Anda di halaman 1dari 6

DAFTAR TILIK CSL 2

PENILAIAN RESIKO KARIES


BLOK KARIES Semester genap 2022/23

NAMA MAHASISWA : ……………………………………………………..


NIM : ……………………………………

No Kegiatan Skor Keterangan


0 1 2
1. Salam dan memperkenalkan diri 0 : tidak memberi salam
dan tidak
memperkenalkan diri
1 : Memberi salam tapi
tidak memperkenalkan
diri
2 : Memberi salam dan
memperkenalkan diri
2. Sebutkan alat dan bahan yang dibutuhkan : 0 : Tidak melakukan/salah
- Sonde 1: Melakukan tapi tidak
- Kaca mulut lengkap
- Ekskavator 2 : Melakukan dengan
- Pinset lengkap
- Probe WHO
- Nierbecken
- Gelas kumur
- Gelas plastic untuk menampung saliva
- Spoit 3 cc
- Formulir CAT
- Pulpen
3. Mengisi identitas pasien pada formulir CAT 0 : Tidak melakukan/salah
1: Melakukan tapi tidak
lengkap
2 : Melakukan dengan
lengkap
4. Melakukan wawancara dengan memberikan 0 : Tidak melakukan/salah
pertanyaan-pertanyaan yang ada pada 1: Melakukan tapi tidak
formulir CAT, melingkari pada bagian “YA” lengkap
jika sesuai dengan pernyataan. Jika tidak 2 : Melakukan dengan
sesuai dengan pernyataan, maka tidak lengkap
melingkari.

5. Mempersilahkan pasien untuk duduk di 0 : Tidak melakukan/salah


dental chair dan mengatur Mengatur posisi
pasien dalam keadaan supinasi, kemudian 1: Melakukan tapi tidak
mengarahkan dental light pada mulut pasien. lengkap
2 : Melakukan dengan
lengkap
6. Melakukan pemeriksaan klinis berupa: 0 : Tidak melakukan/salah
a. Pemeriksaan apakah ada karies 1: Melakukan tapi tidak
nterproksimal pada gigi. Jika ada, maka lengkap
maka melingkari pada bagian “YA” pada 2 : Melakukan dengan
formulir CAT lengkap
b. Pemeriksaan apakah ada white spot atau
cacat email pada gigi (hypoplasia,
hipomineralisasi, hipokalsifikasi). Jika ada,
maka maka melingkari pada bagian “YA”
pada formulir CAT
c. Pemeriksaan apakah ada restorasi gigi
yang rusak. Penilaian terhadap restorasi
dilakukan untuk mengecek restorasi masih
bagus atau terdapat restorasi yang pecah
maupun sekunder karies. Pengecekan
restorasi menggunakan probe WHO. Jika
ada, maka maka melingkari pada bagian “YA”
pada formulir CAT
d. Pemeriksaan apakah ada piranti intraoral
yang digunakan pasien (gigi tiruan, piranti
ortodontik). Jika ada, maka maka melingkari
pada bagian “YA” pada formulir CAT

7. Melakukan pengukuran laju aliran saliva : 0 : Tidak melakukan/salah


1. Mengukur laju aliran saliva pasien 1: Melakukan tapi tidak
dengan menginstrukasikan pasien lengkap
merubah posisi duduk menjadi tegak 2 : Melakukan dengan
dengan kepala sedikit ditundukkan. lengkap
Pasien diminta untuk menampung
dahulu saliva pada dasar mulutnya.
Pada waktu 60 detik (1 menit) pasien
diminta meludahkan saliva kedalam
gelas plastik.
2. Setelah saliva terkumpul, saliva
dimasukkan ke dalam spuit.
3. Menghitung volume saliva yang
terkumpul dengan membaca skala
yang tertera pada spuit. Volume yang
tertera pada spuit merupakan volume
saliva selama 1 menit. Laju aliran
saliva normal tanpa adanya stimulasi
berkisar 0,25-0,35 ml/menit, dengan
rata-rata terendah 0,1-0,25 ml/menit
dan pada keadaan hiposalivasi laju
aliran saliva kurang dari 0,1 ml/menit.
4. Jika laju aliran saliva rendah, maka
melingkari pada bagian “YA” pada
formulir CAT
8. Melakukan penentuan resiko karies 0 : Tidak melakukan/salah
berdasarkan hasil perhitungan jawaban “YA” 2 : Melakukan dengan
pada formulir CAT terletak pada kolom resiko benar
karies tinggi, moderat atau rendah.
9. Melakukan DHE sesuai dengan resiko 0 : Tidak melakukan/salah
karies pasien. 1: Melakukan tapi tidak
lengkap
2 : Melakukan dengan
lengkap

GPS : 1 : Tidak mampu menyebutkan


2 : Kurang mampu menyebutkan
3 : mampu menyebutkan

Nilai = jumlah skor yang yang diperoleh


Nilai GPS = ……………….

