Nama : Ananda Pramesti Regita Cahyani

NIM : 19042110006
Kelas : TTKI 1A

Teknik Industri

Menurut Tritularsih (2017), keilmuan teknik industri memegang peranan sangat penting
bagi perkembangan revolusi industri. Disiplin ilmu Teknik Industri merupakan ilmu teknik yang
menangani berbagai pekerjaan berupa perancangan (design), perbaikan (improvement),
pemasangan (installation), dan penanganan setiap masalah manusia, mesin, bahan, informasi, dan
energi secara efektif dan efisien. Ilmu Teknik Industri merupakan sebuah profesi dimana
pengetahuan dibidang matematika dan IPA yang diterapkan melalui studi dan pengalaman serta
praktek yang dapat diaplikasikan dengan mempunyai tujuan untuk mengembangkan cara-cara
memanfaatkan material, energi, dan kekuatan alam secara ekonomis yang dapat dimanfaatkan oleh
manusia. Kompetensi pada profesi Teknik Industri yaitu desain pegukuran pekerjaan, lokasi pabrik
dan tata letak, ekonomi teknik, perencanaan produksi dan pengendalian persediaan, kontrol
kuatitas statistik, pemrigraman linear, dan operasi pencarian.
Menurut Tritularsih (2017), istilah Teknik Industri muncul ketika memasuki era sains
manajemen pada tahun 1948 awal pada abad ke-20, menurut IIE (Institute of Industrial
Engineering), diartikan sebagai pekerjaan yang mencakup tentang perancangan, perbaikan,
penginstalasian, dan pemecahan masalah yang terintergrasi dengan sesama manusia, material,
informasi, pelataran, dan energi. Teknik Industri merupakan suatu bidang ilmu yang mempelajari
tentang bagaimana pengoptimalisasi kegiatan manusia. Kegiatan manusia yang dimaksud seperti
kegiatan proses produksi, pengelolaan, dam ekonomi. Seorang yang memiliki ilmu Teknik Industri
nantinya akan bertanggung jawab atas pengoptimalisasian sistem produksi pabtrik, pembuatan
proposal strategi, dan juga desain optimal manajemen perusahaan. Program studi Teknik Industri
merupakan salah satu jurusan dibidang teknik yang mencakup segala bidang. Pengertian dari
Teknik Industri sendiri adalah bidang ilmu yang mempelajari tentang perancangan,
pengembangan, pengaturan dan pengaplikasian semua faktor seperti manusia, sistem, material,
mesin, metode, pengetahuan dan proses yang pada intinya jurusan Teknik Industri membuat dan
mengoptimasikan sebuah sistem. Sistem merupakan gabungan dari beberapa bagian yang saling
berhubungan untuk mencapai tujuan yang sama.
Teknik Industri merupakan perkembangan dari ilmu statistik, teknik produksi, dan ilmu
ekonomi pada jurusan teknik mesin. Seiring berjalannya waktu, ilmu-ilmu ini berkembang
sehingga sistem permesinan tidak hanya pada lingkup manufaktur tetapi pada perusahaan dan
lingkungan. Akhirnya Teknik Industri menjadi jurusan baru yang ada dalam kurikulum
pendidikan. Jurusan Teknik Industri merupakan jurusan yang cukup populer dan banyak yang
memilih menekuni Teknik Industri dibidang keteknikan pada perguruan tinggi. Walaupun Teknik
Industri merupakan salah satu ilmu teknik tetapi tidak hanya mempelajari perhitungan dan
rekayasa teknologi seperti jurusan teknik lainnya. Jurusan Teknik Industri juga mempelajari ilmu
ekonomi seperti manajemen dan juga mempelajari tentang psiklogi. Progam studi Teknik Industri
akan banyak melakukan penyelesaian masalah yang dilakukan dengan menggunakan pendekatan
matematis. Pengetahuan dan keahlian yang harus dimiliki pada lulusa program studi Teknik
Industri yaitu kemampuan melakukan analisis, kemampuan manajemen, kemampuan berpikir
secara sistematis, kemampuan problem solving, kemampuan bekerja dalam tim, kemampuan
pengambilan suatu keputusan, pemahaman matematika, dan pemahaman dasar teknologi. Banyak
ilmu yang dipelajari dan juga yang harus dimiliki oleh seorang engineer Teknik Industri.
