AGREGAT KASAR
STANDAR REFERENSI
• SNI 03-1971-1990 ; Metode Pengujian
Kadar Air Agregat
• ASTM C 566-97 ; Standard Test Method For
Total Evaporable Moisture Contact Of
Aggregate By Drying
TUJUAN
Menentukan kadar air agregat adalah dengan
cara pengeringan kadar air agregat dan
menentukan perbandingan antara berat air yang
terkandung dalam agregat dengan berat agregat
dalam keadaan kering. Nilai kadar air yang
disesuaikan dengan kondisi agregat di lapangan.
JENIS KADAR AIR
• Kadar air tungku, dimana keadaan yang benar-benar
tidak berair.
• Kadar air kering udara, dimana permukaannya kering
tetapi permukaan kering tetapi sedikit mengandung
air dalam porinya.
• Kadar air jenuh kering permukaan, dimana tidak ada
air dipermukaannya tapi masih bisa menyerap air.
• Kadar air kondisi basah, dimana butir-butir air masih
menyebabkan penambahan kadar air campuran
beton.
PERALATAN
Timbangan
Timbangan ini memiliki
ketelitian 0,1% dari berat
contoh. Timbangan ini
berfungsi untuk
menimbang berat bahan
uji dengan maksimal
beratnya 10 kg.Timbangan
ini bermerek Excellent
PERALATAN
Talam
Talam ini berfungsi
untuk meletakkan
bahan uji agregat kasar.
PERALATAN
Oven
Oven ini berfungsi
untuk mengeringkan
bahan uji agregat
Kasar maupun halus.
Oven ini bermerek
Controls Milano-Italy.
BAHAN UJI
PROSEDUR PRATIKUM
Rata-rata = = 1,061 %
KESIMPULAN