LAPORAN HASIL AUDIT MANAJEMEN

ATAS FUNGSI SUMBER DAYA MANUSIA

STUDI KASUS PADA PT. DWIDAYA TOUR PALEMBANG

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 1 (KELAS AK-A1)

1. FAJRIA SHAKIRA (20120022)
2. THERESIA MANAN (20120122)
3. ADE RAHAYU (20120126)
4. ANDI NURUL AFIFAH (20120218)
5. BAYU DWI PRASETYA (20120225)
6. AFNI YULINARSI (20120226)
7. NIRWANA NURDIN (20120228)
8. NURAIZAH (20120229)
9. REKA WARDANI (20120230)
10. RIFAN KURNIA (20120231)

FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI

STIE TRI DHARMA NUSANTARA
MAKASSAR
2023
Makassar, 1 Mei 2023

No : 001/TKL-1-AM/V/2023

Lampiran : 3 eksemplar

Perihal :Laporan Hasil Audit Manajemen atas Fungsi Sumber Daya Manusia

Kepada

Yth, Direktur PT. DWIDAYA TOUR PALEMBANG

Kami telah melakukan audit atas Fungsi Sumber Daya Manusia Terhadap PT. Dwidaya

Tour Palembang untuk periode 2022. Audit kami tidak dimaksudkan untuk memberikan

pendapat atas kewajaran laporan keuangan perusahaan dan oleh karenanya kami tidak

memberikan pendapat atas laporan keuangan tersebut. Audit kami hanya untuk memastikan

bahwa fungsi Sumber Daya Manusia telah berjalan, serta mampu memberikan kontribusinya

dengan baik, perusahaan dalam pencapaian keberhasilannya harus melakukan penilaian

(evaluasi) terhadap pelaksanaan dan juga pengendalian program-program SDM yang

dikembangkan dalam mencapai tujuan perusahaan secara keseluruhan.

Hasil audit kami sajikan dalam bentuk laporan audit yang meliputi:

Bab I :Informasi Latar Belakang

Bab II :Kesimpulan Audit yang Didukung denganTemuan Audit

Bab III :Rekomendasi

Bab IV :Ruang Lingkup Audit

 Dalam melakukan audit kami telah memperoleh banyak bantuan, dukungan, dan kerja

sama dari berbagai pihak baik jajaran direksi maupun staf yang berhubungan dengan

pelaksanaan audit ini. Untuk itu kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang telah

terjalin dengan baik ini.

Kelompok 1 dan Rekan

KELOMPOK 1 DAN REKAN

 Bab I

Informasi Latar Belakang

PT. Dwidaya Tour didirikan pada 19 juli 1967. PT. Dwidaya Tour merupakan salah

satu kantor travel agen yang tertua dan terbesar di Indonesia. Pelebaran sayap PT. Dwidaya

Worlwide dikota Palembang, Sumatera Selatan dilakukan pada tahun 2014 yang berlokasi di

Mall Palembang Icon.

Visi Perusahaan : Menjadi penyedia jasa tour dan travel paling menarik di Indonesia, yang

memberikan pengalaman tak terlupakan kepada pelanggan, praktisi bisnis, dan mitra kami.

Misi Perusahaan : Menghadirkan kegiatan operasional dan layanan yang terencana, tepat

sasaran, serta pengalaman wisata yang tak ternilai dengan implementasi praktis industri

terbaik.

Tujuan didirikannya perusahaan adalah untuk pencapaian kegiatan dan program

kerjanya PT. Dwidaya Tour, dengan memiliki tujuan sebagai berikut :

a) pengembangan pada jaringan pemasaran;

b) diferensiasi paket wisata;

c) melakukan promosi;

d) memanjakan pelanggan

Sedangkan tujuan dilakukannya audit adalah untuk:.

1. Untuk mengetahui bagaimana prosedur audit manajemen atas pengelolaan sumber

daya manusia di PT Dwidaya Tour.

2. Untuk mengetahui bagaimana pengelolaan sumber daya manusia di PT. Dwidaya

Tour dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi perusahaan.

3. Untuk memberikan rekomendasi atas fungsi sumber daya manusia berkaitan dengan

kebutuhan dan pengembangan manajemen pada PT Diwdaya Tour

 Bab II

Kesimpulan Audit

Berdasarkan temuan (bukti) yang kami peroleh selama audit yang kami lakukan, kami

mendapatkan kesimpulan sebagai berikut :

1. Rekrutmen

Proses rekrutmen yang diterapkan oleh PT. Dwidaya Tour berjalan cukup efektif,

namun masih ada beberapa hal yang ditemukan audit yaitu kurangnya pemenuhan

kebutuhan karyawan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan sendiri.