Secara garis besar Teknik Industri berfokus pada pemahaman tentang proses industri baik
dari sisi teknik maupun manajemen. Jurusan ini berfokus pada perancangan, pemasangan sistem
dan peningkatan sistem yang teritegrasi yang membutuhkan faktor-faktor lain seperti manusia,
mesin, metode, material, dan energi. Tidak hanya itu, Teknik Industri akan mempelajari sistem
manajemen sebuah industri khususnya lingkup manufaktur. Pokok bahasan pada Teknik Industri
yaitu manusia dan sistem kerja, desain pekerjaan, dan standar tenaga kerja dan pengukuran kerja.
Pokok bahasan dari manusia dan sistem kerja meliputi kendala sumber daya manusia dalam sebuah
sistem kerja dan pengelompokan pekerjan dan aturan-aturan dalam pekerjaan. Desain pekerjaan
meliputi spesialisasi tenaga kerja dan perluasan pekerjaan, unsur suatu desain dalam pekerjaan,
motivasi dan sistem intensif, dan ergonomi yang merupakan metode kerja. Standar tenaga kerja
dan pengukuran kerja meliputi pengalaman masa lalu, studi waktu, standar waktu, dan sampel
kerja.
Desain pekerjaan dalam Teknik Industri merupakan spesifikasi tugas yang ada didalam
pekerjaan yang ditujukan untuk seseorang atau suatu kelompok. Pengelompokan tenaga kerja tentu
akan menekan biaya. Pembagian kerja akan menekan biaya pengeluaraan karena adanya
pengmbangan keterampilan, kurangnya waktu yang tidak produktif atau waktu yang tidak terpakai
dan terbuang, serta penggunaan alat yang terspesialisasi akan berkembang.Tata letak dan
perencanaan lokasi pada Teknik Industri merupakan suatu rancangan mengenai fasilitas,
menganalisis, membuat sebuah konsep, dan merealisasikan sistem pembuatan produk berupa
barang ataupun jasa. Ilmu yang dipelajari mengenai tata letak dan lokasi pabrik yaitu mengenai
pengumpulan data, kompilasi data dan mengevaluasi data. Tujuan dari tata letak dan perencanaan
lokasi pabrik yaitu untuk membuat sebuah keputusan lokasi yang terbaik dan strategis untuk
pembangunan sebuah pabrik.
Ekonomi teknik merupakan ilmu dalam Teknik Industri yang berisi tentang ilmu
pengetahuan yang berpatokan pada pengungkapan dan perhitungan nilai-nilai ekonomis yang
digunakan untuk mempertimbangkan dan mengambil sebuah keputusan. Perencanaan produksi
dan pengendalian penyimpanan merupakan aktivitas pengontrolan untuk menetapkan suatu
produk yang akan diprosukai, berapa banyak jumlah yang akan dibutuhkan, estimasi waktu
penyelesaian pembuatan produk dan sumber-sumber apa saja yang dibutuhkan dalam produksi.
Pengendalian kualitas statistik merupakan alat bantu untukmanajemen kualitas yang biasanya
digunakan untuk menjamin kualitas produk.
Teknik Industri terbagi menjadi tiga bidang yang lebih mendominasi. Yang pertama yaitu
manajemen industri yang mencakup manajemen keuangan, operasional, pengembangan,
perencanaan dan pengendalian produksi dan manajemen pada ekonomi teknik. Kedua sistem
manufaktur yang mencakup peningkatan kualitas dan produktivitas serta efisiensi sistem produksi.
