Anda di halaman 1dari 40

BAB IV

CAPAIAN AKTUALISASI

A. Hasil Aktualisasi dan Tahapan Kegiatan


Dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi, penulis selalu berpegang pada
rancangan aktualisasi yang telah dibuat sebelumnya untuk selanjutnya
dijadikan acuan untuk melaksanakan kegiatan habituasi sesuai dengan tupoksi
penulis sebagai guru Bahasa Inggris di SMPN 12 Satu Atap Pujut.
Rangkaian kegiatan habituasi ini dimulai dari tanggal 15 November sampai
dengan 13 Desember 2021. Demi kelancaran setiap tahapan kegiatan saat
pelaksanaan habituasi ini, penulis selalu berkoordinasi dengan mentor, coach,
dan rekan-rekan guru di unit kerja. Terdapat delapan kegiatan dalam
pelaksanaan aktualisasi ini yaitu:
1. Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan mentor dan coach
2. Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan-rekan guru
3. Mengidentifikasi materi dan soal yang sesuai
4. Menyusun dan membagikan pre test kepada peserta didik
5. Menyusun RPP, materi ajar PPT interaktif, dan soal-soal HOTS
6. Melaksanakan kegiatan pembelajaran (praktik mengajar) dengan
menggunakan chromebook / laptop
7. Menyusun dan membagikan post test kepada peserta didik
8. Evaluasi dan penyusunan laporan
Dari kedelapan kegiatan yang dilaksanakan tersebut, di dalamnya
terkandung nilai-nilai dasar ASN yang terdiri dari Akuntabilitas, Nasionalisme,
Etika Publik, Komitmen Mutu dan Anti Korupsi. Selain itu, kegiatan yang
dilaksanakan penulis juga tidak terlepas dari peran dan kedudukan ASN dalam
NKRI yang di dalamnya mencakup Pelayanan Publik, Manajemen ASN dan
Whole of Government (WoG). Hasil capaian setiap kegiatan aktualisasi
tersebut diuraikan sebagai berikut:

38
Kegiatan 1
Tabel 4.1 Kegiatan 1 Koordinasi dan konsultasi dengan mentor
dan coach
Kegiatan 1 Melakukan koordinasi dan konsultasi dengan mentor
dan coach terkait kegiatan aktualisasi
Tahapan Kegiatan 1. Membuat kartu dan jadwal konsultasi dengan
mentor dan coach
2. Melaksanakan kegiatan diskusi dan meminta saran
Waktu Pelaksanaan 1. Konsultasi dengan mentor: 15, 16, 17, 26
November dan 4 Desember 2021
2. Konsultasi dengan coach: 23 November, 10 dan
14 Desember 2021
Tempat Pelaksanaan 1. Konsultasi dengan mentor: SMPN 12 Satu Atap
Pujut
2. Konsultasi dengan coach:
a. Balai diklat Kabupaten Lombok Tengah
b. Aplikasi zoom meeting, Whatsapp dan Google
Classroom
Output 1. Arahan/saran/solusi/bimbingan dari kepala
sekolah mengenai kegiatan aktualisasi yang akan
dilaksanakan.
2. Pemberian izin menggunakan chromebook atau
laptop untuk kegiatan aktualisasi.
3. Pemberian izin menggunakan jam kosong dan
setelah kegiatan PAS (Penilaian Akhir Semester).
Bukti Fisik 1. Foto saat kegiatan konsultasi
2. Screenshot kegiatan konsultasi melalui aplikasi
zoom meeting, Whatsapp dan Google Classroom

1. Deskripsi Tahapan Kegiatan


a) Penulis mengumpulkan isu-isu yang berkembang di SMPN 12 Satu Atap
Pujut lalu menunjukkannya kepada mentor.
b) Mendapat persetujuan mentor mengenai gagasan pemecahan isu.
c) Setelah mendapatkan persetujuan dari mentor, penulis kemudian
berkonsultasi dengan coach terkait isu dan rancangan aktualisasi dan
mengkonsultasikan bentuk rancangan aktualisasi.
d) Mendapat persetujuan coach terkait rancangan aktualisasi yang telah
disusun dengan tatap muka kemudian ditandatangani oleh coach
e) Selama melaksanakan kegiatan aktualisasi, penulis mengkonsultasikan
kepada mentor terkait dengan pemberian izin menggunakan chromebook

39
sekolah, persetujuan RPP dan materi ajar, serta untuk mendapatkan
solusi terhadap kendala-kendala yang dihadapi. Kendala-kendala
tersebut mengenai kegiatan pre test, beberapa pertemuan dalam proses
belajar-mengajar dan post test bertepatan dengan kegiatan PAS
(Penilaian Akhir Semester).
f) Kendala-kendala tersebut kemudian dikonsultasikan kepada coach untuk
mendapatkan solusi terkait permasalahan tersebut agar dapat
disesuaikan/dikombinasikan dengan solusi dari mentor.
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Kejelasan target dan tanggung jawab), yakni terdapat
pada saat menjelaskan rancangan aktualisasi dan meminta solusi kepada
mentor dan coach terhadap kendala-kendala yang dihadapi.
b) Nasionalisme (Musyawarah), terlihat pada saat berkonsultasi dengan
mentor dan coach untuk melakukan persetujuan terkait pengajuan
gagasan pemecahan isu sebagai bentuk upaya penyatuan persepsi
bersama.
c) Etika Publik (Sopan santun), yakni terdapat pada saat meminta saran,
izin, persetujuan dan masukan kepada mentor dan coacht erkait
aktualisasi yang akan dilaksanakan melalui diskusi dengan
mengedepankan etika sopan santun.
d) Komitmen Mutu (Berpikir kreatif), terlihat pada saat penulis
menggunakan gagasan kreatif dan inovatif untuk menyampaikan ide
dalam kegiatan aktualisasi.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan melakukan koordinasi dan konsultasi dengan mentor dan
coach merupakan implementasi dari Misi SMPN 12 Satu Atap Pujut No. 3
yakni menanamkan sikap sopan terhadap atasan dan sesama warga sekolah.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Terpenuhinya nilai-nilai organisasi sekolah yakni berupa
INTEGRITAS dimana adanya keselarasan antara hati, pikiran, perkataan
dan perbuatan yang baik dan benar.

40
5. Hambatan
Secara umum kegiatan ini tidak ditemukan adanya kendala. Kegiatan
ini dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan waktu yang sudah disepakati
dengan mentor dan coach. Mentor dan coach mendukung penuh terkait isu
dan aktualisasi yang dibuat sehingga dalam pelaksanaannya dapat berjalan
dengan lancar.
6. Manfaat
Hasil dari konsultasi ini yakni mendapatkan arahan/solusi, persetujuan,
dan pemberian izin selama melaksanakan kegiatan aktualisasi.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka pelaksanaan kegiatan
akan mengalami hambatan/terbengkalai karena tidak adanya solusi atau
arahan yang diberikan.
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka tidak disetujuinya
rancangan aktualisasi oleh mentor dan coach sehingga kegiatan tidak
dapat terlaksana.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka tidak terjalin hubungan
yang baik antara peserta, mentor, dan coach sehingga rancangan dan
kegiatan aktualisasi tidak mendapat dukungan dan tidak dapat
dilaksanakan.
d) Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka akan ada kesulitan
dalam menerapkan inovasi pembelajaran.
8. Hasil Kegiatan
Hasil kegiatan ini yaitu:
a) Arahan/saran/solusi/bimbingan dari kepala sekolah mengenai kegiatan
aktualisasi yang akan dilaksanakan
b) Pemberian izin menggunakan chromebook atau laptop untuk kegiatan
aktualisasi
c) Pemberian izin menggunakan jam kosong dan setelah kegiatan PAS
d) Persetujuan RPP dan materi ajar.

