Anda di halaman 1dari 24

Biografi Nadiem

Makarim

Nadiem Makarim: Profil, Biografi, Fakta


Terkini
Riwayat hidup dan profil lengkap Nadiem
Makarim, sejak ia kecil, mendirikan Gojek,
sampai menjabat Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan yang inspiratif.
Angeline Johana
By Angeline Johana
On January 19, 2021
Nadiem Makarim: Profil, Biografi, Fakta
TerkiniTrivia
Sumber foto: Arya Manggala via Shutterstock
Generasi millenial tentu tidak asing dengan
profil Nadiem Makarim, pendiri startup Gojek
yang juga menjadi Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan RI. Nadiem menjadi pengusaha
sukses di Indonesia lewat inovasi perusahaan
Gojeknya-nya di usia yang relatif muda.
Namanya melejit ke seantero negeri saat dia
menjadi CEO PT Aplikasi Karya Anak Bangsa
atau Gojek Indonesia. Tidak heran bila dia
menjadi inspirasi banyak orang khususnya
milenial untuk berani bermimpi mendirikan
startup idaman.

Perjalanan karier pria kelahiran tahun 1984 ini


tidak hanya berhenti sebagai pengusaha
sukses saja. Dia juga mengabadikan diri untuk
negeri dengan menjabat sebagai Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia dalam
jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju masa
jabatan 2019-2024. Tidak pelak, Nadiem
Makarim yang pada 2019 berusia 35 tahun
menjadi menteri termuda yang ada di jajaran
Kabinet Indonesia Maju.

Tentunya untuk menjadi sukses, Nadiem


Makarim harus melewati berbagai hambatan
dan tahu bagaimana cara mengatasinya.
Walau dikenal sebagai pengusaha, latar
belakang keluarganya jauh dari ranah bisnis.
Lalu bagaimana perjalanan hidup Nadiem
Makarim sampai menjadi pengusaha sukses
dan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI?
Kamu bisa menyimak ulasan dan profil
Nadiem Makarim yang sudah Qoala rangkum
di bawah ini.

Profil Nadiem Makarim


Nama Nadiem Anwar Makarim
Agama Islam
Tempat, tanggal lahir Singapura, 4 Juli 1984
Warga Negara Indonesia
Profesi Pengusaha dan politikus
Pasangan Franka Franklin
Anak Solara Franklin Makarim
Orangtua Nono Anwar Makarim dan Atika
Algadri

Biografi Nadiem Makarim


Sebagai salah satu orang paling dikenal di
negeri ini, tentu banyak yang penasaran
dengan apa agama Nadiem Makarim beserta
riwayat hidupnya. Apa kamu salah satunya?
Berikut riwayat hidup Nadiem Makarim yang
patut kamu ketahui
1.Masa kecil dan Pendidkan Nadiem
Makarim
Pria bernama lengkap Nadiem Anwar
Makarim ini merupakan putra dari pasangan
Nono Anwar Makarim dan Atika Algadri.
Ayahnya dikenal sebagai seorang aktivis dan
pengacara terkemuka keturunan Minang-
Arab. Sementara ibunya merupakan penulis
lepas yang bekerja di bidang non-profit, putri
dari Hamid Algadri, salah seorang perintis
kemerdekaan Indonesia.

Masa pendidikan Nadiem Makarim sejak


sekolah dasar sampai SMA dilakukan dengan
berpindah-pindah dari Jakarta ke Singapura.
Pada tahun 2002, Nadiem mengambil jurusan
Hubungan Internasional di Universitas Brown,
Amerika Serikat. Dia juga pernah mengikuti
pertukaran pelajar di London School of
Economics. Tiga tahun berselang setelah
memperoleh gelar sarjana pada tahun 2006,
Nadiem mengambil pascasarjana dan meraih
gelar Master of Business Administration di
Harvard Business School.

