KEPERAWATAN ANAK
1. Seorang bayi laki-laki umur 5 bulan dibawa ke RS oleh ibunya dengan keluhan frekuensi BAB lebih
dari 5 kali sehari, konsistensi encer dan berlendir, anoreksia, turgor kulit jelek, ubun-ubun tampak
cekung. Ibu mengatakan anaknya muntah sebanyak 3 kali. Ibu tampak menangis. Hasil pemeriksaan
TTV suhu: 38°C, RR: 45x/menit, HR: 120x/menit.
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Kurang volume cairan
b. Kurang nutrisi
c. Gangguan integritas kulit
d. Kurang pengetahuan
e. Kecemasan
2. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun dirawat di RS sejak 3 hari yang lalu dengan keluhan
anoreksia, lemah, susah BAK, distensi abdomen dan edema fasial. Hasil pemeriksaan TTV suhu:
36,60C, RR: 30x/menit, HR: 100x/menit. Hasil pemeriksaan laboratorium ditemukan protein urine
meningkat, Hb: 9 gr/dl.
Pertanyaan soal
Apakah intervensi keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Batasi cairan selama ada edema
b. Monitor berat jenis urine
c. Kaji adanya edema
d. Berikan kortikosteroid
e. Kaji asupan dan keluaran cairan
3. Seorang anak laki-laki berumur 12 tahun dibawa ke UGD oleh ibunya dengan keluhan demam disertai
menggigil sejak 2 hari yang lalu, keluar darah dari hidung, nafsu makan berkurang, nyeri otot, mokusa
bibir tampak kering. Ketika dilakukan pemeriksaan uji tourniquet positif. Hasil pemeriksaan TTV
suhu: 36,20C, RR: 20x/menit, HR: 80x/menit. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan adanya
trombositopenia
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Hipertemi
b. Kurang volume cairan
c. Syok hipovolumik
d. Kurang nutrisi
e. Intoleransi aktivitas
4. Seorang anak perempuan umur 7 tahun dibawa oleh ibunya ke UGD dengan keluhan buang air besar
dengan konsistensi encer 7 kali dalam sehari disertai muntah. Hasil anamnesis ditemukan mata
tampak cekung, turgor kulit jelek, mulut pasien tampak kering, suhu: 38,8°C, HR:120 x/menit. Pada
saat dilakukan pemeriksaan pasien menangis dan gelisah.
Pertanyaan soal
Berapakah skor dehidrasi dari kasus di atas ?
a. 6
b. 7
c. 8
d. 9
e.10
5. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun dirawat di RS sejak 3 hari yang lalu dengan keluhan
anoreksia, lemah, susah BAK, distensi abdomen dan edema fasial. Hasil pemeriksaan TTV suhu:
36,60C, RR: 30x/menit, HR: 100x/menit. Hasil pemeriksaan laboratorium ditemukan protein urine
meningkat, Hb: 9 gr/dl.
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Intoleransi aktivitas
b. Kurang nutrisi
c. Kelebihan volume cairan
d. Gangguan citra tubuh
e. Resiko tinggi kekurangan cairan intravaskuler
6. Seorang anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ke RS dengan keluhan sesak napas, lemah, anoreksia.
Hasil pengkajian fisik didapatkan edema pada ekstremitas bawah, denyut jantung irregular, takikardi.
Hasil foto thoraks menunjukkan adanya gambaran hipertropi ventrikel. Hasil pemeriksaan TTV suhu:
37,8°C, RR: 40x/menit, HR: 130x/menit.
