Anda di halaman 1dari 2

Autobiografi Yeyen Ayu Pertiwi

Nama saya Yeyen ayu pertiwi biasa di


panggil yeyen atau gembul, Ayah saya
bernama Saldi dan ibu saya bernama Nili
Astuti. Saya anak ke tiga dari 4 bersaudara,
dan kami 4 bersaudara perempuan semua,
saya lahir di desa kecil yang bernama
Sumber Rahayu pada tanggal 27 Agustus
2006, dan saya di besarkan di desa itu yang
tepatnya kec. Rambang, kab. Muara Enim.
Kakak saya yang pertama bernama Nesa Ayu
Perdina yang sekarang sudah menikah nama
suaminya Yov Ave dan memiliki 2 anak
perempuan bernama Orlin Salsabila putri
dan Paradina Naziya. Kakak saya yang kedua
bernama Della Ayu Lestari yang sekarang
sudah menikah nama suaminya Setiawan.
Saya yang ketiga dan adik saya yg terkahir
bernama Vika Ayu Zuhroti. Saya tinggal
bersama orang tua di desa Sumber Rahayu,
kec. Rambang, kab. Muara Enim.

Pendidikan saya yang pertama Tk yang bernama Tk Nurul ulum pada tahun 2011,selanjutnya
saya melanjutkan sekolah dasar di SDN 7 Rambang pada tahun 2013, setelah itu saya
melanjutkan sekolah menengah pertama di SMPN 1 Rambang pada tahun 2019, dan saya
melanjutkan sekolah menengah atas di SMAN 2 Rujukan Muara Enim pada tahun 2022
hingga saat ini. Saya tidak mempunyai begitu banyak pengalaman dalam hidup tetapi baik
buruknya hidup harus di jalani dengan iklhlas dan bersyukur, waktu saya tk saya mempunyai
adik dan pada saat SD ibu saya pernah sakit bahkan lumpuh dalam jangka waktu yang cukup
lama dan sering sakit sakitan, pada saat saya SMP saya mulai mempunyai prestasi akademik
dan membuat saya semakin semangat untuk belajar waktu tiba saat saya lulus smp saya
binging harus melanjutkan SMA/SMK dimana karena ibu saya lagi sakit dan sangat tidak
memungkinkan untuk meninggalkan nya di rumah dan tidak ada yg mengurusi karena ayah
saya bekerja, setelah itu saya memutuskan untuk mengambil jalur PMPA di SMAN2 Muara
Enim. karena saat itu ibu saya bilang, “ jika kamu selalu menuruti kemauan ibu dan bapak,
jalan kmu untu menggapai cita cita akan semakin susah karena kamu tidak bisa
mendapatkan sekolah impian mu, jadi pilihlah sekolah yang menurutmu bisa
membimbingmu menuju kesuksesan”. Setelah mendengar itu saya langsung memilih
sekolah yang saya inginkan. Sekarang saya sekolah di SMAN2 RUJUKAN MUARA ENIM
karena muara enim cukup jauh dri desa jadinya saya memutuskan untuk ngekost di kosan
pak mulyanto di belakang SMAN 2 M.E.

Anda mungkin juga menyukai