41
Tabel 4.2 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 1 Koordinasi dan
konsultasi dengan mentor dan coach
Dokumentasi /Bukti Fisik Kegiatan 1
1. Foto saat melakukan 3. Foto saat melakukan koordinasi
koordinasi dan konsultasi dan konsultasi dengan coach
dengan mentor

2. Screenshot WA saat 4. Screenshot saat melakukan


melakukan konsultasi dengan koordinasi dan konsultasi dengan
mentor coach melalui aplikasi Zoom
Meeting dan GC

Kegiatan 2
Tabel 4.3 Kegiatan 2 Koordinasi dan sosialisasi dengan rekan-
rekan guru
Kegiatan 2 Melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan-
rekan guru
Tahapan Kegiatan 1. Membuat surat udangan rapat perihal sosialisasi
kegiatan aktualisasi
2. Mensosialisasikan kegiatan kepada rekan-rekan
guru
Waktu Pelaksanaan 15 – 16 November 2021

42
Tempat Pelaksanaan Ruang guru SMPN 12 Satu Atap Pujut
Output 1. Terjalin kerjasama antara penulis dengan rekan-
rekan guru
2. Undangan rapat
Bukti Fisik 1. Foto saat kegiatan konsultasi
2. Surat undangan rapat sosialisasi
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Membuat surat undangan rapat perihal sosialisasi kegiatan aktualisasi.
Pada tahap ini penulis, membuat surat undangan berdasarkan
kesepakatan bersama.
b) Penulis menjelaskan isu-isu yang berkembang serta isu terpilih di
SMPN 12 Satu Atap Pujut lalu kepada rekan-rekan guru.
c) Mensosialisasikan mengenai gagasan pemecahan isu dan meminta
saran atau arahan dari rekan-rekan guru.
d) Setelah mendapatkan saran dari rekan-rekan guru, penulis kemudian
mendapat persetujuan dan kerjasama dari rekan-rekan guru untuk
melakukan kegiatan aktualisasi.
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Transparan), terlihat pada saat menjelaskan
menjelaskan kebenaran isu yang berkembang dan isu terpilih kepada
rekan-rekan guru.
b) Nasionalisme (Kerjasama), yakni pada saat mengkoordinasikan
gagasan pemecahan isu tanpa memaksakan kehendak penulis dan
meminta saran/arahan kepada rekan-rekan guru terkait kegiatan
aktualisasi sebagai bentuk upaya persetujuan bersama.
c) Etika Publik (Sopan santun), yakni terdapat pada saat melakukan
diskusi penulis menggunakan bahasa yang sopan dan santun
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kegiatan melakukan koordinasi dan sosialisasi dengan rekan-rekan
guru merupakan implementasi dari Misi SMPN 12 Satu Atap Pujut No. 3
yakni menanamkan sikap sopan terhadap atasan dan sesama warga sekolah.

43
4. Penguatan Nilai Organisasi
Terpenuhinya nilai-nilai organisasi sekolah yakni berupa TANGGUNG
JAWAB yakni bekerja secara tuntas dan konsekuen.
5. Hambatan
Secara umum kegiatan ini tidak ditemukan adanya kendala. Kegiatan
ini dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan waktu yang sudah disepakati
dengan rekan-rekan guru. Rekan-rekan guru mendukung penuh terkait
kegitan aktualisasi yang dibuat sehingga dalam pelaksanaannya dapat
berjalan dengan lancar.
6. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini yakni terjalinnya kerjasama
antara penulis dengan rekan-rekan guru sehingga pelaksanaan kegiatan
aktulisasi dapat berjalan lancar.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka komunikasi yang terjalin
dalam kegiatan sosialisasi tidak akan menghasilkan persetujuan dan
kerjasama yang baik.
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka tidak adanya kesempatan
untuk mengeluarkan pendapat sebagai wujud demokrasi melalui teknik
kerjasama/musyawarah.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka dalam berkomunikasi tidak
terciptanya suatu keharmonisan bahkan berpotensi memunculkan
gesekan.
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu terjalinnya kerjasama dan
adanya dukungan dari rekan-rekan guru.

44
Tabel 4.4 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 2 Koordinasi dan
sosialisasi dengan rekan-rekan guru
Dokumentasi/ Bukti Fisik Kegiatan 2
1. Foto kegiatan koordinasi dan 2. Surat undangan rapat sosialisasi
sosialisasi dengan rekan-rekan kegiatan aktualisasi
guru

Kegiatan 3
Tabel 4.5 Kegiatan 3 Mengidentifikasi materi dan soal yang sesuai
Kegiatan 3 Mengidentifikasi materi dan soal yang sesuai
Tahapan Kegiatan 1. Kegiatan mengidentifikasi materi ajar
2. Kegiatan mengidentifikasi soal-soal HOTS
Waktu Pelaksanaan 16 – 18 November 2021
Tempat Pelaksanaan Ruang guru SMPN 12 Satu Atap Pujut
Output 1. Tersusunnya daftar materi dan bentuk soal HOTS
2. Tersusunnya indikator soal berpikir kritis
Bukti Fisik 1. Foto saat melakukan kegiatan
2. Daftar topik/materi dan bentuk soal HOTS
3. Indikator soal berpikir kritis
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan mengidentifikasi materi ajar
 Penulis mengidentifikasi materi yang sesuai dengan KD
pengetahuan 3.2 yaitu mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks,
dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis

45
yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait
jati diri, pendek dan sederhana, sesuai dengan konteks
penggunaannya serta sesuai dengan KD keterampilan 4.2 yaitu
menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis sangat pendek
dan sederhana yang melibatkan tindakan memberi dan meminta
informasi terkait jati diri, pendek dan sederhana, dengan
memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan
yang benar dan sesuai konteks.
 Setelah itu menyesuaikan tujuan pembelajaran dengan indikator
keterampilan berpikir kritis berdasarkan revisi Taksonomi Bloom
yakni pada level C5 (Menilai) dan C6 (Menciptakan)
b) Kegiatan mengidentifikasi soal-soal HOTS
Pada tahap ini, kegiatan dilanjutkan dengan menentukan bentuk-bentuk
soal seperti apa yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik apakah
bentuk PG, isian, mencocokkan, atau uraian. Bentuk soal disesuaikan
dengan dengan indikator keterampilan berpikir kritis berdasarkan revisi
Taksonomi Bloom yakni pada level C5 (Menilai) dan C6
(Menciptakan)
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Ketelitian dan kecermatan), terlihat pada saat
mengidentifikasi materi dan soal HOTS yang sesuai dengan
Kompetensi Dasar (KD) 3.2 dan 3.4 serta pada saat menentukan jenis
atau bentuk soal apa saja yang sesuai dengan kebutuhan peserta didik
berdasarkan indikator keterampilan berpikir kritis pada level C5 dan C6
b) Komitmen Mutu (Efektivitas dan efisiensi), yakni pada saat
menentukan materi dan bentuk soal-soal HOTS dengan cara berpikir
kritis sehingga menghasilkan mutu materi dan soal yang efektif dan
efisien berdasarkan kebutuhan peserta didik.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Pada tahap kegiatan ini, kontribusi yang dapat diberikan kepada
organisasi sesuai dengan misi nomor 1 yakni meningkatkan kualitas