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Pola napas tidak efektif
b. Intoleransi aktivitas
c. Penurunan curah jantung
d. Kelebihan volume cairan
e. Kurang nutrisi
7. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dirawat di ruang perawatan anak dengan keluhan batuk disertai
lendir sejak 2 minggu yang lalu disertai demam pada malam hari, lemah. Riwayat kesehatan
didapatkan ayah pasien pernah menderita tubercolosis 3 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan TTV
suhu: 37,9°C, RR: 30x/menit, HR: 100x/menit. Hasil pemeriksaan laboratorium leukosit: 13.000 mm 3
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Intoleransi aktivitas
b. Bersihan jalan napas tidak efektif
c. Pola napas tidak efektif
d. Resiko infeksi
e. Kurang pengetahuan
8. Seorang anak laki-laki berusia 5 tahun dirawat di ruang perawatan anak dengan keluhan batuk disertai
lendir sejak 2 minggu yang lalu disertai demam pada malam hari, lemah. Riwayat kesehatan
didapatkan ayah pasien pernah menderita tubercolosis 3 bulan yang lalu. Hasil pemeriksaan TTV
suhu: 37,9°C, RR: 30x/menit, HR: 100x/menit. Hasil pemeriksaan laboratorium leukosit: 13.000 mm 3
Pertanyaan soal
Apakah intervensi keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Lakukan penghisapan sekresi jalan napas
b. Lakukan fisioterapi dada
c. Pertahankan lingkungan yang aseptik
d. Latih anak untuk batuk efektif
e. Berikan cairan yang adekuat
9. Seorang anak perempuan berusia 6 tahun dibawa ke RS dengan keluhan anoreksia, terjadi kelemahan
pada ekstremitas bawah, pupil tampak edema. Anak juga mengeluhkan leher kaku, nyeri tulang dan
sakit kepala. Hasil pemeriksaan TTV suhu: 37,2°C, RR: 27x/menit, HR: 100x/menit, Hb: 9 gr/dl.
Pertanyaan soal
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban
a. Intoleransi aktivitas
b. Nyeri
c. Kelebihan volume cairan
d. Gangguan perfusi jaringan
e. Kurang nutrisi
10. Seorang anak perempuan berusia 3 tahun datang ke RS dibawa oleh ibunya dengan keluhan
mengalami penurunan berat badan sebanyak 4 kg dalam sebulan terakhir dan anoreksia, kulit bersisik,
tampak anemis, rambut tampak seperti rambut jagung dan turgor kulit jelek. Ibu terlihat cemas dan
takut. Pada pemeriksaan lab didapati kadar albumin rendah. Hasil pemeriksaan TTV suhu: 36,9°C,
RR: 30 x/menit, HR: 100x/menit. Hasil laboratorium Hb 9 mg/dl.
Apakah diagnosa keperawatan utama pada kasus tersebut ?
Pilihan jawaban:
a. Nutrisi kurang dari kebutuhan
b. Kurang volume cairan
c. Gangguan integritas kulit
d. Kurang pengetahuan
e. Resiko infeksi
KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH (KMB)
11. Seorang perempuan 42 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan Keluhan sesak, klien juga
mengatakan terdapat lendir di tenggorokannya dan lendirnya susah untuk dikeluarkan, Klien
mengatakan sesak terjadi karena alergi debu dan cuaca dingin. TTV : TD : 100/70 mmHg,
Nadi : 82 x/mnit, Suhu : 36,80C, RR : 26 x/menit, Bunyi napas ronchi (+) dan wheezing (+),
Klien Nampak lemah, nafsu makan menurun
Pertanyaan soal : Apa masalah keperawatan pada kasus tersebut?
a. Pola nafas tidak efekstif
b. Gangguan pertukaran gas
c. Bersihan jalan nafas tidak efektif
d. Intolerasi aktifitas
e. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
12. Seorang laki-laki, 51 tahun di rawat di ruang interna dengan keluhan sesak napas, nyeri pada
dada sebelah kiri, sulit pada saat bernapas, hasil pemeriksaan fisik mukosa kering, terdapat
retraksi dada, ekspansi dada tidak simetris, pola napas chipneu, terdapat bunyi napas tambahan
(ronchi), P:32 x/menit.