2.Menjadi Konsultan Manajemen di


Mckinsey & Company
Nadiem Makarim mengawali kariernya
sebagai seorang konsultan manajemen di
perusahaan konsultan Mckinsey & Company
di tahun 2006 setelah lulus dari Brown
University. Selanjutnya dia berhenti dari
pekerjaan karena melanjutkan studinya di
Harvard University.

3.Menjabat Co-Founder Zalora Indonesia


Nadiem bekerja sebagai Co-Founder Zalora
Indonesia sekaligus Managing Editor disana
setelah merampungkan masternya di Harvard
University. Jiwa enterpreneurnya yang kuat
membuatnya memutuskan berpindah ke
perusahaan lain untuk mendapatkan
pengalaman dan tantangan baru.

4.Menjabat CIO Startup Kartuku


Setelah resign dari Zalora, Nadiem bergabung
dengan perusahaan startup Kartuku.
Perusahaan ini menyediakan layanan
pembayaran non-tunai di Indonesia. Kelak
Nadiem Makarim mengakuisisi perusahaan
Kartuku untuk memperkuat lini Gopay dari
Gojek. Di Kartuku, Nadiem menjabat sebagai
Chief Innovation Officer (CIO). Nadiem
Makarim kemudian memutuskan resign atau
mengundurkan diri dari tempat dia bekerja
karena memiliki rencana usahanya sendiri.

5.Mendirikan Gojek
Pada tahun 2010, Nadiem yang usianya relatif
muda dan memiliki jiwa entrepreneurship
yang tinggi mendirikan Gojek. Awal mula
gagasan itu datang saat dia masih bekerja
Mckinsey & Company. Nadiem lebih sering
menggunakan jasa ojek ketimbang
menggunakan mobil karena tingkat
kemacetan di Jakarta yang tinggi.

Sementara pria kelahiran Singapura itu


menemukan fakta bahwa dia sulit
menemukan ojek saat dibutuhkan. Di sisi lain,
Nadiem juga melihat fakta bahwa tukang ojek
hanya menghabiskan waktunya menunggu
pelanggan dan cukup sulit mencari pelanggan.

Nadiem melihat ada masalah supply and


demand yang menurutnya tidak sesuai dari
dua fakta itu sehingga mendirikan Gojek yang
bisa menjadi problem solving untuk masalah
itu.

6.Awalnya Berdirinya Gojek


Nadiem Makarim menggunakan garasi
mobilnya sebagai Kantor pertama dari Gojek
yang beralamat di Jl. Kerinci, Jakarta Selatan.
Sistem pemesanan Gojek saat itu belum
menggunakan aplikasi seperti sekarang,
melainkan menggunakan call center sebagai
perantara antara driver Gojek dan pelanggan.

Jadi pelanggan akan menelpon call center


untuk melakukan orderan ojek, selanjutnya
call center menginformasikan detail orderan
kepada pengemudi ojek untuk dilaksanakan.
Nadiem membiayai operasional perusahaan
dari uangnya sendiri karena belum
mendapatkan investor sejak tiga tahun
berdiri.

7.Suntikan Modal Untuk Gojek


Usaha Nadiem Makarim merintis usahanya
lambat laun membuahkan hasil. Pada tahun
2014. Dia mendapat suntikan dana dari
Northstar Group, sebuah perusahaan
investasi asal Singapura, untuk
mengembangkan Gojek. Perusahan lain yang
ikut menyuntikkan dananya di Gojek yakni
Redmart Limited dan Zimplistic Pte Ltd
setelah melihat perkembangan positif dari
usaha yang dibangun oleh Nadiem Makarim.

8.Menikah pada tahun 2014


Tahun 2014 sepertinya memang menjadi titik
balik dalam kehidupan Nadiem Makarim.
Selain mendapatkan investor untuk
perusahaannya, dia juga menikahi dambaan
hatinya yang bernama Franka Franklin.
Keduanya menikah di Bali dengan konsep
wedding garden pada bulan Juni. Tamu
undangan pun dibatasi sehingga membuat
pernikahan mereka semakin intim dan sakral.

