KELAS IX-IPA 1
Puji syukur kami panjatkan kepada tuhan yang telah memberi kekuatan kepada kami sehingga
dapat menyelesaikan penyusunan karya ilmiah ini. Karya ilmiah ini disusun di tengah-tengah
kegalauan kami, kami memberanikan diri menyusun karya ilmiah ini karena melihat beberapa
kekurangan yang terdapat dalam kehidupan para siswa saat belajar. Beberapa kekurangan itu antara
lain. Minimnya keinginan siswa untuk belajar dan kurangnya dukungan dari beberapa kalangan
untuk meningkatkan belajar.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 KESIMPULAN........................................................................................................11
3.2 SARAN.....................................................................................................................12
3.3 PENUTUP..................................................................................................................13
BAB I
PENDAHULUAN.
1.1 Latar Belakang
Pada akhir “ini kita melihat minat belajar siswa menurun seperti seiring bermain hp, tidak
mengerjakan PR, dan sering keluar saat guru menerangkan sehingga prestasi akademik siswa
menurun. Faktor utama penyebab minat belajar siswa menurun yaitu siswa sangat malas
untuk belajar dan siswa tidak mau mengulangi pelajaran yang diberikan guru di rumah.
Karena kebiasaan siswa yang malas belajar, akhirnya siswa mengambil jalan dengan cara
mencontek saat ujian, padahal mencontek tidak diperbolehkan, walaupun ada beberapa guru
yang memperbolehkan mencontek saat ujian, mencontek mempunyai beberapa dampak selain
dapat menurunkan minat belajar minat belajar, dampak lainnya adalah membuat bangsa
indonesia tidak cerdas, dan menurunkan mental anak yang sudah berusaha keras untuk
belajar.
Kondisi yang memprihatinkan ini dapat merusak moral pendidikan bangsa indonesia,
harusnya generasi bangsa mempunyai rasa cinta terhadap belajar, dan harusnya generasi
bangsa sangat menyukai membaca, karna dengan membaca dapat membuka wawasan
pengetahuan. Peran guru juga sangat penting dalam proses belajar mengajar untuk
meningkatkan minat belajar siswa. Dan pengawasan orang tua juga penting agar tidak
memanjakan anak dengan menuruti semua keinginan , tanpa memintanya untuk berprestasi
disekolah.
Dengan melihat kondisi yang telah di paparkan tersebut kami merasa prihatin. Oleh karena
itu kami merasa terdorong untuk menyusun karya tulis ini dengan tema “rendahnya minat
belajar”. Karya ilmiah ini kami susun dengan hrapan semoga kami dan membaca dapat
mengetahui pengarah rendahnya minat belajar terhadap bangsa, serta cara mengatasinya.
BAB II
Pembahasan
2. Pengaruh HP
HP juga berpengaruh pada malasnya siswa untuk belajar karena waktu yang seharusnya siswa
gunakan untuk belajar membaca buku, atau pun menyelesaikan tugas sekolah jadi terbuang
sia-sia tidak ada gunanya. Karena siswa smssan dengan temannya. Saat siswa ingin membaca
atau mengulangi pelajarannya, nada dering HP selalu mengganggu siswa saat belajar, dan
membuat malas siswa untuk melanjut kan belajar.
5. Pacaran
Pacaran merupakan suatu budaya yang tidak lepas dari kehidupan anak remaja, ketika mereka
menginjak SMA, aktivitas mereka berubah, dari senang belajar menjadi senang pacaran
dengan sang pacar, smssan bahkan telfonan hingga larut malam. Kesenangan yang diperoleh
dengan sang pacar membuat siswa lupa akan kewajiabannya untuk bersusah di masa sekarang
dan senang dimasa yang akan datang. Secara tidak sadar kebiasaan pacaran yang mereka
lakukan perlahan dapat menghancurkan masa depan siswa tersebut.
Sikap generasi muda yang seperti itu menyebabkan dampak negatif bagi
Negara diantaranya :
1. Terhambatnya kemajuan dari suatu negara.
2. Tidak menciptakan masyarakat yang cerdas.
3. Banyaknya pengangguran,kemiskinan,dan masalah sosial lainnya.
Dari dampak yang disebabkan oleh rendahnya minat belajar,itu semua dapat mengancam
kemajuan negara. Namun,masih ada generasi muda yang peduli akan kemajuan negara
dengan selalu membaca dan belajar untuk meningkatkan prestasinya dan membantu negara
indonesia menjadi negara maju. Merekalah yang akan menentukan nasib negara, dengan
kecerdasan dan kemampuan yang mereka miliki.
BAB III
Penutup
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan isi pembahasan masalah pada bab sebelumnya kami dapat menarik beberapa
kesimpulan sebagai berikut :
1. Rendahnya minat belajar pada siswa merupakan masalah yang serius di Indonesia. Factor
rendahnya minat belajar siswa akan menghambat perkembangan Negara Indonesia menjadi
Negara maju.
2. Sebenarnya banyak factor-faktor yang menyebabkan minat belajar siswa rendah seperti
pacaran, pengaruh HP, pengaruh teman, kurangnya pengawasan dari orang tua.
3. Karena rendahnya minat belajar pada siswa akan berpengaruh pada kemajuan Negara,
terdapat cara mengatasi hal tersebut, yaitu membiasakan diri untuk displin, memilih metode
belajar yang baik, dan menyukai semua mata pelajaran.
3.2 Saran
Berdasarkan isi pembahasan masalah pada bab sebelumnya, kami dapat memberikan
beberapa saran berikut ini :
1. Tingkatkanlah keinginan belajar kita untuk mencapai prestasi dan masa depan yang cerah.
2. Lebih pintar dalam memilih teman bergaul untuk dijadikan sebagai teman belajar.
3. Mencoba lebih terbuka dengan orang tua dan guru, apabila hal yang berkenaan dengan
pendidikan.
4. Dalam meningkatkan minat belajar, kita harus menghambat dan menunda kesenangan
dengan teman, dan lebih serius dalam belajar.
5. Hindari factor-faktor yang dapat menyebabakan kita malas untuk belajar.
3.3 PENUTUP
Mungkin hanya ini yang dapat kami sampaikan,jika ada kesalahan mohon di maafkan karena
kami juga manusia yang sedang belajar.sekian dan terima kasih.