46
pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap peserta didik
berkembang secara optimal.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Penguatan nilai organisasi pada kegiatan ini yakni berupa INOVASI
dimana kegiatan ini menyempurnakan yang sudah ada dan mengkreasi hal
baru yang lebih baik.
5. Hambatan
Tidak ditemukan adanya kendala sehingga kegiatan ini dapat terlaksana
dengan baik.
6. Manfaat
Manfaat yang diperoleh dari kegiatan ini yakni mendapatkan acuan
dasar dalam menyusun materi dan soal HOTS interaktif.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
1. Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, penulis sebagai guru tidak
memiliki acuan dasar dalam menentukan sumber materi ataupun soal
yang akan diajarkan kepada peserta didik
2. Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka akan adanya kesulitan
dalam menguasai materi ataupun soal yang akan dibuat untuk peserta
didik
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Topik-topik/materi dan bentuk soal HOTS yang akan diajarkan
b) Indikator-indikator berpikir kritis yang tertuang pada indikator soal
Tabel 4.6 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 3 Mengidentifikasi
materi dan soal yang sesuai
Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 3
1. Daftar topik/materi dan soal HOTS: 3. Indikator soal berpikir kritis:
It’s me and my family: a. Peserta didik dapat
a. Materi PPT: Generic Structure of memutuskan rumusan
descriptive text. masalah yang tepat.
b. Materi PPT: Video: self b. Peserta didik dapat
introduction. menafsirkan rujukan
sebuah kata dengan tepat

47
(https://www.youtube.com/watch?v pada kalimat yang sudah
=dgqFsUAuP24) ditentukan.
c. Materi PPT: Pronoun (Personal c. Peserta didik dapat
and Possessive Pronoun). memprediksi pernyataan
d. Materi PPT: How to make a yang tepat berdasarkan
short descriptive text based on informasi pada teks.
identity card. d. Peserta didik dapat
e. Soal HOTS interaktif PPT dan menyimpulkan gagasan
print out: PG dan uraian (lisan). yang tepat.
e. Peserta didik dapat
2. Foto kegiatan mengidentifikasi memprediksi alasan
materi dan soal yang sesuai mengapa suatu kejadian
terjadi.
f. Peserta didik dapat
menyusun atau membuat
sebuah paragraf sederhana
untuk mendeskripsikan jati
diri seseorang.

4. Bentuk soal-soal HOTS berupa


PG dan uraian (menulis teks
deskripsi sederhana mengenai
seseorang berdasarkan identity
card)

Kegiatan 4
Tabel 4.7 Kegiatan 4 Menyusun dan membagikan pre test kepada
peserta didik
Kegiatan 4 Menyusun dan membagikan pre test kepada peserta
didik
Tahapan Kegiatan 1. Menyusun instrumen kisi-kisi soal pre test HOTS
2. Melaksanakan pre test kepada peserta didik
3. Menilai hasil pre test.
Waktu Pelaksanaan 17 – 19 November 2021
Tempat Pelaksanaan 1. Ruang guru dan TU SMPN 12 Satu Atap Pujut
(penyusunan)
2. Kelas VII (pelaksanaan)

48
Output 1. Tersusunnya lembar instrumen kisi-kisi soal
HOTS pre test
2. Tersusunnya lembar soal, kunci jawaban dan
rubrik penilaian
3. Lembar jawaban peserta didik
4. Data perolehan peserta didik
5. Pemahaman awal peserta didik mengenai
descriptive text pada topik It’s me and my family
Bukti Fisik 1. Foto saat melakukan kegiatan
2. Lembar instrumen kisi-kisi soal HOTS
3. Lembar soal, kunci jawaban, rubrik penilaian
4. Lembar jawaban peserta didik
5. Data perolehan peserta didik
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan menyusun instrumen kisi-kisi soal pre test HOTS.
Pada tahap kegiatan ini, penulis membuat instrumen kisi-kisi soal pre
test yang mana terdiri dari KD, materi, indikator soal, level kognitif,
jumlah, nomor dan bentuk soal. Instrumen ini digunakan untuk sebagai
acuan penulis dalam membuat soal untuk mengetahui kemampuan awal
yang telah dimiliki oleh peserta didik mengenai materi descriptive text
dan soal HOTS yang akan diajarkan dalam proses pembelajaran.
b) Melaksanakan pre test kepada peserta didik.
 Kegiatan dilanjutkan dengan membagikan pre test kepada peserta
didik yang dilaksanakan pada tanggal 19 November 2021 dengan
durasi satu setengah jam.
 Penulis menjelaskan instruksi yang harus dilakukan peserta didik
sebelum mengerjakan pre test
c) Menilai hasil pre test.
Kegiatan ini yakni menilai hasil pre test peserta didik berdasarkan
instrumen penilaian yang sudah ditentukan. Setelah itu, menyampaikan
hasil perolehan nilai kepada peserta didik. Berikut adalah data
perolehan pre test peserta didik kelas VII:

49
Tabel 4.8 Data perolehan hasil pre test peserta didik
Perolehan
No. Nama Peserta Didik Keterangan
Nilai
1. Apifatul Konah 47,36 Kurang mampu dan
perlu bimbingan
2. Eva Astiana 42,10 Kurang mampu dan
perlu bimbingan
3. Irpan Maulana 42,10 Kurang mampu dan
perlu bimbingan
4. Lalu Ahmad Maulana 47,36 Kurang mampu dan
perlu bimbingan
5. Pina Listia 57,89 Cukup mampu dan
perlu bimbingan
6. Rian Sastra Irawan 47,36 Kurang mampudan
perlu bimbingan
7. Sa’i 31,57 Kurang mampu dan
perlu bimbingan
8. Sopiana 52,63 Cukup mampu dan
perlu bimbingan
Rata-Rata 46,04 Belum tuntas
KKM 70
Nilai Tertinggi 57,89
Nilai Terendah 31,57

Rincian Nilai/Jumlah Persentase


Jumlah siswa 8 orang 100%
Nilai A/sangat mampu - -
Nilai B/Mampu - -
Nilai C/Cukup mampu 2 orang 25%
Nilai D/ Kurang mampu 6 orang 75%

2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN


a) Akuntabilitas (Tanggung jawab), yakni pada saat menyusun instrumen
kisi-kisi soal HOTS pre test yang dilakukan dengan penuh tanggung
jawab untuk tujuan yang jelas.
b) Nasionalisme (Non diskriminasi), terlihat pada saat memfasilitasi
kebutuhan peserta didik baik dalam memberikan instruksi sebelum
peserta didik mengerjakan pre test ataupun pada saat melakukan
penilaian.

50
c) Etika Publik (Santun dan mudah dipahami), hal ini terlihat pada saat
penulis memberikan instruksi kepada peserta didik dengan
menggunakan bahasa yang santun dan mudah dipahami.
d) Komitmen Mutu (Berpikir kreatif dan inovatif), yakni terlihat pada saat
penulis menggunakan tindakan kemampuan berpikir kreatif dan inovatif
dalam menyun soal agar dapat menghasilkan soal yang sesuai target
yang ingin dicapai.
e) Anti Korupsi (Adil dan jujur), terlihat pada saat memberikan penilaian
dan menyampaikan hasil kepada peserta didik.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kontribusi kegiatan ini sesuai dengan visi dan misi sekolah yakni misi
nomor 1 dan nomor 4 yakni meningkatkan kualitas pembelajaran dan
bimbingan secara efektif sehingga setiap peserta didik berkembang secara
optimal, serta meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan, dan
memiliki tenaga edukatif yang mampu menerapkan kurikulum.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Tercapainya target sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
berorientasi pada KOMITMEN MUTU yaitu selalu berkomitmen terhadap
organisasi dan nilai PROFESIONALISME yakni bekerja secara disiplin
kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik.
5. Hambatan
Pada tahap kegiatan pelaksanaan pre test terdapat hambatan dimana
waktu yang direncanakan sebelumnya bertepatan dengan rapat pelaksanaan
PAS (Penilaian Akhir Semester). Namun, hal tersebut dapat teratasi dengan
mendiskusikan permasalahan kepada mentor selaku kepala sekolah
sehingga menghasilkan solusi dimana pelaksanaan pre test dimajukan yang
semula pada hari Sabtu, 27 November 2021 menjadi hari Jumat, 19
November 2021.
6. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dalam menyusun dan membagikan pre
test kepada peserta didik yakni:

