23 Juni 2016
I. PENDAHULUAN
Untuk meningkatkan pelayanan kesehatan ke masyarakat Kota Surabaya,
salah satu Fasilitas Kesehatan Tingkat pertama (FKTP) yakni Puskesmas
Medokan Ayu berusaha melakukan berbagai upaya peningkatan mutu dan
kinerja, antara lain dengan pembakuan dan pengembangan sistem manajemen
mutu dan upaya perbaikan kinerja yang berkesinambungan, baik dalam
pelayanan klinis, manajemen dan penyelenggaraan upaya-upaya kesehatan
lainnya. Salah satu upaya peningkatan pelayanan kesehatan yakni melalui
akreditasi. Akreditasi merupakan salah satu mekanisme regulasi yang bertujuan
untuk mendorong upaya peningkatan mutu dan kinerja FKTP. Dalam rangka
meningkatkan capaian kinerja program Upaya Kesehatan Masyarakat di
Puskesmas Medokan Ayu, salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan
mengadakan kaji banding capaian kinerja Puskesmas Medokan Ayu ke
Puskesmas terdekat dengan wilayah Puskesmas Medokan Ayu, yaitu
Puskesmas Kalirungkut. Diharapkan dengan diselenggarakannya kegiatan kaji
banding ini, para pemegang program dapat bertukar pikiran dan berbagi
pengalaman melaksanakan program UKM dengan para pemegang program di
Puskesmas Kalirungkut, sehingga masukan dan saran dari Puskesmas
Kalirungkut dapat diadopsi demi peningkatan kinerja program di Puskesmas
Medokan Ayu.
II. TUJUAN
II.1 Untuk membandingkan capaian kinerja program UKM sesuai Standar
Pelayanan Minimal antara Puskesmas Medokan Ayu dengan Puskesmas
Kalirungkut.
II.2 Untuk mengetahui secara langsung kegiatan yang dilakukan oleh masing –
masing pemegang program UKM di Puskesmas Kalirungkut
IV.2 KIA – KB
1. Capaian K4 Puskesmas Medokan Ayu lebih rendah daripada
Puskesmas Kalirungkut, disebabkan di Puskesmas Kalirungkut
pendataan kunjungan ke bidan luar wilayah juga dimasukkan dalam
pencapaian.
RTL : 1. Menambah pendataan K4 dari bidan luar wilayah
2. Capaian KB aktif melebihi target yang ditetapkan Dinas Kesehatan Kota
Surabaya, disebabkan angka proyeksi Pasangan Usia Subur yang turun,
sehingga capaian di Puskesmas menjadi melonjak naik dan harus
menDO( Drop Out) banyak PUS.
IV.3 Perkesmas
1. Kunjungan rumah di Puskesmas Medokan Ayu maupun Puskesmas
Kalirungkut sama – sama sudah dilaksanakan dengan baik, namun
asuhan keperawatannya belum tercatat dan terdokumentasikan dengan
baik.
RTL : 1. Melakukan pendokumentasian dan pencatatan di kohort
Perkesmas dengan lebih tertib
IV.4 P2
1. Penjaringan suspek di Puskesmas Medokan Ayu masih sangat rendah
sampai bulan Mei 2016 padahal pelaksanaan kita sudah maksimal
dalam menjaring suspek. Selain itu disebabkan karena Puskesmas
Kalirungkut adalah rujukan laboratorium Puskesmas satelit dalam
mengirim sampel riak.
RTL : 1. Bila pasien datang dengan suspek TB harus diperiksa SPS dan
diberikan antibiotik spektrum luas dan apabila masih batuk
diperiksakan SPS lagi sehingga penjaringan suspek bisa lebih
banyak
IV.5 Gizi
1. D/S di Puskesmas Medokan Ayu lebih rendah daripada Puskesmas
Kalirungkut, dimana angka S proyeksi yang ditetapkan oleh Dinas
Kesehatan Kota Surabaya yang tinggi, sehingga walaupun jumlah balita
yang datang sudah banyak tapi tetap tidak dapat mencapai S proyeksi.
RTL : 1. Bila ada balita yang tidak datang ke posyandu, kader posyandu
mendatangi rumah balita dengan membawa timbangan, den melakukan
penimbangan balita di rumah.