Bisnis Plan adalah sebuah rencana tertulis yang biasanya berbentuk dokumen yang didalamnya terdapat

penjelasan tentang kegiatan bisnis tersebut akan dilakukan untuk tujuan yang telah ditentukan pendiri bisnis atau
wirausaha tersebut.

Salah satu tujuan dari contoh bisnis plan sederhana untuk mahasiswa juga bertujuan untuk menarik investor
sebagai penambah dana dan juga supplier agar tertarik mempelajari Bisnis plan yang dibuat. Bahkan pasar anda
yang akan menjadi konsumen juga bisa mempelajari Bisnis plan yang dibuat.

Contoh Bisnis Plan Sederhana Untuk

Mahasiswa
1. USAHA HOMEMADE BROWNIES MINI
I. LATAR BELAKANG
Dalam aktivitas keseharian kita tentu saja membutuhkan makanan sebagai bahan pokok agar kita memiliki
tenaga untuk memulai aktivitas keseharian dan juga agar kit menghasilkan secara maksimal kegiatan yang kita
kerjakan.

Salah satu jenis makanan yang kita konsumsi yaitu berupa camilan disaat kita sedang bosan memakan suatu
makanan berat seperti lauk pauk juga nasi. Maka terkadang kita membutuhkan makanan berupa cemilan dengan
rasa manis.

Jenis cemilan yang menjadi favorit masyarakat dari berbagai pihak salah satunya adalah brownies. Kue dengan
tekstur lembut dan rasa manis ini menjadi cemilan favorit banyak orang. Tetapi jika kita ingin memakan
brownies, brownies yang dijual dipasaran biasanya berukuran besar.

Keunggulan brownies berbentuk mini adalah untuk memenuhi kebutuhan pasar dengan camilan yang berukuran
tidak besar sehingga cukup mudah dibawa. Oleh karena itu brownies mini ini menjadi pilihan salah satu jenis
usaha untuk dijual.

STRUKTUR ORGANISASI
 Nama usaha : Brownies Mini

 Bidang Usaha : Makanan

 Nama produk : Cemilan mini brownies

 Alamat : Jl. Batik Mini no.30 rt.04/05 Bandung

VISI DAN MISI PERUSAHAAN

 VISI : Menjadi rumah produksi home made yang mampu memproduksi cemilan mengenyangkan dan
juga menyehatkan yang dikenal masyarakat luas dan dijadikan pilihan masyarakat dalam
mengkonsumsi cemilan.
  MISI : Menghasilkan produk berupa brownies mini yang bersertifikat halal, bisa dikonsumsi semua
orang dengan rasa yang mengenyangkan dan mengutamakan kebersihan dan kehigienisan produk
yang dibuat.

II. TUJUAN
Pemilihan usaha jenis ini memiliki tujuan :

1. Mendapatkan laba

2. Memberikan variatif pada bentuk brownies umumnya

3. Mencapai penjualan yang melebihi target

III. KEUNGGULAN PRODUK

Produk usaha ini memiliki keunggulan :

1. Berkualitas dan terjamin higienis karena buatan sendiri

2. Memiliki ukuran yang relatif mudah dibawa

3. Memiliki variasi rasa yang beragam dan tidak membosankan

IV. ANALISA PASAR

Analisi pasar diperlukan agar produk ini bisa terjual secara efektif dan efisien, karena itu analisis pasar
diperlukan untuk mengetahui tentang produk ini secara mendetail dengan analisis sebagai berikut :

a. Kekuatan produk

1. Bisa dinikmati oleh semua lapisan masyarakat

2. Kehigienisan dalam bahan dan proses pembuatan

3. Harga yang relative terjangkau semua masyarakat

b. Kelemahan produk

1. Produk yang bisa dibuat sendiri oleh konsumen

2. Memiliki ketahanan sampai beberapa hari

3. Pesaing dengan jenis produk yang sama

c. Peluang

1. Pasar yang diminati orang banyak

2. Ditawarkan langsung kepada calon pembeli

d. harga

Harga perpotong kue brownies in dijual Rp.5.000,- harga yang masih berkisaran terjangkau dan murah untuk
konsumen.

e. Promosi
Promosi untuk produk kue brownies dilakukan dengan cara memberikan brosur kecil pada pembeli dengan
menyertakan voucher untuk setiap 3 pembelian gratis 1 potong brownies.

f. Tempat

Penjualan produk ini dilakukan didua tempat yaitu kantin tempat mahasiswa dan orang-orang makan dan
beristirahat serta di pinggir jalan sebelum masuk fakultas karena selalu ramai dan dilewati oleh orang banyak.