2. Pelatihan dan Pengembangan Karyawan

Program pelatihan dan pengembangan karyawan yang diterapkan oleh PT. Dwidaya

Tour belum cukup efektif. Perusahaan masih kurang dalam menjalankan program

pelatihan dan pengembangan karyawan, rencana pelatihan baru dibuat setelah ada

bagian yang membutuhkan pelatihan serta belum tersedia suatu system review dan

pelaporan yang terdokumentasi tentang penilaian efektivitas dan efisiensi pelaksanaan

pelatihan.

3. Hubungan Ketenagakerjaan

Hubungan ketenagakerjaan pada PT. Dwidaya Tour belum berjalan efektif.

Komunikasi antara karyawan dengan fungsi SDM berjalan kurang lancar karena

hanya ditangani oleh satu personil sehingga fungsi SDM kesulitan dalam menjalin

komunikasi dengan karyawan secara menyeluruh.

 4. Kepuasan Kerja Karyawan

Program penilaian kepuasan karyawan pada PT. Dwidaya Tour tidak berjalan efektif.

Perusahaan tidak melaksanakan penilaian atas tingkat kepuasaan kerja karyawan.

5. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)

Proses pemutusan hubungan kerja yang diterapkan oleh PT. Dwidaya Tour sudah berjalan

secara efektif. Perusahaan memiliki peraturan berkaitan dengan PHK dan proses PHK

sudah dijalankan sesuai prosedur.

 Bab III

Rekomendasi

Berdasarkan hasil audit yang telah dilaksanakan, maka penulis memberikan rekomendasi dan

saran sebagai berikut:

1. PT. Dwidaya Tour sebaiknya memiliki standar/pedoman/prosedur/kriteria dalam

perencanaan SDM, sehingga ada gambaran yang jelas mengenai kebutuhan SDM.

Perencanaan SDM berguna bagi penyusunan program-program aktivitas fungsi SDM

selanjutnya;

2. Pada penyusunan ketentuan jumlah karyawan tiap divisi sebaiknya disesuaikan

dengan kebutuhan SDM tiap divisi secara tepat. yang masih mengalami kendala dan

perbaikan kinerja untuk setiap karyawan sehingga setiap divisi dapat menjalankan

tugasnya dengan baik;

3. Fungsi SDM pada PT. Dwidaya Tour sebaiknya selalu memperhatikan karyawannya

melalui komunikasi yang baik;

4. PT. Dwidaya Tour sebaiknya dapat memahami pentingnya penilaian kepuasan

karyawan dan dapat mengadakan program penilaian kepuasan kerja karyawan di

perusahaan;

5. PT. Dwidaya Tour juga sebaiknya memahami pentingnya audit sumber daya manusia

yang bisa dijadikan sebagai evaluasi aktivitas-aktivitas terkait dengan pengelolaan

karyawan.
 Bab IV

Ruang Lingkup Audit

Sesuai dengan penugasan yang kami terima, audit yang kami lakukan hanya meliputi masalah

Fungsi Sumber Daya Manusia pada PT. Dwidaya Tour. Audit kami mencakup penilaian dan

cara meningkatkan efektivitas dan efisiensi atas Fungsi Sumber Daya Manusia pada PT.

Dwidaya Tour.
 DAFTAR TEMUAN DAN REKOMENDASI
Nama Perusahaan : PT. DWIDAYA TOUR Periode Audit No. KKA
Program yang diaudit : Audit Manajemen Atas Fungsi Sumber Daya Manusia Tahun 2022 001/TKL-1-AM/V/2023

No Kondisi Kriteria Penyebab Akibat Rekomendasi

Perusahaan
Terjunnya
mempersiapkan perekrutan
karyawan yang
1 karyawan yang lebih
belum Kurangnya
Ada prosedur yang terjadwal sehingga
menyelesaikan kemampuan
jelas mengenai Ada kekosongan atau karyawan yang
masa trainingnya karyawan tersebut
perencanaan SDM kekurangan karyawan di dipekerjakan adalah
ke dalam dalam menjalani
yang tercantum pada divisi tertentu yang karyawan yang telah
pekerjaan. pekerjaan sehingga
SOP PT. Dwidaya dibutuhkan secara cepat. menyelasikan masa
dapat menurunkan
Tour trainingnya dan memiliki
kinerja divisi tersebut
kemampuan yang sudah
cukup untuk terjun ke
perusahaan