51
a) Mengetahui kemampuan awal yang telah dimiliki oleh peserta didik
mengenai descriptive text dan soal-soal HOTS Bahasa Inggris.
b) Mengetahui darimana seharusnya proses pembelajaran dimulai, tujuan
pembelajaran mana yang telah dikuasi peserta didik dan tujuan
pembelajaran mana yang perlu perhatian khusus.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka pelaksanaan pre test akan
terlambat/terhambat.
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka penilaian siswa
dilaksanakan berdasarkan peniaian subjektif sehingga hal ini akan
menimbulkan ketidak adilan terhadap peserta didik.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka peserta didik tidak dapat
memahami instruksi yang terdapat pada pre test.
d) Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka tidak akan
mendapatkan hasil yang sesuai/seperti yang diharapkan.
e) Jika nilai anti korupsi tidak diterapkan, maka akan muncul rasa kurang
percaya peserta didik terhadap penilaian penulis sebagai guru yang akan
berdampak pada motivasi belajar peserta didik.
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Lembar instrumen kisi-kisi soal HOTS pre test yang digunakan sebagai
bahan dasar untuk menyusun soal.
b) Lembar soal yang akan dibagikan kepada peserta didik, kunci jawaban
dan rubrik penilaian.
c) Lembar jawaban peserta didik yang dikerjakan secara mandiri sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan.
d) Data perolehan nilai pre test peserta didik.

52
Tabel 4.9 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 4 Menyusun dan
membagikan pre test kepada peserta didik
Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 4
1. Foto kegiatan menyusun instrumen 3. Foto kegiatan menilai hasil
kisi-kisi soal pre test pre test.

4. Lembar instrumen kisi-kisi


soal pre test (terlampir:
2. Foto kegiatan pelaksanaan pre test Lampiran 1a)
kepada peserta didik. 5. Lembar soal, kunci jawaban
dan rubrik penilaian
(terlampir: Lampiran 1b)
6. Lembar jawaban peserta didik
(terlampir: Lampiran 1c)

Kegiatan 5
Tabel 4.10 Kegiatan 5 Menyusun RPP, materi ajar dan soal HOTS
PPT interaktif
Kegiatan 5 Menyusun RPP, materi ajar dan soal HOTS PPT
interaktif
Tahapan Kegiatan 1. Menyusun RPP
2. Menyusun materi ajar PPT interaktif
3. Menyusun soal HOTS PPT interaktif dan print out
Waktu Pelaksanaan 16-18, 21 - 24 November 2021
Tempat Pelaksanaan 1. Ruang guru SMPN 12 Satu Atap Pujut
2. Rumah penulis
Output 1. Tersusunnya RPP
2. Tersusunnya materi ajar PPT interaktif (handout)
3. Tersusunnya soal-soal HOTS interaktif dan print
out
4. Persetujuan RPP oleh kepala sekolah

53
Bukti Fisik 1. Foto kegiatan menyusun RPP, materi ajar, dan
soal-soal HOTS.
2. RPP
3. Materi ajar PPT interaktif (handout)
4. Soal-soal HOTS PPT interaktif dan print-out
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan menyusun RPP.
 Tahapan pertama dalam kegiatan ini yakni menyusun RPP
berdasarkan acuan identifikasi materi dan juga indikator berpikir kritis
siswa. Pada tahap ini penulis menentukan tujuan pembelajaran,
media/sumber belajar yang digunakan, langkah-langkah
pembelajaran, dan penilaian.
 Tahapan kedua yakni mendiskusikan hasil RPP tersebut kepada
kepala sekolah untuk mendapatkan saran/solusi dan persetujuan untuk
digunakan dalam kegiatan pembelajaran.
b) Kegiatan menyusun materi ajar PPT interaktif.
 Pada kegiatan awal yakni menyusun materi ajar dalam bentuk PPT
interaktif berdasarkan acuan identifikasi materi pada setiap
pertemuan.
 Setelah menyelesaikan materi tersebut, kemudian penulis melakukan
uji coba pada chromebook dan laptop sebelum digunakan oleh peserta
didik untk mengetahui efektivitas dan efisiensi materi.
c) Kegiatan menyusun soal HOTS PPT interaktif dan print out.
 Kegiatan diawali dengan mencari contoh-contoh soal HOTS PPT
interaktif melalui berbagai sumber seperti internet.
 Kegiatan selanjutnya yakni menyusun berbagai contoh soal HOTS
PPT interaktif dan print out berdasarkan acuan berbagai sumber dan
juga identifikasi materi dan soal yang dilakukan penulis sebelumnya
sesuai dengan indikator berpikir kritis siswa pada revisi Taksonomi
Bloom.
 Kegiatan terakhir yakni melakukan uji coba pada chromebook dan
juga laptop sebelum digunakan oleh peserta didik untuk soal PPT

54
interaktif untuk mengetahui efektivitas dan efisiensi soal. Sedangkan
untuk soal HOTS berbentuk print out kemudian dicetak sejumlah
peserta didik.
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Kejelasan target), yakni pada saat menentukan materi,
tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran pada RPP haruslah
didasari dengan target yang sesuai dengan indikator yang diinginkan.
b) Nasionalisme (Kerjasama), terlihat ketika mendiskusikan RPP yang
telah dibuat dengan kepala sekolah sebagai upaya untuk mendapatkan
persepsi dan tujuan yang sama.
c) Etika Publik (Hormat dan sopan), nilai dasar ini dapat terlihat ketika
berkomunikasi dengan kepala sekolah untuk mendiskusikan RPP yang
telah disusun.
d) Komitmen Mutu (inovatif), nilai dasar ASN ini diimplementasikan
ketika penulis menggunakan media interaktif PPT sebagai media
pembelajaran agar dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Terwujudnya misi sekolah nomor 3 dan 4 yakni meningkatkan
kedisiplinan dan etika pergaulan sesama warga sekolah serta meningkatkan
profesionalisme tenaga pendidikan dan tenaga kependidikan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Tercapainya target sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
berorientasi pada PROFESIONALISME yakni bekerja secara disiplin
kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik
5. Hambatan
Tidak ditemukannya kendala atau hambatan dalam melaksanakan
kegiatan menyusun RPP, materi ajar PPT interaktif dan soal-soal HOTS.
6. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dalam kegiatan ini yakni:
a) Tersusunnya RPP sebagai bahan acuan untuk melaksanakan kegiatan
pembelajaran

55
b) Tersusunnya materi/bahan ajar dan soal HOTS PPT interaktif dan print
out
c) Terjalinnya kerjasama dengan kepala sekolah selaku mentor karena
mengedepankan teknik musyawarah untuk mencapai persetujuan RPP,
materi ajar, dan soal-soal HOTS.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka penyusunan RPP, materi
ajar, dan soal-soal HOTS akan tertunda dan tidak memiliki arah.
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka tidak terciptanya
keharmonisan dalam persetujuan RPP, materi, dan soal-soal HOTS.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka akan terjadi miskomunikasi
karena adanya gesekan akibat komunikasi yang tidak mengedepankan
nilai kesopanan.
d) Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka akan timbul kesulitan
dalam menerapkan inovasi untuk mengembangkan kemampuan berpikir
kritis siswa.
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Foto kegiatan menyusun RPP, materi ajar, dan soal HOTS
b) Tersusunnya RPP
c) Tersusunnya materi ajar PPT interaktif (handout)
d) Soal-soal HOTS PPT interaktif dan print-out
Tabel 4.11 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 5 Menyusun RPP,
materi ajar dan soal HOTS PPT interaktif
Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 5
1. Foto kegiatan menyusun RPP, materi ajar dan 2. RPP yang sudah
soal-soal HOTS disetujui
(terlampir:
Lampiran 2a)
3. Handout (materi
ajar PPT interaktif)
(terlampir:
Lampiran 2b)