Komentar / feedback :
………………………………………………………………………….

Makassar, April 2023

Instruktur Mahasiswa

(……………………………………) (…………………………………..)
Penilaian Resiko Karies Usia ≥ 6 Tahun

Faktor Resiko Tinggi Resiko Moderat Resiko Rendah


Biologis
Pasien memiliki sosioekonomi YA
rendah
Pasien mengkomsumsi makanan YA
atau minuman ringan yang
mengandung gula >3 di antara waktu
makan.
Pasien berkebutuhan khusus YA
Pasien adalah imigran YA
Protektif
Pasien minum air berfluoridasi atau YA
suplemen fluoride
Pasien menyikat gigi dengan pasta YA
gigi berfluoide
Pasien mendapatkan perawatan YA
topikal aplikasi fluroride di dokter
gigi
Tambahan perawatan gigi (Xylitol, YA
tooth mouse, antimikroba)
Pasien melakukan perawatan gigi YA
dirumah/perawatan gigi regular ke
dokter gigi
Temuan Klinis
Pasien memiliki white spot atau YA
cacat email
Pasien memiliki ≥ 1 karies YA
interproksimal
Pasien memilki restorasi yang rusak YA
Pasien memiliki laju saliva rendah
Pasien menggunakan piranti YA
intraoral
Table 6. Example of a Caries Management Protocol for ≥6 Year-Olds

Interventions
Kategori resiko Diagnostik Fluoride Diet Sealants  Restorative

Resiko rendah – Kunjungan setiap 6-12 bulan – Sikat gigi 2 kali sehari dengan Tidak Ya – Pemantauan 
– Radiografi setiap pasta gigi berfluoride 
12-24 bulan

– Sikat gigi 2 kali sehari dengan


Resiko sedang – Kunjungan setiap 6 bulan pasta gigi berfluoride  Konsultasi Ya – Pemantauan aktif 
pasien/orang – Radiografi – Fluoride supplements 
pada lesi awal
tua terlibat setiap 6-12 – Pemulihan lesi yang
– Aplikasi topical fluoride
bulan berlubang atau
setiap 6 bulan
membesar

Resijo sedang – Kunjungan setiap 6 bulan – Sikat gigi 2 kali sehari Konsultasi Ya – Pemantauan aktif
– Radiografi setiap dengan pasta gigi pada lesi awal 
pasien/orang 6-12 bulan berfluoride – Pemulihan lesi yang
tua terlibat – Aplikasi topical fluoride berlubang atau
setiap 6 bulan membesar
– Pemantauan aktif
Resiko tinggi – Kunjungan setiap 3 bulan – Sikat gigi 2 kali sehari – Konsultasi Ya
– Radiografi dengan pasta gigi – Xylitol pada lesi awal 
pasien/orang tua setiap 6 bulan berfluoride 0,5% – Pemulihan lesi yang
terlibat berlubang atau
– Fluoride supplements membesar
– Aplikasi topical fluoride
setiap 3 bulan
– Konsultasi
Resiko tinggi – Kunjungan setiap 3 bulan – Sikat gigi 2 kali sehari – Xylitol Ya
pasien/orang tua – Radiografi setiap dengan pasta gigi – Pemulihan lesi
terlibat 6 bulan berfluoride 0,5% yang berlubang atau
– Aplikasi topical fluoride membesar
setiap 3 bulan

Tanda dalam tabel

 Pemantauan berkala untuk tanda-tanda perkembangan karies.

 Diindikasikan untuk gigi dengan anatomi atau perkembangan fisura yang dalam

 Perlu diperhatikan kadar fluoride dalam air minum

 Pemantauan yang cermat terhadap perkembangan karies dan program pencegahan.

 Kurang memperhatikan jumlah pasta gigi

Anda mungkin juga menyukai