Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Di era modern saat ini kemajuan teknologi informasi terus berkembang

pesat serta dapat membawa dampak yang signifikan terutama bagi sektor

industri , perusahaan maupun investor. sehingga semua masyarakat dituntut

untuk bisa menghadapi perkembangan yang dikelola oleh masyarakat. Hal ini

mengakibatkan sebuah perusahaan melakukan inovasi sedemikian rupa dalam

menjalankan bisnisnya. Sehingga suatu perusahaan atau suatu instansi dapat

mengolah data dan informasi secara cepat, tepat dan efisien juga untuk

meningkatkan produktifitas, pekerjaan, waktu, dan biaya.

Seiring berkembangnya kemajuan teknologi informasi persaingan

bisnis dalam dunia industri semakin ketat. Jumlah perusahaan semakin banyak

dan terus melakukan usaha dan strategi dalam kemajuan bisnisnya.

Kesuksesan suatu perusahaan dalam mempertahankan bisnisnya tidak terlepas

dari peran dalam mengelola persediaan barang (inventory). Sehingga dapat

memenuhi permintaan pelanggan dengan semaksimal mungkin. Persediaan

barang dagang merupakan hal yang perlu diperhatikan dalam laporan

keuangan karena tidak akan bisa disusun jika tidak diketahui nilai persediaan.

Persediaan barang merupakan aktiva perusahaan yang sangat penting,

karena dari persediaan barang yang dikelola dengan baik perusahaan dapat

menjaga kelangsungan bisnisnya dalam dunia industri. Persediaan barang

2
dagang di perusahaan merupakan barang-barang yang dibeli dengan tujuan

dijual kembali ke konsumen tanpa merubah bentuk barang serta kualitas

barang. Tujuan perusahaan agar dapat mengelolah persediaan barang dengan

efektif dan efisien.

Salah satu teknologi informasi ialah teknologi informasi akuntansi

persediaan barang dagang yang saat ini semakin canggih serta memiliki peran

yang sangat penting dalam penilaian persediaan barang dagang dan sangat

dibutuhkan untuk kelancaran perusahaan karena bertujuan untuk mendukung

operasional barang yang dimiliki perusahaan. Sistem informasi persediaan

barang dagang perlu ditunjang dengan menggunakan komputer dan jaringan

komputer disetai aplikasi-aplikasi untuk mempercepat pendistribusian data

dan informasi.

Seiring dengan perkembangan industri software, semakin banyak

perusahaan yang menggunakan software maka kemudahan tersedianya

software dengan biaya yang lebih terjangkau. Menurut sebagian perusahaan

yang saat ini memasang komputer dapat menggunakan atau

mempetimbangkan dalam menggunankan software massal.

ACCURATE Accounting Software diciptakan oleh putera/puteri bangsa

indonesia yang telah berdiri dibawah bendara PT. CIPTA PIRANTI

SEJAHTERA atau bisa disebut organisasi CPSSOFT yang terletak di jakarta.

ACCURATE Accounting Software adalah software pertama yang

dikembangkan oleh CPSSOFT. CPSSOFT mengembangkan software dengan

prinsip dasar yaitu murah, massal, dan bermanfaat.

2
Pertama kali diluncurkan untuk umum pada bulan november 1999,

pada saat event pameran komputer terbesar di indonesia setiap tahun. Yaitu

Indocomtech 1999 yang diselenggarakan di JHCC, jakarta. Versi yang

diluncurkan saat itu adalah versi 1.0, dengan nama Accurate 2000 Accounting

Software. ACCURATE versi perdana diluncurkan dengan angka 2000

dibelakang nama ACCURATE karena waktu itu software tersebut

dikembangkan sudah Y2K Ready. Target utama pasar ialah perusahaan kecil-

menengah yang masih merangkak dalam menghadapi pesaing yang belum

menemukan pengetahuan lebih terhadap teknologi dan belum punya solusi

untuk masalah tersebut.

Penilaian persediaan barang dagang yang menggunakan program

accurate digunakan untuk menghitung harga pokok penjualan dan untuk

mengetahui nilai persediaan barang dagang pada akhir periode atau akhir

tahun. Terdapat 3 metode penilaian persediaan barang dalam perusahaan

untuk menghitung harga pokok penjualan dan menilai persediaannya pada

akhir peiode. (1). Metode FIFO (First In First Out), diasumsikan pada metode

ini bahwa persediaan barang dagang yang dijual diambil dari barang yang

berada diurutan awal barang yang dibeli (perusahaan dagang) atau urutan awal

barang yang diproduksi (perusahaan manufaktur), (2). Metode LIFO ( Last In

First Out), diasumsikan pada metode ini bahwa persediaan barang dagang

yang dijual diambil dari barang yang terakhir masuk yang dibeli atau

diproduksi. (3). Metode AVERAGE (Rata-rata Tertimbang), diasumsikan

pada metode ini bahwa persediaan barang dagang terdapat biaya rata-rata

2
tertimbang. Biaya rata-rata tertimbang per unit dihitung untuk seluruh

persediaan yang tersedia.

