Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

TENTANG NADIEM MAKARIM

Untuk Memenuhi Syarat Tugas Kelompok

Oleh :

1. Alifa Izzatunisa (2)


2. Callista Dealova (5)
3. Qynar Maharani (27)
4. Rania Kamala (29)
5. Shifa Septiani (32)
6. Zayyinha Hulwa (35)

PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN


KELOMPOK 1
SMAN 8 JAKARTA
PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Penulisan Makalah


Inovasi dan kreativitas yang datang dari individu serta kelompok tidak dapat
dipungkiri.Dari inovasi inilah, Bapak Nadiem Makarim, mencetus aplikasi “Gojek”
untuk menawarkan solusi umum kepada masyarakat. Gojek merupakan aplikasi
yang menyediakan banyak layanan seperti pengiriman makanan hingga membayar
token listrik.
Maka, kami membuat makalah untuk membahas bagaimana Pak Nadiem
Makarim bisa mengekspresikan kreativitas serta inovasinya untuk membuat layanan
yang membantu masyarakat, khususnya Indonesia.

1.2. Rumusan Masalah


1. Siapakah Nadiem Makarim secara mendetil?
2. Apa saja usaha yang pernah dilakukan Nadiem Makarim?
3. Apa saja kesuksesan yang Nadiem Makarim raih?
4. Apa saja sifat wirausahawan yang dimiliki Nadiem Makarim?
5. Apa saja tips sukses menurut Nadiem Makarim?

1.3. Tujuan Penelitian


1. Mengetahui perjalanan karir Nadiem Makarim
2. Mengetahui kesuksesan yang telah diraih Nadiem Makarim
3. Mengetahui dan mengimplementasikan sifat wirausaha yang dimiliki
Nadiem Makarim di kehidupan sehari-hari
4. Mengetahui dan mengimplementasikan tips sukses di kehidupan sehari-
hari

1.4. Manfaat Penelitian


Secara spesifik, dapat disimpulkan untuk mengetahui lebih lanjut tentang
Nadiem Makarim serta menerapkan sifat-sifat wirausaha dan tips sukses.
PROFIL

Nama : Nadiem Makarim

Nama Lahir : Nadiem Anwar Makarim

Tempat, Tanggal Lahir : Singapura, 4 Juli 1984

Pendidikan :
— S1 International Relations di Brown University
— S2 Harvard Business School di Harvard University

Jabatan :
— Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia pada Kabinet Indonesia Maju

Perjalanan Karir :
— Konsultan Manajemen, McKinsey & Co (2006-2009)
— Managing Editor, Zalora Indonesia (2011-2012)
— Chief Innovation Officer, Kartuku (2013-2014)
— Gojek (2010-2019)
PENDIDIKAN DAN KARIER

2.1 Pendidikan
Nadiem menjalani proses pendidikan dasar hingga SMA berpindah-pindah dari
Jakarta ke Singapura. Sehabis menyelesaikan pendidikan SMA-nya di Singapura,
tahun 2002 ia mengambil jurusan Hubungan Internasional di Universitas Brown,
Amerika Serikat. Nadiem mengikuti pertukaran pelajar di London School of Economics.
Setelah memperoleh gelar sarjana pada tahun 2006, tiga tahun kemudian ia mengambil
pascasarjana dan meraih gelar Master of Business Administration di Harvard Business
School.
2.2 Karier
— McKinsey & Co (2006-2009)
Setelah menyelesaikan sekolah di Harvard dengan gelar MBA, Nadiem
memutuskan untuk pulang ke Indonesia dan bekerja di McKinsey & Co. Nadiem menjadi
konsultan manajemen selama 3 tahun