Salah satu hal menarik dari pernikahan


Nadiem dengan Franka Franklin, yakni
keduanya berbeda agama. Nadiem Makarim
memeluk agama Islam, sementara istrinya
pemeluk Katolik. Kedua pasangan itu
dikaruniai seorang anak perempuan bernama
Solara Franklin Makarim yang jarang
terekspos di depan publik. Jadi, sudah tahu
kan siapa istri Nadiem Makarim?

9.Gojek Memupuk Sukses


Tahun 2015 menjadi lompatan bagi Gojek
karena perusahaan itu meluncurkan aplikasi
pertama di platform mobile phone. Langkah
ini mampu menarik minat pelanggan baru
sekaligus memperkenalkan model bisnisnya di
masyarakat luas. Dalam waktu singkat,
banyak masyarakat yang menggunakan
aplikasi Gojek

Aplikasi ini mampu merevolusi gaya hidup


masyarakat dalam menggunakan jasa
transportasi terutama ojek. Perusahaan ini
juga terus mendapatkan guyuran dana dari
investor seperti dari Softbank sampai Google.
Selanjutnya Gojek memperkenalkan lini bisnis
lainnya seperti jasa pemesanan makanan
melalui Go-food, jasa pengantaran paket
melalui Go-Send, jasa pembersihan rumah
melalui go-clean serta jasa pembayaran
melalui Go-Pay. Profil Nadiem Makarim
sebagai CEO Gojek banyak dicari begitu juga
dengan berita Nadiem Makarim seputar
agama dan informasi lainnya.

Pada 2019, Gojek memiliki lebih dari 2 juta


driver yang tersebar di seluruh Indonesia dan
penggunanya sudah mencapai ratusan juta
dengan jumlah pemesanan lebih dari 3 juta
setiap harinya. Perusahaan ini sudah
melakukan ekspansi ke 5 negara di Asia
Tenggara dan tersebar di 207 kota. Gojek juga
bertransformasi menjadi salah satu
perusahaan startup tersukses di Indonesia
yang berada di level Decacorn. Decacorn
merupakan sebutan untuk perusahaan
dengan nilai atau valuasi perusahaan
mencapai USD 10 miliar per tahun.
Kesuksesan Gojek saat ini dengan isu merger
dengan Tokopedia hingga akuisisi Bank Jago
tentunya juga tidak terlepaskan dari
peninggalan kiat sukses yang telah ia tanam di
perusahaan yang identik dengan warna hijau
ini.

10.Menjadi Menteri Pendidikan dan


Kebudayaan
Menjadi salah satu pengusaha tersukses di
Indonesia rupaya tidak begitu saja membuat
Nadiem puas. Pada bulan Oktober 2019,
Nadiem mengundurkan diri dari sebagai CEO
Gojek, perusahaan yang sudah bertahun-
tahun dia bangun. Meski sudah mundur,
Nadiem Makarim masih memiliki saham
sekitar 4,81 persen.

Selanjutnya Nadiem Makarim yang memeluk


agama Islam ini ditunjuk oleh Presiden Joko
Widodo menjabat sebagai Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan pada Kabinet
Indonesia Maju tahun 2019 sampai 2024. Dia
menjadi menteri termuda di dalam kabinet
itu.

Fakta Nadiem Makarim 2021

Pilihan Asuransi Terbaik


Setelah tahu riwayat hidup dan profil Nadiem
Makarim, tentu kamu juga harus tahu
berbagai fakta menarik pria yang sekarang
menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
ini. Berikut berbagai fakta Nadiem Makarim
2021 yang patut kamu tahu.

1.Harta Kekayaan
Nadiem Anwar Makarim menjadi pengusaha
yang mendirikan PT Go-Jek Indonesia
sebelum menerima jabatan sebagai Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud).
Sebagai pejabat negara, dia harus melaporkan
harta kekayaannya. Lantas berapa harta
kekayaan mantan bos Gojek ini?