Perusahaan melakukan
suatu progam pelatihan
Kemampuan secara periodik minimal 6
Pelatihan karyawan karyawan tidak bulan sekali, pelatihan
dan upaya Perusahaan tidak meningkat serta tidak tersebut dapat dilakukan
Kurangnya program
peningkatan menjalankan program memiliki wawasan dengan melakukan studi
pelatihan dan
2 kemampuan pelatihan yang tambahan dalam banding dengan
pengembangan
dilakukan secara seharusnya dilakukan melaksanakan perusahaan lain. Serta
karyawan
periodik 6 bulan secara periodik. serangkaian tugas melakukan supervise
sekali. dan wewenangnya di secara berkala dan
perusahaan. pemberian reward kepada
karyawan yang berprestasi
agar selalu termotivasi
No Kondisi Kriteria Penyebab Akibat Rekomendasi
Rencana pelatihan Perusahaan harus
Rencana pelatihan dan pengembangan Kurangnya kesiapan menyusun rencana progam
baru dibuat setelah karyawan harus Perusahaan tidak karyawan/peserta pelatihan dan
3
ada bagian yang disusun secara memiliki rencana pelatihan pada pengembangan karyawan
membutuhkan periodik bersama pelatihan perodik program yang secara periodik bersama
pelatihan dengan penyusunan diadakan dengan penyusunan
anggaran perusahaan anggaran perusahaan.
Laporan biaya
Belum tersedia
kualitas harus sehingga tidak ada
suatu sistem review
terdokumentasi untuk dokumen/catatan Perusahaan harus
dan pelaporan yang
menyediakan yang bisa membuat penilaian
terdokumentasi Tidak ada penilaian
informasi sebagai dipertanggung keberhasilan atas program
4 tentang penilaian Keberhasilan pelatihan
umpan balik dalam jawabkan atas pelatihan karyawan
efektivitas dan secara formal
meningkatkan penilaian hasil sebagai evaluasi bagi
efisiensi
kualitas proses dan pelatihan yang telah perusahaaan itu sendiri.
pelaksanaan
produk yang dilakukan
pelatihan.
dihasilkan
Mengadakan kerjasama
dengan lembaga
pendidikan atau penyedia
Kurangnya Lead time
Kesulitan pemenuhan Keterlambatan jasa tenaga kerja setempat
pemenuhan pelaksanaan
rekrutmen karena tidak pemenuhan untuk proses rekrutmen
5 kebutuhan rekrutmen karyawan
adanya SDM yang karyawan pada agar perusahaan dapat
karyawan yang eksternal adalah 6
mengajukan lamaran rekrutmen eksternal. memperoleh lebih cepat
sesuai minggu
sumber daya manusia
yang dibutuhkan pada saat
tersebut.
Laporan kepuasan
Perusahaan pelanggan terhadap
melakukan transaksi yang dilakukan di
Perusahaan tidak Kurangnya staf yang Perusahaan tidak
pemeriksaan dan perusahaan harus
melakukan evaluasi membantu dalam proses mengetahui tingkat
evaluasi periodik terdokumentasi agar
secara periodik evaluasi terhadap kepuasan pelanggan
6 berkala setelah kedepannya dapat
terhadap kepuasan kepuasan pelanggan dalam rangka
dilakukannya diperbaiki apabila terdapat
pelanggan sebagai umpan balik pengambilan
transaksi oleh kekurangan dan
(Konsumen) pengambilan keputusan. keputusan
pelanggan ditingkatkan menjadi lebih
(konsumen) baik lagi.
No Kondisi Kriteria Penyebab Akibat Rekomendasi

Perusahaan tidak
mengetahui tingkat
kepuasan karyawan.
Apabila tingkat
Perusahaan belum kepuasan karyawan
memahami manfaat rendah, dapat
dilaksanakannya berpengaruh
Perusahaan melakukan
Perusahaan tidak program penilaian terhadap kurang
supervisi secara berkala
mengadakan Tidak terdapat kriteria kepuasan karyawan maksimalnya kinerja
7 dan pemberian reward
penilaian terhadap pada kepuasan kerja sehingga perusahaan karyawan.
kepada karyawan yang
kepuasan kerja karyawan tidak mempunyai Perusahaan juga
berprestasi agar selalu
karyawan perencanaan yang tidak mengetahui
termotivasi.
berhubungan dengan aspek apa yang
penilaian kepuasan kerja mempengaruhi
karyawan. ketidakpuasan
karyawan sehingga
perusahaan juga
tidak melakukan
perbaikan.