— Gojek (2010-2019)
Nadiem mendirikan Gojek pada 2010 dan kini Gojek menjadi salah satu dari 19
dekakorn di dunia, dengan valuasi Gojek mencapai US$10 miliar. Pada bulan Agustus
2016, perusahaan ini memperoleh pendanaan sebesar US$550 juta dari konsorsium
yang terdiri dari KKR, Sequoia Capital, Capital Group, Rakuten Ventures, NSI Ventures,
Northstar Group, DST Global, Farallon Capital Management, Warburg Pincus, dan
Formation Group.
Gojek pertama kali berdiri sebagai pusat panggilan, menawarkan hanya
pengiriman barang dan layanan ride-hailing dengan sepeda motor. Sekarang, Gojek
telah bertransformasi menjadi aplikasi besar, menyediakan lebih dari 20 layanan, mulai
dari transportasi, pengantaran makanan, kebutuhan sehari-hari, hingga platform
pembayaran digital yang dikenal dengan GoPay.
Karier bisnis Nadiem Makarim di Gojek membawanya masuk dalam daftar 150
orang terkaya di Indonesia versi Majalah Globe Asia. Nadiem Makarim diperkirakan
memiliki nilai kekayaan mencapai US$100 juta.
— Zalora Indonesia (2011-2012)
Nadiem menjadi Co-Founder dan Managing Director Zalora Indonesia pada
tahun 2011. Pada 2012, Nadiem keluar dari Zalora untuk membangun perusahaan
rintisan sendiri, termasuk Gojek yang pada waktu itu memiliki 15 karyawan dan 450
mitra pengemudi. Ia mengaku telah belajar cukup banyak di Zalora, yang merupakan
tujuan utamanya ketika menerima pekerjaan di perusahaan itu. Di Zalora, Nadiem
memiliki kesempatan membangun perusahaan rintisan besar dan bekerja dengan
sejumlah talenta terbaik di kawasan Asia.
— Kartuku (2013-2014)
Seiring berkembangnya Gojek, Nadiem juga menjadi Chief Innovation Officer Kartuku
setelah keluar dari Zalora. Saat awal berdiri, Kartuku tidak ada kompetitor dalam
pembayaran non-tunai di Indonesia. Kartuku kemudian diakuisisi Gojek untuk
memperkuat GoPay.
KESUKSESAN

Nadiem Makarim adalah Menteri Pendidikan di Kabinet Indonesia Maju yang


dulunya founder sekaligus CEO PT Go-Jek Indonesia. Nadiem sendiri tak pernah
mengira bahwa industri transportasi yang ia dirikan sebesar sekarang.
Nadiem Makarim adalah lulusan International Relations di Brown University
Amerika Serikat dan juga lulusan Harvard Business School. Karir awalnya dimulai di
sebuah perusahaan konsultan McKinsey & Company, AS.
Setelah itu, ia kemudian berlanjut di Zalora Indonesia sebagai Managing Editor,
lalu menjabat sebagai Chief Innovation Officer di Kartuku.
Berbakal pengalaman besar itulah menjadikan Nadiem melihat permasalahan
utama para pengendara ojek konvensional, di mana para drivernya tidak punya tempat
mangkal menunggu penumpang.
Berkat inovasi ini, banyak penumpang ojek yang akhirnya merasa nyaman
berinteraksi dengan para pengendara ojek. Nadiem mengaku ingin menciptakan
transportasi ojek yang lebih efisien dan juga efektif. Ia juga berharap ojek bisa menjadi
profesional bisnis kedepannya.
Gojek yang berdiri pada Oktober 2009 ini semula hanya memiliki 20 driver. Tetapi
lihatlah Gojek hari ini, perusahaan yang dulu tak terkenal menjadi Unicorn kebanggaan
Indonesia. Bahkan, banyak jutaan orang yang tertolong karena Gojek menciptakan
lapangan pekerjaan baru.
Saking suksesnya Gojek, banyak yang melihat bahwa Gojek dan Grab bersaing
ketat. Bahkan, beberapa bulan terakhir beredar kabar akan ada merger keduanya. Grab
sendiri milik Anthony Tan yang merupakan teman Nadiem Makarim.
Kini Nadiem Makarim telah menjabat sebagai Menteri Pendidikan Indonesia,
Nadiem telah mengundurkan diri sebagai CEO Gojek pada 22 Oktober 2019 silam
SIFAT DAN KARAKTERISTIK WIRAUSAHA

— Melihat Peluang dan Menawarkan Solusi


Nadiem Makarim sukses membangun Go-Jek yang berawal dari
sebuah startup. Kemampuannya melihat dan mengembangkan peluang tentu
patut dikagumi. Nadiem pertama kali terpikir untuk membuat Go-Jek di 2010
setelah sering kesulitan cari ojek di keseharian sebagai pengguna setia.