56
4. Soal-soal HOTS
interaktif PPT dan
print out
(terlampir:
Lampiran 2c)

Kegiatan 6
Tabel 4.12 Kegiatan 6 Praktik mengajar
Kegiatan 6 Praktik mengajar
Tahapan Kegiatan 1. Kegiatan sebelum pembelajaran
2. Kegiatan pada saat pembelajaran
Waktu Pelaksanaan 16, 17, 20, 22, 23, 24, 29, 30 November dan 1
Desember 2021
Tempat Pelaksanaan 1. Ruang TU/TIK SMPN 12 Satu Atap Pujut
2. Kelas VII
Output 1. Pemahaman peserta didik tentang Descriptive
Text dan soal-soal HOTS
2. Hasil lembar kerja peserta didik
Bukti Fisik 1. Foto kegiatan proses pembelajaran
2. Hasil lembar kerja peserta didik
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan sebelum pembelajaran.
 Penulis mengumpulkan peserta didik untuk melatih mereka
mengoperasikan chromebook. Kegiatan ini dilakukan selama satu
hari sebelum praktik mengajar dilaksanakan.
 Sebelum kegiatan berlangsung, penulis menyalin file materi/soal-soal
HOTS PPT interaktif ke masing-masing chromebook atau laptop.
Karena ketiadaan sinyal di sekolah, sehingga file tersebut harus di
unggah terlebih dahulu ke dalam google drive dan diatur menjadi pola
offline agar dapat digunakan pada chromebook. Untuk mencegah
laptop/chromebook mati, penulis memberi daya pada baterai terlebih
dahulu. Kegiatan ini dilakukan sehari atau dua hari sebelum
pembelajaran dimulai.

57
 Penulis mengadakan uji coba materi/soal-soal HOTS PPT interaktif
pada chromebook secara offline atau pada laptop. Kegiatan ini
dilakukan sehari sebelum jadwal pembelajaran berlangsung.
b) Kegiatan pembelajaran.
Pada tahap ini, penulis menyiapkan perlengkapan yang akan digunakan
untuk proses pembelajaran. Perlengkapan yang disiapkan yakni LCD, 8
unit chromebook, laptop, dan kabel. Kegiatan ini dilakukan 30 menit
sebelum pelajaran dimulai. Kegiatan praktik mengajar/proses
pembelajaran terdiri dari tiga tahap yakni kegiatan pendahuluan, kegiatan
inti, dan kegiatan penutup.
 Kegiatan pendahuluan.
- Melakukan kegiatan pembukaan seperti salam pembuka dan
mengecek kehadiran peserta didik.
- Menjelaskan KD pengetahuan dan keterampilan serta tujuan
pembelajaran.
- Melakukan apersepsi seperti mengajukan pertanyaan secara lisan
untuk mengingat kembali materi sebelumnya atau mengaitkan
materi tema kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik untuk memotivasi peserta didik.
 Kegiatan inti.
- Melakukan kegiatan literasi dimana penulis memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk melihat, mengamati,
membaca materi atau soal-soal HOTS melalui PPT interaktif
serta menulis kembali materi terkait descriptive text.
- Penulis mengeksplorasi kemampuan berpikir kritis peserta didik
dengan cara menanyakan mereka tentang kesimpulan teks yang
dibaca, menafsirkan rujukan salah satu pronoun, memberikan
argumen dan mengungkapkan pendapat tentang pernyataan
terkait teks, serta membuat teks deksripsi pendek berdasarkan
informasi pada student identity card.

58
- Peserta didik secara mandiri atau berkelompok (kolaborasi) untuk
mendiskusikan, mengumpulkan informasi dan menjawab soal-
soal HOTS PPT interaktif maupun print out.
- Peserta didik diberikan kesempatan untuk mempresentasikan
jawaban secara individu/kelompok
- Penulis mengevaluasi jawaban peserta didik.
- Penulis dan peserta didik membuat kesimpulan tentang hal-hal
yang sudah dipelajari pada pembelajaran saat itu.
 Kegiatan penutup.
- Penulis menanyakan kesulitan dan perasaan peserta didik
terhadap materi yang telah dipelajari
- Penulis menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan selanjutnya
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Kejelasan target, tanggung jawab dan ketelitian), yakni
pada saat menjelaskan materi, tujuan pembelajaran, KD pembelajaran
serta terlihat pada saat memberikan kesempatan kepada peserta didik
untuk melakukan kolaborasi dan mengeksplorasi kemampuan berpikir
kritis siswa.
b) Nasionalisme (Kerjasama dan non diskriminasi), terlihat ketika
menginstruksikan kepada peserta didik untuk mengerjakan soal-soal
HOTS secara berkelompok.
c) Etika Publik (Jelas dan sopan), nilai dasar ini dapat terlihat ketika
berkomunikasi dengan peserta didik dalam menjelaskan materi,
menanyakan kesulitan peserta didik, membimbing dan memberikan
instruksi kepada peerta didik.
d) Komitmen Mutu (Berpikir kreatif), nilai dasar ASN ini
diimplementasikan ketika penulis menggunakan media interaktif PPT
sebagai media pembelajaran dan menggunakan metode diskusi
kelompok agar dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.

59
e) Anti Korupsi (Adil dan jujur), terlihat pada saat memberikan evaluasi
yakni memberikan penilaian dan menyampaikan hasil kepada peserta
didik.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Terwujudnya misi sekolah nomor 1 yakni meningkatkan kualitas
pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap peserta didik
berkembang secara optimal, misi sekolah nomor 3 yaitu meningkatkan
kedisiplinan dan etika pergaulan sesama warga sekolah serta misi nomor 4
yaitu meningkatkan profesionalisme tenaga pendidikan dan tenaga
kependidikan.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Tercapainya target sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
berorientasi pada PROFESIONALISME yakni bekerja secara disiplin
kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik.
5. Hambatan
Ditemukan beberapa kendala terkait kegiatan praktik mengajar.
Namun, kendala-kendala tersebut dapat diatasi dengan beberapa strategi.
Kendala-kendala beserta strateginya yaitu:
a) Pelaksanaan pembelajaran untuk 3x pertemuan bertepatan dengan
pelaksanaan PAS. Hal ini dapat diatasi dengan cara berkonsultasi
dengan mentor selaku kepala sekolah sehingga mendapatkan solusi
untuk menggunakan jam kosong (2x pertemuan) dan setelah
pelaksanaan PAS (1x pertemuan).
b) Kekurangan jumlah chromebook sebanyak 8 unit untuk 2x pertemuan
pembelajaran karena digunakan untuk keperluan ANBK (Asesmen
Nasional Berbasis Komputer). Penulis menggunakan strategi dengan
cara meminjam laptop guru sebanyak 4 unit dan menggunakan metode
diskusi secara berkelompok untuk menggunakan laptop.
c) Terdapat 2 unit chromebook yang mengalami blackout pada pertemuan
pertama, sehingga penulis menggunakan LCD untuk menampilkan

60
materi agar peserta didik mampu mengikuti pembelajaran dan
memahami materi dengan baik dan optimal.
6. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dalam kegiatan ini yakni:
a) Peserta didik terbiasa mengoperasikan chromebook secara offline dengan
baik.
b) Pemahaman yang baik dari peserta didik mengenai descriptive text.
c) Terasahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik yang terlihat dari
keberanian mereka dalam mengungkapkan pendapat dan esensi jawaban.
d) Terjalinnya kerjasama yang baik antara penulis dengan peserta didik dan
sesama peserta didik karena mengedepankan teknik musyawarah untuk
mencapai target yang diinginkan.
e) Hasil lembar kerja peserta didik.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka pembelajaran akan
berlangsung tidak terarah dan peserta didik akan kesulitan untuk
memahami materi dan menjawab soal-soal HOTS dengan baik.
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka tidak terciptanya
keharmonisan baik antara peserta didik dengan penulis dan sesama
peserta didik.
c) Jika etika publik tidak diterapkan, maka suasana dalam kegiatan tidak
menyenangkan dan hal ini akan menghambat proses berpikir kritis dan
kreativitas peserta didik.
d) Jika komitmen mutu tidak diterapkan, maka akan sulit mendapatkan hasil
yang baik.
e) Jika anti korupsi tidak diterapkan, maka akan muncul rasa tidak percaya
peserta didik kepada penulis sebagai guru sehingga akan berdampak pada
motivasi peserta didik dalam belajar.
9. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Foto kegiatan pembelajaran.