CV. BENGKEL PRINT adalah perusahaan yang bergerak di bidang

Distributor penjualan mesin yang sudah berdiri sejak tahun 2011 yang setiap

tahun semakin melebarkan sayap oleh perkembangan teknologi. Bekerja sama

oleh berbagai macam kompetitor sebagai customer utama dalam penjualan

produk barang dagang. Memiliki cabang di Jakarta dan dealer yang tersebar

dari sabang sampai merauke, cv. bengkel print juga menerima service mesin

dan seperangkat sparepart mesin serta masih banyak lagi produk yang dijual

dengan merubah tampilan produk menjadi lebih menarik untuk menambah

nilai jual dan memberi brand tersendiri. Banyak nya produk yang dijual di CV

Bengkel print perlu adanya pencatatan yang cocok untuk menghitung barang-

barang tersebut dengan menggunakan pencatatan secara fisik atau dilakukan

terus-menerus. Pada saat pencatatan fisik dilakukan oleh karyawan pada akhir

tahun (stok opname)dan memerlukan ketekunan serta ketelitian.

Dengan diterapkannya system accurate pada CV. Bengkel Print,

perusahaan mengalami dampak yang positif. Mulai dari stok gudang lebih

tertata dan rapi, stok gudang menjadi lebih terkontrol, ketika ada barang

masuk dan keluar dapat menginput dan menuliskan barang tersebut serta

jumlah yang diminta dengan begitu bias dilihat proses barang bisa masuk dan

keluar, penerimaan barang masuk, menyesuaikan stok fisik dan pencatatan

terus-menerus, retur penjualan, sampai pengeluaran persediaan barang atau

terjadinya transaksi penjualan. Dengan adanya system accurate penjualan

2
barang ke customer menjadi tersusun dan dapat menyimpan data pembelian

customer. Namun ada beberapa kekurangan juga dalam menggunakan system

accurate tersebut. Peneliti dalam melakukan penelitian kali ini, akan berfokus

pada implementasi dan implikasi system accurate pada penilaian persediaan

barang di CV. Bengkel print.

1.2 RUMUSAN MASALAH

Seperti telah dipaparkan diatas berdasarkan pengamatan dan keterangan-

keterangan yang diperoleh di CV. Bengkel Print. Maka yang menjadi

permasalahan perusahaan ini adalah :

Bagaimana implementasi program accurate pada penilaian persediaan

barang pada CV. Bengkel Print?

1.3 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dari penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah sebagai berikut :

Untuk mengetahui implementasi program accurate pada penilaian

persediaan barang.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

Hasil penulisan ini diharapkan untuk :

1. Bagi peneliti

Untuk menambah dan memperdalam ilmu pengetahuan tentang

metode penilaian persediaan barang menggunakan program accurate.

2. Bagi perusahaan

Memberikan saran kepada perusahaan agar dapat membantu

dalam penilaian persediaan barang dagang.

2
3. Bagi Pihak Lain

Sebagai sumber referensi dan informasi dalam penulisan

laporan akhir bagi mahasiswa/i terutama jurusan akuntansi.

2
BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Hasil Penelitian Terdahulu

2.2 Landasan Teori

Persediaan adalah salah satu sumber modal kerja dan merupakan

bagian akiva lancer yang selalu dalam keadaan tidak tetap merupakan

barang yang dijual kembali atau bahan mentah yang diolah menjadi barang

jadi. Persediaan harus dapat memiliki stok barang untuk memperkirakan

jumlah barang yang dijual. Persediaan yang dimiliki perusahaan tidak

boleh terlalu banyak dan tidak terlalu sedikit karena akan mempengaruhi

biaya yang akan dikeluarkan untuk persediaan tersebut

Menurut Prasetyo (2006 : 65), “persediaan adalah suatu aktiva yang

meliputti barang-barang milik perusahaan dengan maksud untuk dijual

dalam suatu periode usaha yang normal. Termasuk barang yang dalam

pengerjaan / proses proses produksi menunggu masa penggunaannya pada

proses produksi”.

2
DAFTAR PUSTAKA

Ayu, Raminda, All Natri. 2014. Pengaruh Kualitas Sistem, kualitas


Informasi Dan Kepuasan Pengguna Accurate Terhadap Kinerja Individu.
Skripsi. Surabaya: Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Indonesia (STIESIA).

Caesar, Rahmadian Mohammad. Tanamal, Rinabi. 2015. Implementasi


Sistem Informasi Akuntansi Dengan Software Accurate Pada Perusahaan
Manufaktur. Skripsi. Surabaya: Universitas Ciputra

Doni, 2016. Apa Itu Accurate? Accurate adalah. [on line] Tersedia di:
https://accuratecloud.id/2016/10/21/Apa-Itu-Accurate/ [Diakses pada 21
oktober 2016].

Komariah Nur Dan Meilina Popy,

Anda mungkin juga menyukai