V. DETAIL PRODUKSI
Peralatan yang digunakan :

 Baskom

 Sendok

 Cetakan kue

 Panci

 Kompor gas

 Pisau

Bahan-bahan yang digunakan :

 Tepung instant brownies

 Air

 Telur

 Keju

 Gula

 Margarine

Cara pembuatan :

1. Siapkan wadah berupa baskom

2. Masukan tepung instant brownies

3. Masukan bahan penambah berupa gula, margarin, telur dan 5 sendok air dalam wadah

4. Aduk semua bahan sampai merata sempurna

5. Tuang adonan kedalam cetakan kue

6. Kukus adonan sampai setengah matang

7. Parutkan keju sebagai toping

VI. KEUNTUNGAN
a. Modal

– Bahan Baku
 1. Gula 1/4kg                                             Rp. 4.000

2. Susu kental manis 2 sachet                Rp. 3.000

3. Tepung brownies instant 1 sachet    Rp.13.000

4. Telur 1 butir                                          Rp. 2.000

5. Keju                                                        Rp. 6.000

Total                                                       Rp. 28.000
– Bahan Tambahan

1. Pelastik pembungkus 1pak                Rp.6.000

Bahan baku + bahan tambahan = Rp.28.000 + Rp.6.000

Total pengeluaran = Rp. 34.000
b. Perhitungan keuntungan

Harga Jual Rp.5.000×30 = Rp. 150.000

-HPP

 Pengeluaran Rp.34.000

 Laba kotor Rp.116.000

– Biaya penjualan

 Pembuatan brosur Rp.15.000

 Biaya listrik dan air Rp. 10.000

 Biaya sewa Rp. 10.000

 Biaya lain-lain Rp.10.000

 Total Rp. 45.000

 Laba bersih Rp. 71.000

VII. PENUTUP
Produk brownies mini yang dijual ini diharapkan bisa lebih dikenal secara luas sehingga bisa berkembang dan
bisa dipasarkan atau mendapat sasaran dari rancangan tersebut. Juga diharapkan produk ini mendapat perhatian
yang besar agar produk ini bisa terus dibuat berkelanjutan menjadi usaha yang berkembang pesat.

2. USAHA AKSESORIS FLANEL

I. LATAR BELAKANG
Masyarakat pada umumnya tentulah menggemari hiasan pada setiap barang atau benda yang mereka miliki.
Seperti yang sering kita lihat bahwa suatu barang akan terlihat menarik dan terlihat lebih indah jika memiliki
hiasan didalamnya.

Baik pria maupun wanita pastinya sering kita jumpai menambahkan hiasan berupa gantungan kunci pada
aksesoris yang mereka miliki. Gantungan kunci yang mereka gunakan biasanya terdapat pada resleting tas
mereka, kunci kendaraan baik motor maupun mobil dan juga sering didapati pada kunci rumah mereka.

Hal tersebut tentu saja bertujuan untuk memperindah barang-barang mereka dan juga bisa sebagai penanda
bahwa itu adalah barang mereka yang relatif bisa tertukar. Dengan sentuhan kreativitas maka barang dengan
gantungan kunci tersebut terlihat lebih menarik dan memiliki ciri khas tersendiri.

Seiring dengan adanya kebutuhan akan aksesoris seperti gantungan kunci dikalangan masyarakat maka
munculah pemikiran pembuatan aksesoris – aksesoris tersebut dengan bahan baku yang terbilang sederhana dan
mudah didapatkan.

Maka bahan kain flannel menjadi pilihan untuk bisa dijadikan sebuah bahan membuat aksesoris atau souvenir
lucu baik pernak pernik seperti gantungan kunci tersebut. Bahannya yang mudah didapat dengan harga yang
cukup murah serta proses pembuatan yang mudah menjadi alasan menggunakan kain flannel ini.

STRUKTUR ORGANISASI
 Nama usaha : Aksesoris flannel kreatif

 Bidang Usaha : Kerajinan tangan

 Bentuk usaha : aksesoris

 Alamat : Jl. Batik Kelapa no.31 rt.04/05 Bandung

VISI DAN MISI PERUSAHAAN

 VISI : Menciptakan peluang usaha dengan memanfaatkan dan menggali kreatifitas tinggi dari para
pembuat dari kain flannel ini, dan juga bisa menciptakan lapangan kerja baru dengan sumber daya
manusia yang kreatif dan inovatif.

 MISI : Dengan kreatifitas yang tinggi diharapkan mampu menciptakan aksesoris dengan kualitas tinggi
dengan bahan sederhana yang ada disekitar dan juga tidak kalah saing dengan kualitas yang bermutu
tinggi.

II. TUJUAN
Pemilihan usaha jenis ini memiliki tujuan :

1. Keuntungan yang besar.

 2. Menggali kreatifitas dalam mengolah bahan baku berupa kain.

3. Target penjualan yang bisa dicapai.

4. Meningkatkan inovatif dengan menciptakan bentuk yang beragam.

III. KEUNGGULAN PRODUK

Kelebihan dari produk ini yaitu:

