-oxida utama CaO, SiO2, Al2O3, Fe2O3.
Dengan rumus perhitungan sebagai berikut :

𝐵.𝑆
BJ = 𝑥𝑑
𝑣2−𝑣1

Dimana :
BJ : Berat Jenis
BS : Berat Semen (gr)
V1 : Volume minyak tanah dalam botol Le Chatelier Flash (ml)
V2 : Volume minyak tanah + semen dalam botol Le Chatelier Flash
d : Berat isi air pada suhu 4oC (nilainya = 1)

C. ALAT DAN BAHAN


1. ALAT

Botol Lechatelier Saringan No. 40

Kelompok 4
1A D3 Teknik Konstruksi Sipil
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Laporan Praktikum Laboratorium Pengujian Bahan

Corong Kaca Cawan Besar

Timbangan Cawan Kecil

Termometer Kawat

Sendok Plastik

Kelompok 4
1A D3 Teknik Konstruksi Sipil
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Laporan Praktikum Laboratorium Pengujian Bahan

2. BAHAN

Semen 64 gram Minyak Tanah

Air Es Batu

D. LANGKAH KERJA
1. Menyiapkan semua alat dan bahan yang diperlukan
2. Menyaring semen dengan menggunakan saringan No.40
3. Menimbang semen sebanyak 64 gram
4. Botol Lechatelier diisi minyak tanah sampai skala 1
5. Wadah besar diisi air dan es batu
6. Botol Lechatelier dan thermometer dimasukkan ke wadah yang sudah diisi es batu
secara bersamaan
7. Menambahkan minyak tanah kedalam botol lechatelier jika tinggi permukaannya
turun di bawah skala 1 hingga skalanya konstan berada di skala 1
8. Pada suhu 5˚C hentikan penambahan minyak tanah, selanjutnya tunggu sampai
suhu menjadi 4˚C dan catat ketinggian minyak tanah (V1)
9. Mengangkat botol Lechatelier dan termometer dari cawan, kemudian bersihkan
dinding dalam botol
10. Memasang corong diatas botol lechatelier kemudian memasukkan semen 64gr
sedikit demi sedikit sampai habis
11. Memiringkan botol lechatelier kemudian memutar perlahan untuk menghilangkan
gelembung udara yang terperangkap dalam botol.
12. Meletakkan botol Lechatelier dan termometer ke dalam cawan berisi air dingin
13. Mencatat ketinggian minyak tanah dalam botol ketika suhu air sudah konstan 4oC (V2)
14. Melakukan perhitungan berdasarkan data-data yang sudah diujikan

Kelompok 4
1A D3 Teknik Konstruksi Sipil
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Laporan Praktikum Laboratorium Pengujian Bahan

E. DATA DAN PERHITUNGAN


1. Data
Lokasi : Laboratorium Pengujian Bahan PNUP
Hari/Tanggal : Senin, 23 Mei 2022
Dikerjakan Oleh : Kelompok 3, Kelompok 4 dan Kelompok 5

F. KESIMPULAN
Dari hasil percobaan yang telah dilaksanakan maka diperoleh berat jenis semen
yaitu 2,78% (tidak memenuhi syarat yaitu 3,0% - 3,2%). Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa semen yang diuji tidak dalam keadaan murni.

Kelompok 4
1A D3 Teknik Konstruksi Sipil
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang
Laporan Praktikum Laboratorium Pengujian Bahan
G. DOKUMENTASI

Gambar 1.1 Gambar 1.2


Menyaring semen menggunakan Menimbang semen sebanyak
saringan No. 40 64 gram

Gambar 1.3 Gambar 1.4


Mengisi botol Le Chatelier Memasukkan botol Le Chatelier
dengan minyak tanah sampai dan thermometer ke dalam
skala 1 wadah es

Gambar 1.5 Gambar 1.6


Menambahkan minyak tanah Memasukkan semen sedikit
ke dalam botol Le Chatelier demi sedikit ke dalam botol
jika tinggi permukaannya turun Le Chatelier
di bawah skala 1

Kelompok 4
1A D3 Teknik Konstruksi Sipil
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Ujung Pandang

Anda mungkin juga menyukai