61
b) Terasahnya kemampuan berpikir kritis peserta didik yang terlihat dari
keberanian mereka dalam mengungkapkan pendapat dan esensi
jawaban.
c) Hasil lembar kerja peserta didik.

Tabel 4.13 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 6 Praktik mengajar


Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 6
1. Foto kegiatan sebelum pembelajaran
Kegiatan melatih peserta didik
mengoperasikan chromebook dan uji
coba materi pada chromebook

2. Foto kegiatan pelaksanaan


pembelajaran

3. Foto kegiatan pembelajaran


(terlampir: Lampiran 3a)
4. Hasil lembar kerja peserta
didik (terlampir: Lampiran
3b)

Kegiatan 7
Tabel 4.14 Kegiatan 7 Menyusun dan membagikan post test
kepada peserta didik
Kegiatan 7 Menyusun dan membagikan post test kepada peserta
didik
Tahapan Kegiatan 1. Menyusun instrumen kisi-kisi soal post test HOTS
2. Melaksanakan post test kepada peserta didik
3. Menilai hasil post test.
Waktu Pelaksanaan 29 - 30 November dan 1 – 2 Desember 2021
Tempat Pelaksanaan 1. Ruang Guru SMPN 12 Satu Atap Pujut
(penyusunan)

62
2. Kelas VII (pelaksanaan)
Output 1. Tersusunnya lembar instrumen kisi-kisi soal
HOTS post test
2. Tersusunnya lembar soal, kunci jawaban dan
rubrik penilaian
3. Lembar jawaban peserta didik
4. Data perolehan peserta didik
5. Pemahaman akhir peserta didik mengenai
descriptive text pada topik It’s me and my family
Lampiran 1. Foto saat melakukan kegiatan
Dokumentasi 2. Lembar instrumen kisi-kisi soal HOTS
3. Lembar soal, kunci jawaban, rubrik penilaian
4. Lembar jawaban peserta didik
5. Data perolehan peserta didik
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan menyusun instrumen kisi-kisi soal post test HOTS.
Pada tahap kegiatan ini, penulis membuat instrumen kisi-kisi soal post
test yang mana terdiri dari KD, materi, indikator soal, level kognitif,
jumlah, nomor dan bentuk soal. Instrumen ini digunakan untuk sebagai
acuan penulis dalam membuat soal untuk mengetahui kemampuan akhir
yang telah dimiliki oleh peserta didik mengenai materi descriptive text
dan soal HOTS yang telah diajarkan dalam proses pembelajaran.
b) Melaksanakan post test kepada peserta didik.
 Kegiatan dilanjutkan dengan membagikan post test kepada peserta
didik yang dilaksanakan pada tanggal 2 Desember 2021 dengan
durasi satu setengah jam.
 Penulis menjelaskan instruksi yang harus dilakukan peserta didik
sebelum mengerjakan post test
c) Menilai hasil post test.
Kegiatan ini yakni menilai hasil post test peserta didik berdasarkan
instrumen penilaian yang sudah ditentukan. Setelah itu, menyampaikan
hasil perolehan nilai kepada peserta didik. Berikut adalah data
perolehan post test peserta didik kelas VII:

63
Tabel 4.15 Data perolehan hasil post test peserta didik
Perolehan
No. Nama Peserta Didik Keterangan
Nilai
1. Apifatul Konah 73, 68 Mampu
2. Eva Astiana 94,73 Sangat mampu
3. Irpan Maulana 73,68 Mampu
4. Lalu Ahmad Maulana 78,94 Mampu
5. Pina Listia 94,73 Sangat mampu
6. Rian Sastra Irawan 84,21 Mampu
7. Sa’i 73,68 Mampu
8. Sopiana 84,21 Mampu
Rata-Rata 83,45 Mampu
KKM 70
Nilai Tertinggi 94,73
Nilai Terendah 73,68

Rincian Nilai/Jumlah Persentase


Jumlah siswa 8 orang 100%
Nilai A/sangat mampu 2 orang 25%
Nilai B/Mampu 6 orang 75%
Nilai C/Cukup mampu - -
Nilai D/ Kurang mampu - -

2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN


a) Akuntabilitas (Tanggung jawab), yakni pada saat menyusun instrumen
kisi-kisi soal HOTS post test yang dilakukan dengan penuh tanggung
jawab untuk tujuan yang jelas.
b) Nasionalisme (Non diskriminasi), terlihat pada saat memfasilitasi
kebutuhan peserta didik baik dalam memberikan instruksi sebelum
peserta didik mengerjakan post test ataupun pada saat melakukan
penilaian.
c) Etika Publik (Santun dan mudah dipahami), hal ini terlihat pada saat
penulis memberikan instruksi kepada peserta didik dengan
menggunakan bahasa yang santun dan mudah dipahami.
d) Komitmen Mutu (Berpikir kreatif dan inovatif), yakni terlihat pada saat
penulis menggunakan tindakan kemampuan berpikir kreatif dan inovatif

64
dalam menyun soal agar dapat menghasilkan soal yang sesuai target
yang ingin dicapai.
e) Anti Korupsi (Adil dan jujur), terlihat pada saat memberikan penilaian
dan menyampaikan hasil kepada peserta didik.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kontribusi kegiatan ini sesuai dengan visi dan misi sekolah yakni misi
nomor 1 dan nomor 4 yakni meningkatkan kualitas pembelajaran dan
bimbingan secara efektif sehingga setiap peserta didik berkembang secara
optimal, serta meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan, dan
memiliki tenaga edukatif yang mampu menerapkan kurikulum.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Tercapainya target sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
berorientasi pada KOMITMEN MUTU yaitu selalu berkomitmen terhadap
organisasi dan nilai PROFESIONALISME yakni bekerja secara disiplin
kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik.
5. Hambatan
Pada tahap kegiatan pelaksanaan post test terdapat hambatan dimana
waktu yang direncanakan sebelumnya bertepatan dengan pelaksanaan PAS
(Penilaian Akhir Semester). Namun, hal tersebut dapat teratasi dengan
mengkonsultasikan dengan mentor selaku kepala sekolah sehingga
menghasilkan solusi bahwa pelaksanaan post test dilaksanakan pada saat
jadwal pelaksanaan PAS Bahasa Inggris kelas VII.
6. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dalam menyusun dan membagikan post
test kepada peserta didik yakni:
a) Mengetahui kemampuan akhir yang telah dimiliki oleh peserta didik
mengenai descriptive text dan soal-soal HOTS Bahasa Inggris.
b) Mengetahui keberhasilan proses pembelajaran.
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka pelaksanaan post test
akan terlambat/terhambat.

