PROPOSAL
OLEH:
BELLATRY GUSMAYANTI
PO 62.24.2.22.306
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
serviks (cervical cancer) merupakan kanker yang terjadi pada serviks uterus,
suatu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke
arah rahim yang terletak antara rahim (uterus) dengan liang senggama
yang terjadi pada tahun 2018. Sementara itu, sekitar 90% kematian akibat
(WHO, 2018).
angka kematian akibat kanker serviks mencapai 18.279 jiwa per tahun. Hal
ini berarti ada 50 perempuan Indonesia meninggal dunia setiap hari akibat
serviks adalah Pap Smear, Pap net, servikografi, tes inspeksi visual asam
asetat (IVA), tes high-risk type (HPV), kolposkopi, dan sitologi berbasis
cairan (Safitri dan Rahmi, 2019). Dari beberapa macam metode dalam
deteksi dini kanker serviks, tes inspeksi visual asam asetat (IVA) menjadi
Indonesia.
dilakukan di Puskesmas oleh dokter umum dan bidan dan dapat segera
asam asetat 3-5%. IVA dianjurkan untuk wanita yang aktif berhubungan
50 tahun.
Deteksi dini dapat menekan angka kematian dan pembiayaan
Indonesia telah yang melakukan deteksi dini kanker leher rahim melalui
sampai dengan tahun 2020 dari hasil pemeriksaan IVA telah ditemukan
50.171 IVA positif dan 5.847 curiga kanker leher rahim (Kemenkes RI,
dini kanker serviks sebesar 50% pada perempuan berusia 30-50 tahun yang
diketahui oleh orang atau responden terkait dengan sehat ataupun sakit,
didapatkan hasil bahwa rata-rata skor pengetahuan pada pretest yaitu 9,45
postest yaitu 12,10. Artinya metode ceramah dengan media leaflet dapat
pemeriksaan IVA.
pemeriksaan IVA sebagai deteksi dini nya maka penulis tertarik untuk
tersebut.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
penelitian selanjutnya.
3. Bagi responden
4. Bagi peneliti
mencegah kanker serviks. Selain itu, dapat juga digunakan oleh peneliti
lanjut.
E. Keaslian Penelitian
TINJAUAN PUSTAKA
A. Telaah Pustaka
1. Pengetahuan
a. Pengertian Pengetahuan
(Notoatmodjo, 2014)
(Notoatmodjo, 2014).
b. Tingkatan Pengetahuan
1) Tahu (know)
sebagiannya.
2) Memahami (comprehension)
3) Aplikasi (application)
4) Analisis (analysis)
sama lain.
5) Sintesis (synthesis)
6) Evaluasi (evaluation)
masyarakat.
b) Pengalaman Pribadi
yang mutlak.
2) Cara Modern
penelitian, yaitu:
a) Metode Induktif
kesimpulan umum.
b) Metode Deduktif
d. Kriteria Pengetahuan
yaitu :
1) Umur
Umur adalah usia responden dari lahir sampai pada usia terakhir.
2) Pendidikan
pendidikan.
3) Pekerjaan
skrinning.
4) Penghasilan
5) Paritas
2. Ceramah
oleh penyuluh, dapat diterima bagi yang tidak dapat membaca atau
3. Video
4. Leaflet
tulisan cetak dan beberapa gambar tertentu tentang suatu topik khusus
sasaran lebih luas, dapat membantu media lain, isi dapat dicetak
5. Pemeriksaan IVA
rahim yang telah dipulas dengan asam asetat atau asam cuka (3-5%).
sebelum menjadi kanker (pra kanker) atau lesi prakanker. Lesi pra
tersebut).
klinik.
(Rasjidi, 2010).
B. Kerangka Konsep
kaitan antara konsep satu terhadap konsep yang lainnya, atau variabel yang
satu dengan variabel yang lain dari masalah yang ingin diteliti. Oleh sebab
itu, konsep tidak dapat diukur secara langsung. Agar dapat diamati dan dapat
Dan dari variabel itulah konsep dapat diamati dan diukur (Notoatmodjo,
2012).
