Anda di halaman 1dari 3

Nama : Hendri Agus Setiawan

Nim : 202115008

Prodi : Teknik Mesin Karyawan

Makul : Perpindahan Panas II

1. Perpindahan Panas Konveksi Bebas


Konveksi bebas adalah perpindahan kalor konveksi dengan gerakan fluida yang terjadi
dihasilkan oleh perbedaan massa jenis fluida akibat perbedaan temperaturnya.
Contohnya : laju aliran kalor pada plat horisontal yang menghadap ke atas nilainya berbeda
(lebih besar) dibanding plat horisontal yang menghadap ke bawah.

2. Pada konveksi paksa untuk mengurangi jumlah variabel yang terlibat dalam perhitungan,
maka sering digunakan bilangan tak berdimensi yang merupakan kombinasi dari beberapa
variabel.
• Bilangan Nuselt
Perpindahan kalor yang terjadi pada suatu lapisan fluida terjadi melalui proses
konduksi dan konveksi. Bilangan Nusselt menyatakan perbandingan
antara perpindahan kalor konveksi pada suatu lapisan fluida dibandingkan
dengan perpindahan kalor konduksi pada lapisan fluida tersebut.

• Bilangan Reynold
Suatu aliran fluida dapat berupa aliran laminar, turbulen, ataupun transisi. Pada
aliran laminar molekul molekul fluida mengalir mengikuti garis-garis aliran secara
teratur. Aliran turbulen terjadi saat molekul-molekul fluida mengalir secara acak
tanpa mengikuti garis aliran. Aliran transisi adalah aliran yang berada di antara
kondisi laminar dan turbulen, biasanya pada kondisi ini aliran berubah-ubah antara
transien dan turbulen sebelum benar-benar memasuki daerah turbulen penuh.

• Bilangan Prandtl
Bilangan tak berdimensi selanjutnya adalah Bilangan Prandtl yang
merupakan perbandingan antara ketebalan lapis batas kecepatan dengan ketebalan
lapis batas termal. Bilangan Prandtl dinyatakan dengan persamaan

3. LMTD (Log Mean Temperatur Difference)


LMTD adalah perbedaan temperatur rata-rata logaritmik (log mean temperature difference
= LMTD) yang merupakan bentuk perbedaan temperatur rata-rata yang digunakan dalam
perhitungan laju aliran kalor pada penukar kalor dan dinyatakan sebagai.

dengan LMTD adalah perbedaan temperatur antara kedua fluida pada kedua ujung (inlet
dan outlet) dari suatu penukar kalor.

4. Penyelesaian
Sehingga laju aliran air pendingin adalah

Anda mungkin juga menyukai