Yang ketiga yaitu sistem industri dan tekno ekonomi yang mencakup statistika, sistem basis data,
dan logistik.Sistem pembelajaran pada jurusan Teknik Industri menekankan pada sisi manajemen
sebuah pabrik atau sistem industri dan manajemen operasional sumber daya manusia. Prospek
kerja pada jurusan teknik industi sangat luas dan dapat menjadi acuan menlanjutkan pendidikan
pada saat ini. Jurusan Teknik Industri akan menghasilkan kualitas sdm yang berkompeten dan
mempunyai skill di berbagai bidang.
Bidang pekerjaan yang sangat luas dari segi perusahaan. Contoh dari perusahaan yang
dapat diambil oleh sarjana Teknik Industri adalah perusaan perambangan, industri pengolahan,
informasi dan komunikasi serta jada keuangan. Untuk prospekjerja llusan Teknik Industri bisa
dibilang beruntung.Teknik Industri memiliki ruang lingkup yang sangat luas tidak hanya lingkup
penelitia dan desain prosuk. Tetapi berhubungan dengan teknologi yang mencakup aktivitas bisnis.
Contohnya seperti sistem pemasaran pada perusahaan, keuangan, dan lainnya. Faktor-faktor
tersebut saling melengkapi dan saling berhubungan. Pada kondisi lapangan seorang sarjana Teknik
Industri didak dituntut untuk bisa menjalankan tetapi berperan penting dalam pengambilan
keputusan sebagai pemimpin dan penggagas ide perusahaan. Keunggulan teknik indutri ini adalah
prospek kerja yang luas dan lulusan teknik imdustri bisa bekerja dibidang apa saja yang
dibutuhkan.
Mengambil jurusan Teknik Industri adalah karena prospek kerja yang luas serta ilmu di
dalamnya yang menuntut saya untuk berfikir kritis dalam menganggapi sebuah subjek yang akan
dihadapi. Jurusan Teknik Industri mengajarkan disiplin ilmu dan mempengaruhi produktivitas
manusia dalam sisi pekerjaan. Teknik Industri juga memberikan ilmu berupa kemampuan dalam
melakukan analisis dan memberikan solusi pada permasalagan industri. Sangat banyak
keuntungan yang didapatkan dari seorang lulusan Teknik Industri. Lulusan jurusan Teknik Industri
dapat masuk ke sebuah industri jasa seperti jasa keuangan, jasa konsultasi, jasa teknologi
informasi, dan juga jasa pelayanan masyarakat. Tidak hanya itu, lulusan Teknik Industri sangat
dibutuhkan sebuah perusahaan untuk mengolah suatu informasi. Karena mengingat perkembangan
teknologi pada saat ini yang menuntut sebuah perusahaan untuk membuat perjanjian atau
kesepakatan dengan konsumen.
Lulusan Teknik Industri bisa mengambil sektor industri dibidang pemeliharaan, inventori,
dan logistik. Sehingga lulusan program studi Teknik Industri bisa mengembangkan karirnya di
dunia industri sektor manufaktur. Seorang sarjana Teknik Industri juga bisa menjadi seorang HRD
sebuah perusahaan, karena pada saat kuliah telah dibekali dengan ilmu terkait pengembangan
manusia pada aspek perkembangan industri. Beberapa perusahaan membutuhkan seorang lulusan
Teknik Industri untuk ditempatkan pada divisi safety, healthy, dan environtment. Peluang kerja
yang ditawarkan yang menanti lulusan Teknik Industri sangat banyak dan juga sangat bervariasi.
Lulusan Teknik Industri bisa berkarier di sebuah perusahaan ataupun disebuah institusi lain dengan
gaji yang kompetitif.

Sumber Referensi :
Tritularsih, Sutopo. 2017. Peran Keilmuan Teknik Industri Dalam Perkembangan Rantai Pasokan
Menuju Era Industri 4.0. Jurnal Seminar dan Konferensi Nasional IDEC. 8-9 Mei
2017. Surakarta.