Menurut Laporan Harta Kekayaan


Penyelenggara Negara (LHKPN) di situs KPK,
Nadiem Makarim yang memeluk Islam ini
memiliki harta kekayaan sebesar Rp1,2 triliun
alias Rp1.225.006.640.485. Dia memiliki harta
berupa tanah dan bangunan senilai
Rp38.675.933.850 yang tersebar di Rote
Ndao, Gianyar dan sebanyak empat bidang di
Jakarta Selatan. Nadiem juga memiliki alat
transportasi roda empat alias mobil senilai
Rp2.076.076.550.

Harta kekayaannya tersimpan dalam surat


berharga senilai Rp1,2 triliun alias
Rp1.250.453.164.985 menurut laporan
LHKPN. Pria kelahiran Singapura ini memiliki
kas dan setara kas alias tabungan sebesar
Rp119 miliar alias Rp119.159.451.323. Bila
ditotal, Nadiem punya harta kekayaan
sebesar Rp1,4 triliun alias 1.410.364.626.708,
tapi memiliki utang sebesar Rp185 miliar atau
Rp185.357.986.223 yang harus segera
dilunasi. Jadi total harta kekayaan Nadiem
Makarim setelah dipotong hutang yakni
sebesar Rp1,2 triliun atau
Rp1.225.006.640.485.

2. sosok menginspirasi di dunia versi


Bloomberg
Pencapaian Nadiem sebagai pendiri Gojek
membawanya masuk ke daftar inovator
tahunan Bloomberg 50 pada tahun 2018.
Daftar itu terdiri dari orang-orang yang
terlibat dalam dunia bisnis dan keuangan,
entertainment, politik, teknologi dan ilmu
pengetahuan, yang mana sosoknya bisa
membawa perubahan besar di tahun 2018.
Melalui keterangannya, Bloomberg 50
mengatakan bahwa layanan “berbagi aplikasi”
Gojek yang berbasis di Indonesia mampu
mendobrak untuk ekspansi ke luar negeri.

Nadiem bersanding bersama para direktur


The Fed seperti Jerome Powell, Richard
Clarida, John Williams, Randal Quarles dan
Lael Brainard, serta peraih nobel bidang fisika
Donna Strickland, sampai artis Taylor Swift.

3.Masuk dalam Jajaran TIME 100 Next 2019


Leaders
Tidak hanya sebagai sosok menginspirasi versi
Bloomberg, Nadiem juga masuk dalam “100
Next 2019 Leaders” bersama sejumlah tokoh
internasional lainnya. Sebut saja Presiden
Kostarika Carlos Alvarado Quesada dan
Menteri Lingkungan Hidup Jepang Shinjiro
Koizumi.

Melalui laman resmi Time 100 Next 2019,


Nadiem dikenal sebagai Mendikbud dan juga
sebagai mantan pimpinan Gojek yang
aplikasinya populer dengan pelayanan jasa,
mulai dari layanan antar jemput, pemesanan
makanan secara online, pembayaran, dan
sebagainya. Brian Harding, Wakil Direktur
Pusat Studi Strategis dan Internasional,
menyebut Nadiem sebagai sosok muda dan
cerdas yang masuk dalam susunan Kabinet
Indonesia Maju. Pria kelahiran 1984 ini
memiliki peluang untuk menjadi pemimpin
masa depan setelah menduduki posisi
Mendikbud.

4.Membawa Gojek Menjadi Decacorn


Tidak hanya membawa Gojek menjadi
perusahaan Unicorn, Nadiem juga mampu
membawa perusahaan ini mencapai valuasi
sebesar 10 miliar Dollar AS (kurang lebih
Rp140 triliun). Jadi Gojek berhasil menjadi
perusahaan startup pertama yang
mendapatkan status Decacorn.
Sekarang ini hanya segelintir perusahaan
startup di dunia yang berhasil meraih status
Decacorn dan kebanyakan dari mereka
berasal dari benua Amerika. Jadi Gojek bisa
membuat Indonesia bangga karena mampu
masuk daftar Decacorn.

Sampai saat ini Gojek memiliki kurang lebih


17 layanan dan membawahi 13 anak
perusahaan. Gojek juga telah telah
melebarkan ekspansi ke 5 negara di Asia
Tenggara.