65
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka penilaian siswa
dilaksanakan berdasarkan peniaian subjektif sehingga hal ini akan
menimbulkan ketidak adilan terhadap peserta didik.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka peserta didik tidak dapat
memahami instruksi yang terdapat pada post test.
d) Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka tidak akan
mendapatkan hasil yang sesuai/seperti yang diharapkan.
e) Jika nilai anti korupsi tidak diterapkan, maka akan muncul rasa kurang
percaya peserta didik terhadap penilaian penulis sebagai guru yang akan
berdampak pada motivasi belajar peserta didik.
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Lembar instrumen kisi-kisi soal HOTS post test yang digunakan
sebagai bahan dasar untuk menyusun soal.
b) Lembar soal yang akan dibagikan kepada peserta didik, kunci jawaban
dan rubrik penilaian.
c) Lembar jawaban peserta didik yang dikerjakan secara mandiri sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan.
d) Data perolehan nilai post test peserta didik.
Tabel 4.16 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 4 Menyusun dan
membagikan post test kepada peserta didik
Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 4
1. Foto kegiatan menyusun instrumen 3. Foto kegiatan menilai hasil
kisi-kisi soal post test post test.

66
2. Foto kegiatan pelaksanaan post test 4. Lembar instrumen kisi-kisi
kepada peserta didik. soal post test (terlampir:
Lampiran 4a)
5. Lembar soal, kunci jawaban
dan rubrik penilaian
(terlampir: Lampiran 4b)
6. Lembar jawaban peserta
didik (terlampir: Lampiran
4c)

Kegiatan 8
Tabel 4.17 Kegiatan 8 Evaluasi dan penyusunan laporan
Kegiatan 8 Evaluasi dan penyusunan laporan
Tahapan Kegiatan 1. Kegiatan mengevaluasi hasil tes
2. Mengumpulkan bahan-bahan laporan aktualisasi
3. Menyusun laporan aktualisasi
Waktu Pelaksanaan 3 – 12 Desember 2021
Tempat Pelaksanaan Ruang Guru dan TU SMPN 12 Satu Atap Pujut
Output 1. Pemahaman peserta didik sebelum dan sesudah
pembelajaran
2. Data perbandingan nilai pre test dan post test
3. Laporan
Bukt Fisik 1. Foto saat melakukan kegiatan
2. Data perbandingan nilai pre test dan post test
3. Laporan
1. Deskripsi Tahapan Kegiatan
a) Kegiatan evaluasi hasil tes.
Kegiatan ini membandingkan hasil perolehan pre test dan post test
untuk memperoleh data hasil belajar peserta didik. Berikut adalah data
persentase perbandingan nilai pre test dan post test peserta didik.
Tabel 4.18 Data persentase perbandingan hasil pre test dan
post test peserta didik
Perolehan Nilai Persentase
No. Nama Peserta Didik kenaikan
Pre test Post Test
1. Apifatul Konah 47,36 73, 68 56%
2. Eva Astiana 42,10 94,73 125%
3. Irpan Maulana 42,10 73,68 75%
4. Lalu Ahmad Maulana 47,36 78,94 67%
5. Pina Listia 57,89 94,73 64%
6. Rian Sastra Irawan 47,36 84,21 78%

67
7. Sa’i 31,57 73,68 133%
8. Sopiana 52,63 84,21 60%
RATA-RATA 46,04 83,45 81%
KKM 70 70
NILAI TERTINGGI 57,89 94,74
NILAI TERENDAH 31,57 73,68
b) Kegiatan mengumpulkan bahan-bahan laporan aktualisasi.
 Pada tahap ini, penulis mengumpulkan bahan-bahan untuk dijadikan
sebagai data laporan aktualisasi, mulai dari dokumentasi dan
lampiran kegiatan awal hingga akhir.
 Data tersebut kemudian dilaporkan kepada kepala sekolah selaku
mentor.
c) Kegiatan menyusun laporan aktualisasi.
Pada tahap ini, penulis mengkonsultasikan kembali bahan-bahan
laporan aktualisasi kepada coach untuk memperoleh
arahan/bimbingan/solusi dalam menyusun laporan aktualisasi mulai
dari laporan, video dan PPT.
2. Keterkaitan Nilai Dasar ASN
a) Akuntabilitas (Teliti, cermat dan tanggung jawab), yakni pada saat
membandingkan nilai pre test dan post test. Dibutuhkan ketelitian dan
kecermatan serta kebenaran penilaian secara obyektif sebagai tanggung
jawab dalam kegiatan evaluasi.
b) Nasionalisme (Transparan), terlihat pada saat memfasilitasi kebutuhan
peserta didik dalam memberikan penilaian secara transparan sesuai
kemampuan peserta didik.
c) Etika Publik (Hormat dan santun), hal ini terlihat pada saat penulis
menyampaikan bahan-bahan laporan aktualisasi dengan mentor dan
coach.
d) Komitmen Mutu (Berpikir kreatif dan inovatif), yakni terlihat pada saat
penulis menggunakan tindakan kemampuan berpikir kreatif dan inovatif
dalam mengevaluasi hasil tes sesuai target yang ingin dicapai.

68
e) Anti Korupsi (Adil dan jujur), terlihat pada saat memberikan penilaian
dan menyampaikan hasil kepada peserta didik.
3. Kontribusi Terhadap Visi dan Misi Organisasi
Kontribusi kegiatan ini sesuai dengan visi dan misi sekolah yakni misi
nomor 1 dan nomor 4 yakni meningkatkan kualitas pembelajaran dan
bimbingan secara efektif sehingga setiap peserta didik berkembang secara
optimal, serta meningkatkan profesionalisme tenaga kependidikan, dan
memiliki tenaga edukatif yang mampu menerapkan kurikulum.
4. Penguatan Nilai Organisasi
Tercapainya target sesuai dengan nilai-nilai organisasi yang
berorientasi pada KOMITMEN MUTU yaitu selalu berkomitmen terhadap
organisasi dan nilai PROFESIONALISME yakni bekerja secara disiplin
kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik.
5. Hambatan
Tidak ada kendala yang ditemukan baik pada saat mengevaluasi hasil
tes, mengumpulkan bahan-bahan laporan maupun menyusun laporan.
Kegiatan terlaksana dengan baik sesuai dengan waktu yang ditentukan.
6. Manfaat
Manfaat yang dapat diperoleh dari kegiatan evaluasi dan menyusun
laporan yakni:
a) Mengukur kompetensi/pengetahuan awal dan akhir peserta didik
mengenai descriptive text dan soal-soal HOTS Bahasa Inggris pada
materi It’s me and my family.
b) Memperoleh data hasil belajar peserta didik dengan membandingkan
hasil pre test dan post test
c) Mengetahui keberhasilan proses pembelajaran.
d) Tersusunnya laporan yang sistematis dan sesuai aturan yang berlaku
7. Dampak Jika Tidak Menerapkan Nilai Dasar ASN
a) Jika nilai akuntabilitas tidak diterapkan, maka penulis tidak dapat
mengukur kebenaran keberhasilan belajar peserta didik.

69
b) Jika nilai nasionalisme tidak diterapkan, maka penilaian siswa
dilaksanakan berdasarkan peniaian subjektif sehingga hal ini akan
menimbulkan ketidak adilan terhadap peserta didik.
c) Jika nilai etika publik tidak diterapkan, maka akan terjadi
miskomunikasi dengan mentor dan coach sehingga berdampak pada
terhambatnya penulisan laporan aktualisasi.
d) Jika nilai komitmen mutu tidak diterapkan, maka tidak akan
mendapatkan hasil yang sesuai/seperti yang diharapkan.
e) Jika nilai anti korupsi tidak diterapkan, maka akan muncul rasa kurang
percaya peserta didik terhadap penilaian penulis sebagai guru yang akan
berdampak pada motivasi belajar peserta didik.
8. Hasil Kegiatan
Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini yaitu:
a) Mengetahui pemahaman peserta didik sebelum dan sesudah
pembelajaran
b) Data perbandingan nilai pre test dan post test
c) Tersusunnya laporan.
Tabel 4.19 Dokumentasi/Bukti Fisik Kegiatan 8 Evaluasi dan
menyusun laporan
Dokumentasi /Bukti Fisik Kegiatan 8
1. Foto kegiatan mengevaluasi hasil 3. Foto kegiatan menyusun laporan
pre test dan post test aktualisasi

70
2. Foto kegiatan mengumpulkan
bahan-bahan laporan aktualisasi.