Pertanyaan soal : Tindakan Keperawatan apa yang dilakukan pada kasus di atas?
a. Pemberian Oksigen
b. Pemasangan WSD
c. Nebulizer
d. Suction
e. Fisioterapi Dada
13. Seorang laki-laki umur 80 tahun, dirawat di ruang Interna dengan keluhan nyeri saat berkemih.
Hasil pengkajian : TD: 110/70 mmHg P: 24 x/mnt N: 80 x/mnt (tidak teratur), S: 36 °C, nyeri
dirasakan mulai di bawah perut hingga pinggang sejak sebulan yang lalu, sensasi panas saat
berkemih, rasa belum puas setelah berkemih, terdapat sisa urin yang menetes keluar setelah
berkemih.
Pertanyaan soal
Apa masalah keperawatan yang di angkat dari kasus di atas?
a. Nyeri akut
b. Gangguan eliminasi urin
c. Hambatan mobilitas fisik
d. Resiko infeksi
e. Intoleransi Aktifitas
14. Seorang laki-laki berusia 34 tahun dilakukan pemasangan kateter (Foley chateter)untuk
persiapan operasi pemasangan plate and screw tibia dextra, data status urinarius tidak ada
kelainan. Setelah pelumasan kateter dengan jelly, kateter dimasukkan dengan mudah dan tanpa
hambatan, segera urin terlihat keluar dan ditampung dalam bengkok/penampung yang telah
disiapkan.
Pertanyaan soal
Apakah tindakan yang harus dilakukan perawat selanjutnya?
a. Menekan pubis pasien dengan lembut
b. Menggembungkan balon dengan Nacl 0,9 %
c. Menyambungkan kateter ke kantung urin
d. Memfiksasi kateter dengan penis menghadap keatas
e. Meneruskan pemasukan kateter sampai percabangannya
15. Seorang laki-laki, 50 tahun, dirawat di ruang interna dengan keluhan sesak napas.Hasil
pengkajian: TD: 110/80 mmHg, N: 78/menit, P: 28/menit. S: 37 0 C, disertai dengan batuk,
sputum kental, bunyi napas ronki, sianosis, cemas, gelisah, retraksi otot pernapasan. Perawat
menyusun rencana tindakan dengan rasionalisasinya ventilasi maksimal membuka area
atelektasis dan peningkatan gerakan sekret agar mudah dikeluarkan.
Apakah rencana tindakan yang dilakukan perawat dengan rasionalisasi kasus tersebut diatas?
a. Bantu/ajarkan batuk efektif dan latihan napas dalam
b. Pertahankan intake cairan minimal 2500 ml/hari
c. Lakukan fisioterapi dada, postural drainage
d. Berikan obat bronkodilator, agen mukolitik
e. Berikan posisi semi fowler atau fowler
16. Seorang laki-laki, 50 tahun, dirawat di ruang interna dengan keluhan sesak napas.Hasil
pengkajian: TD: 110/80 mmHg, N: 78/menit, P: 28/menit. S: 37 0 C, disertai dengan batuk,
pasien diberikan terapi oksigen dengan aliran 5 liter, dengan kondisi isi sumber oksigen
menunjukkan 500 liter, oksigen yg dialirkanpun dalam kondisi pelembaban yang baik.
Pertanyaan soal
Apakah alat yang berfungsi sebagai pengatur jumlah aliran oksigen?
a. Manometer
b. Huminidifier
c. Flowmeter
d. Konektor
e. Canula
17. Seorang laki-laki berusia 55 tahun di rawat di ruang interna dengan perdarahan dan penurunan
volume vaskuler dengan pemeriksaan Hb direncanakan mendapat terapi WBC (Whole Blood
Cell) 1000ml dalam 8 jam.