Berawal dari terima order melalui telepon, di 2015 Nadiem mulai


memindahkannya ke ponsel aplikasi. Go-Jek pun berhasil memikat pelanggan
dengan tarif yang lebih murah dan kepraktisan pemesanan sebagai alternatif
menerobos kemacetan ibu kota.

— Tekun Membangun Bisnis


Lulusan Harvard Business School tersebut pun tak langsung sukses
dengan Go-Jek. Dikatakan jika di 2015, start-up tersebut sempat terseok-seok
sebelum akhirnya berkembang secara pesat.
Di lima tahun pertama Nadiem pun sempat mengaku jika Go-Jek hanya
mengendap sebagai embrio sambil pria tersebut mempelajari cara membangun
bisnis dengan bekerja di perusahaan lain, seperti McKinsey & Company, Zalora
Indonesia, dan Kartuku. Selain ketekunan, Nadiem menekankan pentingnya
kolaborasi dengan pihak lain untuk sukses berbisnis.

— Berbagi Inovasi Go-Jek


Kesuksesan Go-Jek mengantarkan para penumpang tak membuat Nadiem
puas. Bersama dengan tim, suami Franka Franlin itu juga berinovasi kepada
banyak hal hingga membuat aplikasi tersebut sebuah kebutuhan di keseharian.
Seperti diketahui, selain Go-Ride aplikasi itu juga memiliki GoFood, GoClean,
GoSend, GoPay hingga GoTix. Salah satu hal yang membuat fitur-fitur itu disukai
tentu karena kepraktisan dan kecepatannya.
— Tak Setengah-setengah
Awal merekrut calon pengemudi ojek online tentu bukan sesuatu yang
mudah seperti sekarang. Ketika itu, dikatakan jika Nadiem terjun langsung
mengajak tukang ojek pangkalan untuk mengubah cara kerja mereka. Pria
tersebut melakukan pendekatan dengan mengobrol hingga membelikan kopi
hingga rokok. Kini, pengemudi Go-Jek telah mencapai jutaan yang bertempat di
kota-kota besar Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Singapura.

— Membuka Lapangan Kerja


Nadiem juga berperan dalam membuka banyak lapangan kerja dan
menyejahterakan para pengemudi ojek yang sebelumnya tidak berpenghasilan
menentukan. "Kami di sini berusaha untuk menawarkan solusi lapangan
pekerjaan bagi yang membutuhkan pekerjaan. Di mana mereka yang hanya
punya motor, punya smartphone, dan berkemauan keras bisa bekerja," ujarnya
saat dulu meluncurkan aplikasi Go-Jek.
— Mendiskusikan Ide
Kepemimpinannya sebagai CEO Go-Jek juga menjadi sesuatu yang patut
dipelajari. Selama delapan tahun mengembangkan aplikasi tersebut, Nadiem
mengaku secara aktif mendorong diskusi kolaboratif. Ia juga melibatkan pekerja
di lapangan dalam proses mengambil keputusan.
"Banyaknya orang dengan cara-cara berbeda untuk mencapai sebuah visi
adalah sesuatu yang sangat menguntungkan. Jadi, mengelilingi diri Anda
dengan orang-orang yang mampu berkata 'tidak' dan mengajukan cara lain itu
sangat penting," ungkapnya.
TIPS SUKSES

1. Peka terhadap lingkungan sekitar


Inspirasi dapat muncul dari lingkungan sekitar. Nadiem Makarim
mendapat inspirasi saat sedang berbicara dengan seorang tukang ojek. Dalam
perbincangannya, sang tukang ojek bercerita bahwa sebagian besar waktu ia
gunakan untuk menunggu penumpang.