B. Analisis Dampak Aktualisasi


Setelah melakukan kegiatan evaluasi hasil belajar dengan membandingkan
nilai pre test dan post test, dapat terlihat bahwa kegiatan akutalisasi ini
memberikan dampak positif terhadap perkembangan kemampuan berpikir
kritis peserta didik. Hal ini dapat terlihat dari persentase kemampuan awal dan
akhir peserta didik pada diagaram 4.18 dan 4.19 di bawah ini.

4.18 Diagram Presentase kemampuan awal


peserta didik pada pre test

0% Nilai A / sangat mampu 0


25%
Nilai B / mampu 0

Nilai C / cukup mampu 2 orang

Nilai D / kurang mampu 6 orang


75%

Berdasarkan diagram di atas dapat diketahui bahwa dari 8 orang peserta


didik, 2 orang berada pada nilai C/cukup mampu sebesar 25%, sedangkan 6
orang memiliki nilai D atau kurang mampu sebesar 75%. Tidak ada seorang
pun yang memiliki nilai A atau B.
Setelah peserta didik mendapatkan perlakukan dalam pembelajaran yakni
dengan menggunakan media ajar dan soal PPT interaktif dalam meyelesaikan
soal-soal HOTS, terdapat peningkatan yang signifikan. Hal ini dapat terlihat
dari diagram kemampuan peserta didik pada post test di bawah ini.

71
4.19 Diagram Presentase kemampuan awal
peserta didik pada post test

0%
25%
Nilai A/Sangat Mampu 2 orang
Nilai B/Mampu 6 orang
Nilai C/Cukup Mampu 0 orang
75% Nilai D/Kurang Mampu 0 orang

Dari hasil perbandingan dapat terlihat bahwa nilai tiap peserta didik
mengalami kenaikan. Jika dilihat dari nilai post test sebanyak 6 orang atau
75% memiliki nilai B atau mampu dan sebanyak 2 orang atau 25% memiliki
nilai A atau sangat mampu. Sedangkan tidak ada anak yang memiliki nilai C
atau D.
Berdasarkan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa kemampuan
berpikir kritis peserta didik dalam menjawab soal-soal HOTS mengalami
kenaikan yang signifikan apabila dilihat dari hasil belajar sebelum dan setelah
mengikuti pembelajaran Bahasa Inggris menggunakan media belajar PPT
interaktif.

72
C. Jadwal Pelaksanaan

Tabel 4.20 Jadwal Pelaksanaan

No Bulan: November – Desember 2021


Kegiatan
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1. Koordinasi dan
konsultasi
dengan mentor
dan coach
2. Koordinasi dan
sosialisasi
dengan rekan-
rekan penulis
3. Mengidentifikasi
materi dan soal
yang sesuai
4. Menyusun dan
membagikan pre
test kepada
peserta didik
5. Menyusun RPP,
materi ajar dan
soal PPT
interaktif

73
No Bulan: November – Desember 2021
Kegiatan
14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
6. Praktik
Mengajar
7. Menyusun dan
membagian post
test kepada
peserta didik
8. Evaluasi dan
penyusunan
laporan

Keterangan warna :
= Hari libur
= Pelaksanaan PAS (Penilaian Akhir Semester)
= Melakukan kegiatan sesuai tabel

74
D. Jadwal Konsultasi

Tabel 4.21 Formulir Pengendalian Oleh Mentor


Nama Peserta : Ida Prayatni, S.Pd.Gr.
Instansi : SMPN 12 Satu Atap Pujut
Tempat Aktualisasi : SMPN 12 Satu Atap Pujut
Paraf
No Tanggal Kegiatan Output
Mentor
1. Senin, 1 Konsultasi judul Disetujuinya judul
November
2021
2. Senin, 15 Konsultasi untuk Arahan/masukan
November menyampaikan ide dan untuk
2021 gagasan tentang kegiatan penyempurnaan
aktualisasi gagasan/ide
3. Selasa, 16 Penyampaian rancangan a. Pemberian izin
November secara detail untuk untuk
2021 meminta: menggunakan
a. Izin penggunaan laptop dan izin
laptop sekolah mengajar jika
sebanyak 8 unit ada jam kosong
b. Izin masuk mengajar b. Laptop sekolah
jika ada jam kosong sebanyak 8 unit
4. Rabu, 17 Konsultasi RPP dan Disetujuinya RPP
November materi ajar untuk 2x dan handout
20211 pertemuan materi ajar
5. Jumat, 26 Penyampaian kendala Solusi pemberian
November praktik mengajar untuk izin untuk
2021 2x pertemuan bertepatan mengajar pada
dengan kegiatan PAS saat jam kosong
(Penilaian Akhir dan setelah
Semester) kegiatan PAS
selesai
6. Sabtu, 4 Penyampaian hasil Disetujuinya hasil
Desember 2021 evaluasi tes dan bahan- evaluasi tes dan
bahan laporan aktualisasi bahan-bahan
laporan aktualisasi

75
Tabel 4.22 Formulir Pengendalian Oleh Coach
Nama Peserta : Ida Prayatni, S.Pd.Gr.
Instansi : SMPN 12 Satu Atap Pujut
Tempat
: SMPN 12 Satu Atap Pujut
Aktualisasi
WA/Zoom/
No Tanggal Kegiatan Output Google
Classroom/dll.
1. Senin, 2 Arahan untuk Mendapatkan WA
November mengidentifikasi isu- arahan dan (screenshot)
2021 isu yang ada di bimbingan
instansi masing-
masing,
2. Selasa, 3 Bimbingan tentang Mendapatkan Zoom Meeting
November bagaimana cara arahan dan (screenshot)
2021 menganalisis isu, bimbingan
mendapatkan isu mengenai cara
terpilih, dan mengidentifikasi
menemukan gagasan dan menganalisis
kreatif untuk isu serta gagasan
memecahkan isu kreatif yang
tersebut digunakan untuk
memecahkan isu
tersebut
3. Rabu, 4 Konsultasi mengenai Mendapatkan saran Google
November kesulitan dalam tentang cara Classroom
2021 mengisi nilai-nilai mengisi form 1 (screenshot)
dasar ASN pada form pada bagian nilai-
1 nilai dasar ASN
4. Minggu, 7 Konsultasi Bab I, Mendapatkan Zoom Meeting
November form 1, dan jadwal bimbingan dan (screenshot)
2021 rancangan kegiatan saran perbaikan
dalam menulis
latar belakang,
form 1, dan
rancangan kegiatan
5. Kamis, 11 Diskusi draft Print out Bertemu
November rancangan kegiatan rancangan kegiatan langsung
2021 aktualisasi yang sudah
disetujui
6. Selasa, 23 Konsultasi kendala Arahan dan solusi WA
November praktik mengajar perihal kendala (screenshot)
2021 untuk 2x pertemuan dalam kegiatan
yang bertepatan
dengan PAS

76
7. Jumat, 10 Konsultasi hasil Mendapatkan Zoom Meeting
Desember capaian aktualisasi arahan dan (screenshot)
2021 bimbingan tentang
sistematika
penulisan laporan
aktualisasi
8. Selasa, 14 Konsultasi Mendapatkan Tatap Muka
Desember penyusunan laporan arahan dan
2021 aktualisasi, PPT, dan bimbingan tentang
video sistematika
penulisan laporan
aktualisasi, PPT
dan video

Coach, Peserta,

Ir. Hj. Hartina, MM Ida Prayatni, S.Pd.Gr.


NIP. 19600312 198503 2 008 NIP. 19870409 202012 2 002

77

Anda mungkin juga menyukai