Anda di halaman 1dari 2

Diskusi 5 Perilaku Konsumen

Nama : Feby Jesica Tangkuman

NIM : 041926613

Diskusikan materi berikut ini. Berikan jawaban dengan menggunakan konsep yang ada dalam BMP.
Anda dapat menambahkan bahan-bahan yang ada di internet atau sumber lain. Tuliskan selalu
sumber pustaka jika Anda mengutip pendapat orang lain.  Pastikan Anda tidak mencopy paste dari
bahan yang anda temukan. Formulasikan jawaban dengan menggunakan kalimat Anda sendiri.
Jawaban yang sama persis akan diberikan nilai 0.

1. Jelaskan peran sikap dalam pengambilan keputusan konsumen! (30)


2. Berikan contoh penggunaan fungsi sikap dalam strategi pemasaran (gunakan salah satu dari
fungsi sikap)! (35)
3. Berikan contoh penggunaan model sikap beralasan dalam memprediksi sikap! (35)

Jawaban.

1. Peran sikap dalam pengambilan keputusan konsumen, yaitu :


Sikap (attitudes) konsumen akan menentukan keputusan konsumen. Konsep sikap
berhubungan dengan konsep kepercayaan (belief) dan perilaku (behavior). Sikap
menggambarkan perasaan konsumen mengenai suatu produk, apakah produk tersebut
disenangi atau tidak. Sikap juga dapat menyatakan kepercayaan konsumen terhadap
karakteristik dan manfaat dari produk tersebut.Kepercayaan konsumen menandai
pengetahuan konsumen tentang suatu produk, atributnya, dan manfaatnya. Kepercayaan,
sikap dan perilaku juga berhubungan dengan konsep atribut produk (product attribute). Atribut
produk adalah karakteristik dari suatu produk. Beberapa fungsi sikap yang digunakan dalam
strategi pemasaran adalah fungsi utilitarian, fungsi memperthankan ego, fungsiekspresi nilai,
dan fungsi pengetahuan. Berdasarkan Tricomponent Attitude Model, sikap memiliki tiga
komponen, yaitu : kognitif yaitu pengetahuan, afektif adalah perasaan, dan konatif adalah
kecenderungan melakukan suatu tindakan.Karakteristik sikap adalah sikap terhadap objek,
konsistensi sikap, sikap dapat bersifat positif, netral atau negatif.

2. Contoh penggunaan fungsi dalam fungsi utiliatarian yaitu seorang konsumen akan bersikap
positif terhadap suatu produk tertentu misalnya akan percaya pada produk pemutih atau
skincare. Seseorang akan menyukai produk berdasarkan manfaatnya. Banyak orang yang
mengonsumsi produk tersebut karena berbagai manfaatnya. Itulah yang dinamakan dengan
fungsi utiliatarian. Promosi produk pemutih wajah atau skincare melakukan promosi dan
menyatakan klaim dari produk skincare tersebut dan mengkomunikasikan manfaat dari
utiliatarian sebagai pemutih kulit. Contoh lainnya adalah seseorang menyukai makan sayur dan
buah-buahan karena kandungannya yang sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kebugaran
konsumen. Sebaliknya, ada seseorang yang tidak merokok karena beberapa hal yaitu salah
satunya rokok membahayakan bagi kesehatannya.

3. Tantangan dalam memprediksi sikap yaitu meskipun perbaikan untuk model Fishbein, masalah
timbul ketika keliru. Dalam banyak kasus model tersebut digunakan dengan cara yang tidak
dimaksudkan atau dimana asumsi tertentu tentang perilaku manusia tidak dapat dibenarkan.
Contohnya adalah pembelian laptop, karena mampu memberi kemudahan dalam mengerjakan
berbagai tugas-tugas, bentuknya kecil dan ringan, sehingga mudah dibawa kemana-mana. Setiap
pembelian laptop dilengkapi dengan modem dan network connection untuk memudahkan pengguna
untuk mengakses informasi dari internet. Tersedianya layanan hotspot mulai berkembang di
berbagai tempat menjadi faktor pendorong makan populernya laptop. Hotspot merupakan lokasi
dimana user dapat mengakses internet melalui mobile computer seperti laptop dan handphone yang
mempunyai fasilitas Wifi tanpa menggunakan pulas. Hotspot banyak ditemukan di kampus,
perkotaan, kafe, toko buku, hotel, restoran, dan lain sebagainya. Laptop dianggap sebagai salah satu
hasil dari perkembangan teknologi yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat yang memiliki
mobilitas tinggi. Laptop mewakili gaya hidup manusia yang semakin fleksibel dan ingin segala
sesuatunya menjadi simpel dan serba praktis, karena didukung dari segi desain dan ukurannya.

Memprediksi Perilaku Dengan Sikap


Terdapat enam faktor yang mempengaruhi kemampuan sikap dalam memprediksi perilaku, antara
lain:
1.Tingkat Keterlibatan Konsumen
Jika tingkat keterlibatan konsumen terhadap suatu obyek sikap tinggi (misalnya produk), maka
perilakunya cenderung akan sesuai dengan sikapnya yang cenderung kuat.
2.Pengukuran sikap
Jika pengukuran sikap valid dan reliabel dan mempunyai tingkat abstraksi yang sama dengan
pengukuran perilaku serta dalam waktu yang relatif dekat atau bersamaan waktunya, maka sikap
dapat digunakan untuk memprediksi perilaku.
3.Pengaruh orang lain
Orang lain yang mempunyai pengaruh kuat dalam kondisi tertentu dapat mempengaruhi sebuah
sikap yang negatif menghasilkan perilaku yang positif. Contoh seorang anak tidak suka pada produk
pakaian merek A, namun karena orang tua atau kakaknya mempengaruhinya untuk memlih dan
membeli merek B, maka meskipun sikapnya positif terhadap merek A, namun perilakunya tidak
positif.
4.Faktor situasional
Kondisi yang mendesak dan situasi yang tidak mendukung (dalam kondisi berduka /sakit maupun
gembira) seringkali menyebabkan sikap tidak dapat digunakan untuk memprediksi perilaku.
5.Pengaruh merek lain
Merek lain yang lebih unggul dalam memberikan manfaat yang diharapkan seringkali mempengaruhi
hubungan sikap dengan perilaku.  Konsumen bisa memilih merek lain karena setelah dipilih dan
dirasakan ternyata sesuai dengan yang diharapkan konsumen.
6.Kekuatan sikap
Sikap dapat digunakan untuk memprediksi perilaku, ketika sikap tersebut sangat kuat ada pada
konsumen.
 

Sumber :
BMP EKMA4567 Modul 5 

https://nirawarna.wordpress.com/2011/07/04/faktor-sikap-dalam-perilaku-konsumen/

Anda mungkin juga menyukai