Anda di halaman 1dari 2

Laboratorium Bahan Tgl Edisi : Agustus 30, 2019

Prodi Teknik Sipil Universitas Mercu Buana

PEMERIKSAAN (B-8)
BERAT JENIS SEMEN PORTLAND
( SNI 03–2531–1991 )
( AASHTO T–132–74 )
( ASTM C–188–71 )

1.1. MAKSUD DAN TUJUAN


1.1.1. Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk menentukan berat jenis semen
Portland.
1.1.2. Tujuan pemeriksaan ini adalah untuk menentukan nilai berat isi semen
Portland dan untuk pengendalian mutu semen.

1.2. PENGERTIAN
Berat jenis semen adalah perbandingan antara berat isi kering semen pada suhu
kamar dengan berat isi kering suling pada 4oC yang isinya sama dengan isi
semen.

2.1. PERALATAN
Peralatan yang digunakan adalah sebagai berikut :
a. Botol Le Chatelier;
b. Kerosin bebas air atau naphta dengan berat jenis 62 API (American
Petroleum Institute);
c. Timbangan dengan ketelitian 0,01 gram;
d. Talam atau cawan;
e. Thermometer.

3.1. BENDA UJI


Benda uji adalah semen portland sebanyak 64 gram.

4.1. CARA PENGUJIAN


1) Isi botol Le Chatelier dengan kerosin atau naphta sampai antara skala 0,5 dan
1, kemudian keringkan bagian dalam botol di atas permukaan cairan.
2) Masukkan botol ke dalam bak air dengan suhu konstan dalam waktu yang
cukup lama untuk menghindari variasi suhu botol lebih besar 0,2oC.
3) Setelah suhu air sama dengan suhu cairan dalam botol, baca skala pada botol
(V1).
4) Masukkan benda uji sedikit demi sedikit ke dalam botol; jangan sampai ada
semen yang menempel pada dinding botol di atas cairan.
5) Setelah semua benda uji dimasukkan, putar botol yang posisi miring secara
perlahan-lahan sampai gelembung udara tidak timbul lagi pada permukaan
cairan.
6) Ulangi pekerjaan pada langkah 2. Setelah suhu air sama dengan suhu cairan
dalam botol, baca skala pada botol (V2).
19
Laboratorium Bahan Tgl Edisi : Agustus 30, 2019
Prodi Teknik Sipil Universitas Mercu Buana

5.1. LAPORAN
Laporan berat jenis dinyatakan sampai dua angka di belakang koma, sesuai
dengan pemeriksaan bahan semen.

5.2. KETERANGAN LAIN


Standar berat jenis semen portland sekitar 3.00 - 3.15, dimana percobaan dibuat
dua kali (duplo) dan selisih yang diijinkan 0,01.

5.3. PERHITUNGAN

𝐵𝑒𝑟𝑎𝑡 𝑠𝑒𝑚𝑒𝑛
Berat Jenis = ×𝑑
(𝑉 2 − 𝑉 1 )

Dimana :
V1 = Pembacaan pertama pada skala botol
V2 = Pembacaan kedua pada skala botol
(V2-V1) = Isi cairan yang dipindahkan oleh semen dengan berat tertentu
d = Berat isi air pada suhu 4oC (1 gr/cm3)

6.1. PENANGGUNG JAWAB


1. Instruktur : ...........................
2. Asisten : ...........................
3. Teknisi Laboratorium : ...........................

20

Anda mungkin juga menyukai