5.Sang Istri juga Memiliki Jiwa Bisnis


Tidak hanya Nadiem yang memiliki jiwa bisnis,
ternyata sang istri juga memiliki jiwa
entrepreneur. Franka merupakan lulusan
double degree di dua negara sekaligus yaitu
Raffles Design Institute Singapore untuk
jurusan Business Management in Fashion and
Retail dan di Northumbria University,
Marketing Management ini.

Dia merupakan co-owner dan partner


perhiasan Tulola. Bersama Sri Luce dan Happy
Salma, dia menjalani usaha ini yang telah
berjalan selama 11 tahun. Franka bertugas di
bagian bisnis, merchandising, dan berencana
membuka toko. Perhiasan ini sudah
digunakan oleh selebriti Hollywood maupun
sederet artis Indonesia.

Kiat Sukses ala Nadiem Makarim

Sekarang ini hampir semua orang yang melek


informasi tentunya tahu siapa itu Nadiem
Makarim. Jejak kariernya sebagai pendiri
Gojek dan Mendikbud membuatnya menjadi
salah satu anak muda paling diperhitungkan
saat ini. Buat kamu yang akan atau sedang
merintis bisnis, berikut cara atau kiat sukses
ala Nadiem Makarim yang bisa dicoba:
1.Peka pada lingkungan sekitar
Nadiem mendapatkan inspirasi sukses saat
sedang bercengkrama dengan seorang tukang
ojek yang ia gunakan jasanya.

2.Sabar saat merangkak dari nol


Gojek berawal dari 20 mitra driver dan
melakukan promosi dari keluarga dekat
hingga kerabat. Sekarang perusahaan ini telah
mencapai level decacorn.

3.Senang belajar
Nadiem Makarim amat menghargai waktu
untuk belajar dan seluruh hidupnya ia
dedikasikan untuk terus belajar, menambah
pengalaman, dan berinovasi. Keluar masuk
perusahaan membuatnya melihat berbagai
kesempatan serta peluang.
4.Memfokuskan diri pada solusi
Melihat permasalahan kemacetan di ibukota,
Nadiem menawarkan solusi dengan
menawarkan jasa transportasi umum seperti
ojek online untuk mengurangi penggunaan
kendaraan pribadi.

5.Cari peluang sampai ke lapangan


Nadiem harus turun ke lapangan untuk
menawarkan kerja sama dengan tukang ojek
yang ada di lapangan untuk bergabung dalam
perusahaannya. Dia mendapatkan solusi dan
peluang dengan terjun ke lapangan.

6.Tak mudah berpuas diri


Nadiem Makarim terus berinovasi walau
perusahaan sudah berskala besar dan sudah
dikenal orang. Dia mengaku tetap
menganggap Gojek sebagai perusahaan
rintisan
7.Menciptakan lapangan kerja baru
Kehadiran Gojek mampu membantu banyak
orang menjadi mendapatkan pekerjaan dan
juga mengembangkan bisnis UKM.

8.Tidak setengah-setengah menjalani karier


A menemukan passion dalam dunia bisnis
melalui serangkaian panjang perjalanan
kariernya. Walau beberapa kali menduduki
jabatan strategis, ternyata passionnya ada di
dunia entrepreneurship.

Setelah berhasil mendapatkan gelar MBA,


Nadiem langsung terjun total ke dunia bisnis
dengan membangun e-commerce Zalora
Indonesia pada tahun yang sama dan
menjabat sebagai Managing Director.

Bagaimana, sudah tahu kan profil Nadiem


Makarim beserta perjalanan hidupnya? Berita
tentang Nadiem Makarim memang banyak
dicari orang khususnya setelah dirinya menjadi
Mendikbud. Semoga kisah hidup Nadiem
Makarim yang sudah Qoala rangkum di atas
bisa menginspirasi kamu. Temukan
profil publik figur inspiratif lainnya hanya
di Qoala Blog

Anda mungkin juga menyukai