1. Berkualitas tinggi dan rapih karena dibuat secara manual

2. Memiliki bermacam bentuk yang lucu dan menarik

3. Bisa memesan produk sesuai yang diinginkan konsumen.

IV. ANALISA PASAR

Analisis pasar untuk produk ini diperlukan dengan tujuan supaya penjualan produk ini bisa secara tepat sasaran
sehingga bisa terjual secara cepat dan tepat :

a. Kekuatan produk

1. Harga yang terjangkau sehingga semua lapisan masyarakat akan mampu membelinya

2. Produk buatan tangan sendiri sehingga terjamin kerapihan dan ketelitiannya

3. Konsumen bisa memesan bentuk yang mereka inginkan

4. Bentuk produk variatif dan banyak pilihan

b. Kelemahan produk

1. Produk tidak memiliki ketahanan yang lama dan mudah rusak jika tidak hati-hati saat digunakan

2. Bisa dibuat sendiri jika ada pengrajin yang lebih terampil

3. Persaingan dengan jenis aksesoris yang sama

c. Peluang

1. Sasaran penjualan yang diminati oleh semua kalangan

2. Dilihat dan dinilai langsung oleh pembeli

d. Harga

Untuk patokan harga dalam aksesoris dari kain flannel ini dipatok dengan harga Rp.5.000 per item dengan
ukuran yang memang dibuat relati sama.

e. Promosi

Aksesoris kain flannel juga diperlukan sebuah promosi untuk pemasarannya. Promosi digerakan dengan
aktifitas dari mulut kemulut, media social dan dengan menyebarkan brosur berisi sistem promosi setiap
pembelian 2 aksesoris gratis 1 aksesoris.
f. Tempat

Tempat untuk memasarkan aksesoris dari kain flannel ini yaitu pada lingkungan kampus seperti lapangan yang
biasanya ramai orang berkumpul dan lalu lalang sehingga orang akan melihat produk yang dijual.

V. DETAIL PRODUKSI
Peralatan yang digunakan :

 Gunting Kain

 Benang woll

 Jarum

 Pensil

 Kertas

 Lem

 Pelengkap seperti mata mainan

 Benang biasa

 Jarum pentul

 Besi gantungan untuk kunci

 Peniti untuk bross

Bahan-bahan yang digunakan :

 Kain flannel

 Busa dakron

Cara pembuatan :

1. Pilih desain yang diinginkan sebagai bentuk aksesoris dari kain flannel tersebut bisa berupa tokoh
kartun atau bentuk lain

2. Gambar contoh desain tersebut kedalam kertas atau jika ingin tampak sempurna bisa diprint
langsung

3. Gunting gambar tersebut menjadi pola dengan bentuk sesuai

4. Siapkan kain flannel yang dibutuhkan

5. Tempelkan kertas dengan bentuk pola yang diinginkan dengan kain flannel menggunakan jarum
pentul

6. Gunting kain flannel mengikuti pola bentuk yang ada pada kertas

7. Buat dua bagian menjadi depan belakang

8. Jahit pinggiran kedua kain tersebut hingga menempel

9. Tambahkan busa dakron agar kain tersebut tampak berisi dan hidup
 10. Rapatkan jahitan dan pastikan pinggiran kain tersebut rapih dan rapat sempurna agar tidak mudah
lepas

11. Jika kain flannel tersebut berbentuk animasi mahluk hidup bisa diberi tambahan seperti bola mata

12. Tambahkan tambahan seperti besi gantungan pada bagian atasnya jika kain flannel yang sudah jadi
tersebut dijadikan gantungan kunci

13. Jika dijadikan bross maka bisa ditambahkan peniti pada bagian belakangnya.

VI. KEUNTUNGAN
a. Modal

– Bahan baku

1. Kain flannel 10 warna         Rp. 20.000

2. Busa dakron 1/2kg               Rp. 15.000

3. Gantungan besi 1pak           Rp. 3.000

4. Bola mata mainan 1pak      Rp. 2.000

5. Penit bross 1pak                   Rp. 2.000

6. Benang wol                            Rp. 5.000

7. Lem                                         Rp. 3.000

Total                                        Rp. 50.000
– Bahan Tambahan

1. Pelastik pembungkus 1pak       Rp. 3.000

Bahan baku + bahan tambahan = Rp.50.000 + Rp.6.000

Total pengeluaran = Rp. 56.000
b. Perhitungan keuntungan

Harga Jual Rp.5.000×50 = Rp. 250.000

– HPP

 Pengeluaran Rp.56.000

 Laba kotor Rp.194.000

– Biaya penjualan

 Pembuatan brosur Rp.15.000

 Biaya listrik Rp. 10.000

 Biaya sewa Rp. 10.000

 Biaya lain-lain Rp.10.000

 Total Rp. 45.000

  Laba bersih Rp. 149.000

VII. PENUTUP
Aksesoris yang berasal dari kain flannel ini bisa menjadikan kreatifitas semakin tinggi dan dibarengi dengan
inovasi yang sesuai maka bisa menghasilkan karya yang beragam dan tidak membosankan. Produk dengan
bahan sederhana dari kain flannel ini diharapkan bisa memenuhi kebutuhan pasar masyarakat.

Dengan demikian maka usaha ini akan terus eksis dan berkembang seiring juga dengan produk ini dikenal
masyarakat luas sehingga usaha ini akan terus berkelanjutan dan semakin beragam variasi bentuknya.