2. Sabar saat merangkak dari nol


Nadiem Makarim membangun perusahaan gojek dari nol, berawal dari 20
mitra driver dan promosi dari keluarga dan kerabat dekat. Kesabarannya terbukti
dengan perusahaannya dinobatkan sebagai 50 perusahaan yang mengubah
dunia

3. Senang belajar
Nadiem Makarim mendedikasikan hidupnya untuk terus belajar,
menambah pengalaman, dan berinovasi. Dari bangku SMA di Singapura
kemudian melanjutkan studi jenjang sarjana di International Relations di Brown
University, hingga merampungkan studi Master-nya di Harvard University
Business School.

4. Memfokuskan diri pada solusi, bukan janji


Permasalahan macet di kota-kota besar sudah menjadi masalah yang
klasik. Nadiem Makarim tidak focus pada janji pemerintah dengan setiap regulasi
yang dibuat tetapi pada pencarian solusi untuk menanggulangi masalah.

5. Cari peluang hingga ke lapangan


Perjalanan dalam mengembangkan gojek tidaklah mudah. Nadiem
Makarim bahkan harus turun tangan menawarkan kerja sama dengan tukang
ojek yang ada di lapangan untuk bergabung dalam perusahaannya.

6. Tidak mudah berpuas diri


Setelah membuat gojek, Nadiem Makarim berinovasi melalui layanan
pengantaran makanan, layanan pengantaran barang, layanan pijit hingga
layanan dompet digital.
PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Kesimpulan dari makalah ini yaitu Nadiem Makarim merupakan salah satu
orang yang tepat dijadikan sebagai panutan dalam dunia karir serta bisnis.
Dimulai dari belajar dengan tekun hingga inovasi yang menggebrak dunia.
Nadiem Makarim juga memiliki sifat wirausahawan yang patut diimplementasikan
di kehidupan sehari-hari.

3.2 Saran

Tidak harus wirausahawan atau orang yang ingin menjadi wirausahawan yang
mengimplementasikan ke dalam kehidupan sehari-hari, kita juga dapat memulai
dari hal kecil. Seperti disiplin, tekun belajar, sabra, bekerja keras dan masih
banyak lagi.
DAFTAR PUSTAKA

Saputra, Rendra. 2021. Biografi Nadiem Makarim: Pendiri Gojek Sekaligus


Menteri Pendidikan RI. Diakses pada 24 Juli 2021 melalui
https://www.akupaham.com/biografi-nadiem-makarim/

Ningrum, Desi Aditia. 2019. Profil Nadim Makarim Pendiri Gojek yang Dipanggil
Jokowi Jelang Pengumuman Menteri. Diakses pada 24 Juli 2021 melalui
https://www.merdeka.com/politik/profil-nadim-makarim-pendiri-gojek-yang-
dipanggil-jokowi-jelang-pengumuman-menteri.html

Utami, Fajri Anindya. 2020. Kisah Sukses Nadiem Makarim, Karyawan Biasa yang
Dirikan Gojek Hingga Jadi Mendikbud. Diakses pada 24 Juli 2021 melalui
https://www.wartaekonomi.co.id/read314396/kisah-sukses-nadiem-makarim-
karyawan-biasa-yang-dirikan-gojek-hingga-jadi-mendikbud

Anjani, Rahmi. 2019. 7 Hal yang Bisa Dipelajari dari Nadiem Makarim, Calon
Menteri Termuda Jokowi. Diakses pada 24 Juli 2021 melalui
https://wolipop.detik.com/worklife/d-4755025/7-hal-yang-bisa-dipelajari-dari-
nadiem-makarim-calon-menteri-termuda-jokowi

Yudha, Kriswangsa Bagus Kusuma. 2019. Terapkan 6 Kunci Sukses Nadiem


Makarim Hingga Jadi Menteri Mendikbud. Diakses pada 24 Juli 2021 melalui
https://www.finansialku.com/nadiem-makarim/

Anda mungkin juga menyukai