Pertanyaan soal : Berapa tetes infus harus diberikan?
a. 35 tetes/menit
b. 37 tetes/menit
c. 42 tetes/menit
d. 45 tetes/menit
e. 47 tetes/menit
18. Seorang perempuan berusia 55 tahun dirawata di ruang orthopedic dengan cedera pada spinal.
Pada pemeriksaan : Nadi 100/menit, Pernapasan 24 /menit, Tekanan darah 100/80 mmHG,
keadaan kompos mentis, lumpuh pada kedua kakinya, tidak bisa mengontrol BAK/BAB
Pertanyaan soal : Apakah prioritas pencegahan cedera pada pasien?
a. Memasang kateter urin
b. Menjaga kebersihan tempat tidur
c. Melatih pasien melakukan ROM
d. Memiringkan kiri/kanan dan massage punggung tiap dua jam
e. Memasang penghalang tempat tidur dan menempatkan bel dekat pasien
19. Seorang laki-laki berusia 59 tahun di rawat di ruang digestive mengeluh saat buang air besar
merasa tidak puas dan susah tidur. Pada pemeriksaan : Tekanan Darah 110/70 mmHg, Nadi 100
/menit, Pernapasan 26 /menit. Pasien tampak gelisah, sering bertanya tentang penyakitnya,
melamun dan tidak nafsu makan
Pertanyaan soal : Apakah prioritas masalah keperawatan yang tepat pada pasien?
a. Nutrisi kurang dari kebutuhan
b. Perubahan pola eliminasi
c. Perubahan pola tidur
d. Kurang pengetahuan
e. Kecemasan
20. Seorang perempuan 42 tahun dirawat diruang penyakit dalam dengan Keluhan sesak, klien juga
mengatakan terdapat lendir di tenggorokannya dan lendirnya susah untuk dikeluarkan, Klien
mengatakan sesak terjadi karena alergi debu dan cuaca dingin. TTV : TD : 100/70 mmHg,
Nadi : 82 x/mnit, Suhu : 36,80C, RR : 26 x/menit, Bunyi napas ronchi (+) dan wheezing (+),
Klien Nampak lemah, nafsu makan menurun.
Pertanyaan soal
Apa intervensi utama pada kasus tersebut?
a. Atur posisi semi fowler
b. Fisioterapi dada
c. Ajarkan tehnik batuk efektif
d. Penatalaksanaan nebulizer ( obat combivent)
e. Menganjurkan makan tinggi protein
KEPERAWATAN MATERNITAS
21. Seorang wanita hamil berusia 26 tahun G1P0A0 datang ke Klinik bersalin dibawa oleh suaminya
dengan ketuban telah pecah. Saat dilakukan pengkajian didapati pembukaan serviks 6 cm,
kontraksi uterus terjadi setiap 4 menit dengan durasi 20 detik, pasien tampak letih dan cemas.
Manakah tahap persalinan berikut berdasarkan informasi diatas?
a. Kala I Fase laten
b. Kala I Fase aktif
c. Kala II
d. Kala III
e. Kala IV
22. Seorang perempuan umur 25 tahun datang memeriksakan kehamilan di Rumah Bersalin, dari
hasil pengkajian di dapatkan ibu sering merasa mual di pagi hari, merasa mudah lelah dan
mengatakan bulan ini belum pernah menstruasi dan dari tes kehamilan menunjukkan hasil :
positive, tinggi badan 155, Berat badan 45,Lila : 22 cm belum pernah mendapatkan imunisasi
Tetanus toksoid dan merasa gelisah dengan keadaanya.
Pertanyaan soal : Apakah tindakan keparawatan yang utama diberikan?
a. Imunisasi TT
b. Postur dan mekanik tubuh
c. Mengajarkan perawatan diri
d. Dukungan emosional dan social
e. Penyuluhan tentang nutrisi dan aktivitas
23. Seorang perempuan umur 27 tahun G1P0A0, datang ke Puskesmas untuk memeriksakan
kehamilan, dari hasil anamnese usia kehamilan ibu telah memasuki trimester ke 2 dan ibu merasa
senang dengan kehamilannya, dan menanyakan waktu melahirkannya. HPHT tanggal 16 januari
2018.
