Judul Artikel : Tips Tubuh Tetap Terhidrasi Selama Berpuasa

Nama Pengarang : IHC Telemed

Link Artikel : https://telemed.ihc.id/artikel-detail-818-Tips-Tubuh-Tetap-Terhidrasi-Selama-

Berpuasa.html

Ringkasan :

Selain merasakan rasa lapar, tantangan lain yang dihadapi saat berpuasa adalah menahan
kehausan dan memastikan agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik. Kebutuhan tubuh akan
cairan sekitar dua liter atau delapan gelas per hari cukup penting untuk diperhatikan agar
metabolisme tubuh berjalan dengan optimal.

Namun, seseorang yang menjalani ibadah puasa dilarang untuk makan dan minum dari
pagi hingga petang. Lantas, bagaimana caranya agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
Berikut tips yang bisa diterapkan beserta penjelasannya:

1. Penuhi kebutuhan air putih

Meskipun sedang berpuasa, penting untuk menjaga kecukupan cairan dalam tubuh. Puasa
tidak menghalangi tubuh untuk memenuhi kebutuhan air sebanyak 2 liter per hari. Namun,
cara mengonsumsinya perlu disesuaikan dengan waktu berpuasa, yaitu:

· Setelah berbuka puasa, minumlah dua gelas air putih. Satu gelas untuk membuka puasa
dan satu gelas lagi setelah makan.

· Di malam hari, minumlah empat gelas air putih. Anda dapat membagi waktu minumnya
hingga sebelum tidur, sehingga tidak perlu meminum empat gelas secara langsung.

· Saat sahur, minumlah dua gelas air putih dan hindari minum secara berlebihan agar tidak
menyebabkan sering buang air kecil di pagi hari.

2. Berbuka dengan menu yang mengandung air ataupun kuah

Menambahkan sayuran pada makan malam bisa membantu tubuh mendapatkan asupan air
yang cukup. Namun, tidak hanya sayuran yang perlu diperhatikan, mengonsumsi buah juga
disarankan karena buah dikenal mengandung banyak air.

3. Kurangi konsumsi minuman manis

Minuman manis memang terasa menyegarkan terutama jika diminum dalam keadaan
dingin, namun perlu diingat bahwa minuman manis memiliki kandungan kalori yang tinggi
yang dapat meningkatkan gula darah, memicu rasa lapar dan memicu penimbunan lemak.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengonsumsi minuman manis saat sahur. Ketika Anda
minum minuman manis, tenggorokan akan terpapar dan otak akan merespon dengan
menetralisirnya dengan minum lebih banyak, sehingga dapat meningkatkan asupan kalori
yang tidak diperlukan.

4. Batasi konsumsi minuman bersifat diuretik

Minum teh dan kopi dapat membuat tubuh lebih cepat merasa haus dan lelah, serta
meningkatkan freskuensi buang air kecil.

Air putih memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dengan meminum air putih, kita dapat
menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dan mengurangi risiko gangguan pencernaan
serta sirkulasi darah dan ginjal. Selain itu, air putih juga memberikan energi pada otot dan
menjaga kelenturan sendi. Kemudian proses pembuangan sisa makanan dan minuman juga
dibantu oleh air melalui keringat, urin, dan tinja.