KELOMPOK
Hengki Satrianta
KEHIDUPAN KELOMPOK
Sebatang lidi—sekuat dan sekokoh apapun dia, asalkan
sendiri dia amat mudah dibengkokkan bahkan dipatahkan.
Namun manakala telah berkumpul maka itu akan susah
dipatahkan.
Manusia—sekuat apapun dia akan lemah tanpa ada
manusia lain. Sejauh apapun kita pergi dan menjauh maka
yakinlah kita akan kembali membutuhkan manusia lain.
KERJA DALAM
KELOMPOK
Pengungkapan kapasitas diri
dalam kehidupan kelompok
Penggambaran kualitas
pribadi dalam suasana kerja
sama dalam kelompok