Variabel perancu
(umur, pendidikan,
pekerjaan, penghasilan,
paritas)
Gambar 2.1 Kerangka Konsep
C. Definisi Operasional
diteliti, atau tentang apa yang diukur oleh variabel yang bersangkutan
Definisi operasional variabel penelitian ini dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2.1 Definisi Operasional Pengetahuan Wanita Usia Subur (WUS) Sebelum dan
Sesudah diberikan Ceramah, Video dan Leaflet Tentang Pemeriksaan IVA Di UPT
Puskesmas Puruk Cahu Seberang
No Variabel Definisi Operasional Cara Ukur Alat ukur Hasil ukur Skala
Variabel Dependent
1. Pengetahuan Hasil tahu yang Kuesioner - Baik : hasil ordinal
didapat dari WUS presentase 76-
tentang pemeriksaan 100%
IVA - Cukup : hasil
presentase 65-
75%
- Kurang : hasil
presentase
<65%
Variabel Independent
1. Penkes dengan Kegiatan memberikan Memberikan Kuesioner Perubahan Ordinal
ceramah, video materi tentang pemeriksaa video dan pengetahuan
dan leaflet IVA kepada WUS leaflet sebelum di
lakukan pre-
tes dan
sesudah di
lakukan post-
tes
Variabel Perancu
1. Umur Lama waktu hidup Kuesioner 1. <30 tahun Ordinal
seseorang sejak dilahirkan 2. 31-40 tahun
3. >41 tahun
2.Pendidikan
3. Jenjang sekolah formal yang Kuesioner 1. Pendidikan Ordinal
ditempuh sampai dengan Tinggi (PT,
selesai Diploma)
2. 2. Pendidikan
menengah (SMA,
SMP)
3. Pendidikan Rendah
(SD)
4. Kuesioner 1. Bekerja Nominal
Pekerjaan 2.Tidak bekerja
6.
D. Hipotesis
WUS sebelum dan sesudah diberikan penyuluhan melalui ceramah, video dan
Cahu Seberang.
BAB III
METODE PENELITIAN
dengan rancangan One Group Pretest Posttest. Penelitian ini diawali dengan
K O1 X1 O2
Keterangan;
pengetahuan
Cahu Seberang. Penelitian ini dilakukan pada bulan januari sampai bulan
maret 2022. Kemudian sasaran pada penelitian ini adalah seluruh Wanita Usia
Subur (WUS) yang bertempat di wilayah kerja UPT Puskesmas Puruk Cahu
Seberang.
1. Populasi
2012). Populasi pada penelitian ini adalah Wanita Usia Subur (WUS) di
orang.
2. Sampel
Keterangan:
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi (364)
p = estimasi proporsi (0,5)
Z 2 1-α/2 = Z score pada 1-α/2 tingkat kepercayaan (1,96)
d = presisi absolut (0,05)
Maka dari hasil hitung sampel menggunakan rumus diatas
didapatkan hasil dalam penelitian ini memerlukan 80 WUS.
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan
sebaliknya, WUS yang hadir tidak mencapai 80 orang, maka peneliti akan
a. Kriteria Inklusi
b. Kriteria Ekslusi
penelitian.
D. Variabel Penelitan
1. Variabel Penelitian
Variabel penelitian adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang
(Sugiyono, 2014).
a. Variabel Independen
pemeriksaan IVA
b. Variabel Dependen
E. Jenis Data
Jenis data yang digunakan pada penelitian ini adalah data kuantitatif.
Data kuantitatif adalah jenis data yang dapat diukur atau dihitung secara
Data kuantitatif dalam penelitian ini berupa analisa data dari hasil
pemeriksaan IVA.
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Editing data
dan perbaikan isi formulir atau kuesioner yang telah di isi. Dalam
(Notoatmodjo, 2012).
a. Scoring data
b. Coding data
kode 2
2. Pengolahan Data
a. Analisis Univariat
(2011), yaitu :
Variabel pengetahuan
F
P= x 100%
N
Keterangan :
P = Persentase
Dengan ketentuan :
Wilcoxon.
2) Jika p > α atau ( p > 0,05) maka hipotesis diterima yang berarti