Aplikasi Perusahaan atau biasa disebut ERP (Enterprise Resource Planning) adalah aplikasi
atau software yang digunakan untuk mengintegrasikan berbagai informasi di dalam suatu
perusahaan sehingga proses monitoring dapat berjalan lebih mudah. Dengan kata lain
ERP adalah sebuah sistem informasi atau bisa juga berbentuk aplikasi yang
diperuntukkan bagi perusahaan manufaktur maupun jasa, yang berperan
mengintegrasikan dan mengotomatisasikan proses bisnis yang berhubungan dengan
aspek operasi, produksi maupun distribusi pada sebuah perusahaan.
Supply Chain Management (SCM) bisa dikenal dengan istilah Rantai Pasokan, yang
dapat didefinisikan sebagai Jaringan organisasi dan proses bisnis untuk pengadaan
bahan mentah, mengubah bahan mentah tersebut menjadi barang setengah jadi atau
barang jadi dan kemudian mendistribusikan barang jadi kepada pelanggan. Rantai
pasokan menghubungkan pemasok, pabrik, pusat distribusi, toko eceran dan pelanggan
untuk menyediakan barang dan jasa.
Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa ada dua karakteristik produk. Pertama
adalah Produk Fungsional, yang memeliki life cycle panjang, jenis varians produknya
sedikit, dan mudah diramalkan permintaannya. Sedangkan produk kedua adalah
Produk Inovatif yang life cyclenya pendek, jenis varians produknya banyak, dan sulit
diramalkan permintaannya. Strategi efisien berfokus pada upaya untuk
meminimalkan ongkos-ongkos fisik di sepanjang supply chain, sehingga cocok untuk
produk fungsional. Sedangkan strategi responsif cocok untuk produk inovatif agar
strategi yang perusahaan miliki tepat sasaran menyesuaikan perubahan jaman.
Produk Fungsional adalah produk dengan life cycle panjang, jenis varians
produknya sedikit, dan mudah diramalkan permintaannya, contohnya adalah:
piring, gelas, sendok, garpu, lampu, meja, alat tulis, dll.
Produk Inovatif adalah produk dengan life cycle pendek, jenis varians produknya
banyak, dan sulit diramalkan permintaannya, contohnya adalah: produk fashion
dan gadget seperti handphone, laptop, tab, komputer, dll.