Pertanyaan soal : Kapankah taksiran partus pada ibu tersebut?
a. 02 Januari 2019
b. 23 oktober 2018
c. 23 oktober 2019
d. 15 november 2019
e. 23 novemver 2018
24. Seorang perempuan umur 25 tahun dengan usia kehamilan 40 minggu, datang ke Puskesmas,
mengeluh perutnya mulas-mulas yang semakin sering, hasil pemeriksaan : TD : 110/70 mmHg,
respirasi 24x/menit, TFU 30 cm, kepala sudah masuk 2/5, hasil VT: Portio tipis lunak,
pembukaan serviks 8 cm, selaput ketuban masih utuh, presentasi kepala, penurunan di H-III.
Pertanyaan soal : Apakah Fase yang tepat yang dialami oleh perempuan tersebut?
a. Kala I fase laten
b. Kala I fase aktif
c. laten memanjang
d. Kala I fase aktif akselerasi
e. Kala I fase aktif deselerasi
25. Seorang perempuan umur 24 tahun masuk Rumah Bersalin dengan keluhan nyeri di bagian
punggung dan keluarnya cairan kental berwarna kemerahan pada bagian vaginanya. Ibu sering
meringis untuk menahan rasa sakit. Hasil VT pembukaan 5 cm.
Pertanyaan soal : Apakah pengkajian yang tepat dilakukan oleh perawat?
a. Perdarahaan
b. Auskultasi DJJ
c. Upaya meneran
d. Kandung kemih
e. Keadaan psikologis
26. Seorang perempuan umur 20 tahun melahirkan spontan di RS, hasil pemeriksaan TFU 1 jari di
atas pusat, kontraksi uterus baik, nyeri pada kandung kemih dan ada keinginan untuk BAK tetapi
takut untuk berkemih, dan merasa nyeri pada daerah abdomen.
Pertanyaan soal : Apakah tindakan keperawatan yang paling tepat pada kasus di atas?
a. Mengobseravsi TTV
b. Mengecek pelepasan plasenta
c. Massage pada daerah abdomen
d. Melakukan pemasangan kateter
e. Mengajarkan teknik relaksasi napas dalam
27. Seorang perempuan umur 26 tahun datang ke RS , hamil aterm anak ke ketiga, mengeluh ingin
BAB, keluar lendir darah dari jalan lahir bertambah banyak. Hasil pemeriksaan TFU 37 cm,
bagian terendah janin kepala, penurunan 1/5, DJJ 142x/mnt,HIS 3 kali dalam 10 menit selama 45
detik. Hasil VT: portio tidak teraba, ketuban (+), H III (+), Hb 10 gr%.
Pertanyaan soal : Apakah penanganan yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut?
a. Memimpin kala II
b. Memposisikan ibu dorsal rekumben
c. Mengajarkan teknik meneran efektif
d. Melakukan teknik massage pada daerah lumbal
e. Menganjurkan untuk jalan di sekitar tempat tidur
28. Seorang wanita berusia 38 tahun datang ke Klinik bersalin untuk melakukan pemeriksaan. Pada
pengkajian pasien melaporkan sudah 2 bulan tidak mengalami periode menstruasi.
Apakah yang harus perawat lakukan untuk memastikan kehamilan pasien tersebut?
Nama :
Asal Institusi :
No. Jawaban No. Jawaban No. Jawaban No. Jawaban No. Jawaban Tanda
1 11 21 31 41 Tangan
2 12 22 32 42
3 13 23 33 43
4 14 24 34 44
5 15 25 35 45
6 16 26 36 46
7 17 27 37 47
8 18 28 38 48
9 19 29 39 49
10 20 30 40 50
Cat : ganda langsung diberikan pada lembar jawaban yang tersedia dengan menuliskan huruf (HURUF
KAPITAL) opsi jawaban yang paling benar.